Penjelasan :

Tugas Besar 2. Untuk APK

 Tugas per mahasiswa.

 Dari hasil rekaman nya
 Buat makalah/paper sebanyak 8 halaman (word, 1,5 spasi, Arial)
 dengan sistimatika Bab :

I. Latar Belakang

Kata enginering berarti ilmu teknik dan orang yang ahli dalam bidang teknik disebut enginer,
atau dalam bahasa indonesia lebih dikenal dengan istilah insinyur Istilah enginering pada
hotel/apartrment lebih populer digunakan untuk istilah bagian teknik, namun bagian teknik ini
berartikan oleh kebanyakan orang dalam arti lebih sempit yaitu menyangkut hal-hal, seperti
terjadi kerusakan, listrik padam, bertanggung jawab terhadap sumber air, pendingin udara tidak
bekerja, dan peralatan elektronik.

Enginering merupakan suatu hal yang sangat vital dalam berjalannya operasional hotel. Namun
sering kali enginering dianggap sebelah mata, banyak yang kurang paham dan bahkan tidak tahu
mengenai apa itu enginering dan apa saja tugas seorang enginering di hotel, apakah enginering
sangat penting bagi kelancaran hotel

Enginering berarti ilmu teknik dan orang yang ahli dalam bidang teknik. Istilah dalam hotel
sering disebut enginer atau sebagai teknisi. Enginering sangat berpengaruh dalam suatu lingkup
hotel karena ialah yang bertanggung jawab atas segala kerusakan secara teknis di hotel. Maka
dari itu enginering adalah salah satu department yang tak kalah penting dengan department
lainnya yang berperan dalam kelancaran hotel

Jadi pengertian dari departemen enginering adalah departemen yang bertanggung jawab terhadap
sumber air dan listrik hotel,peralatan elektronik.  Enginering bertugas jika tamu
menyalahgunakan atau kesalahan teknis peralatan di dalam       hotel dengan memperbaiki
peralatan yang rusak dengan keahliannya sebagai teknisi.

II. Tinjauan Pustaka

Departemen Engineering adalah suatu departemen hotel yang

bertanggung jawab untuk menangani perawatan maupun
perbaikan atas semua alat-alat serta mesin yang ada di hotel
apabila mengalami kerusakan.

Peran Departemen Engineering adalah salah satu yang sangat

penting dalam operasional hotel. Sebagai pendukung
 operasi, engineering department mutlak harus memiliki staff
berkemampuan baik dalam melaksanakan job deskripsinya.

Engineering Bertanggung jawab untuk memperbaiki dan menjaga

peralatan dan fasilitas hotel. Membuat laporan mengenai
perbaikan atau pembaharuan fasilitas dan peralatan hotel.
Melaksanakan operasi kerusakan kamar maintenance,
Berkontribusi sebagai nama atau diperlukan untuk keseluruhan
kepuasan tamu.

Maksudnya support, menyediakan, dan dibuat sedemikian rupa

sehingga semua melayani untuk kepuasan tamu tamu hotel. Serta
pemeliharaan, pengelolaan, dan perbaikan seluruh aset yang
meliputi gedung hotel, perlengkapan mekanik dan elektronik, dan
energi hotel. Pengelolaan listrik, gas, dan air adalah tanggung
jawab departemen engineering. Banyaknya staf pada engineering
department sangat tergantung dari bentuk dan corak organisasi
atau besar, kecilnya hotel. ( 2 halaman )

III. Metode

Jenis penelitian ini merupakan penelitian diskriptitf kualitatif yaitu

penelitian tentang data yang dikumpulkan dan dinyatakan dalam
bentuk kata-kata, kata-kata disusun dalam kalimat, misalnya
kalimat hasil wawancara antara peneliti dan informan. Sesuai
dengan karakter tersebut, penelitian ini menggunakan pendekatan
kualitatif, yaitu berusaha mendapatkan informasi yang
selengkap mungkin mengenai Departemen Engineering Hotel
Kapuas Palace. Informasi yang digali lewat wawancara mendalam
terhadap informan (Chief Engineer, Supervisor Engineer
dan engineer).

