Cover PDF
Cover PDF
Disusun oleh:
IMMANIAR F. SINAGA
11 0404 079
Dosen Pembimbing:
Tugas Akhir ini akan membahas tentang perencanaan rangka atap baja
ringan menggunakan SNI 7971:2013. Rangka atap didesain menggunakan dua
material yang berbeda yaitu baja ringan dan baja konvensional, dengan luas dan
tipe rangka atap yang sama. Berpedoman pada standar dan referensi yang ada,
direncanakanlah masing-masing rangka atap dan dihitung biayanya. Kemudian
hasil dari kedua jenis rangka atap akan dibandingkan.
Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas
berkat dan rahmat-Nya, penulis dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini dengan
judul “ Perencanaan Rangka Atap Baja Ringan Berdasarkan SNI 7971:2013”.
Penulisan Tugas Akhir ini dilakukan dalam rangka memenuhi salah satu syarat
untuk mencapai gelar Sarjana Teknik Jurusan Teknik Sipil pada Fakultas Teknik
Universitas Sumatera Utara.
1. Ir. Sanci Barus, M.T., selaku dosen pembimbing yang telah menyediakan
waktu, tenaga, dan pikiran untuk mengarahkan saya dalam penulisan
skripsi ini.
2. Ir. Torang sitorus, M.T., dan Nursyamsi, S.T., M.T., selaku dosen penguji
yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran untuk memberikan
masukan-masukan yang membantu saya dalam penyusunan skripsi ini.
3. Prof. Dr. Ing. Johannes Tarigan, M.Sc., selaku Ketua Departemen Teknik
Sipil Universitas Sumatera Utara.
4. Ir. Syahrizal, M.T., selaku sekretaris Departemen Teknik Sipil Universitas
Sumatera Utara.
5. Orang tua dan keluarga saya yang telah memberikan bantuan dukungan
material dan moral;dan
6. Semua sahabat yang telah banyak membantu saya dalam menyelesaikan
skripsi ini.
Penulis menyadari bahwaTugas Akhir ini masih jauh dari sempurna. Oleh
karena itu, penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang membangun dari
Bapak/Ibu dosen serta rekan-rekan mahasiswa demi penyempurnaan Tugas Akhir
ini.
Penulis,
Immaniar F. Sinaga
11 0404 079
ABSTRAK ....................................................................................................... i
BAB I PENDAHULUAN
2.1.Umum ................................................................................................... 5
2.2.Baja Ringan (Cold-formed Steel) ......................................................... 6
2.3.Sejarah Baja Ringan (Cold-formed Steel) ............................................ 7
2.4.Kelebihan dan Kekurangan Rangka Atap Baja Ringan ....................... 9
2.5.Detail Rangka Atap Baja Ringan ......................................................... 9
2.6.Spesifikasi Rangka Atap Baja Ringan ................................................. 13
2.7.Lapisan Antikarat Baja Ringan (Coating) ............................................ 14
2.8.Perencanaan Struktur Rangka Atap Baja Ringan ................................. 15
2.8.1. Pembebanan ............................................................................. 15
2.8.2. Lebar Efektif Penampang ......................................................... 17
2.8.2.1.Lebar Efektif untuk Elemen Dengan Pengaku
a. Lebar efektif untuk pengaku yang mengalami tegangan
Hal.
Tabel 2.2. Faktor koreksi (kt) untuk elemen yang diarsir ..................................37
Tabel 4.3. Rekapitulasi sambungan pada rangka atap baja ringan .....................100
Tabel 4.9. Tabulasi berat total rangka atap baja ringan ......................................126
Tabel 4.11. Tabulasi berat total rangka atap baja konvensioanal .......................127
Tabel 4.12. Analisa harga bahan rangka atap baja ringan ...................................128
tegangan bergradien.....................................................................21
Gambar 2.8. Elemen tanpa pengaku mengalami tegangan tekan merata ...........23
Gambar 4.3 Distribusi beban mati pada rangka atap baja ringan ......................61
Gambar 4.7. Distribusi beban hujan (H) pada rangka atap .................................65
Gambar 4.13. Distribusi beban mati pada rangka atap konvensional .................108
Gambar 4.15. Distribusi beban angin kiri (W kiri) rangka atap .........................111
Gambar 4.16. Distribusi beban angin kanan (W kanan) pada rangka atap .........111
Gambar 4.17. Distribusi beban hujan (H) pada rangka atap ...............................112
Ae Luas efektif
Ag Luas bruto penampang
Alob Luas lobang baut atau sekrup
An Luas neto penampang
As Luas bruto pengaku
b Lebar elemen profil
be Lebar efektif
bed Lebar efektif untuk defleksi
bo Lebar rata total dari elemen dengan pengaku
C Faktor tumpu
df Diameter nominal baut,sekrup, paku keling
dw Diameter yang terlihat dari permukaan luar atau kepala sekrup
E Modulus elastisitas Young
fcr Tegangan tekuk pelat
fn Tegangan desain
foc Nilai terkecil dari tegangan tekuk lentur, torsi, dan lentur-torsi elastis
fu Tegangan ultimit
fu1 Kekuatan tarik lembarn yang kontak dengan kepala sekrup
fu2 Kekuatan tarik lembaran yang tidak kontak dengan kepala sekrup
fy Tegangan leleh
G Modulus geser
h Tinggi elemen profil
Ia Momen inersia pengaku cukup
Is Momen inersia dari pengaku utuh terhadap sumbu titik beratnya yang
sejajar dengan elemen yang akan diperkaku
Ix, Iy Momen inersia penampang terhadap sumbu utama x dan y
k Koefisien tekuk pelat
kt Faktor koreksi
k1oc Koefisien tekuk pelat untuk tekuk subelemen lokal