Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.

KD 3.7 dan 4.7

Oleh: Lioni Meneswar, S.Pd
SMK Dirgantara Putra Bangsa

SMK Dirgantara Putra Bangsa 1

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

A. MACAM – MACAM SATUAN SUDUT

1. Pengertian sudut
Sudut terbentuk dari dua sinar yang titik pangkalnya berimpit. Titik itu
diberi nama titik sudut. Sedangkan kedua sinar tadi disebut kaki–kaki sudut.
Sudut biasanya disimbolkan . Misalnya, atau . Perhatikan gambar.

Gambar 1. Sudut
AB dan AC adalah kaki sudut, dan A adalah titik sudut, daerah yang diarsir
adalah daerah dalam , dan adalah besar sudut yang dibentuk oleh ruas
garis AB danAC.
2. Pengukuran sudut
Setiap pengukuran memerlukan satuan. Misalnya, satuan ukuran panjang
adalah meter, satuan ukuran massa adalah gram, san satuan waktu adalah detik.
Begitu juga dengan pengukuran sudut, diperlukan satuan untuk mengukurnya.
Satuan ukuran sudut yang biasa digunakan adalah derajat dan radian. Pada
pembahasan ini, kita akan mempelajari pengukuran sudut dengan satuan-
satuan tersebut.
a. Satuan derajat
Derajat merupakan satuan yang paling sering dipakai untuk
menyatakan ukuran besar suatu sudut. Satu putaran penuh besarnya
(dibaca 360 derajat) atau besarnya putaran ( ).
Satuan ukuran yang lebih kecil daripada derajat adalah menit dan detik,
dengan 1 derajat = 60 menit ( ) dan 1 menit = 60 detik ( ).
1) 1 putaran penuh = putaran penuh

2) ( )
3) ( )
Contoh 1
1. Nyatakan ukuran-ukuran sudut berikut dalam satuan derajat.
a. ( )

b. ( ) ( )

2. Nyatakan ukuran sudut berikut dalam satuan derajat, menit dan detik.

SMK Dirgantara Putra Bangsa 2

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

a.
( )

b.
( )
( )

( )

Cek Pemahamanmu 1

1. Nyatakan dalam satuan derajat dengan pembulatan 2 desimal.

a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
2. Nyatakan dalam satuan derajat, menit dan detik.
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.

b. Satuan radian

SMK Dirgantara Putra Bangsa 3

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Gambar 2 adalah dua buah lingkaran dengan pusat O. lingkaran besar

diperoleh dari lingkaran kecil dengan dilatasi (perbesaran) yang pusatnya
adalah O.

Gambar 2. Lingkaran hasil dilatasi

Dengan demikian juring POQ sebangun dengan juring P’O’Q’ sehingga:

Perhatikan, nilai perbandingan tidak bergantung pada panjang jari–jari,

melainkan hanya bergantung pada besar sudut POQ. Nilai perbandingan
inilah yang disebut besar sudut POQ dalam ukuran radian. Bagaimana cara
menentukan ukuran sudut yang besarnya ? Perhatikan gambar.

Gambar 3. Lingkaran
Gambar tersebut adalah lingkaran dengan pusat O dan berjari-jari r.
titik P dan Q terletak pada lingkaran tersebut sedemikian rupa sehingga
panjang busur .
Kita telah mengetahui bahwa ukuran radian dari didefinisikan
sebagai nilai perbandingan: . Pada gambar tersebut terlihat

bahwa perbandingan . Jadi, besar .

Dengan demikian, ukuran sudut yang besarnya 1 radian dapat didefinisikan:
Satu radian adalah besarnya sudut pusat suatu lingkaran yang
menghadap busur lingkaran yang panjangnya sama dengan panjang
jari-jari lingkaran itu.
3. Konversi satuan sudut
Untuk menentukan hubungan antara satuan derajat dan satuan radian.
Perhatikan gambar 3 berikut.

SMK Dirgantara Putra Bangsa 4

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Gambar 4. Lingkaran

pada gambar 3 merupakan sudut lurus atau sudut setengah putaran.

Dalam satuan derajat,

Dengan demikian diperoleh hubungan atau .

Jika diambil pendekatan untuk , besar ( )

. Dan .

𝜋 𝑟𝑎𝑑𝑖𝑎𝑛

𝑟𝑎𝑑𝑖𝑎𝑛

𝑟𝑎𝑑𝑖𝑎𝑛
 𝑟𝑎𝑑𝑖𝑎𝑛 ( )

Contoh 2
1. Ubahlah satuan sudut di bawah ini ke dalam satuan radian.
a. b.
Jawab:
a.

b.