· Tempat Penelitian Pelaksanaan penelitian ini adalah di Hotel

Kapuas Palace Pontianak sehingga dirasa perlu untuk melakukan
studi pembuatan makalah.

· Subjek Penelitian Subjek penelitian akan digali informasi

tentang sistem manajemen Departemen Engineering Hotel Kapuas
Palace.

· Sesuai dengan bentuk pendekatan penelitian Kualitatif dan

sumber data yang akan digunakan, maka teknik pengumpulan
data yang digunakan adalah dengan mengganalisa dokumen,
observasi dan wawancara. Untuk mengumpulkan data dalam
kegiatan penelitian diperlukan cara-cara atau teknik pengumpulan
data tertentu, sehingga proses penelitian dapat berjalan lancar.
Sumber data dan jenis data yang terdiri atas kata-kata dan
tindakan, sumber tertulis, foto, dan data statistik. Selain itu masih
ada sumber data yang tidak dipersoalkan di sini seperti yang
bersifat nonverbal. Teknik pengumpulan data yang digunakan
untuk mengumpulkan data dalam penelitian kualitatif pada
umumnya menggunakan teknik observasi, wawancara, dan
dokumentasi, atas dasar konsep tersebut, maka ketiga teknik
pengumpulan data ini digunakan dalam penelitian. (2,5 halaman).

Metode yang kami lakukan adalah dengan cara observasi

Selain itu juga dengan pengumpulan data dari seorang

narasumber dengan wawancara

Engineering di Jayakarta Hotel

Wawancara yang saya lakukan di Hotel Jayakarta mengenai

kendala yang sering terjadi pada kegiatan engineering ialah,

- Banyaknya complain yang dilakukan oleh tamu hotel mengenai

AC yang kurang dingin dan AC yang bocor.

- Masalah air yang keruh saat digunakan

- lampu serta kasur yang rusak

Tetapi yang lebih sering mengalami kendala yaitu tentang

banyaknya complain tentang AC yang kurang dingin dan sering
bocor.

Penyebab Permasalahan

1. Penyebab terjadinya kendala ini adalah tekanan

suhu yang terlalu tinggi dan juga terkadang karena kondisi ac yang
kotor

2. Namun tidak dipungkiri bahwa di Jayakarta masih banyak

menggunakan ac yang tipe lama. Maka dari itu masih sering terjadi
complain mengenai ac.
 3. Penggunaan air yang berlebihan sementara pompa atau tandon
pengisian hanya terbatas, terkadang tamu menggunakan air pada
saat yang bersamaan

IV. Hasil & Analisa

Dari metode yang sudah di dapat, anda tuliskan hasil nya apa?.
Kemudian anda jelaskan (analisa) secara rinci, kekurangan dan
kelebihan dari hasil yg ada dapatkan. (2 halaman)

V. Kesimpulan

Saran yang ingin disampaikan penulis yaitu diharapkan sistem ini

bisa diimplementasi guna meningkatkan efektivitas kinerja
manajemen pada Departemen Engineering Hotel Kapuas palace.

Perlu adanya pembagian kerja yang tersistem sehingga pekerjaan

dapat berjalan secara optimal.

Hal penting yang perlu diperhatikan dengan adanya sistem yang

baru adalah melakukan perawatan terhadap Maintenance Room
dengan baik. Kurang nya sefty (Keamanan) dalam melakukan
pengerjaan waktu dilapangan. Pengorderan barang yang lama.
Pengembangan lebih lanjut ini dapat dilakukan oleh penelitian
sendiri atau peneliti lain sesuai dengan kesepakatan, guna
memenuhi seluruh kebutuhan. (0,5 halaman)