Anda di halaman 1dari 16

Tugas Individu

Mata Kuliah : Epidemiologi Penyakit Tidak Menular


Dosen : Dr. Wahiduddin, S.KM., M.Kes.

KANKER PROSTAT

DISUSUN OLEH:

MUHARDIN MUIN
K012191024

KONSENTRASI EPIDEMIOLOGI
PROGRAM STUDI KESEHATAN MASYARAKAT
PROGRAM PASCASARJANA
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2020

4
KATA PENGANTAR

Alhamdulillaahirabbil’alamin. Segala puji dan syukur penulis panjatkan kehadirat Allah

SWT atas segala rahmat dan karunia-Nya yang tiada henti diberikan kepada hamba-Nya. Salam

dan salawat tak lupa kita kirimkan kapada Rasulullah Muhammad SAW beserta para keluarga,

sahabat dan para pengikutnya. Sungguh sebuah nikmat yang tak ternilai harganya manakala

penulisan MAKALAH yang berjudul “KANKER PROSTAT” dapat terselesaikan dengan baik.

Tidak sedikit hambatan dan tantangan yang penulis hadapi dalam menyelesaikan

penulisan makalah ini. Namun berkat ketabahan, kesabaran dan dukungan yang begitu besar dari

berbagai pihak akhirnya makalah ini dapat terselesaikan.Penulis sadar bahwa makalah ini masih

jauh dari kesempurnaan. Oleh karena itu, besar harapan penulis kepada pembaca atas

kontribusinya baik berupa saran dan kritik yang sifatnya membangun demi kesempurnaan

makalah ini.

Akhirnya semoga Allah SWT senantiasa melimpahkan rahmat-Nya kepada kita semua dan

apa yang disajikan dalam makalah ini dapat bermanfaat bagi kita semua, Aamiin Ya Rabbal

Aalamiin.

Makassar, Mei 2020

Penulis

ii5
DAFTAR ISI
Hal

HALAMAN JUDUL .......................................................................................................................


..........................................................................................................................................................i
KATA PENGANTAR .....................................................................................................................
.........................................................................................................................................................ii
DAFTAR ISI ....................................................................................................................................
........................................................................................................................................................iii

BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ......................................................................................................................
..............................................................................................................................................1
B. Rumusan Masalah .................................................................................................................
..............................................................................................................................................2
C. Tujuan ..................................................................................................................................
..............................................................................................................................................2

BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Kanker Prostat ....................................................................................................
..............................................................................................................................................3
B. Patogenesis Kanker Prostat ...................................................................................................
..............................................................................................................................................4
C. Faktor Risiko .........................................................................................................................
..............................................................................................................................................5
D. Pencegahan Kanker Prostat ...................................................................................................
..............................................................................................................................................7
E. Pengendalian Kanker Prostat ................................................................................................
..............................................................................................................................................8

BAB III PENUTUP


A. Kesimpulan ...........................................................................................................................
............................................................................................................................................10

6
B. Saran .....................................................................................................................................
............................................................................................................................................12

DAFTAR PUSATAKA

iii

7
BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang

Penyakit Tidak Menular (PTM) merupakan salah satu kelompok penyakit yamg

memberi beban kesehatan masyarakat tersendiri karena keadaaanya cukup prevalen, tersebar

di seluruh dunia, dan menjadi penyebab utama kematian dan cukup sulit untuk dikendalikan,

salah satu Penyakit Tidak Menular adalah kanker prostat dimana menduduki tempat sebagai

penyebab kematian ke-2 setetah kanker paru di amerika dan menduduki peringkat ke- 5 di

dunia sebagai penyebab kematian kanker. Tahun 2000-2018 Insiden kanker Prostat lebih dua

kali lipat yakni 1.276.106 jiwa dengan jumlah kematian sebesar 358.989 Jiwa. Angka

kejadiian kanker di Indonesia sebesaar 136.2/1.000 penduduk dan urutan ke-8 di Asia

Tenggara serta urutan ke 23 se –Asia (Randall E. Harris 2019 & Who,2018).

