Anda di halaman 1dari 1

INDAH YULAIKAH/NIM.

1921038528446

Peranan Penilaian dalam Pendidikan


Penilaian atau asesmen mempunyai peranan penting dalam Pendidikan. Menurut
Kusairi(2013), asesmen memilik peranan formatif , sumatif, peranan sertifikatif, dan peranan
evaluatif. Hasil penilaian yang diberikan kepada siswa akan menjadi feedback kegiatan belajar
yang telah dilakukan. Jika nilai yang diperolehnya rendah maka siswa akan berpikir bahwa
kegiatan belajar yang dia lakukan selama ini tidak berhasil, sehingga akan berusaha untuk
meningkatkan belajarnya agar memperoleh nilai lebih baik lagi. Penilaian yang dilakukan pada
akhir pembelajaran dapat mengetahui keberhasilan pembelajaran yang dilakukan. Informasi yang
diperoleh guru dari hasil penilaian dimanfaatkan untuk dasar mengambil keputusan dalam
menyiapkan pembelajaran yang akan dilakukan. Guru bisa mengetahui materi yang mana sulit
dipelajari siswa sehingga perlu perencanaan untuk memperbaikinya. Jika hasil penilaian baik ,
stretegi, model atau media pada pembelajaran yang telah dilakukan akan menjadi referensi untuk
melakukan pembelajaran yang akan dilakukan. Hasil penilaian diperlukan orang tua untuk
mengambil langkah dalam mendampingi belajar putra putrinya. Selain itu lembaga (sekolah) dan
pemerintah juga merupakan pihak yang berkepentingan terhadap informasi hasil penilaian.
Informasi tersebut digunakan untuk menentukan kebijakan yang akan diambil untuk pendidikan
di lembaga dalam naungannya. Menurut Muchtar(2010) ,ujian nasional merupakan salah satu
alat penilaian. Ujian nasional dengan sistem yang baik dapat meningkatkan mutu pendidikan
nasional. Dari pendapat tersebut dapat disimpulkan bahwa penilaian mempunyai peranan penting
dalam mutu pendidikan nasional.

Anda mungkin juga menyukai