Anda di halaman 1dari 4

HEMATOME INTRACEREBRAL

HEMATOME INTRACEREBRAL

Disfungsi neurologi fokal yang akut dan disebabkan oleh perdarahan primer substansi otak
yang terjadi secara spontan oleh karena trauma kapitis, disebabkan oleh karena pecahnya
pembuluh darah arteri, vena dan kapiler.

PATOFISIOLOGI

Perdarahan yang disebabkan oleh karena pecahnya arteri, pembuluh kapiler atau vena
didalam parenkim otak, oleh karena lemahnya pembuluh akibat hipertensi, arteriosklerosis,
infiltrasi tumor, diskrasia darah.

HASIL ANAMNESIS (SUBJECTIVE)


GEJALA KLINIS

Tergantung dari bagian otak yang terkena, yang ditandai dengan gejala-gejala sebagai
berikut:

- Tidak ada TIA

- Gejala awa biasanya pada waktu melakukan kegiatan

- Sakit kepala kadang-kadang hebat

- Perubahan yang cepat dari deficit neurologi termasuk penurunan tingkat kesadaran sampai
koma.

- Biasanya terdapat hipertensi dapat sedang atau berat

- Liquor serebrospinalis berdarah (80 – 90%)

- CT Scan Nampak jelas area perdarahan (area hiperdense)


CARA PEMERIKSAAN DAN DIAGNOSTIK

Pemeriksaan:

1. Anamnesa

Kapan terjadinya gejala?


1. Apakah gejala timbul secara perlahan-lahan atau tiba-tiba
2. Apakah gejala terjadi saat istirahat atau saat beraktifitas?
-3. Apakah terdapat tanda-tanda peningkatan tekanan intracranial?
Tanda-tanda peningkatan tekanan intracranial seperti sakit kepala, muntah proyektil, serat
kejang.
4. Apakah pasien pernah mengalami keluhan yang sama sebelumnya?
5. Apakah ada anggota keluarga yang menderita hal yang sama?
-6. Apakah pasien memiliki factor resiko?

2. Pemeriksaan neurologi sesuai gejala klinis

3. Pemeriksaan tambahan

- CT scan: daerah hiperdense Nampak pada hari I

- Pungsi lumbal: sebaiknya tidak dilakukan bila ada dugaan perdarahan intra serebral

TERAPI

1. MEDIS

Hari pertama atau waktu penderita datang

A. PENDERITA DALAM KEADAAN KOMA

Sedapat mungkin di ICU

- Hiperventilasi

Dengan intubasi untuk membuat pCO2 28 – 34 mmHg

- Difenilhidantoin (Dilantin)
Diberikan parenteral dengan dosis pertama 10 -15 mg/kgBB, selanjutnya diberikan sekali
sehari dengan dosis yang sama. Pemberian pelan-pelan 1 cc/menit (perlu dievaluasi kadar
dilantin dalam plasma)

- Tekanan darah

Bila tekanan sistolik diatas 200mmHg, diturunkan 10 – 20% dari tensi awal dengan
pemberian:

Lasix (hati2 dengan hemokonsentrasi

Nitropusid

B. PENDERITA DENGAN KESADARAN BAIK

- Infus tidak boleh terlalu banyak, diberikan 1 liter/hari kecuali bila panas > 1,5 liter / hari

Cairan yang diberikan:

Ringer laktat

Albumin 20% bila ada hipoalbumin dan dapat untuk mengurangi edema.

- Manitol 0,25 gr/kgBB/kali 6 kali sehari, sampai 7 hari sesudah itu tapering off:

4 x sehari  2 hari

3 x sehari  2 hari

2 x sehari  2 hari

HENTIKAN

- Dilantin: bila kejang diberikan parenteral dengan dosis 10 – 15 mg/kgBB, selanjutnya


diberikan sekali sehari dengan dosis yang sama. Pemberian pelan-pelan 1 cc/ menit 9perlu
evaluasi kadar dilatin dalam plasma)

- Tekanan darah

Diturunkan dengan nifedipin 2 x 5 mg/hari, penurunan tidak boleh dibawah 165 mmHg. (10 –
20% dari tensi semula)
- Nimodipin diberikan bila:

Kesadaran baik, GCS ± 10

Tidakada kontraindikasi, seperti dekompresi kordis

Tak ada edema otak

Tidak diberikan jika perdarahan besar (volume darah lebih dari 60 cm³ pada CT Scan

2. PEMBEDAHAN

Tergantung dari kesadaran, lokalisasi dan besarnya hematom serta tidak adanya penyakit lain
yang memperberat keadaan

- Kesadaran

Bila kesadaran menurun dan keadaan sudah dapat distabilkan antaralain dengan manitol serta
keadaan tidak bertambah menurun, dapat dilakukan operasi.

- Lokalisasi hematom

Bila hematom letaknya tidak dalam (kapsula interna, serebelum) dapat dilakukan operasi.
Lobar hematom tanpa disertai dengan kenaikan tekanan intracranial tidak dilakukan operasi.
Pada hematom serebelar operasi dikerjakan dan memberikan hasil baik seblum batang otak
mengalami kompresi.

- Besar hematom

Bila volume darah > 60 cc

PERLU DIINGAT

Pada kasus-kasus perdarahan intra serebral, waspada adanya bahaya DIC  bila terjadi kasus
hubungi supervisor.

Anda mungkin juga menyukai