Kanker prostat di Indonesia menempati urutan ke -4 dengan jumlah penderita 25 .000

dan menempati urutan k e -2 Sebagai jenis kanker yang paling banyak di derita oleh pria.

Mengingat PTM merupakan penyakit degeneratif yang perlangsungannya mengikuti umur

yang terus bertambah dan tidak bisa di halangi oleh siapa pun sehingga yang paling rasioanal

adalah dengan berupaya membuat strategi mempertahankan kondisi sekarang ini dengan

meminimalkan indisendensi baru yang akan terjadi sehingga dapat terkendali dalam

pengertian tidak bertambah banyak, tidak menyebar dan tidak menjadi beban masyarakat

dalam menanggulanginya, maka dari itu perlu mengetahui secara mendetail faktor-faktor

1
risiko apa saja yang menyebabkan terjadi kanker prostat dan bagaimana manajemen

pengendalian kanker prostat.

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian pada latar belakang, maka yang menjadi rumusan masalah adalah

faktor-faktor risiko apa saja yang menyebabkan terjadi kanker prostat dan bagaimana

manajemen pengendalian kanker prostat?

C. Tujuan

Untuk mengetahui faktor-faktor risiko apa saja yang menyebabkan terjadi kanker

prostat dan bagaimana manajemen pengendalian kanker prostat?

2
BAB II

PEMBAHASAN

A. Pengertian Kanker Prostat

Kanker yaitu Benjolan patologis pada tubuh yang dapat berwujud dalam beberapa

bentuk dan termonologinya masing-masing. Kanker ditandai dengan terjadinya pertumbuhan

sel yang tidak normal, sedangkan Prostat yaitu salah satu organ hormonal reproduksi pada

tubuh pria, dari penjelasan tersebut disimpulkan bahwa Kanker Prostat adalah Jenis kanker

yang paling umum di kalangan lelaki, dimana terletak persis dibawah (leher bawah) kandung

kemih (vesica urinaria).

3
Prostat mengelilingi bagian atas pertama saluran kemih (uretra). Salah satu peran

prostat dalam perkemihan adalah membantu menyalurkan /penyemportan urine keluar dari

kandung kemihi. Peran utamanya adalah berkait dengan fungsi mengeluarkan semen (cairan

sperma) dan hormon seksualnya. Salah satu dari lima Kelenjar prostat yang lebih sering

disenangi untuk pertumbuhan kanker adalah Lobus posterior (lowsley, 1912).

B. Patogenesis Kanker Prostat

Kemungkinan tahapan patogenesis kanker adalah: kelenjar prostat normal PIN

(prostate intraepithelial neoplasia) karsinoma prostat karsinoma prostat stadium lanjut

karsinoma prostatmetastasis HRPC (hormone refractory prostate cancer). Jenis

histopatologi karsinoma prostat sebagian besar adalah adenokarsinoma. Kurang lebih 75%

terdapat pada zona perifer prostat dan 15-20% terdapat pada zona sentral dan zona

transisional (Purnomo, 2012).

Menurut Riede (2004), patogenesis dari kanker prostat biasanya adalah

adenokarsinoma multisenter yang merupakan hasil defek dari gen berikut ini

 Kehilangan heterozigot dalam gen supresor 1p, 8p, 10q, dan BRCA11 yang merupakan

pemicu progresi tumor dan kehilangan diferensiasi.

 Aktivasi onkogen: kelebihan androgen pada jaringan dengan peningkatan densitas dari

reseptor androgen. Selanjutnya akan memicu ekspresi berlebihan dari c-erb B2

(epidermal growth factor receptor) dengan formasi berlebihan dari pertumbuhan epitel

dari reseptor faktor pertumbuhan. Ini memicu proliferasi lebih lanjut.

 Kehilangan gen anti-metastasis. Delesi pada gen a-catenin dan reduksi ekspresi

Ecadherin mengakibatkan kekurangan dari adesi sel ke sel pada epitel prostat,

mengakibatkan invasi dari karsinoma prostat.

4
C. Faktor Risiko

Penyebab Kanker prostat bukanlah berasal dari satu faktor melainkan merupakan

kombinasi dari beberapa faktor, dimana ada faktor risiko yang dapat dikendalikan dan faktor

risiko yang tidak dapat dikendalikan.

