FISIKA TEKNIK 2
( Medan Magnet, Sumber Medan Magnet dan Sifat Magnetik Bahan )
Disusun Oleh :
FISIKA TEKNIK II
PRODI TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS FAJAR
2020
KATA PENGANTAR
Namun terlepas dari itu, bahwa dengan selesainya makalah ini kami
menyadari terdapat banyak kekurangan baik itu dari segi penyusunan ataupun
kelengkapan dari makalah ini dan kami menyadari bahwa penyusunan makalah
ini masih sangat jauh dari kata sempurna. Untuk itu, kami sebagai penyusun
materi ini sangat mengharapkan berbagai saran dan kritik dari semua pihak yang
bersifat membangun untuk kami jadikan sebagai motivasi dan dorongan
sehingga pada penyusunan makalah selanjutnya dapat ditingkatkan dan
diperbaiki dengan sebaik-baiknya.
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................i
DAFTAR ISI .....................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang.........................................................1
2. Rumusan Masalah...................................................1
3. Tujuan .....................................................................2
BAB II PEMBAHASAN
A. Medan Magnet........................................................3
B. Sumber Medan Magnet...........................................6
C. Sifat Magnetik Bahan..............................................11
BAB III PENUTUP
a. Kesimpulan.............................................................15
b. Kritik dan saran.......................................................16
ii
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
2. Rumusan Masalah
1
3. Tujuan
Adapun tujuan dari materi kali ini tentang medan magnetic adalah
sebagai berikut :
2
BAB II
PEMBAHASAN
A. Medan Magnet
Medan magnet dalam ilmu fisika adalah suatu medan yang dibentuk
dengan menggerakkan muatan listrik atau arus listrik yang menyebabkan
munculnya gaya di muatan listrik yang bergerak. Putaran mekanik
kuantum dari satu partikel membentuk medan magnet dan putaran itu
dipengaruhi oleh dirinya sendiri seperti arus listrik. Inilah yang
menyebabkan medan magnet dari ferromagnet ( permanen ). Sebuah
medan magnet adalah medan vector, yaitu berhubungan dengan setiap
titik dalam ruangan vector dapat berubah menurut waktu. Arah dari
medan ini adalah seimbang dengan arah jarum kompas yang diletakkan
didalam medan tersebut.
3
Seperti yang kita ketahui bahwa magnet memiliki dua kutub dimana
jika kita dekatkan dua buah magnet maka dapat terjadi gaya tarik-
menarik ataupun gaya tolak-menolak tergantung kutub-kutub yang
didekatkan. Selain itu, kita juga tahu bahwa gaya tarik-menarik atau
tolak-menolak tersebut memiliki batas jangkauan disekitar magnet
tersebut yang tidak bisa kita lihat. Medan magnet dapat mendeskripsikan
bagaimana gaya yang tidak terlihat tersebut disekitar magnet.
4
Gambar 1.4 Garis-garis Medan Magnet pada sebuah persegi
panjang
5
Gambar 1.5 Prinsip tangan tangan untuk menentukan arah medan
magnet (B) berdasarkan arah arus listrik (I)
Kumparan kawat berinti besi yang dialiri listrik dapat menarik besi
dan baja. Hal ini menunjukkan bahwa kumparan kawat berarus listrik
dapat menghasilkan medan magnet. Medan magnet juga dapat
ditimbulkan oleh kawat penghantar lurus yang dialiri listrik.
Gejala ini pertama kali dikaji oleh Hans Christian Oersted. Melalui
percobaan ia berhasil mengungkap hubungan antara listrik dan magnet.
Ia berhasil membuktikan bahwa penghantar yang berarus listrik dpat
menghasilkan medan magnetic.
6
Gambar 1.7 penyimpangan magnet arah kompas
Kaidah tangan kanan : jika arah ibu jari menunjukkan arah arus listrik (I),
maka arah keempat jari yang lain menunjukkan arah medan magnetic (B).
kaidah tangan kanan ini juga menunjukkan arah medan magnetic pada
penghantar berbentuk lingkaran yang dialiri listrik.
7
Sumber Medan Magnet
1. Medan Magnetik dari Muatan Titik yang Bergetrak
8
b. Medan magnetic adalah nol disepanjang garis gerak
muatan.
c. Arah B tegak lurus terhadap kecepatan v maupun
vector r
9
3. Akibat adanya Simpal Arus
10
Gambar 1.10 arus dalam solenoida
1. Sifat magnet adalah sifat bahan yang dapat menarik logam lain
akibat adanya garis-garis gaya magnet.
2. Sifat magnet bahan ditentukan oleh banyaknya electron yang
tidak berpasangan pada orbital atom penyusunan bahan.
3. Bila dalam atom penyusunan bahan tidak mengandung electron
yang tidak berpasangan maka akan bersifat diamagnetic.
11
Akan tetapi, dampak dari medan magnet luar pada setiap bahan
tidaklah sama. Hal ini dipengaruhi oleh beberapa factor yaitu struktur
atom, susunan molekul material, dan momen dipole magnet. Momen
dipole yang berhubungan dengan struktur atom memilki tiga factor yang
mempengaruhi. Hala tersebut adalah gerakan orbital electron, perubahan
gerakan orbital karena adanya medan magnet luar, dan spin dari electron.
12
2. Paramagnetik
3. Ferromagnetic
13
yang biasanya menciptakan kekuatan yang cukup untuk
dirasakan, dan bertanggung jawab atas fenomena umum
magnetisme pada magnet yang dihadapi dalam kehidupan
sehari-hari.
14
BAB III
PENUTUP
a. Kesimpulan
Kumparan kawat berinti besi yang dialiri listrik dapat menarik besi
dan baja. Hal ini menunjukkan bahwa kumparan kawat berarus listrik
dapat menghasilkan medan magnet. Medan magnet juga dapat
ditimbulkan oleh kawat penghantar lurus yang dialiri listrik.
Dan adapun beberapa ciri-ciri dari magnet itu sendiri antara lain
adalah :
15
b. Kritik dan saran
16