ORIENTASI PASIEN RAWAT INAP

Nomor : SPO- SHSB– NUR–00- 139 Halaman : 1/5

Standar Prosedur Tanggal Berlaku : Revisi : Ditetapkan
Operasional
1 Januari 2018 00
(dr. Maria MP.,SpPK

Pengertian Fototerapi adalah alat yang digunakan untuk menurunkan kadar bilirubun dalam darah bayi
dengan cara penyinaran.

Tujuan Memastikan semua perawat NICU dapat menggunakan dan memelihara fototerapi sesuai
prosedur.

Kebijakan 1. No 402 /SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Pelayanan Medik di Rumah Sakit

dan Acuan 2. No 391/SHSB-HA/SK/XII/2017Kebijakan Assesment Pasien di Rumah Sakit
3. No 420/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Hand Hiegiene.
4. No.400/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Pelayanan Asuhan Keperawatan
5. No 409/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Sasaran Keselamatan Pasien

Prosedur 1. Cuci tangan sesuai prosedur

2. Lakukan identifikaasi dengan benar
3. Hubungkan kabel dengan stop kontak yang ada.
4. Jarak lampu fototerapi dengan tempat tidur adalah 40- 50 cm atau sesuai petunjuk alat.
5. Tutup mata bayi dengan pose eyes yang dilapisi kassa steril, bersihkan mata bayi dengan
cotton ball dan air bersih sehari sekali atau jika kotor.
6. Jaga agar pose eyes menutup rapat kedua mata bayi saat fototerapi dihidupkan, dan
matikan fototerapi serta buka pose eyes saat memberi minum asi mau pun menetek ke
ibu.
7. Sebelum menyalakan fototerapi, pastikan menekan reset agar jam pemakaian mulai dari
nol (memudahkan untuk menghitung jam pemakaian).
8. Jika ingin dimatikan hanya untuk sebentar, tekan ON/ Standby agar jam pemakaian tidak
hilang bila lampu dinyalakan kembali.
Pengertian Penerimaan
9. pasien
Di saat akhirbaru merupakan
pemakaian suatutekan
kembali, prosedur
reset dan
agartata cara
angka nolyang dilakukan oleh perawat
kembali.
ketika
10. ada pasien baru datang ke sebuah ruangan rawat inap.
Pemeliharaan
Tujuan 1. a. Bersihkan
Menjamin fototerapi
pasien yang akan dengan lap basah
rawat inap dan larutan
mengetahui antiseptik fasilitas
dan mengenal mikroziddidalam
. kamar
b. inap.
rawat Pastikan fototerapi dapat berfungsi dan siap pakai untuk pasien selanjutnya.
2. Memberikan rasa nyaman dan aman bagi pasien baru dan keluarga.

Kebijakan Pelayanan pasien rawat inap dilakukan edukasi dan pemberian informasi baik kepada pasien
maupun keluarga sesuai dengan Peraturan Direktur Siloam Hospitals Surabaya
 ORIENTASI PASIEN RAWAT INAP

Nomor : SPO- SHSB– NUR–00- 139 Halaman : 2/5

Standar Prosedur Tanggal Berlaku : Revisi : Ditetapkan
Operasional
1 Januari 2018 00
(dr. Maria MP.,SpPK

Pengertian Fototerapi adalah alat yang digunakan untuk menurunkan kadar bilirubun dalam darah bayi
dengan cara penyinaran.

Tujuan Memastikan semua perawat NICU dapat menggunakan dan memelihara fototerapi sesuai
prosedur.

Kebijakan 1. No 402 /SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Pelayanan Medik di Rumah Sakit

dan Acuan 2. No 391/SHSB-HA/SK/XII/2017Kebijakan Assesment Pasien di Rumah Sakit
3. No 420/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Hand Hiegiene.
4. No.400/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Pelayanan Asuhan Keperawatan
5. No 409/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Sasaran Keselamatan Pasien