Faktor risiko yang dapat dikendalikan yaitu :

1. Rokok

Efek rokok terhadap prostat dimediasi oleh efeknya terhadap peningkatan sirkulasi

hormon adrogen.

2. Diet Tinggi dan rendah buah dan sayuran.

Orang barat dengan konsumsi makanan banyak lemak hewani sehingga kanker prostat

lebih sering ditemukan.

3. Chemoprevention

Berbagai bahan kimiawi obat dan zat lainnya yang di identifikasi dapat merangsang

kanker. Tapi ada juga yang menekan pertumbuhan kanker prostat misalnya :

 Difluoromethylornnithine (DFMO)

 Isoflavonoids

 Selenium

 Vitamin D dan E serta

 And lycopene

5
4. Pola Makan

Jenis makanan, terutama lemak hewani berhubungan dengan peningkatan risiko kanker

prostat.

5. Virus yakni jenis Retrovirus dikenal sebagai XMRV

6. Penyakit infeksi tertentu

Faktor risiko yang tidak dapat dikendalikan yaitu :

1. Umur

Rata-rata usia penderita adalah >60 tahun (keetch, 1994), dengan risiko prostat

meningkat sesuai dengan peningkatan umur. Sebagai perbandigan ditemukan (camelia,

1994) di AS insiden kanker prostat 1-2 per 1.000.000 pada usia sekitar 40 tahun dan

menjadi 1.600 per 100.000 pria di Afrika-Amerika

2. Ras

Ditemukan tinggi pada orang kulit putih, sedang pada kulit putih, dan rendah pada orang

japan. Namun peningkatan risiko ini dianggap tidak di independet, tetapi berhubungan

dengan fakror lain (counfounding factors) yang berhubungan dengan ras. Misalnya

ditemukan titer hormone testosteron tinggi di kalangan kulit hitam berisiko kanker.

3. Genetik

Faktor genetik yang diturnkan kepada orang tua, merupakan faktor yang tidak bisa

dihindari dan dirubah, tingginya kanker pada ras tertentu (black) membawa kecurigaan

adanya peran faktor genetik, salah satu gen yang paling dicurigai penyebab kanker adalah

mutasi gen p53.

6
4. Hormonal tersendiri pria (adrogen)

Hormonal androgen) adalah max sex hormone yang merangsang perkembangan dan

pertumbuhan kejantanan. Bentuk utama androgen adalah testosterone. Hormon ini

diproduksi oleh testis.

D. Pencegahan Kanker Prostat

Secara teorits upaya pencegahan terdiri dari 5 tingkat upaya atau dikenal sebagai five

levels of prevention. Praktis dikenal empat bentuk upaya pencegahan dengan memakai istilah

promotif, preventif, kuratif, dan rehabilitatif. Lebih praktis, tingkat pencegahan meliputi 3

tingkat utama, yakni preventif, kuratif dan rehabilatif.

Strategi pencegahan komprehensif kanker prostat

Primary prevention Secondari prevention Tertiary


prevention
Promosi Spesifik protection Diagnosis Pengobatan Rehebalitation
Kesehatan Dini yang tepat
Melakukan - Merubah Melakukan Melakukan Upaya
pemeriksaan gaya hidup pemeriksaan kemoterapi Rehabilitasi
skerening/ (Tidak merokok) Colok terhadap kanker
penyaringan pada - Pola makan, Dubur/CD R tidak hanya
usia 40 tahun , (Jenis ectum ditujukan
dimana salah satu makanan,Tidak Digital, rehabilitasi
tes penyaringan mengkonsumsi TRUS dan medik , misalnya
kanker prostat atau mengurangi PSA terhadap
adalah Prostate makanan lemak bagaimana
specific Antigen hewani memperbaiki,
(PSA) minimal
mempertahankan,
keadaan penderita
pasien pasca

7
bedah atau
pascaterapi
lainnya, tetapi
juga menyangkut
rehabailitasi jiwa,
seorang penderita
kanker perlu
mendapat
dukungan moral.

