Analisa Data

No Data Diagnosa
1 Data Subyektif: Defisiensi kesehatan
hasil pengkajian yang dilakukan di mahasiswa komunitas
asrama putri 1 hampir setengah responden
mengeluh Batuk,pilek,pusing,demam
Data Obyektif :
data pengkajian menunjukkan hampir setengah
mahasiswa dengan keluhan
Batuk,pilek,pusing,demam yaitu sebanyak 7
responden (43,75%).

2 Data Subyektif: kesiapan

Dari hasil pengkajian Hampir seluruh responden meningkatkan
mempunyai kebiasaan ketika sakit harus membeli pengetahuan
obat bebas terlebih dahulu daripada ke yankes
Data Obyektif:
data pengkajian menujukkan yaitu sebanyak 15
responden (93,8%) dari total 16 responden
membeli obat bebas.

3 Data Subyektif: perilaku kesehatan

Seluruh responden sadar dan tahu akan pentingnya cendrung beresiko
kebersihan diri (mandi 2 kali/hari)
Data Obyektif:
1. masih ada responden yang kadang-kadang
mencuci tangan pakai sabun yaitu
sebanyak 4 orang (25%)
2. masih ada responden yang selalu memakai
sabun dan handuk mandi secara bersamaan
yaitu sebanyak 2 responden (12,5%)
1. Diagnosa defesiensi kesehatan komunitas
Bo Perhitun
Kriteria Skor Pembenaran
bot gan
mahasiswa tidak sepenuhnya menyadari
(skor/an pontensi-potensi yang dapat mengganggu
Sifat Masalah:
gka 3,2,1 kesehatan seperti penyakit batuk,pilek,sakit
a. Aktual
1 tertinggi (2/3x1 kepala, demam,asam lambung penyakit ini
b. Resiko
)x =0,6) bisa saja berbahaya karena dapat
c. Potensial
bobot menyebabkan gastritis kronis yang dapat
melukai lambung dan infeksi pada lambung.
Kemungkinan Dapat diubah dengan adanya promosi
masalah dapat (skor/an kesehatan dari pihak fakultas bekerja sama
2,1,0
diubah: gka dengan himpunan keperawatan .
2/2x2
a. Mudah 2 tertinggi
=2
seluruhnya )x
b. Sebagian bobot
c. Tidak dapat
Potensial Dengan adanya kepatuhan mahasiswa dalam
(skor/an
masalah dapat menerapkan pola hidup bersih dan pola makan
gka 3,2,1
dicegah: yang baik.
1 tertinggi 2/3x1
a. Tinggi
)x =0,6
b. Cukup
bobot
c. Rendah
Menonjolnya Masyarakat merasakan keluhan / masalah yang
masalah: dialami namun untuk saran dan prasara
a. Dirasakan kesehatan di asrama tidak ada persediaan.
dan segera (skor/an
ditangani gka
2,1,0
b. Dirasakan 1 tertinggi
1/2x1
tapi tidak )x
=0,5
perlu segera bobot
ditangani
c. Tidak
dirasakan
Total Skor 5 3,7

2. Diagnosa kesiapan meningkatkan pengetahuan

 Bo Perhitun Pembenaran
Kriteria Skore
bot gan
Sifat Masalah: Hampir seluruh responden mempunyai
d. Aktual
kebiasaan ketika sakit harus membeli obat
e. Resiko (skor/an
f. Potensial gka bebas terlebih dahulu daripada ke yankes yaitu
1 tertinggi (2/3x1 sebanyak 15 responden (93,8%) dari total 16
)x =0,6)
bobot responden.

Kemungkinan (skor/an
masalah dapat gka Sebagian kecil responden kadang-kadang tidak
diubah: tertinggi 1/2x2 mencuci tangan sebelum makan yaitu
d. Mudah 2 =1 sebanyak 4 responden (25%) dari totol 16
)x responden
seluruhnya
e. Sebagian bobot
f. Tidak dapat
Potensial (skor/an Semua responden adalah mahasiswa kesehatan
masalah dapat gka sehingga mempermudahkan responden untuk
dicegah: 2/3x1 menerapkan pola hidup bersih dan sehat
d. Tinggi 1 tertinggi
)x =0,6
e. Cukup
f. Rendah bobot

Menonjolnya (skor/an
masalah: gka
d. Dirasakan tertinggi
dan segera
)x
ditangani
e. Dirasakan 1 bobot
1/2x1
tapi tidak
=0,5
perlu segera
ditangani
f. Tidak
dirasakan
Total Skor 5 2,7

3. Diagnosa perilaku kesehatan komunitas cendrung beresiko

Bo Perhitun Pembenaran
Kriteria Skore
bot gan
Sifat Masalah: 1 (skor/an 1/3x1 Seluruh responden sadar dan tahu akan
g. Aktual gka =0,3 pentingnya kebersihan diri (mandi 2 kali/hari)
h. Resiko tertinggi
i. Potensial )x
bobot
Kemungkinan (skor/an
masalah dapat gka
diubah: tertinggi 1/2x2 Hampir seluruh responden tidak pernah
g. Mudah 2 menggunakan handuk dan sabun mandi
)x =1
seluruhnya bersamaan
h. Sebagian bobot
i. Tidak dapat
Potensial (skor/an 1. masih ada responden yang kadang-
masalah dapat gka kadang mencuci tangan pakai sabun
dicegah: tertinggi yaitu sebanyak 4 orang (25%)
g. Tinggi 1 1/3x1 2. masih ada responden yang selalu
)x
h. Cukup =0,3 memakai sabun dan handuk mandi
i. Rendah bobot secara bersamaan yaitu sebanyak 2
responden (12,5%)
Menonjolnya (skor/an
masalah: gka
g. Dirasakan tertinggi
dan segera
)x
ditangani Mahasiswa menyadari akan pentingnya cuci
h. Dirasakan 1 bobot 1/2x1 tangan untuk terhindar dari penyakit sehingga
tapi tidak =0,5 tersedianya washtaefel di depan pintu asrama.
perlu segera
ditangani
i. Tidak
dirasakan
Total Skor 5 2,1