SMK Dirgantara Putra Bangsa 5

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

2. Nyatakan sudut di bawah ini dalam satuan derajat.

a. b. c.
Jawab:
a.

b.

c.

Cek Pemahamanmu 2

1. Nyatakan dalam satuan radian.

a.
b.
c.
d.
e.
2. Nyatakan dalam satuan derajat.
a. radian
b.
c.
d.
e.

B. PERBANDINGAN TRIGONOMETRI DARI SUATU SUDUT PADA SEGITIGA SIKU – SIKU

1. Pengertian sinus, kosinus dan tangen
Perhatikan perbandingan sisi – sisi segitiga berikut ini.

Gambar 5. Segitiga sebangun

Pada gambar 1 tersebut tampak bahwa
. Akibatnya akan berlaku sebagai berikut:
a.

b.

c.

SMK Dirgantara Putra Bangsa 6

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Selanjutnya perbandingan–perbandingan sisi–sisi segitiga pada a, b dan c

berturut-turut disebut sinus (sin), kosinus (cos) dan tangen (tan). Untuk lebih
jelasnya perhatikan terlebih dahulu gambar diagram cartesius di bawah ini.

Gambar 6. Perbandingan di diagram cartesius

Pada berlaku perbandingan-perbandingan trigonometri sebagai berikut:
a. sin

b.

c. tan

d.

e. sec

f.
Berdasarkan definisi perbandingan trigonometri tersebut, diperoleh hubungan
kebalikan dari sin cos dan tan . Yaitu sec . Dimana
singkatan untuk sisi di hadapan sudut (de), sisi miring (mi) dan sisi di
samping sudut (sa).
Contoh 3
Tentukan perbandingan-perbandingan trigonometri pada segitiga , untuk
sudut pada gambar berikut.

Gambar 7. Rasio trigonometri diagram cartesius

Jawab:
 Panjang
 Panjang

SMK Dirgantara Putra Bangsa 7

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

 Panjang √
√
√
√
Dikarenakan terletak diantara garis OP dan sumbu x, maka:
Sisi OP’: sa:
Sisi PP’: de:
Sisi OP: mi: √
Jadi, perbandingan trigonometrinya adalah:
 sin
√
(rasionalkan)
√ √

√
 cos
√
(rasionalkan)
√ √

 tan


√

 sec
√

√


Bagaimana bila kita diminta menentukan rasio trigonometri yang tidak terletak
pada diagram cartesius? Masih ingatkah dengan segitiga siku-siku?

Gambar 8. Segitiga siku – siku

SMK Dirgantara Putra Bangsa 8

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Gambar di atas menunjukkan segitiga ABC siku – siku di C, dengan bagian –

bagian yang selanjutnya akan kita kenal dengan sebutan:
a adalah sisi di depan sudut (depan),
b adalah sisi di samping sudut (samping), dan
c adalah sisi di depan sudut siku – siku, berupa sisi miring (miring).
Ingat kembali materi Pythagoras, pada segitiga siku – siku di atas berlaku
rumus ini:

Perbandingan trigonometri antara sisi-sisi pada segitiga siku-siku

didefinisikan:
 sin atau

 cos atau

 atau


Dari penjabaran di atas dapat disimpulkan bahwa:



Jika kalian masih bingung dengan penyebutan tersebut, perhatikan gambar 9.

Gambar 9. Segitiga sa, mi dan de

Setelah melihat gambar di atas, sudahkah kalian mampu membedakan sa, de
ataupun mi?
Contoh 4
Tentukan perbandingan trigonometri pada segitiga ABC berikut ini.

Gambar 10. Segitiga ABC

SMK Dirgantara Putra Bangsa 9

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Jawab:
√
√
√
√

Maka perbandingan trigonometrinya adalah:

 sin
 cos
 tan


 sec

Contoh 5
Diketahui pada suatu segitiga, nilai sin . Tentukan perbandingan
trigonometri yang belum diketahui dari segitiga ABC tersebut.
Jawab:
sin
Maka untuk memperoleh nilai samping menggunakan rumus Phytagoras

Jadi, perbandingan trigonometri yang lain adalah:

 sin
 cos
 tan


 sec

SMK Dirgantara Putra Bangsa 10

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Cek Pemahamanmu 3

1. Tentukan perbandingan trigonometri dari segitiga berikut untuk

sudut .

