Anda di halaman 1dari 14

PERTEMUAN 4

LIMIT FUNGSI KOMPLEKS

Tujuan Pembelajaran
1. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep fungsi variabel kompleks
2. Mahasiswa dapat menyajikan fungsi variabel kompleks secara geometris,
3. Mahasiswa dapat menjelaskan konsep limit fungsi kompleks,
.

4.1 Fungsi Variabel Kompleks


Diberikan suatu subhimpunan bidang kompleks dan suatu fungsi dari ke
dalam . Jika menyatakan sembarang titik di dalam ( bilangan kompleks dalam ),
maka dinamakan suatu variabel kompleks. Untuk maka nilai fungsi adalah
bilangan kompleks. Fungsi yang bernilaikan bilangan kompleks disebut fungsi bernilai
kompleks atau fungsi kompleks. Jadi fungsi ini adalah fungsi kompleks dari variabel
kompleks dengan daerah definisi . Dalam pelajaran fungsi variabel kompleks daerah
definisi suatu fungsi dinamakan domain definisi fungsi itu, meskipun daerah definisi itu
bukan suatu domain. Nilai fungsi kerap dinyatakan dengan huruf w, sehingga fungsi
dengan domain definisi ditulis dengan . Biasanya suatu fungsi
diberikan dengan disertakan eksplisit domain definisinya. Akan tetapi, jika fungsi
diberikan tanpa disertakan domain definisinya, maka domain definisi selalu dimaksud
himpunan yang paling besar yang dapat dijadikan domain definisi fungsi itu. Misalnya,
diberikan fungsi , maka domain definisinya adalah yaitu seluruh bidang

kompleks kecuali titik sebab untuk , maka fungsi tidak didefinisikan.


Kaitan Dengan Fungsi Real Dua Variabel Real
Andaikan bahwa dengan dan adalah nilai fungsi di
, jadi Hal ini berkaitan dengan fungsi real dari dua
variabel real yaitu jika diberikan fungsi bernilai kompleks dari variabel kompleks ,
maka dengan dan fungsi bernilai real dari variabel
real dan . Fungsi dan berturut-turut dinamakan bagian real dan
bagian imajiner dari fungsi .
Contoh 2.1
Nyatakan fungsi dalam bentuk kartesius.
Penyelesaian:
Jelas .
Jadi, dan .

Contoh 2.2
Nyatakan dalam bentuk polar.

Penyelesaian:
Jelas

Jadi

Jadi, dan .

Dapat juga terjadi fungsi bernilai real dalam domain yang di tinjau, dalam
hal ini dalam domain itu, sebagai misal untuk . Untuk
bulat positif dan konstanta-konstanta kompleks dan fungsi
dinamakan fungsi sukubanyak berderajat n.
Fungsi konstan adalah fungsi suku banyak berderajat nol, sedangkan
untuk sukubanyak berderajat satu atau fungsi linier. Hasil bagi

sukubanyak dan yakni dinamakan fungsi rasional.

Contoh 2.3
Tuliskan dalam bentu kartesius!
Penyelesaian:
Misal
Jelas
Jadi, dan

Contoh 2.4
Jika , tentukan .
Penyelesaian:
Jelas

Jadi dan

4.2 Mapping
Dalam kalkulus telah dipelajari bagaimana menggambar grafik fungsi real
yang grafiknya berupa suatu lengkungan yang berada pada bidang datar.
Demikian pula grafik fungsi dua peubah real berupa suatu permukaan yang
berada pada ruang.
Penyajian secara geometri dari fungsi kompleks , berada pada
ruang berdimensi-4. Karena itu untuk menggambarkan fungsi kompleks diperlukan dua
bidang, bidang yang pertama untuk variabel yang dinamakan bidang-Z dan yang kedua
bidang-W tempat menyajikan nilai fungsi . Nyatakan untuk dan
untuk . Pada bidang-Z tetapkan sumbu real dan sumbu imaginer sedangkan
pada bidang- tetapkan sumbu real dan sumbu imaginer . Situasi tersebut
diperlihatkan pada Gambar 2.1.

