Anda di halaman 1dari 6

TUGAS INDIVIDU

MANAJEMEN KEPERAWATAN

Nama : Raisya Aulia Putri


NPM : 190202098
Peran : Kepala Ruangan (Fungsi Pengorganisasian)
Tanggal : 23 April 2020

1. Fungsi Pengorganisasian
- Menyusun struktur organisasi
- Menyusun jadwal dinas
- Merumuskan sistem penugasan
- Menegaskan rincian tugas Ka Tim
- Menjelaskan rentang kendali di ruang rawat mengatur & mengendalikan tenaga
- Mengatur dan mengendalikan logistik/ fasilitas ruangan
- Mengatur dan mengendalikan situasi praktek
- Mendelegasikan tugas kepada ketua Tim
- Melakukan pelaporan dan pendokumentasian

Raisya bekerja di RSU.X sebagai karu di Lt.II Ruangan Mawar khusus untuk pasien dengan
penyakit dalam. Di Lt. II terdapat 10 rungan dengan 15 orang pasien. Raisya sebagai katim akan
membagi tugas kepada perawat pelaksana yang dinas pagi hari ini. Hari ini ada 4 perawat
pelaksana yang bertugas dinas pagi.
Pre Conference
Karu : selamat pagi semua. Bagaimana kondisi pagi ini ?
PP : Baik bu.
Karu : baiklah disini kita akan mengadakan pre conference yang akan dipimpin oleh
katim. Kepada ibu raisya silahkan pimpin diskusi pagi ini.
PP : baik bu
Karu : sebelum memulai diskusinya saya akan memilih katim terlebih dahulu untuk
dinas pagi hari ini. Saya memilih PP1 untuk menjadi katim dan memimpin
jalannya proses keperawatan pagi ini.
Katim & PP : Baik bu..
Karu : Baiklah, selanjutnya setelah post conference ini selesai saya akan menuyusun
jadwal untuk bulan depan bersama katim, karena jadwal kita sudah selesai di
bulan ini.
Katim : baik bu
Karu : oke baiklah, untuk mempersingkat waktu saya persilahkan kepada katim untuk
memimpin pre conference pagi ini
Katim : Baik bu. Baiklah kita mulai untuk pos conference hari ini.

Setelah 30 menit post conferen berlangsung yang dipimpin oleh katim, katim mempersilahkan
kepada karu untuk ikut serta dalam melakukan hand over ke ruangan pasien. Karu pun ikut
dalam hand over dan juga sekaligus menilah kemampuan pasien dalam merawat diri.
Katim : Baiklah, diskusi post conference kita sudah selesai untuk saat ini, selanjutnya
kita akan hand over ke ruangan pasien.
PP : Baik bu.
Katim : Ibu raisya bisa ikut dalam hand over ke ruangan pasien pagi ini bu ?
Karu : Baiklah saya ikut hand over bersama kalian.
Katim & PP : Baik bu.

Setelah selesai mengikuti hand over dan kembali ke nurse station karu memanggil katim ke ruan
karu untuk menyusun jadwal untuk bulan depan
Karu : katim stelah selesai hand over nanti kamu ke ruangan saya ya, kita akan
menyusun jadwal untuk bulan depan.
Katim : Baik bu

10 menit kemudian setelah urusan katim selesai, katim pun memasuki ruangan karu untuk
menyusun jadwal untuk bulan depan
Katim : tok tok tok (mengetuk pintu). Selamat pagi bu.
Karu : ya sus, silahkan masuk.
Katim : baik bu.
Karu : baik lah bu kita akan menyusun jadwal untuk bulan depan, tadi Ketika hand
over saya juga sekalian menilai tingkat kebutuhan pasien
Katim : iya bu, saya juga tadi sekalian menilai tingkat kebutuhan mereka juga bu.
Karu : baiklah saya akan membacakan hasil analisa saya.
Katim : Baik bu
Karu : Tapi jika nanti ada yang pas menurut kamu silahkan di komen
Katim : Baik bu.
Karu : baiklah. Yang saya dapatkan dari hasil analisa saya tdi di ruangan mawar 1
pasien bed 1 itu mandiri dan bed 2 itu parsial. Mawar 2 pasien bed 1 dan bed 2
itu total. Mawar 3 pasien bed 1 dan 2 parsial bed 3 total. Mawar 4 pasien bed 1
total dan bed 2 parsial. Mawar 5 pasien bed 1 mandiri dan 3 dan 4 itu total.
Mawar 6 pasien bed 1 mandiri dan 2 sama 3 itu parsial. Itu dari hasil analisa
saya. Silahkan perbaiki jika ada kesalahan.
Katim : saya juga sudah melihat catatan saya tdi bu dan semuanya dari yang ibu
bacakan saya rasa sudah seuai bu.
Karu : Baiklah berarti, untuk sementara perawat yang kita butuhkan untuk dinas pagi
ada 4-5 orang, dinas sore 3-4 orang untuk dinas malam 2-3 orang
Katim : iya bu.
Karu : baiklah langsung saja ya kita susun jadwalnya.
Katim : baik bu

Setelah 30 menit lamanya karu dan katim menysun jadwal, kemudian PP1 mendatangi ruangan
kepala ruangan untuk melaporkan suatu hal mengenai salah satu pasien
PP1 : Assalmu’alaikum...
Karu : Wa’alaikumsalam... masuk ( PP1 masuk ruangan). Silahkan duduk sus.
PP1 : Terima kasih bu. Bu saya mau melaporkan bahwa Ny. M tadi saat saya
melakukan askep diruangan penyakit dalam dia kelihatan mengeluh sesak
napas.
Karu : Baik Katim terima kasih laporanya, nanti saya akan rencanakan tindakan
askep untuk Ny. M.
PP1 : Iya bu. Saya permisi dulu kembali keruangan. Assalamu’alaikum...
Karu : Iya silahkan. Wa’alaikumsalam...