Prosedur 1. Cuci tangan sesuai prosedur

2. Lakukan identifikaasi dengan benar
3. Hubungkan kabel dengan stop kontak yang ada.
4. Jarak lampu fototerapi dengan tempat tidur adalah 40- 50 cm atau sesuai petunjuk alat.
5. Tutup mata bayi dengan pose eyes yang dilapisi kassa steril, bersihkan mata bayi dengan
cotton ball dan air bersih sehari sekali atau jika kotor.
6. Jaga agar pose eyes menutup rapat kedua mata bayi saat fototerapi dihidupkan, dan
matikan fototerapi serta buka pose eyes saat memberi minum asi mau pun menetek ke
ibu.
7. Sebelum menyalakan fototerapi, pastikan menekan reset agar jam pemakaian mulai dari
nol (memudahkan untuk menghitung jam pemakaian).
8. Jika ingin dimatikan hanya untuk sebentar, tekan ON/ Standby agar jam pemakaian tidak
hilang bila lampu dinyalakan kembali.
Nomor:004/SHSB-HA/P/2018
9. Tentang
Di saat akhir pemakaian Kebijakan
kembali, Pelayanan
tekan reset Asuhan
agar angka Pasien
nol kembali.
Prosedur 1. 10.Sambut
Pemeliharaan
pasien baru dengan senyuman
2. a. Bersihkan
Antarkan fototerapi
pasien dan keluargadengan
menujulap basahsesuai
kamar dan larutan antiseptik
pesanan mikrozid
kamar dari .
registrasi.
3. b. Pastikan
Lakukan fototerapi dapat berfungsi dan siap pakai untuk pasien selanjutnya.
proses identifikasi
4. Cuci tangan
5. Bantu pasien pindah dari brankart atau kursi roda ke tempat tidur
6. Perkenalkan nama perawat yang bertanggungjawab saat itu.
 ORIENTASI PASIEN RAWAT INAP

Nomor : SPO- SHSB– NUR–00- 139 Halaman : 3/5

Standar Prosedur Tanggal Berlaku : Revisi : Ditetapkan
Operasional
1 Januari 2018 00
(dr. Maria MP.,SpPK

Pengertian Fototerapi adalah alat yang digunakan untuk menurunkan kadar bilirubun dalam darah bayi
dengan cara penyinaran.

Tujuan Memastikan semua perawat NICU dapat menggunakan dan memelihara fototerapi sesuai
prosedur.

Kebijakan 1. No 402 /SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Pelayanan Medik di Rumah Sakit

dan Acuan 2. No 391/SHSB-HA/SK/XII/2017Kebijakan Assesment Pasien di Rumah Sakit
3. No 420/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Hand Hiegiene.
4. No.400/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Pelayanan Asuhan Keperawatan
5. No 409/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Sasaran Keselamatan Pasien

Prosedur 1. Cuci tangan sesuai prosedur

2. Lakukan identifikaasi dengan benar
3. Hubungkan kabel dengan stop kontak yang ada.
4. Jarak lampu fototerapi dengan tempat tidur adalah 40- 50 cm atau sesuai petunjuk alat.
5. Tutup mata bayi dengan pose eyes yang dilapisi kassa steril, bersihkan mata bayi dengan
cotton ball dan air bersih sehari sekali atau jika kotor.
6. Jaga agar pose eyes menutup rapat kedua mata bayi saat fototerapi dihidupkan, dan
matikan fototerapi serta buka pose eyes saat memberi minum asi mau pun menetek ke
ibu.
7. Sebelum menyalakan fototerapi, pastikan menekan reset agar jam pemakaian mulai dari
nol (memudahkan untuk menghitung jam pemakaian).
8. Jika ingin dimatikan hanya untuk sebentar, tekan ON/ Standby agar jam pemakaian tidak
hilang bila lampu dinyalakan kembali.
7. 9. Ajarkan pada
Di saat pasien
akhir dan keluarga
pemakaian tentang:
kembali, tekan reset agar angka nol kembali.
10. (1)
Pemeliharaan Menurunkan dan menaikkan pagar tempat tidur
(2) Menguncidengan
a. Bersihkan fototerapi tempat lap
tidur
basah dan larutan antiseptik mikrozid .
(3) Menggunakan
b. Pastikan fototerapi bel panggil
dapat berfungsi danperawat dan untuk
siap pakai dekatkan ke pasien
pasien selanjutnya.
(4) Menggunakan lampu baca/lampu kamar
(5) Kamar mandi dan fasilitasnya (bel panggil didalam kamar mandi)
(6) Menggunakan TV atau telepon dalam kamar (untuk kamar VIP)
 ORIENTASI PASIEN RAWAT INAP

Nomor : SPO- SHSB– NUR–00- 139 Halaman : 4/5

Standar Prosedur Tanggal Berlaku : Revisi : Ditetapkan
Operasional
1 Januari 2018 00
(dr. Maria MP.,SpPK

Pengertian Fototerapi adalah alat yang digunakan untuk menurunkan kadar bilirubun dalam darah bayi
dengan cara penyinaran.

Tujuan Memastikan semua perawat NICU dapat menggunakan dan memelihara fototerapi sesuai
prosedur.