Y V
Bidang-Z Bidang-W

.Z .W

X U
O O
Gambar 2.1. Penyajian Mapping
Contoh 2.5
Misalkan fungsi untuk setiap dengan , diperoleh
.
Oleh karena itu,
Untuk , diperoleh
Untuk , diperoleh
Untuk , diperoleh dan seterusnya.
Grafiknya diperlihatkan pada Gambar 2.2.
Bidang-Z Bidang-W

Gambar 2.2. Mapping oleh


Contoh 2.6
Diketahui domain dengan pusat dan dengan eksterior . Tentukan
transformasi ke dan gambarkan dalam 1 bidang!
Penyelesaian :
Jelas dan . Domain pusat .
Grafik domainnya diberikan pada Gambar 2.3.

x
Gambar 2.3. Domain pusat (0,0) dan
Bayangan

Jadi, pusat bayangan

Grafik bayangan diberikan pada Gambar 2.4.

Gambar 2.4. Bayangan domain pusat (0,0) dan oleh

Bila dan digambar dalam 1 bidang diperoleh Gambar 2.5.

Gambar 2.5. Domain dan bayangan dalam satu gambar

Latihan 2.1
1. Tentukan domain definisi fungsi jika

a. ;
b.

c.

d. ;

e.

2. Tulislah ke dalam bentuk


3. Diketahui fungsi dengan . gambarlah bayangan bidang-Z oleh
transformasi .
4. Pada bidang-Z, diberikan lingkaran dengan konstanta
kompleks dan konstanta positif. Gambarlah jika

5. Gambar daerah untuk oleh fungsi

6. Jika maka gambarlah dengan

7. Jika gambarlah jika ;


8. Jika gambarlah jika
9. Diketahui . Gambarlah jika
10. Diketahui . Gambarlah

4.3 Limit
Diberikan fungsi dengan dominan definisi daerah . Dalam pasal ini akan
dibahas pengertian limit fungsi untuk variabel mendekati titik , suatu titik limit
daerah . Telah didefinisikan pengertian titik limit, titik disebut titik limit . Jika
untuk setiap , sekitar memuat paling sedikit satu titik
dan

Definisi 2.1
Diberikan suatu fungsi yang terdefinisi pada daerah dan .
a) jika dan hanya jika untuk setiap bilangan terdapat bilangan
sehingga jika berlaku
b) jika dan hanya jika untuk setiap lingkungan terdapat

lingkungan terhapuskan sehingga jika berlaku

Definisi ini secara geometris dapat ditafsirkan seperti pada Gambar 2.6.

V
Bidang-Z Bidang-W

Df = D

1
Gambar 2.6. Tafsiran Geometris dari limit fungsi kompleks

Untuk nilai yang diberikan maka nilai dalam definisi di atas tergantung
kepada nilai itu. Biasanya makin kecil diberikan, makin kecil juga . Ini
memperlihatkan bahwa nilai akan makin dekat kepada nilai , apabila variabel
makin dekat kepada . Tetapi harap pembaca perhatikan dalam definisi di atas, bahwa
variabel benar mendekati namun tidak pernah sama dengan . Persyaratan untuk
titik harus titik limit , ini diperlukan agar vaiabel dapat mendekati sedekat-
dekatnya ke . Titik ini dapat dipilih titik interior atau titik perbatasan . Perlu
diingat titik perbatasan tidak perlu anggota .

Contoh 2.7
Buktikan bahwa
Bukti:
Misalkan . Jelas .

Akan dibuktikan bahwa sehingga berlaku

Hasil yang ingin dicapai dapat ditulis


Langkah pembuktian:

Pilih Jelas sehingga berlaku

Jadi terbukti bahwa

4.4 Teorema Limit


Berikut diberikan teorema-teorema limit fungsi kompleks.
Teorema 2.2
Diberikan fungsi komplek terdefinisi pada daerah dengan dan
(a) Jika dan , maka

(b) jika dan hanya jika terdapat bilangan dan bilangan

sehingga berlaku untuk setiap

Teorema di atas akan dibuktikan hanya bagian (b) saja, sedangkan bagian (a) diberikan
sebagai latihan.
Bukti:
Diberikan bilangan sebarang.
Terdapat bilangan sehingga jika maka berlaku
Oleh karena itu, diperoleh

Ambil bilangan , diperoleh untuk


Teorema 2.3
Diberikan fungsi kompleks dan yang terdefinisi pada daerah

dengan Jika dan maka

(a)

(b)

(c)

(d)

Akan dibuktikan teorema bagian (c) sedangkan yang lainnya diberikan sebagai latihan.