Setelah 15 menit kemudian, Kepala ruangan menelpon bagian tenaga administrasi ruangan untuk
menyampaikan kepada Katim untuk segera menghadap ke ruangannya.
Karu : Kring... kring...kring (bunyi telepon)
TAR : Selamat siang, saya putri bagian tenaga Administrasi di ruang mawar. Ada
yang bisa saya bantu?
Kepala Rg : Ibu, saya ibu raisya kepala ruangan. Tolong sampaikan kepada katim
sekarang suruh menghadap saya di ruangan. Terima kasih.
TAR : Baik bu, akan saya sampaikan segera. (tek- telepon mati)

Setelah selesai menrima telepon dari kepala ruangan, petugas administrasi langsung memanggil
katim untuk memberitahukan bahwa beliau suruh menghadap kepala ruangan.
TAR : Tok..tok..tok.. Assalmu’alaikum...
Katim : Wa’alaikumsalam... masuk
TAR : Sus saya mendapat amanah dari ibu Raisya selaku kepala ruangan untuk
memerintahkan suster ini menghadap beliau sekarang juga diruangannya.
Katim : Baik bu, terima kasih atas informasinya. Saya segera ke ruangannya sekarang.
TAR : Sama-sama. Saya permisi kembali keruangan saya.
Katim : Iya (sambil mengangguk)

Setelah mendapat informasi dari tenaga administrasi ruangan PP1 segera menuju ruangan kepala
Ruangan untuk memenuhi perintahnya.
Katim : Assalamu’alaikum... (sambil membuka pintu)
Kepala Rg : Wa’alaikumsalam.. silahkan masuk (Menyuruh duduk)
Katim : Ada apa ibu memanggil saya?
Kepala Rg : Iya sus, saya memenggil PP1 untuk memberikan askep pada Ny. M
pengecekan tanda-tanda vital hari ini jam 2 siang.
Katim : iya bu, nanti saya akan lakukan bersama tim saya.
Kepala Rg : Baik sus, terima kasih.
Katim : (mengangguk sambil tersenyum kepada kepala ruangan)

Katim dan PP1 segera mendatangi ruangan perawatan Ny. M untuk melakuakan pengecekan
Tanda-Tanda Vital.
Katim : Assalamu’alaikum... bu (serempak mengucap salam). Selamat pagi ibu. Benar
ini dengan Ny. M? Bagaimana keadaan ibu siang ini?
Ny. M : Iya sus, sedikit pusing sus
PP1 : Baik ibu kami datang kesini tujuannya untuk melakukan pengecekan tanda-
tanda vital kepada ibu, Bagaimana, apa ibu sudah siap?
Ny. M : Sudah sus
PP1 : Pertama saya akan mengecek tekanan darah ibu terlebih dahulu iya bu.
(melakukan pengecakan)
PP1 : Selanjutnya, saya mengecek denyut nadi ibu. (melakukan pengecekan) iya bu
yang selanjutnya akan dicek oleh rekan saya iya bu.
Ny. M : iya sus (mengangguk)
PP1 : Baik bu selanjutnya, saya akan memeriksa suhu ibu iya menggunakan
termometer (melakuakan pengecekan)
PP1 : Yang terakhir saya memeriksa pernafasan ibu (melakukan pengecekan)
Katim : Baik ibu kami sudah selesai melakukan pengecekan tanda tanda vital,
bagaimana perasaan ibu setelah dilakukan pengecekan tanda-tanda vital?
Ny. M : Sudah lumayan mendingan sus.
Katim : Syukurlah... baik ibu kami akan kembali keruang perawatan. Jika ibu
membutuhkan bantuan kami ibu bisa panggil kami diruang perawaan. Selamat
beristirahat dan terimakasih. Assalamu’alaikum... (serentak)
Ny. M : Iya sus. Wa’alaikumsalam...(tersenyum)

Setelah melakukan tindakan kepada Ny.M Katim dan PP1 langsung menuju ruangan KARU
untuk melaporkan hasil.
Katin & PP1 : Assalamu’alaikum... (serentak)
Kepala Rg : Wa’alaikumsalam... iya (silahkan duduk)
PP1 : Terima kasih bu, kami mau melaporkan bahwa kami sudah melakukan
pengecekan tanda-tanda vital kepada Ny.M.
Kepala Rg : Bagaimana Ttanggapan Ny. M menaggapi setelah pengecekan tanda-tanda
vital?
Katim : Responya sangat senang bu, bahkan beliau sudah merasa tenang setelah
dilakukan tindaka tersebut.
Kepala Rg : Baiklah terima kasih atas Laporanya. Silahkan bisa kembali ke ruangan untuk
melanjutkan pekerjaanya masing-masing.
Katim dan PP1 : Iya bu. Kami permisi dulu. Assalamu’alaikum... (serentak)
Kepala Rg : Wa’alaikumsalam...
Setelah 1 hari semua melakuakan pekerjaanya baik kepala ruangan, perawat pelaksana,
pembantu perawat dan tenaga administrasi ruangan diharapkan pasien yang diberikan tindakan
asuhan keperawatan pada hari tersebut bisa mengurangi rasa sakit terhadap penyakit yang
dideritanya.

Evaluasi Diri :
Masih banyak kekurangan yang karu lakukan dalam bertugas. Ada beberapa tugas yang tidak
sesuai dan juga ada beberapa tugas yang tidak karu lakukan dan karu hanya mendengar
pendokumentasian dari katim tidak langsung ke ruangan pasien

Anda mungkin juga menyukai