Anda di halaman 1dari 5

Nama : Ewaldo Fernando

NIM : F0317040

Bab 9

DATA COLLECTION METHODS: QUESTIONNAIRES

Pengertian Kuisioner
Kuisioner adalah suatu set pertanyaan tertulis yang diformulasi sebelumnya untuk
para responden mencatat jawaban, biasanya dalam gambaran dekat alternatif.
Kuisioner merupakan metode pengumpulan data yang efisien ketika
melaksanakan penelitian deskriptif atau eksplorasi. Kuisioner secara umum
didesain untuk mengumpulkan data kuantitatif dalam jumlah besar.

Kelebihan dan Kekurangan dari Jenis-Jenis Kuisioner


Jenis Kelebihan Kekurangan
Personally administered  Dapat  Penjelasan bisa
questionnaires membangun saja bias.
hubungan dan
memotivasi
responden.
 Keraguan dapat  Membutuhkan
diklarifikasi. waktu dan usaha.
 Lebih murah
ketika diatur
untuk kelompok
responden.
 Hampir 100%
kepastian respon
 Anonim
responden tinggi.
Mail questionnaires  Anonymity yang  Tingkat respon
tinggi. selalu rendah.
 Daerah geografis  Tidak dapat
yang luas dapat mengklarifikasi
dicapai. pertanyaan.
 Hadiah token  Prosedur follow-
dapat terlampir up untuk yang

1
Nama : Ewaldo Fernando
NIM : F0317040

untuk mencari tidak merespon


pemenuhan. dibutuhkan

 Responden dapat
mengambil waku
lebih untuk
merespon.
Electronic  Mudah diatur  Computer
questionnaires literacy adalah
keharusan
 Dapat meraih  Responden harus
secara global. memiliki akses
ke fasilitas.
 Sangat murah.  Responden harus
mau untuk
menyelesaikan
survei
 Pengiriman yang
cepat.
 Responden dapat
mengambil
waktu yang lebih
untuk menjawab

Petunjuk Desain Kuisioner


Prinsip Susunan Kata
Prinsip susunan kata mengarah pada faktor-faktor seperti:
1. Kesesuaian isi dari pertanyaan.
2. Bagaimana pertanyaan disusun dan tingkat kesempurnaan bahasa yang
digunakan.
3. Jenis dan bentuk pertanyaan yang ditanyakan.
4. Urutan pertanyaan.
5. Data personal yang dicari dari responden.

2
Nama : Ewaldo Fernando
NIM : F0317040

Prinsip Pengukuran
Hal ini mengarah pada skala dan teknik skala yang digunakan dalam konsep
pengukuran, juga penilaian reabilitas dan validitas ukuran yang digunakan.

Dimensi-Dimensi Internasional dari Survei


Isu-Isu Khusus dalam Instrumen untuk Penelitian Lintas-Budaya
Isu-isu khusus tertentu perlu untuk ditujukan ketika mendesain instrumen untuk
pengumpulan data dari berbagai negara. Karena bahasa yang berbeda digunakan
di negara yang berbeda, penting untuk memastikan bahwa penerjemahan
instrumen pada bahasa local cocok secara akurat pada bahasa aslinya.
Isu-Isu Pengumpulan Data
Ada tiga isu yang penting untuk pengumpulan data lintas-budaya – kesamaan
respon, waktu pengumpulan data, dan status individu yang mengumpulkan data.

Tinjauan Kelebihan dan Kekurangan dari Metode Pengumpulan Data yang


Berbeda dan Kapan untuk Digunakan
Wawancara tatap muka menyediakan data yang kaya, menawarkan kesempatan
untuk membangun hubungan dengan responden dan membantu untuk
mengeksplor dan memahami isu-isu rumit. Pada sisi negatif, wawancara tatap
muka memiliki potensi untuk memperkenalkan bias pewawancara dan mahal jika
subjek dalam jumlah besar terlibat. Wawancara tatap muka paling cocok dalam
tahap eksplorasi penelitian ketika peneliti mencoba untuk mendapatkan
pandangan yang melingkupi konsep atau faktor-faktor situasi.
Wawancara telepon membantu untuk menghubungi subjek yang tersebar di
berbagai daerah geografis dan mendapatkan respon segera dari mereka. Pada sisi
negatif, pewawancara tidak dapat mengamati respon non-verbal responden dan
orang yang diwawancara dapat menblok panggilan.
Studi observasi membantu dalam memahami isu kompleks melalui pengamatan
langsung dan kemudian, jika mungkin, menanyakan pertanyaan untuk mencari
klarifikasi pada isu tertentu. Pada sisi negatif, sangat mahal, karena periode waktu
yang panjang dari observasi dibutuhkan, dan bias pengamat mungkin saja terdapat

3
Nama : Ewaldo Fernando
NIM : F0317040

dalam data. Studi observasi paling cocok untuk penelitian yang tidak
membutuhkan laporan diri sendiri dari data deskriptif.
Personally administering questionnaires untuk kelompok individu membantu
untuk (1) membangun hubungan dengan responden saat memperkenalkan survei,
(2) menyediakan klarifikasi yang dicari oleh responden, dan (3) mengumpulkan
kuisioner dengan segera setelah diselesaikan. Pada sisi negatif, sangat mahal,
khususnya jika sampel tersebar secara luas. Personally administered
questionnaires paling cocok ketika data yang dikumpulkan dari subjek yang
berlokasi dekat satu sama lain dan kelompok responden dapat dengan senang hati
dirancang.
Mail atau electronic questionnaires paling cocok (dan mungkin hanya alternatif
yang tersedia untuk peneliti) ketika informasi yang diperoleh pada skala
substansial melalui pertanyaan terstruktur, pada biaya yang layak, dari sampel
yang tersebar luas secara geografis.

Multimetode Pengumpulan Data


Jika respon yang dikumpulkan melalui wawancara, kuisioner, dan observasi
sangat berkolerasi satu sama lain, maka kita akan memiliki kepercayaan mengenai
kebenaran data yag terkumpul.

Implikasi Manajerial
Sebagai manajer, mungkin saja akan melibatkan konsultan untuk melakukan
penelitian dan mungkin saja tidak akan mengumpulkan data sendiri melalui
wawancara, kuisioner, atau observasi. Akan tetapi, manajer akan terpaksa untuk
mendapatkan informasi yang berhubungan dengan pekerjaan melalui wawancara
klien, karyawan, atau lainnya, manajer akan tahu bagaimana untuk mengajukan
pertanyaan yang tidak bias untuk menimbulkan jenis respon yang berguna. Selain
itu, sebagai manajer akan dapat menentukan tingkat kesempurnaan data yang
ingin dikumpulkan.

Etika Pengumpulan Data


Etika dan Peneliti

4
Nama : Ewaldo Fernando
NIM : F0317040

1. Memperlakukan informasi yang diperoleh dengan kepercayaan dan menjaga


privasi.
2. Tidak salah menyajikan sifat studi kepada subjek.
3. Peka terhadap permintaan informasi pribadi atau yang dapat mengganggu,
harus menawarkan alasan yang khusus.
4. Tidak boleh melanggar harga diri subjek penelitian.
5. Tidak memaksa untuk merespon survei.
6. Pengamat non-partisipan sebaiknya tidak mengganggu sebisa mungkin.
7. Dalam studi lab, subjek diberikan pengungkapan alasan eksperimen.
8. Subjek tidak pernah diekspos agar tidak mengalami ancaman fisik atau
mental.
9. Tidak salah menyajikan atau distorsi dalam melaporkan data yang terkumpul.

Anda mungkin juga menyukai