KHOTBAH, Minggu 10 Nopember 2019  Dalam NIV “ and in the end, you will be wise …..
m NIV “ and in the end, you will be wise ….. in the end… pada
Amsal 19 : 20 – 29
 Tinallik bulung sihupi, pinarsaong bulung siala, unang sumolsol
dipudi, ndada sipaingot na so ada.
 Ungkapan itu hendak menekankan pentingnya mendengar dan
mempertimbangkan nasehat dalam hidup ini. Agar tidak timbul
penyesalan dikemudian hari.
 Memang penyesalan selalu datang terlambat , selalu mucul diakhir
ya,,, kalau di awal namanya pendaftaran ya
 Dung pe tartuktuk baru pe manolsoli, padahal nasi sudaj jadi bubur..
 Pentingnya mendengar nasehat ini jugalah yang ingin ditekankan oleh
Raja Salomo dalam kitab Amsal 19 yg mjd renungan saat ini
 Salomo juga melihat betapa pentingnya, mahalnya, dalamnya sebuah
pengajaran, nasehat, bhs batak : Poda.
 Kita baca ayat 20 : ………….. JAHA …
 Hal ini sangatlah penting kita renungkan, karena adanya
kecenderungan manusia yang selalu menganggap diri paling benar
dari orang lain.
 Sehingga sangat sulit baginya untuk mau mendengarkan nasehat dan
didikan orang yang menasehati dan mendidiknya, bahkan sering
menganggap remeh terhadap nasehat dan didikan yang diterimanya.
 Di ayat 20 bagian terakhir td dikatakan : “ supaya engkau menjadi
bijak di masa depan … “
 Targetnya adalah : masa depan,,, in the future ,,,
 Artinya : Pentingnya nasehat itu tidak hanya berlaku untuk saat ini
saja tapi juga berdampak pada masa depan.. sahat rodi na matua
marpanghorhon do poda I di ngolunta
akhirnya, diujungna sogot… jd bukan hanya berdampak saat ini, tapi
berdampak ke masa yang akan datang
 Itu artinya ; Kita mendengar nasehat itu saat ini, dan jika kita lakukan,
maka dampak dari melakukan nasehat itu akan kita nikmati sampai
waktu yang akan datang
 Untuk itulah Salomo mengawali renungan ini di ayat 20…
dengarkanlah nasehat dan terimalah didikan ,,,
 Amang/INANG, ada ungkapan lain dalam bahasa batak yang berkaitan
dengan khotbah kita hari ini, yaitu : pantun hangoluan . tois
hamagoan..
 Ada 2 kata kunci yang memiliki arti berbeda,, PANTUN dan TOIS
 Pantun : Baik, saleh, berbudi luhur, penurut, terbuka untuk kritik yang
bertujuan baik
 TOIS : Tinggi hati, egois, tidak peduli kepada pengajaran atau nasehat,
anti kritik,, dang boi di kritik
 Dari ungkapan itu, dikatakan bahwa orang yang terbuka akan kritikan
yang baik akan bermuara kepada kehidupan, Pantun hangoluan,
 Kata kehidupan/hangoluan disini artinya : hidupnya akan diberkati
dalam segala hal,,,
 Namun sebaliknya, orang yang tidak terbuka hatinya pada pengajaran
ataupun tois marroha, itu akan bermuara pada Hamagoan.
 Artinya : kehidupan yang dijalaninya akan rentan dengan kehancuran
 Saya pikir, tidak ada diantara kita yang berharap hidupnya hancur,
 Oleh karena itu, sekali lagi di ayat 20 dikatakan : ….
 Hal lain … di ayat 21 … jaha
 Jangan mengedepankan kekuatan sendiri dalam perencanaan
hidupmu… … sebab keputusan Tuhanlah yang terlaksana
 Doakan apa yang akan dikerjakan, kerjakan apa yang telah didoakan
… NASEHAT ITU ..
 Nasehat lain, ayat 23 : Takut akan Allah ….
 Orang sudah lebih takut melakukan yang baik daripada yang tidak
baik
 Ayat 24 : jauhi kemalasan / sigurbak ulu … jaha ayat 24 ..
 Berlamalama, menundanunda waktu,, dang margira tudia
 Nasehat lainnya ayat 26 : ditujujan kepada anak
 Berbahagialah setiap orang yang berkesempatan membahagiakan
orangtuanya.
 Berbahagialah orangtua yang anaknya mendatangkan sukacita bagi
orangtuanya
 Jangan sampai lah terjadi ayat 26 ini.. menganiaya ?
 Mendukakan orangtuanya…
 Banyak orangtua yang menangis karena perilaku anak skrg ini …
 Tingki metmet do hau boi dipabengkuk ..
 Lebih baik anak menangis skrg drpd kita nanti yang menangis …
 Jika kita rindu memiliki anak yg lemah lembut, didiklah dengan lemah
lembut, dsb.
 Masih ada kah keluarga2 saat ini yang menyediakan waktu duduk
bersama ?
 Saat ini karena kesibukan, banyak yang melalaikan perhatian kepada
anak ..
 Molo sinuan na denggan, na denggan do na ro ???
 Molo sinuan mangga hea do papaya na tubu ???
 Sugari denggan dirawat suansuanan olo dang denggan tubu, apalagi
ma dang denggan dirawat
 JADI SEBELUM MEMBERI NASEHAT, LAKUKAN TERLEBIH DAHULU
 DIA DO UMMARGA ANAK KUCI DARI ANAK KANDUNG ???
 Dan terakhir di ayat 27 ….
 Tema : Mendengar dan melakukan nasehat ..
 Jangan hanya mendengar tapi lakukan ….
 Unang sipaulaula haporseaon i…

 Tuhan Yesus pernah berkata, “Siapa bertelinga hendaklah ia
mendengar.” (Matius 11:15). Dan dalam setiap mengakhiri
pembacaan Epistel kita juga dituntun berdoa, “Berbahagialah orang
yang mendengarkan firman Allah serta menghayatinya.”
 Betapa penting kita mau memberi diri mendengarkan nasehat yang
baik juga firman Tuhan yang menjadi penuntun kehidupan kita karena
dengan kita mau mendengar dan melakukan nasehat baik itu kita
dituntun untuk memperoleh hikmat, sehingga kita menjadi orang
yang hidup dengan bijak dan menjadi orang yang takut akan Tuhan.
Ingatlah orang yang tidak mau mendengarkan nasehat yang baik,
pastilah hidupnya tersesat.
 Tuhan kiranya menolong kita menerima dan melakukan kebenaran
ini. Amen