KD 3.5 Dan 4.5 Teks Cerita Pendek

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(KD 3.5 dan 4.5)
Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 1 PECANGAAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/Semester : IX/ 1
Materi Pokok : Teks Cerita Pendek
Alokasi Waktu : 10 x 40 menit (5 kali pertemuan)
A. KOMPETENSI INTI
KI-1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
KI-2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, santun, percaya diri,
peduli, dan bertanggung jawab dalam berinteraksi secara efektif dengan
perkembangan anak di lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat, dan
lingkungan alam sekitar, bangsa, negara, dan kawasan regional.
KI-3 Memahami dan menerapkan pengetahuan faktual, konseptual, dan prosedural,
dan metakognitif pada tingkat teknis dan spesifik sederhana berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, dan kenegaraan terkait fenomena dan
kejadian tampak mata.
KI-4 Menunjukkan keterampilan menalar, mengolah, dan menyaji secara kreatif,
produktif, kritis, mandiri, kolaboratif, dan komunikatif dalam ranah konkret
dan ranah abstrak sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang teori.
B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi
3.5 Mengidentifikasi unsur 3.5.1. Menjelaskan unsur intrinsik cerita pendek
pembangun karya sastra yang dibaca atau didengar
dalam teks cerita pendek 3.5.2. Mengidentifikasi diksi, majas dan dialog
yang dibaca atau didengar sebagai ciri khas bentuk teks cerita pendek
yang dibaca atau didengar
3.5.3. Mengidentifikasi kalimat langsung dalam tiap
dialog teks cerita pendek yang dibaca atau
didengar
4.5 Menyimpulkan unsur- 4.5.1. Menunjukkan bukti tiap unsur instrinsik cerita
unsur pendek yang dibaca atau didengar
pembangun karya sastra 4.5.2. Menyimpulkan nilai-nilai sosial dalam teks
dengan bukti yang cerita pendek yang dibaca atau didengar
mendukung dari cerita 4.5.3. Menyimpulkan tahapan alur yang digunakan
pendek yang dibaca atau dalam teks cerita pendek yang dibaca atau
didengar didengar
C. TUJUAN PEMBELAJARAN
1. Pertemuan ke- 1
Setelah membaca teks model cerita pendek, peserta didik dapat:
a. Menjelaskan unsur intrinsik cerita pendek;
b. Mengidentifikasi kata-kata deskriptif dalam cerita pendek;
c. Mengidentifikasi majas/ ungkapan dalam cerita pendek;
d. Menjelaskan ciri umum teks cerita pendek.
1
Fokus Penguatan Karakter: Teliti
2. Pertemuan ke- 2
Setelah membaca teks cerita pendek, peserta didik dapat:
a. Mendata kata-kata ekspresif yang terdapat pada cerita pendek;
b. Menetukan sinonim dari kata-kata ekspresif yang telah didata;
c. Mengidentifikasi pemakaian kalimat langsung dalam dialog cerita pendek yang dibaca.
Fokus Penguatan Karakter Teliti
3. Pertemuan ke- 3
Setelah membaca teks cerita pendek dan berdiskusi dengan teman dalam kelompok, peserta
didik dapat:
a. Menunjukkan bukti dari tiap-tiap unsur pembangun cerita pendek yang dibaca;
b. Menentukan nilai-nilai moral beserta buktinya yang terdapat dalam cerita pendek
yang dibaca.
Fokus Penguatan Karakter : tanggung jawab
4. Pertemuan ke- 4
Setelah membaca teks cerita pendek dan berdiskusi dengan teman dalam kelompoknya,
peserta didik dapat:
a. Menunjukkan keterkaitan isi teks cerita pendek yang dibaca dengan kejadian dalam
kehidupan sehari-hari;
b. Menyimpulkan pesan/ amanat teks cerita pendek dikaitkan dengan kejadian dalam
kehidupan sehari-hari.
c. Fokus Penguatan Karakter : empati
5. Pertemuan ke- 5
Setelah membaca teks cerita pendek dan berdiskusi dengan teman dalam kelompoknya,
peserta didik dapat:
a. Mengidentifikasi tahapan-tahapan alur cerita cerpen yang dibaca;
b. Menunjukkan bukti kaitan antarbagian cerita yang menujukkan perjalanan alur cerita.
Fokus Penguatan Karakter: Kepercayaan , keberanian
D. MATERI PELAJARAN
1. Materi Reguler
a. Faktual
1) Ciri-ciri teks cerita pendek
2) Unsur intrinsik (unsur pembangun) cerita pendek
3) Kalimat langsung dan tak langsung
b. Konseptual
1) Batasan/ definisi cerita pendek
2) Pengertian majas
3) Bahasa deskriptif dan emotif/ekspresif
4) Makna denotatif dan konotatif
c. Prosedural
1) Teknik mengapreasiasi cerita pendek
2) Urutan alur/tahapan alur cerita pendek
d. Metakognitif
1) Kesadaran tentang perlunya cerita pendek sebagai sarana mengekspresikan
perasaan dan emosi secara positif.
2. Materi Perbaikan
a. Pemahaman tentang tahapan alur dan bukti tekstualnya
b. Pemahaman tentang majas dan contoh-contoh dalam cerpen
3. Materi Pengayaan
2
a. Membaca dan mengapreasiasi cerpen
E. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN

Pembelajaran dilakukan dengan metode saintifik dan pedagogi genre
F. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN

Media yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran meliputi:
1. Media : Bahan tayang (power point slide) pembelajaran buatan guru
2. Alat : LCD Projektor, kertas tempel, paku pines, kertas besar
3. Sumber :
a. Alwi, Hasan dkk. 2008. Tata Bahasa Baku Bahasa Indonesia Edisi ke-3. Jakarta.
Balai Pustaka.
b. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Bahasa Indonesia Kelas IX (Buku
Guru). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
c. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. 2018. Bahasa Indonesia Kelas IX (Buku
Siswa). Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
d. Permendikbud No 50 Tahun 2015 tentang Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia.
30 November 2015.
e. Lingkungan sekitar/ internet/ majalah
G. LANGKAH-LANGKAH PEMBELAJARAN
Pertemuan ke- 1
No. Langkah-langkah Pembelajaran Waktu
1 Kegiatan Pendahuluan 10’
a. Guru dan peserta didik membaca Asmaul Husna, menyanyikan lagu
kebangsaan Indonesia Raya, dan mengucap salam (khusus untuk
pembelajaran jam pertama).
b. Guru dan peserta didik berdoa sebelum kegiatan pembelajaran
c. Guru mengecek kehadiran peserta didik. Jika ada peserta didik yang
berhalangan hadir karena sakit atau sedang terkena musibah, guru
mengajak peserta didik yang hadir untuk mendoakan peserta didik yang
berhalangan hadir tersebut.
d. Guru mengecek kebersihan kelas
e. Guru menyampaikan Tujuan Pembelajaran, KD dan indikator yang akan
dicapai, serta teknik penilaian pada kegiatan pembelajaran yang sedang
berlangsung.
f. Guru menyampaikan kaitan antara materi yang akan dipelajari dengan
materi yang sudah dikuasai oleh peserta didik pada pembelajaran
sebelumnya.
g. Guru membangun konteks untuk menumbuhkan sikap yang akan
diintegrasikan pada kegiatan pembelajaran.
2 Kegiatan Inti 60’