2. Diketahui sebuah titik A(3,4) pada sumbu positif diagram cartesius.

Tentukan:
a. Sketsa soal tersebut lengkap dengan ukuran yang diketahu.
b. Bila pertemuan sumbu x dan y disebut titik O. berapakah jarak
OA?
c. Bila titik A’ adalah hasil pencerminan titik A di sumbu x. Maka
jarak OA’ adalah?
d. Jarak AA’?
e. Rasio trigonometri kejadian tersebut jika di letakkan di .
3. Diketahui sebuah segitiga siku-siku di E. dengan EF=5cm dan
FG=13cm. tentukan:
a. Sketsa segitiga tersebut.
b. Panjang sisi yang belum diketahui.
c. Perbandingan trigonometri dari segitiga tersebut jika di .

2. Nilai perbandingan trigonometri sudut dan

a. Sudut
Perhatikan gambar dibawah ini.

Gambar 11. Segitiga samakaki

Segitiga memiliki jumlah sudut . Jika siku-siku di satu bagian, dan
menginginkan sudut , maka segitiga tersebut akan menjadi sebuah
segitiga sama kaki. Jika panjang dimisalkan e, maka panjang AC
dengan menggunakan rumus Phytagoras.

SMK Dirgantara Putra Bangsa 11

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

√
√
Jadi, perbandingan trigonometri yang lain adalah:
 sin

√
√
(rasionalkan)
√ √

√
 cos

√
√
(rasionalkan)
√ √

√
 tan
 √
√

 sec √
√


b. Sudut dan
Perhatikan gambar berikut.

Gambar 12. Segitiga sama sisi

Dari segitiga sama sisi dan panjang sisi e tersebut dapat ditemukan
perbandingan trigonometri untuk sudut dan dengan cara menarik
garis dari titik C ke ruas garis AB dan membagi AB sama besar, menjadi:

SMK Dirgantara Putra Bangsa 12

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Gambar 13. Potongan segitiga samasisi

Untuk mencari DC menggunakan rumus Phytagoras:

( )

Perbandingan trigonometri yang diperoleh untuk ukuran :

 ,
√
 ,

Sehingga:

 sin
√
√
 cos √
 tan

√
√
(rasionalkan)
√ √

SMK Dirgantara Putra Bangsa 13

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

 sec

√
√
(rasionalkan)
√ √

√


√
√
(rasionalkan)
√ √
√

√
Perbandingan trigonometri yang diperoleh untuk ukuran :
√
 ,
 ,

Sehingga:
√
√
 sin √

 cos
√
√
 tan √

√
√
(rasionalkan)
√ √

 sec

√
√
(rasionalkan)
√ √

SMK Dirgantara Putra Bangsa 14

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

c. Sudut dan

Jika , maka dan , sehingga diperoleh sebagai berikut.

 sin
 cos
 tan

 sec

Jika maka dan , sehingga diperoleh sebagai berikut.
 sin
 cos
 tan

 sec

d. Tabel sudut istimewa
Agar mudah diingat, hasil perhitungan di atas disajikan dalam bentuk tabel
seperti berikut ini.
Table 1. Perbandingan trigonometri sudut istimewa

sin √ √

cos √ √

tan √ √

cosec √ √

sec √ √ 2

cotan √ √

SMK Dirgantara Putra Bangsa 15

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Cek Pemahamanmu 4

Tahukah kamu, apa kegunaan dari tabel perbandingan trigonometri

sudut istimewa?
Silahkan gunakan untuk menjawab pertanyaan di bawah ini:
1. sin . Maka besar sudut
2. sec √ . Maka besar sudut
3. Dari sebuah segitiga diketahui bahwa nilai perbandingan
trigonometri untuk cos nya adalah √ . Tentukan:
a. sin
b. tan
c. cosec
d. sec
e. cotan
4. Dari segitiga ABC siku-siku di B. diketahui bahwa .
Tentukan:
a. Sketsa segitiga ABC
b. Besar .
c. Perbandingan sisi yang segitiga ABC.

3. Perhitungan pada segitiga siku-siku

Pemakaian perbandingan trigonometri untuk menentukan panjang dua sisi
segitiga siku – siku maupun penggunaannya dalam masalah kontekstual , jika
panjang salah satu sisi dan sebuah sudutnya diketahui.
Contoh 6
Diketahui siku – siku di B, panjang cm dan , tentukan:
a. Panjang sisi BC
b. Panjang sisi AB
Jawab:

a. sin

cm
Jadi, panjang BC adalah 5 cm.

