Anda di halaman 1dari 2

TOPIK MASALAH KESEHATAN : STROKE

Standard Ship
Regulasi :
Responsif terhadap kebutuhan non
 PERMENKES RI No.10 tahun
medis :
2015 tentang standard pelayanan Rehabilitasi
Keperawatan di Rumah Sakit Life style
Khusus
 Standard pelayanan Keperawatan
Stroke

SDM, Sarana, Obat,


Pelayanan Kesehatan KESEHATAN
Teknologi

PEMBIAYAAN
Stroke masuk dalam pembiayaan BPJS
yang menyebabkan defisit BPJS, Penyakit 
Berkeadilan /Fairness
Stroke menduduki peringkat ke 4 dari pem
(dalam hal Kontrubusi
biayaan JKN terbanyak yang menyebabkan Finansial
 defisit anggaran dengan jumlah 1,9 Triliun
(Agust 2019).
Prevalensi Stroke tahun 2015-2018 terjadi
peningkatan 7 menjadi 10,9% per 1000
penduduk.

KEMITRAAN DAN PERAN SERTA MASYARAKAT


PERMENKES RI NO 10 TAHUN 2015

TENTANG

STANDAR PELAYANAN KEPERAWATAN DI RUMAH SAKIT KHUSUS (STROKE)

Dalam permenkes nomor 10 tahun 2015 salah satunya membahas penanganan penyakit
stroke. Penyakit stroke adalah penyakit yang terjadi ketika pasokan darah menuju ke otak
terganggu akibatnya jaringan otak kekekurangan oksigen. Dalam proses penyembuhan penyakit
stroke membutuhkan penanganan yang serius membutuhkan waktu yang lama sehingga menelan
biaya pengobatan yang sangat mahal. Penyakit stroke menduduki peringat ke 4 dalam hal
pembiayaan jaminan kesehatan yang mengakibatkan BPJS deficit anggaran 1,9 triliun per tahun.

Penyakit stroke diakibatkan oleh perubahan gaya hidup seseorang yang cenderung serba
instan, seperti merokok, minuman beralkohol, kurang berolah raga, makanan yang serba instan
dan lain-lain. Sehingga tren penyakit terjadi pergeseran yang sebelumnya banyak penyakit
menular, sejalan dengan perubahan gaya hidup tren penyakit yang berkembang penyakit tidak
menular (PTM)

Melihat kejadian tersebut, maka puskesmas sebagai pusat kesehatan masyarakat


dikembalikan lagi fungsinya lebih mengutamakan pelayanan upaya promotif dan preventif.
Melalui gerakan penyadaran kepada masyarakat dengan sebutan “GERMAS” Gerakan
Masyarakat Hidup Sehat dengan melakukan 7 langkah germas yaitu : 1. Melakukan aktifitas
fisik, 2.Mengonsumsi sayur dan buah setiap hari, 3.Tidak merokok, 4.Tidak mengkonsumsi
alcohol, 5.Memeriksa kesehatan secara rutin, 6.Membersihkan lingkungan, 7.Mengunakan
jamban sehat.

Gerakan masyarakat hidup sehat (Germas) menjadi solusi penyadaran kepada


masyarakat, sehingga dapat menekan prevalensi Penyakit tidak menular yang dapat menekan
pembiayaan dengan PBJS.

Anda mungkin juga menyukai