Mengamati
a. Peserta didik membaca teks cerita pendek yang berjudul “Kupu-Kupu
Ibu”.
Menanya
b. Peserta didik bertanya jawab tentang unsur teks cerita pendek yang
berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
c. Peserta didik bertanya jawab tentang majas/ ungkapan dalam teks cerita
3
pendek yang berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
d. Peserta didik bertanya jawab tentang ciri umum teks cerita pendek yang
berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
Mengumpulkan Informasi
e. Secara berkelompok peserta didik mendiskusikan unsur teks cerita pendek
yang berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
f. Secara berkelompok peserta didik mendiskusikan majas/ ungkapan dalam
teks cerita pendek yang berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
g. Secara berkelompok peserta didik mendiskusikan ciri umum teks cerita
Mengasosiasi/ Menalar
h. Secara berkelompok peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang
unsur teks cerita pendek yang berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
i. Secara berkelompok peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang
majas/ ungkapan dalam teks cerita pendek yang berjudul “Kupu-Kupu
Ibu”.
j. Secara berkelompok peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang ciri
umum teks cerita pendek yang berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
Mengomunikasi
k. Salah satu peserta didik dari kelompok yang ditunjuk mempresentasikan
hasil diskusi mengenai unsur teks cerita pendek, majas/ ungkapan dalam
teks cerita pendek, dan ciri umum teks cerita pendek.
l. Peserta didik lain memberi tanggapan, jika perlu guru memberi penguatan.
3 Kegiatan Penutup 10’
a. Guru menanyakan kepada peserta didik tentang apa yang sudah mereka
dapatkan dari proses pembelajaran yang baru saja berlangsung.
b. Guru menanyakan kesulitan yang dialami peserta didik dalam kegiatan
pembelajaran yang baru saja berlangsung kemudian menyampaikan cara
mengatasi kesulitan tersebut.
c. Guru menanyakan nilai-nilai kehidupan dan nilai moral yang didapatkan
peserta didik dalam kegiatan pembelajaran yang baru saja berlangsung.
d. Guru menyampaikan tugas dan materi yang akan dipelajari pada
pertemuan yang akan datang.
e. Guru memimpin mengucap Hamdallah, untuk mengakhiri pembelajaran.
TOTAL WAKTU 80’
Pertemuan ke- 2
b. Guru dan peserta didik berdoa sebelum kegiatan pembelajaran.
d. Guru menyampaikan Tujuan Pembelajaran, KD dan indikator yang akan
berlangsung.
e. Guru menyampaikan kaitan antara materi yang akan dipelajari dengan
4
sebelumnya.
f. Guru membangun konteks untuk menumbuhkan sikap yang akan
Mengamati
Ibu”.
Menanya
b. Peserta didik bertanya jawab tentang kata-kata ekspresif dalam teks cerita
c. Peserta didik bertanya jawab tentang sinonim dalam teks cerita pendek
yang berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
d. Peserta didik bertanya jawab tentang kalimat langsung dalam dialog pada
teks cerita pendek yang berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
e. Secara berkelompok peserta didik mendiskusikan kata-kata ekspresif
dalam teks cerita pendek yang berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
f. Secara berkelompok peserta didik mendiskusikan sinonim dalam teks
cerita pendek yang berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
g. Secara berkelompok peserta didik mendiskusikan kalimat langsung dalam
dialog pada teks cerita pendek yang berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
h. Secara berkelompok peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang
kata-kata ekspresif dalam teks cerita pendek yang berjudul “Kupu-Kupu
Ibu”.
i. Secara berkelompok peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang
sinonim dalam teks cerita pendek yang berjudul “Kupu-Kupu Ibu”.
j. Secara berkelompok peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang
kalimat langsung dalam dialog pada teks cerita pendek yang berjudul
“Kupu-Kupu Ibu”.
Mengomunikasi
k. Salah satu peserta didik dari kelompok yang ditunjuk mempresentasikan
hasil diskusi mengenai kata-kata ekspresif dalam teks cerita pendek,
sinonim dalam teks cerita pendek, dan kalimat langsung dalam dialog
pada teks cerita pendek.
a. Peserta didik lain memberi tanggapan, jika perlu guru memberi
penguatan.
TOTAL WAKTU 80’
5
Pertemuan ke- 3