SMK Dirgantara Putra Bangsa 16

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

b. cos
√
√

√
Jadi, √
Contoh 7
Sebuah tangga sepanjang 8 meter disandarkan pada sebuah dinding, sudut yang
terbentuk antara tangga dengan dinding adalah . Tentukan:
a. Jarak ujung tangga dengan dinding.
b. Tinggi ujung tangga dengan permukaan tanah.
Jawab:

a. sin

√
Jadi, jarak ujung tangga dengan dinding adalah √ m
b. cos
√
√

√
Jadi, tinggi ujung tangga dengan permukaan tanah adalah √ m.

SMK Dirgantara Putra Bangsa 17

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Contoh 8
Dari puncak suatu menara yang tingginya 80 meter, seorang pengamat
mercusuar melihat dua kapal A dan B. Jarak pandang pengamat ke kapal A
adalah 100 meter dan jarak pandang pengamat ke kapal B adalah 170 meter.
Posisi alas menara, kapal A dan kapal B segaris. Tentukan:
a. Sketsa kejadian tersebut.
b. Jarak antara kapal M dan N.
Jawab:
a. Sketsa gambar kejadian tersebut :

b. Jika kalian bingung, dari sketsa tersebut tampak 2 buah segitiga, yaitu
dan .
 Untuk , diperoleh informasi:

Dengan menggunakan phytagoras,

 Untuk , diperoleh informasi:

Dengan menggunakan phytagoras,

 Sehingga jarak kapal A dan B adalah

Contoh 9

SMK Dirgantara Putra Bangsa 18

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Seorang pengawas mercusuar mengamati kapal yang sedang berlabuh dengan

posisi menghadap menara. Sudut depresi yang terjadi antara pengamat dengan
ujung depan dan belakang kapal adalah dan . Jika pengamat berada pada
ketinggian 36 m di atas permukaan laut, tentukan:
a. Sketsa kejadian tersebut.
b. Berapakah panjang kapal?
Jawab:
a. Sketsa kejadian

36 m

b. Dari sketsa tersebut diperoleh:

tan
√

√ meter
tan
√
√ meter
Sehingga panjang kapal dapat ditemukan.

√ √
√ meter
Jadi panjang kapal tersebut adalah √ meter.
Contoh 10
sebuah pesawat terbang dengan arah 111° ’ dari bandara A menuju bandara
B sejauh 300 km. tentukan jarak pesawat tersebut sekarang terhadap:
a. Arah selatan Bandara A.
b. Arah timur Bandara A.
Jawab:
Arah ( )

Ilustrasi dari kejadian tersebut:

SMK Dirgantara Putra Bangsa 19

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Dengan B’ merupakan proyeksi dari tujuan bandara B. agar lebih mudah

menghitung jarak pesawat dari arah selatan dan timur bandara asal. Sehingga:
a. cos

km
Jadi, jarak pesawat saat ini dari arah selatan bandara A adalah 111 km.
b. sin

km
Jadi, jarak pesawat saat ini dari arah selatan bandara A adalah 279 km.

Cek Pemahamanmu 5
1. Puncak sebuah bangunan yang tingginya 60 m dilihat pengamat dengan
menggunakan alat pengukur sudut sehingga terbentuk sudut elevasi .
Tentukan jarak pengamat ke gedung.
2. Sebuah tangga yang panjangnya 3 meter disandarkan pada tembok sejauh 1,5
meter. Tentukan besar sudut yang terbentuk oleh tembok dan tangga.
3. Seorang pengamat dengan jarak pandangan 1,7 m menggunakan alat pengukur
sudut untuk melihat puncak bangunan dengan sudut elevasi . Jika pengamat
berdiri pada jarak 80 m terhadap bangunan yang diamati, maka tentukan tinggi
bangunan tersebut.

PEMBAHASAN

SMK Dirgantara Putra Bangsa 20

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Cek Pemahamanmu 1

1. Nyatakan dalam satuan derajat dengan pembulatan 2 desimal.

a. ( )

b. ( )

c. ( ) ( )

d. ( )

e. ( )

f. ( )

g. ( )

h. ( )

i. ( ) ( )

j. ( ) ( )

2. Nyatakan dalam satuan derajat, menit dan detik.

a. ( )

b. ( )

c. ( )

SMK Dirgantara Putra Bangsa 21

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

( )

d. ( )

e. ( )

( )

f. ( )

g. ( )

( )

h. ( )

( )

i. ( )

j. ( )

Cek Pemahamanmu 2

1. Nyatakan dalam satuan radian.

a.

b.

c.

d.

e.