E. Pengendalian Kanker Prostat

Upaya pengendalian yang dapat dilakukan dalam pengendalian kanker prostat adalah :

 Dimulai dengan melakukan Watchul Waiting, yakni mengamati dan memonitor pasien

secara dekat dengan menunda sementara pengobatan hingga gejala sepenuhnnya muncul

 Terapi bedah, berupa prostatektomi radikal (prostatektomi total)

 Terapi radiologis

 Cryottherapy

 Ochidektomi

 Terapi hormonal : anti andgogen

 Chemotherapy

 Pengobatan herbal atau alternatif

Radical prostectomy, mengangat seluruh prostat, menjadi pilihan pertama terapi

bedah kanker prostat. The american cancer society memperhitungkan 90% pasien kanker

menjadi pilihan bedah ini. Komplikasinya : perdarahan, impotensi (30-70% kasus),

inkontinesia urine (3-10%).

8
BAB III

PENUTUP

A. Kesimpulan

Kanker Prostat adalah Jenis kanker yang paling umum di kalangan lelaki, dimana

terletak persis dibawah (leher bawah) kandung kemih (vesica urinaria).

Faktor risiko terbagi ada 2 yaitu :

Yang dapat dikendalikan Yang tidak dapat dikendalikan


 Rokok  Umur

 Diet Tinggi dan rendah buah dan sayuran.  Ras

 Chemoprevention  Genetik

 Pola Makan  Hormonal tersendiri pria (adrogen)

 Virus yakni jenis Retrovirus dikenal

sebagai XMRV

 Penyakit infeksi tertentu

9
Strategi pencegahan komprehensif kanker prostat terbaagi atas :

Primary Prevention Secondari Prevention Tertiary Prevention


Promosi Spesifik Diagnosis Pengobatan Rehebalitation
Kesehatan Protection Dini Yang Tepat
Melakukan - Merubah Melakukan Melakukan Upaya Rehabilitasi
pemeriksaan gaya hidup pemeriksaan kemoterapi terhadap kanker
skerening/ (Tidak merokok) Colok tidak hanya
penyaringan pada - Pola makan, Dubur/CD ditujukan
usia 40 tahun , (Jenis Rectum rehabilitasi medik ,
dimana salah satu makanan,Tidak Digital, misalnya terhadap
tes penyaringan mengkonsumsi TRUS dan bagaimana
kanker prostat atau mengurangi PSA memperbaiki,
adalah Prostate makanan lemak minimal
specific Antigen hewani mempertahankan,
(PSA) keadaan penderita
pasien pasca bedah
atau pascaterapi
lainnya, tetapi juga
menyangkut
rehabailitasi jiwa,
seorang penderita
kanker perlu
mendapat dukungan
moral.

Upaya pengendalian yang dapat dilakukan dalam pengendalian kanker prostat adalah :

 Dimulai dengan melakukan watchul waiting, yakni mengamati dan memonitor pasien

secara dekat dengan menunda sementara pengobatan hingga gejala sepenuhnnya

muncul

10
 Terapi bedah, berupa prostatektomi radikal (prostatektomi total)

 Terapi radiologis

 Cryottherapy

 Ochidektomi

 Terapi hormonal : anti andgogen

 Chemotherapy

 Pengobatan herbal atau alternatif

B. Saran

Adapun saran yang dapat penulis sampaikan dalam makalah ini adalah Lakukan

pemeriksaan srceening dini, membatasi makanan yang tinggi lemak (dari binatang) dan

menghinndari gaya hidup dan stres.

11
DAFTAR PUSATAKA

Bustan, M. Nadjib. 2015. Manajemen Pengendalian Penyakit Tidak Menular. Jakarta: Rineka
Cipta
Harris, E Randall. 2013. Epidemiology of Chronic Disease. Burlington:Jones & Bartlett learning.
Bustan, M. Nadjib. 2010. 101 Tanya Jawab Epidemiologi
https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/noncommunicable-diseases
https://www.who.int/news-room/fact-sheets/detail/ kankerprostat
https://www.sehatq.com/penyakit/kankerprostat

12

Anda mungkin juga menyukai