berlangsung.
sebelumnya.
diintegrasikan pada kegiatan pembelajaran
Mengamati
a. Peserta didik membaca teks cerita pendek yang berjudul “Kelelawar yang
Pengecut”.
Menanya
b. Peserta didik bertanya jawab tentang bukti unsur teks cerita pendek dan
nilai moral dalam teks cerita pendek tersebut.
Mengumpulkan informasi
c. Peserta didik secara berkelompok mengklasifikasi bukti unsur teks cerita
pendek dan nilai moral dalam cerita pendek.
d. Secara berkelompok peserta didik menyimpulkan hasil diskusi tentang
bukti unsur teks cerita pendek dan nilai moral dalam teks cerita pendek.
Mengomunikasikan
e. Peserta didik mempresentasikan hasil diskusi mengenai bukti unsur teks
cerita pendek dan nilai moral yang terkandung di dalam teks cerita pendek
untuk kemudian ditanggapi oleh peserta didik dari kelompok lain dan jika
perlu guru memberi penguatan.
TOTAL WAKTU 80’
Pertemuan ke- 4
6
d.
e. Guru menyampaikan Tujuan Pembelajaran, KD dan indikator yang akan
berlangsung.
f. Guru menyampaikan kaitan antara materi yang akan dipelajari dengan
sebelumnya.
g. Guru membangun konteks untuk menumbuhkan sikap yang akan
Mengamati
Ibu”.
Menanya
a. Peserta didik diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan tentang
hal-hal yang belum dipahami atau informasi tambahan.
b. Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan
berkenaan dengan keterkaitan isi teks cerita pendek dengan kehidupan
sehari-hari dan pesan yang terkandung di dalamnya.
c. Secara berkelompok peserta didik mengidentifikasi keterkaitan isi teks
cerita pendek dengan kehidupan sehari-hari dan pesan yang terkandung di
dalam teks cerita pendek tersebut.
d. Secara berkelompok peserta didik menyimpulkan hasil diskusi mengenai
keterkaitan isi teks cerita pendek dengan kehidupan sehari-hari dan pesan
yang terkandung di dalam teks cerita pendek tersebut.
Mengomunikasikan
a. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi mereka.
b. Kelompok lain menanggapi presentasi.
c. Guru memberikan penguatan terhadap pendapat-pendapat yang
dikemukakan.
7
TOTAL WAKTU 80’
Pertemuan ke- 5
kebangsaan Indonesia Raya, dan mengucapkan salam (khusus untuk
c. Guru mengecek kehadiran peserta didik. Jika melihat di dalam kelas
masih ditemukan beberapa sampah, guru meminta peserta didik yang
piket untuk memungut sampah dan membuangnya ke tempat sampah.
berlangsung.
sebelumnya.
Mengamati
a. Peserta didik membaca teks cerita pendek yang diberikan oleh guru.
Menanya
b. Peserta didik diberi kesempatan untuk mengajukan pertanyaan tentang
hal-hal yang belum dipahami atau informasi tambahan.
c. Peserta didik diberikan kesempatan untuk mengajukan pertanyaan
berkenaan dengan tahapan alur dalam teks cerita pendek dan hubungan
antarbagian dalam teks cerita pendek yang menunjukkan jalannya alur.
d. Secara berkelompok peserta didik mengidentifikasi tahapan alur dalam
teks cerita pendek dan hubungan antarbagian dalam teks cerita pendek
yang menunjukkan jalannya alur.
e. Secara berkelompok peserta didik menyimpulkan hasil diskusi mengenai
tahapan alur dalam teks cerita pendek dan hubungan antarbagian dalam
teks cerita pendek yang menunjukkan jalannya alur.
Mengomunikasikan
f. Setiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi mereka.
g. Kelompok lain menanggapi presentasi. dikemukakan.
h. Guru memberikan penguatan terhadap pendapat-pendapat yang
8
TOTAL WAKTU 80’
H. PENILAIAN
1. Teknik Penilaian
a. Sikap spiritual dan sosial dilakukan dengan teknik observasi (jurnal).
Bentuk Contoh Butir Waktu
No. Teknik Keterangan
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Observasi Lembar Percaya diri Saat Penilaian untuk dan
Observasi Kerja sama pembelajaran pencapaian
(Catatan Tanggung berlangsung pembelajaran
Jurnal) jawab (assessment for and
of learning)
Jurnal Perkembangan Sikap (Spiritual dan Sosial)
Nama Sekolah : SMP Negeri 1 Pecangaan
Kelas / Semester : IX/ 1
Tahun Pelajaran : 2018/ 2019
No. Waktu Nama Peserta Catatan Butir Tanda Tindak
didik Perilaku Sikap Tangan Lanjut
1
2
Dst.
b. Pengetahuan
Contoh
Bentuk Waktu
No. Teknik Butir Keterangan
Instrumen Pelaksanaan
Instrumen
1. Tes Tulis Pilihan ganda, Terlampir Saat Penilaian untuk
benar salah, pembelajaran pembelajaran
menjodohkan, usai (assessment for
isian, dan/atau learning) dan sebagai
lainnya pembelajaran (assessment
as learning)
a. Tes Tertulis
PENILAIAN ASPEK PENGETAHUAN