2. Nyatakan dalam satuan derajat.

SMK Dirgantara Putra Bangsa 22

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

a. radian

b. radian

c. radian

d. radian

e. radian

Cek Pemahamanmu 3

1. Tentukan perbandingan trigonometri dari segitiga berikut untuk sudut .

Jawab:
Dari gambar diketahui bahwa sa=6 dan de=8.
√
√
√
√

Maka perbandingan trigonometri pada segitiga tersebut adalah:

 sin

 cos

 tan


 sec

2. Diketahui sebuah titik A(3,4) pada sumbu positif diagram cartesius.

SMK Dirgantara Putra Bangsa 23

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

Tentukan:
a. Sketsa soal tersebut lengkap dengan ukuran yang diketahui.

b. Bila pertemuan sumbu x dan y disebut titik O. berapakah jarak OA?

√
√
√
√

c. Bila titik A’ adalah hasil pencerminan titik A di sumbu x. Maka jarak

OA’ adalah?
Tampak dari gambar, 3.
d. Jarak AA’?
Tampak dari gambar, 4.
e. Rasio trigonometri kejadian tersebut jika di letakkan di .
Maka, sa=3, de=4, mi=5. Sehingga rasio trigonometrinya:
 sin
 cos
 tan

 sec

3. Diketahui sebuah segitiga siku-siku di E. dengan EF=5cm dan
FG=13cm. tentukan:
a. Sketsa segitiga tersebut.

b. Panjang sisi yang belum diketahui.

SMK Dirgantara Putra Bangsa 24

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

√
√
√
√
cm
c. Perbandingan trigonometri dari segitiga tersebut jika di .
Maka sa=5, de=12, mi=13. Perbandingan trigonometrinya:
 sin
 cos
 tan

 sec


Cek Pemahamanmu 4

1. sin . Maka besar sudut

Dilihat di tabel, untuk sin terletak di kolom .
Maka
2. sec √ . Maka besar sudut
Dilihat di tabel, untuk sec √ terletak di kolom ,
Maka
3. Dari sebuah segitiga diketahui bahwa nilai perbandingan trigonometri
untuk cos nya adalah √ . Tentukan:
Dilihat di tabel, cos √ terletak di kolom . Maka:
a. sin sin
b. tan tan √
c. cosec
d. sec sec √
e. cotan √
4. Dari segitiga ABC siku-siku di B. diketahui bahwa .
Tentukan:
a. Sketsa segitiga ABC

b. Besar .

SMK Dirgantara Putra Bangsa 25

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

( ) ( )

c. Perbandingan sisi yang segitiga ABC.

Jika maka diperoleh
√
sin dan cos
Dari perbandingan tersebut diperoleh informasi bahwa sa=1, de=√
dan sa=1. Maka:
 Sa=AB=1
 De=BC=√
 Mi=AC=2

Cek Pemahamanmu 5
1. Puncak sebuah bangunan yang tingginya 60 m dilihat pengamat dengan
menggunakan alat pengukur sudut sehingga terbentuk sudut elevasi .
Tentukan jarak pengamat ke gedung.

tan
√

√
√
(rasionalkan)
√ √
√ meter
Jadi, jarak pengamat ke bangunan adalah √ meter.
2. Sebuah tangga yang panjangnya 3 meter disandarkan pada tembok sejauh 1,5
meter. Tentukan besar sudut yang terbentuk oleh tembok dan tangga.

sin

sin

sin

Jadi, sudut yang terbentuk antara tangga dengan tembok adalah

3. Seorang pengamat dengan jarak pandangan 1,7 m menggunakan alat pengukur

SMK Dirgantara Putra Bangsa 26

 Matematika untuk SMA/MA/SMK/MAK KD 3.7 dan 4.7

sudut untuk melihat puncak bangunan dengan sudut elevasi . Jika pengamat
berdiri pada jarak 80 m terhadap bangunan yang diamati, maka tentukan tinggi
bangunan tersebut.

tan

√
√
Jadi, tinggi bangunan yang diamati adalah √ . Kemampuan mengamat
tidak digunakan sebab pada soal tidak dikatakan kemampuan mengamatnya
dapat melihat benda diujung bangunan. Jika ia, maka meter akan
digunakan dalam perbandingan trigonometri.

Sumber belajar:
Alders, CJ. 1976. Ilmu Ukur Segitiga. Jakarta: Pradnya Paramita.
Djoko Waliadi. 1979. Teori Ilmu Ukur Sudut. Jakarta: Simplek.
Noormandiri, B. K. 2004. Buku Pelajaran Matematika SMA untuk kelas X. Jakarta: Erlangga.
Prof. Dr. Bornok Sinaga dkk. 2017. Matematika SMA/MA/SMK/MAK Kelas X. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.

SMK Dirgantara Putra Bangsa 27