Kebijakan 1. No 402 /SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Pelayanan Medik di Rumah Sakit

dan Acuan 2. No 391/SHSB-HA/SK/XII/2017Kebijakan Assesment Pasien di Rumah Sakit
3. No 420/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Hand Hiegiene.
4. No.400/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Pelayanan Asuhan Keperawatan
5. No 409/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Sasaran Keselamatan Pasien

Prosedur 1. Cuci tangan sesuai prosedur

2. Lakukan identifikaasi dengan benar
3. Hubungkan kabel dengan stop kontak yang ada.
4. Jarak lampu fototerapi dengan tempat tidur adalah 40- 50 cm atau sesuai petunjuk alat.
5. Tutup mata bayi dengan pose eyes yang dilapisi kassa steril, bersihkan mata bayi dengan
cotton ball dan air bersih sehari sekali atau jika kotor.
6. Jaga agar pose eyes menutup rapat kedua mata bayi saat fototerapi dihidupkan, dan
matikan fototerapi serta buka pose eyes saat memberi minum asi mau pun menetek ke
ibu.
7. Sebelum menyalakan fototerapi, pastikan menekan reset agar jam pemakaian mulai dari
nol (memudahkan untuk menghitung jam pemakaian).
8. Jika ingin dimatikan hanya untuk sebentar, tekan ON/ Standby agar jam pemakaian tidak
hilang bila lampu dinyalakan kembali.
8. 9. Anjurkan pasienpemakaian
Di saat akhir dan keluarga untuk
kembali, tekanmenyimpan barang-barang
reset agar angka berharga atau tidak
nol kembali.
10.membawa barang berharga ke rumah sakit.
Pemeliharaan
9. Jelaskan prosedur dokter
a. Bersihkan visite
fototerapi setiaplap
dengan harinya
basah dan larutan antiseptik mikrozid .
10. Cuci
b. tangan
Pastikan fototerapi dapat berfungsi dan siap pakai untuk pasien selanjutnya.
11. Dokumentasikan dalam formulir penerimaan pasien baru dan mintakan tanda tangan pada
pasien atau keluarga.
 ORIENTASI PASIEN RAWAT INAP

Nomor : SPO- SHSB– NUR–00- 139 Halaman : 5/5

Standar Prosedur Tanggal Berlaku : Revisi : Ditetapkan
Operasional
1 Januari 2018 00
(dr. Maria MP.,SpPK

Pengertian Fototerapi adalah alat yang digunakan untuk menurunkan kadar bilirubun dalam darah bayi
dengan cara penyinaran.

Tujuan Memastikan semua perawat NICU dapat menggunakan dan memelihara fototerapi sesuai
prosedur.

Kebijakan 1. No 402 /SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Pelayanan Medik di Rumah Sakit

dan Acuan 2. No 391/SHSB-HA/SK/XII/2017Kebijakan Assesment Pasien di Rumah Sakit
3. No 420/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Hand Hiegiene.
4. No.400/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Pelayanan Asuhan Keperawatan
5. No 409/SHSB-HA/SK/XII/2017 Kebijakan Sasaran Keselamatan Pasien

Prosedur 1. Cuci tangan sesuai prosedur

2. Lakukan identifikaasi dengan benar
3. Hubungkan kabel dengan stop kontak yang ada.
4. Jarak lampu fototerapi dengan tempat tidur adalah 40- 50 cm atau sesuai petunjuk alat.
5. Tutup mata bayi dengan pose eyes yang dilapisi kassa steril, bersihkan mata bayi dengan
cotton ball dan air bersih sehari sekali atau jika kotor.
6. Jaga agar pose eyes menutup rapat kedua mata bayi saat fototerapi dihidupkan, dan
matikan fototerapi serta buka pose eyes saat memberi minum asi mau pun menetek ke
ibu.
7. Sebelum menyalakan fototerapi, pastikan menekan reset agar jam pemakaian mulai dari
nol (memudahkan untuk menghitung jam pemakaian).
8. Jika ingin dimatikan hanya untuk sebentar, tekan ON/ Standby agar jam pemakaian tidak
hilang bila lampu dinyalakan kembali.
Unit terkait 9. In Patient
Di saatDepartment
akhir pemakaian kembali, tekan reset agar angka nol kembali.
10. Pemeliharaan
Tabel No.Revisi No.Revisi
a. Bersihkan Rangkuman
fototerapi dengan lap basah dan Revisi mikrozid .
larutan antiseptik
Rangkuman Barub. Lama
Pastikan fototerapi dapat berfungsi dan siap pakai untuk pasien selanjutnya.
01 00 Perubahan format dokumen dan perubahan nomor
Revisi
dokumen dari PP-SHSB-NUR-00-139 menjadi SPO-
SHSB-NUR-00-139