Mata Pelajaran : Bahasa Indonesia
Kelas/semester : IX / 1
Materi : Teks Cerita Pendek
Petunjuk: Pilihlah satu jawaban yang paling tepat di antara empat pilihan jawaban yang tersedia!
Bacalah teks berikut untuk soal nomor 1 s.d. 5!
Yang Tersisa
Cerpen: Rayni M. Massardi
“Tohir mau ke mana setiap sore ngeluyur melulu?”
9
“Ah,Mak, biasa jalan-jalan sore, bosan di rumah!”
“Kamu selalu jawab semaumu begitu, sekali-sekali jaga adik-adikmu di rumah! Lihat si Malik,
Tumin, si Minah, masih kecil-kecil…. ajari pelajaran sekolahnya. Kamu kan kakaknya! Tohir!
Balik! Sini!”
Tohir tidak peduli, ia susuri gang demi gang sambil bergumam tak jelas…..
1. Berkaitan dengan kutipan teks cerpen tersebut, pernyataan berikut yang paling tepat adalah …
A. Pada bagian orientasi berisi pengenalan latar cerita secara naratif.
B. Watak tokoh diperkenalkan pada bagian orientasi melalui dialog antartokoh.
C. Diawali dengan komplikasi berupa konflik antartokoh yang tidak sejalan.
D. Pengarang ingin menyampaikan kepada pembaca tentang nama-nama tokoh.
2. Dalam kutipan cerpen tersebut, Mak marah kepada Tohir karena ….
A. tidak diajak jalan-jalan sore bersama Tohir
B. terbebani anak-anaknya yang masih kecil-kecil
C. jawaban Tohir tidak sesuai dengan pertanyaannya
D. Tohir tidak mau menjaga adik-adiknya di rumah
3. Kemungkinan yang paling logis pada bagian komplikasi dari kutipan teks cerpen tersebut
adalah ....
A. ketiga adik Tohir tidak naik kelas karena tidak ada yang mengajari pelajarannya di rumah
B. Tohir mau kembali ke rumah dan menjaga adik-adiknya tetapi minta dibelikan hp terbaru
C. sampai di ujung gang, Tohir dicegat sekelompok anak jalanan dan terjadilah pengeroyokan
D. rumah Tohir disatroni perampok karena hanya tinggal Mak dan adik-adiknya yang masih
kecil
4. Jika pengarang ingin menyampaikan amanat agar anak-anak menurut perintah orang tua, bagian
resolusi yang paling logis dari kutipan teks cerpen tersebut adalah ….
A. Mak menyadari kesalahannya selama ini telah bertindak keras pada Tohir
B. Tohir menyadari kesalahannya dan berjanji tidak akan keluyuran lagi
C. adik-adik Tohir ternyata lebih berprestasi di sekolah daripada Tohir
D. Mak mengutuk Tohir agar mendapat celaka di jalan karena membantahnya
5. Sosok Bapak sebagai suami Mak dalam kutipan teks cerpen tersebut tidak dimunculkan oleh
pengarang dengan maksud untuk ….
A. menggambarkan beratnya beban seorang Mak dalam mengasuh anak-anaknya
B. membuat Tohir lebih leluasa karena tidak ada tokoh yang ditakutinya
C. mengurangi jumlah tokoh sehingga ceritanya mudah dipahami pembaca
D. menunjukkan bahwa Mak bisa hidup mandiri tanpa adanya Bapak
Bacalah kutipan cerpen berikut untuk menjawab soal nomor 6 s.d. 11!
“Kamu bisa saja mendapat hukuman berat dalam sidang jika selalu bikin ulah” nasihat sipir
berkumis pada Bekur
“Kenapa?” tanya Bekur
“Kelakuanmu itu mengganggu yang lain” jawab sipir berkumis
“Biar saja, lama atau sebentar, hukuman selalu menyiksa” Bekur bertahan
“Cobalah, perbaiki kelakuanmu, bisakah kamu kembali membaik?” sipir berkumis tetap tak
terpancing
“Tak perlu kau nasihati aku, urusi kerjamu sendiri!!” Bekur semakin meradang
Sejak sebulan mendekam di balik jeruji besi, Bekur selalu berulah setiap waktunya tiba. Ketika
ia membayangkan bahwa saat seperti ini biasanya ia bisa mengantar anaknya ke sekolah dengan
sepeda onthel bututnya. Tapi kini ia terkurung oleh kesalahan yang tak pernah dimengertinya. Ia
berontak meskipun tak dapat diluapkannya. Hanya dengan menggoyang-goyangkan jeruji besi
tahanan itulah ia meluapkan kekesalan tak bertepi yang selalu menyesak di dadanya. Sampai
detik ini, ia tak pernah tahu tentang keberadaan Si Jalu, ayam jago Pak Bei yang hilang itu. Jika
tuduhan mencuri Si jalu itu dialamatkan kepadanya jelas ia merasa telah dizolimi.
10
6. Pelukisan watak tokoh sipir berkumis dalam kutipan cerpen tersebut dapat diketahui melalui ....
A. penjelasan pengarang
B. penggambaran fisik
C. isi dialog tokoh
D. reaksi tokoh lain
7. Bukti bahwa Bekur memiliki sifat keras kepala adalah ....
A. mencuri ayam jago Pak Bei
B. tak menurut nasihat sipir berkumis
C. merasa tak senang menerima hukuman
D. kalau bicara membentak-bentak
8. Latar tempat dan waktu kutipan cerpen tersebut adalah ....
A. di sidang pengadilan, pagi hari
B. di kantor polisi, siang hari
C. di rumah tahanan, pagi hari
D. di rumah Pak Bei, malam hari
9. Konflik yang terjadi dalam kutipan cerita tersebut adalah ....
A. Si Jalu, ayam jago Pak Bei hilang dan Bekur dituduh mencuri
B. terjadi adu mulut antara sipir berkumis dengan Bekur
C. Bekur menggoyang-goyangan jeruji besi penjara setiap pagi
D. Bekur merasa dizolimi dengan tuduhan mencuri ayam jago Pak Bei
10. Sudut pandang yang digunakan pengarang pada cerpen tersebut adalah ....
A. orang pertama pelaku utama
B. orang pertama pelaku tambahan
C. orang ketiga serba tahu
D. orang ketiga pengamat
11. Amanat yang disampaikan oleh pengarang pada kutipan cerpen tersebut adalah ....
A. jangan memelihara ayam jago
B. jangan mau dipenjara
C. jangan keras kepala
D. jangan lari dari tanggung jawab
Bacalah kutipan cerpen berikut untuk soal nomor 12 s.d 15!

