UJIAN HIDUP

Oleh: M. Syukron Dian

Ketika kita sholat, sebelum salam kita membaca doa perlindungan kepada Allah.
Sebagaimana disebutkan di dalam Hadits Muslim dari Abu Hurairah:

‫ َيقُ و ُل‬،‫ إِ َذا َت َش َّه َد أَ َح ُد ُك ْم َف ْل َي ْس َتع ِْذ ِباهَّلل ِ مِنْ أَرْ َب ٍع‬:‫ َق ا َل َر ُس و ُل هَّللا ِ ص لى هللا علي ه وس لم‬:‫َعنْ أَ ِبى ه َُر ْي َر َة َق ا َل‬
ُ ‫ال (رواه مسلم) اللَّ ُه َّم إِ ِّني أَع‬ ْ ْ ْ ْ ِ ‫ َومِنْ َع َذا‬،‫ب َج َه َّن َم‬
ِ ‫مِنْ َع َذا‬
‫ك‬
َ ‫ُوذ ِب‬ ِ َّ‫يح ال َّدج‬ ِ ِ‫ َومِنْ َشرِّ فِ ْت َن ِة المَس‬،ِ‫ َومِنْ فِ ْت َن ِة ال َمحْ َيا َوال َم َمات‬،‫ب ال َقب ِْر‬
Artinya: “Ya Allah, sesungguhnya saya berlindung kepada-Mu dari adzab jahannam,
adzab kubur, fitnah kehidupan, ujian hidup, fitnah kematian dan kejelekan fitnah
almasihad dajjal”.

Kita akan bahas “fitnatul mahya” (ujian hidup) ada 4 yaitu meliputi diantaranya:

1. Ujian keimanan (QS. Al-Ankabut: 2-3)

Artinya: Apakah manusia itu mengira bahwa mereka itu dibiarkan (saja) mengatakan:
Kami telah beriman. Sedang mereka tidak diuji lagi. Dan sesungguhnya kami telah
menguji orang-orang yang sebelum mereka.”

Contoh-contoh ujian keimanan:

1. Allah memerintahkan kita untuk sholat tepat waktu
2. Jujur dalam berbisnis
3. Senang berinfak
4. Banyak membaca Al-Qur’an

2. Ujian harta dan anak (QS. At-Taghobun: 15)

Artinya: “Sesungguhnya harta-harta kalian dan anak-anak kalian adalah fitnah, dan sisi
Allahlah pahala yang benar”.

Kalau kita tidak berhati-hati harta akan menghancurkan kita. Demikian pula anak-anak,
kalau orang tua tidak berhati-hati maka akan menjadikannya bakhil dan pengecut. Nabi
bersabda menurut HR. Ahmad:

Artinya: “Sesungguhnya anak itu bisa menjadikan (orang tua) bakhil dan pengecut”.

3. Ujian kekufuran (QS. Al-Baqoroh: 191)

Artinya: “Fitnah itu lebih besar daripada pembunuhan”.

Kita sebagai muslim haruslah pandai bersyukur karena mendapatkan nikmat yang
paling besar yaitu nikmat beragama islam. Oleh karena itu ia adalah satu-satunya
agama yang di ridhoi Allah. Memeluknya kita sudah dijamin Allah masuk syurga.

Namun, kita tidak boleh tenang bahwa kita pasti tetap beragama islam kalau kita tidak
berhati-hati dari perkara-perkara yang bisa membatalkan keislaman. Disebutkan dalam
tafsir Ath Thobari, yang dimaksud fitnah disini adalah Syirik dan Kekufuran.

4. Ujian yang datangnya dari manusia sekitar

Berupa pujian dan ejekan. Kita dikatakan lulus kalau dipuji tidak lantas sombong, dan
kalau diejek tidak lantas berkecil hati.

Ujian lainnya adalah fitnatul mamat (ujian kematian). Setiap manusia dialam barzah
akan ditanya dengan 3 pertanyaan: siapa Tuhanmu? Apa agamamu? Dan siapa
Nabimu?

Kalau kita lulus akan mendapatkan nikmat kubur, sebaliknya kalau kita tidak lulus akan
mendapatkan siksa kubur.