Bukti:
Pada bagian ini yang akan dibuktikan untuk kasus dan . Hasil yang dicapai
dapat ditulis:

Diberikan bilangan sebarang.


Karena maka terdapat dan bilangan sehingga berlaku

untuk setiap ;
Karena maka terdapat sehingga jika ,

berlaku

Karena maka terdapat sehingga jika

berlaku

Diambil diperoleh

bila .
Dengan kata lain terbukti bahwa

Limit dari nilai mutlak suatu fungsi yang terdefinisi pada suatu daerah disajikan pada
teorema berikut ini.

Teorema 2.4
Diberikan fungsi kompleks yang terdefinisi pada daerah dengan .
(a) Jika maka

(b) , jika dan hanya jika

Akan dibuktikan teorema bagian (a), sedangkan bagian lainnya diberikan kepada para
pembaca sebagai latihan.
Bukti (a):
Diberikan bilangan sebarang, maka terdapat bilangan sehingga apabila
, berlaku

Jadi terbukti bahwa .

Teorema 2.5
Diberikan fungsi , , dan didefinisikan pada daerah dan ,

Jika untuk setiap ,

dan , maka .

Bukti:
Diberikan bilangan sebarang.
Karena maka terdapat bilangan dan sehingga berlaku

untuk setiap
Karena terdapat bilangan dan bilangan sehingga berlaku

untuk setiap
Ambil
Diperoleh untuk setiap sehingga
berlaku
Jadi terbukti bahwa .

Contoh 2.8

Hitunglah .

Penyelesaian:

Karena dan maka .

Akibatnya .

Teorema 2.6
Diberikan terdefinisi pada daerah dan dengan

jika dan hanya jika dan

Bukti:
(=>) Diberikan bilangan sebarang.
Diketahui berarti terdapat bilangan sehingga

jika 0 berlaku
Dengan kata lain, terdapat bilangan sehingga jika berlaku
atau
+ .
Jadi, untuk bilangan di atas terdapat bilangan sehingga
jika berlaku dan
Jadi terbukti bahwa dan

(<=) Diberikan bilangan sebarang.


Karena berarti terdapat bilangan sehingga

jika berlaku

Dengan kata lain, untuk bilangan di atas terdapat bilangan sehingga

jika berlaku

Karena berarti terdapat bilangan sehingga jika

berlaku Dengan kata lain, untuk bilangan

di atas terdapat bilangan sehingga jika berlaku

Dipilih , diperoleh jika berlaku

Jadi terbukti bahwa limit .

Kontrapositif dari teorema di atas merupakan suatu pernyataan yang benar, yaitu:
”Jika atau tidak ada, maka tidak ada”.

Teorema 2.7
Diberikan terdefinisi pada daerah dan dengan

Jika maka selalu ada dengan nilai untuk sepanjang

kurva dan suatu limit .

Akibat dari teorema di atas adalah sebagai berikut:


“Jika fungsi mempunyai limit yang berbeda untuk sepanjang dua kurva yang
mempunyai titik limit , maka tidak ada”.
Contoh 2.9

Diketahui . Selidiki apakah ada.

Penyelesaian:
Misalkan sepanjang garis diperoleh .
Jadi sepanjang garis

Misalkan sepanjang garis .

Diperoleh .

Jadi, sepanjang garis

Karena sepanjang garis dan sepanjang garis nilai limitnya berbeda, maka
tidak ada.

4.5 Limit di Tak Hingga


Kita akan bekerja dalam Elemen adalah nilai untuk

dan untuk nilai . Hal ini telah di bicarakan dalam bab sebelumnya.

Bayangan daerah cakram di bidang oleh fungsi adalah daerah

di bidang dengan . Tampak bahwa makin kecil makin besar

nilai , sehingga untuk maka . Jadi jika maka . Dengan

demikian maka kalau limit ini ada.

Definisi 2.8
jika untuk setiap , terdapat , sehingga untuk

berlaku .

Pernyataan tersebut ekivalen dengan pernyataan


jika untuk setiap , terdapat , sehingga untuk
berlaku .

Definisi 2.9
jika yakni jika diberikan , terdapat ,

sehingga untuk semua di mana berlaku

Contoh 2.10
karena .

----

Anda mungkin juga menyukai