“Kalian tahu nggak kalau tarif telepon rumah sekarang ini mahal?!” Tuan Bondan menanyai
lima karyawannya dengan nada kesal.
Kelima karyawannya yang timpuh di ruang keluarga itu menunduk ketakutan tak terkecuali
Timan. Belum sempat mereka merespon pertanyaan majikannya itu tapi sudah diberondong dengan
cercaan lebih menusuk.
“Pokoknya kalau kalian tidak ada yang mengaku atas bobolnya rekening telepon bulan ini,
kalian semua akan saya pulangkan!!” ancam Tuan Bondan.
Bagaikan ksatria padang Kurusetra, Timan dengan polos bicara.
“Sayalah yang sering menggunakan telepon itu, Tuan” aku Timan tanpa beban.
“Lantas kamu menelepon siapa, Timan?? Kok sampai rekeningnya nyundul 3,5 juta??” Tuan
Bondan masih merah padam tapi tampak agak lebih tenang.
“Saya sering menelepon siapa saja, kantor-kantor, hotel-hotel sesuka saya untuk mengabarkan
ancaman bom di tempat mereka” Timan menyampaikan argumen yang tak tertangkap oleh akal sehat
orang-orang di sekelilingnya.
Mereka memang orang lain tak akan dapat mengerti alur pikir Timan yang nyleneh itu.
Semenjak tak kuat menahan rasa sakit hati karena gagal menikah dengan Sartiyem tahun lalu, Timan
memang sering bertingkah aneh. Dia punya kesukaan baru menebar teror melalui telepon sesuka
hatinya.
Tuan Bondan hanya sempat menghela nafas panjang sambil memandang cangkir kopi pagi dan
pisang goreng yang jadi dingin karena tak segera disentuhnya.
11
12. Pelukisan watak tokoh Timan dalam kutipan cerpen tersebut disampaikan pengarang melalui ....
A. lingkungan
B. gambaran fisik
C. reaksi tokoh lain
D. tindakannya
13. Timan memiliki jiwa yang rapuh karena tak kuat menahan sakit hati tetapi dia juga memiliki sifat positif
yaitu gentelmen yang dibuktikan dengan tindakan ....
A. berani menebar teror kepada siapa saja
B. mengakui perbuatannya di hadapan Tuan Bondan
C. menyampaikan alasan yang tidak dapat dinalar
D. berkeinginan menikah dengan Sartiyem
14. Latar tempat dan waktu kutipan cerpen tersebut adalah ....
A. di rumah makan, siang hari
B. di kantor pembayaran rekening telepon, pagi hari
C. di sebuah ruang keluarga, siang hari
D. di sebuah ruang keluarga, pagi hari
15. Konflik yang dialami tokoh Timan dalam cuplikan cerpen tersebut adalah ....
A. tak kuat menahan penderitaan kemudian berperilaku aneh
B. mengalami penderitaan karena memiliki keinginan yang tidak tercapai
C. tertekan karena dimarahi oleh Tuan Bondan
D. dibenci teman-teman sekerjanya karena ulahnya
16. Bacalah kutipan teks cerita pendek berikut!
Petugas receptionis itu mencoba berargumen dengan sabar kepada tamu yang nyentrik itu, “Maaf
Bu, diskon yang kami tawarkan, tidak berlaku pada kamar VIP. “O, ya..tak apalah...saya ini seorang
dokter spesialis...masih cukup duit ..don’t worry” wanita itu menjawab santai. Di sofa tamu tampak
sekelompok mahapeserta didik dari luar kota ikut terbengong melihat kejadian itu. Selepas mengulurkan
lima lembar uang rupiah pecahan seratus ribu, wanita paruh baya itu menyeret kopernya menuju taksi
bandara yang tampak menunggu di tempat parkir.
Latar tempat dalam kutipan cerita tersebut....
A. di rumah sakit C. di lobi hotel
B. di kampus D. di tempat parkir

“Bagaimana Mbok Jum?” Nyonya Tini kembali menanyai kesiapan pembantunya itu untuk ikut
bekerja di tempat Non Vera puteranya yang menjadi dosen di Bogor.
“Maaf Nyonya, saya kan sudah tua...kalau harus naik kendaraan ke tempat yang jauh, suka pusing
kepala saya...lagipula tenaga saya juga sudah tidak cukup kuat..” jawab Mbok Jum sedikit rikuh.
Bagaimanapun, keluarga Nyanya Tini sudah seperti keluarganya karena sejak muda Mbok Jum telah
bekerja di keluarga ini. Tak enak sebenarnya jika harus menolak tugas.
“Ya sudah to Mbok, kalau kamu memang merasa berat untuk kerja di tempat Vera, nanti biar saya
yang memberi pengertian dia, sebenarnya Vera ingin agar kamu yang nanti momong anaknya, karena
dulu kamu juga kan yang momong Vera sejak kecil.”
Bukti bahwa Nyonya Tini adalah seorang yang bijak adalah ...
A. Menyuruh Mbok Jum bekerja di tempat Vera, putrinya di Bogor.
B. Bisa menerima alasan Mbok Jum untuk tidak kerja di rumah Vera.
C. Menjadikan Mbok Jum pembantu di rumah itu sejak masih muda.
D. Selalu menanyai Mbok Jum tentang kesiapannya bekerja di Bogor.
Sarita mengenakan gaun putih, seolah-olah ingin menunjukkan citra dirinya sebagai gadis lugu,
innocent, tak berdosa. Tak ada yang berubah dalam diri Sarita. Rambutnya bergelombang dan ditata rapi
seperti biasanya. Bulu mata lentiknya dan alis matanya yang bagaikan bulan sabit pun tersisir cantik
dengan sikat maskara kecokelatan. Hanya saja pagi ini ada yang lain. Gerak tubuhnya yang biasanya
sangat teratur bagai sebuah koreografi, kini berubah seperti anak kecil yang tak mampu menutupi
12
kegelisahannya.
Sudut pandang yang digunakan dalam kutipan cerita tersebut adalah ....
A. orang pertama pelaku utama
B. orang ketiga mahatahu
C. orang pertama pelaku sampingan
D. orang ketiga pengamat
Kondektur itu datang. Dia minta maaf dan menyerahkan uang lima ratus kekurangan kembalian
uang orang yang duduk di sebelah kiri saya.
“saya hitung jumlah uang dan jumlah penumpang. Tidak mungkin sepuluh orang telah turun dari
bus ini. Maaf Pak. Saya keliru.”
Orang di sebelah saya memandang kepada kondektur itu. Dia ambil uang itu.
“Masih ada orang yang jujur,” katanya.
“Sulit untuk menemukannya,” kata saya.
“Saudara kondektur! Saudara orang yang jujur. Alhamdulillah. Saya masih bisa menemukan orang
jujur!” kata orang di sebelah kiri saya sambil mengantungkan uang lima ratus rupiah itu.
Amanat yang dapat kita ambil dari kutipan cerita tersebut adalah ...
A. Naiklah bus yang kondekturnya jujur.
B. Meskipun kecil uang harus dihargai.
C. Hitunglah uang dengan teliti.
D. Berusahalah menjadi orang jujur.
20. Bacalah kutipan cerpen berikut!
Seperti teman-temannya yang lain, sebenarnya Andi ingin sekali memberi hadiah untuk Tommy,
tetapi ia tidak enak hati meminta uang pada ibunya. Apalagi, ibu hanya diam ketika ia menyodorkan
undangan pesta ulang tahun Tommy kemarin. Saat itu, ibu sedang duduk-duduk di beranda sambil
memandangi matahari yang mulai tenggelam. Diamnya ibu merupakan pertanda ibu belum punya uang
untuk membeli hadiah. Andi sadar, sejak ayahnya meninggal tiga tahun yang lalu, ia dan ibunya memang
harus hidup hemat. “Ah masa iya aku tak bisa memberi hadiah untuk Tommy temanku?”, Gumam Andi
seraya bangkit dari tempat tidur pembaringan. Ia beranjak menuju meja belajarnya. Dimatikannya lampu
tidurnya dan digantinya dengan lampu belajar. Ia mengambil secarik kertas, pensil, dan spidol warna-
warni. Tangannya mulai mencorat-coret. Kini, ada senyum menghiasi bibirnya, “besok pagi, aku sudah
punya hadiah untuk Tommy.”
Konflik yang terdapat pada kutipan cerpen tersebut adalah ...
A. Teman-teman Andi semua memberi hadiah pada Tommy.
B. Andi ingin meminta uang pada ibu, tapi tidak enak hati.
C. Sejak ayahnya meninggal, Andi harus hidup berhemat.
D. Kepuasan Andi sudah memiliki hadiah untuk Tommy.
Kunci jawaban :
1. c 11. c
2. d 12. d
3. c 13. b
4. b 14.d
5. a 15. a
6. a 16. c
7.b 17. b
8. c 18. d
9. a 19. d
10.c 20. B
Norma Penilaian :
1 - 20, jumlah skor = 20
Skor maksimal : 20
13
c. Keterampilan
Bentuk Contoh Butir Waktu
No. Teknik Keterangan
Instrumen Instrumen Pelaksanaan
1. Kinerja Masalah Carilah Kegiatan Di luar PBM Penilaian untuk,
sehari-hari di sekitar kalian selama satu sebagai, dan/atau
berkaitan yang minggu pencapaian
dengan berkaitan dengan pembelajaran
teks cerita teks cerpen. (assessment for, as,
pendek and of learning)
2. Pembelajaran Remedial
Berdasarkan hasil analisis ulangan harian, peserta didik yang belum mencapai ketuntasan
belajar diberi kegiatan pembelajaran remedial dalam bentuk;
a. bimbingan perorangan jika peserta didik yang belum tuntas ≤ 20%;
b. belajar kelompok jika peserta didik yang belum tuntas antara 20% dan 50%; dan
c. pembelajaran ulang jika peserta didik yang belum tuntas ≥ 50%.
3. Pembelajaran Pengayaan
Berdasarkan hasil analisis penilaian, peserta didik yang sudah mencapai ketuntasan belajar
diberi kegiatan pengayaan dalam bentuk penugasan untuk mempelajari soal-soal PAS.
Mengetahui: Pecangaan, September 2019

Kepala SMP Negeri 1 Pecangaan, Pengajar Bahasa Indonesia,
Sari Indriyani, S.Pd., M.Pd. Dra.Retno Herawati

NIP 19611024 198112 2 004 NIP 19640317 200012 2 002
14
15
16

KD 3.5 Dan 4.5 Teks Cerita Pendek

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

KD 3.5 Dan 4.5 Teks Cerita Pendek

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(KD 3.5 dan 4.5)

Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 1 PECANGAAN

B. KOMPETENSI DASAR DAN INDIKATOR PENCAPAIAN KOMPETENSI

E. MODEL DAN METODE PEMBELAJARAN

F. MEDIA, ALAT, DAN SUMBER PEMBELAJARAN

2 Kegiatan Inti 60’

PENILAIAN ASPEK PENGETAHUAN

Bacalah kutipan cerpen berikut untuk soal nomor 12 s.d 15!

17. Bacalah kutipan teks cerita pendek berikut!

Mengetahui: Pecangaan, September 2019

Sari Indriyani, S.Pd., M.Pd. Dra.Retno Herawati

Anda mungkin juga menyukai