Anda di halaman 1dari 2

MULYA AHMAD / D041171528 / MANAJEMEN DAN KEWIRAUSAHAAN

Penetapan Harga Produk


Harga Mencerminkan :
a. Sebagai ukuran apakah efisien atau tidak, karena harga akan mempengaruhi tingkat
penjualan di mana sebagian orang akan berpatokan pada harga sebelum membeli barang
ataupun jasa
b. Menjadi salah satu alat persaingan dan menetapkan segala nilai transaksi, karena setiap
penjual akan mempersaingkan harga dalam menetapkan nilai transaksi. Siapapun yang
menjual palingrendah maka barang dan jasanya akan laku.
c. Sebagai penetapan harga pokok dan harga jual, hal tersebut karena orang akan
memperoleh keuntungan.

Konsep harga: harga adalah biaya yang ditetapkan dalam menjual produk ataupun jasa di semua
jenis perdagangan juga sejumlah uang yang ditentukan oleh produsen berdasarkan kalkulasi
biaya produksi karena produsen ingin mendapatkan keuntungan dari penjualannya.

Penetapan harga berdasarkan pada biaya, persaingan, perimintaan dan laba. Tetapi kombinasi
optimal dari faktor-faktor tersebut berbeda sesuai dengan sifat produk, pasarnya dan tujuan
perusahaan. Yang jelas prinsip dari penetapan harga adalah dapat menutupi biaya penuh
ditambah dengan laba yang wajar. Dalam menentukan harga, produsen harus menyesuaikan
kualitas produk dengan harga yang ditawarkan, apabila harga tidak sesuai dengan kualitas maka
barang ataupun jasa tidak akan laku di pasaran. Dalam menetapkannya, ada beberapa
aspek,yaitu:
a. Harga pokok jual barang
b. Harga barang sejenis
c. Daya beli masyarakat
d. Jangka waktu perputaran modal
e. Peraturan-peraturan dan sebagainya
Tujuan dalam penetapan harga:
a. Memaksimalkan penjualan dan penetrasi pasar. Dalam memaksimalkan penjualan,
produsen akan bertanding harga dengan produsen lainnya dalam hal barang dan jasa yang
sama.
b. Mempertahankan kualitas atau diferensiasi pelayanan serta untuk memaksimalkan
keuntungan. Untuk menetapkan harga, sebaiknya produsen perlu memperhitungkan
berbagai aspek dengan tetap meperhatikan keuntungan yang didapat.
c. Mendapatkan pangsa pasar, yaitu dengan membuat produk atau jasa menjadi terkenal
dengan melakukan advertising yang maksimal juga.
Metode penetapan harga
a. Berbasis permintaan: hal yang paling penting yaitu dengan memperhatikan posisi produk
dalam gaya hidup konsumen. Posisi yang dimaksud adalah bagaimana manfaat, sifat,
perilaku, harga dari barang yang ditawarkan kepada konsumen terkait.
MULYA AHMAD / D041171528 / MANAJEMEN DAN KEWIRAUSAHAAN

b. Berbasis biaya: yang pertama adalah menambahkan persentase tertentu dari biaya pada
semua item dalam suatu kelas produk. Yang kedua adalah menambahkan biaya dalam
produksi. Dan yang ketiga adalah pemasok akan mendapat ganti dari semua biaya yang
dikeluarkan. Dari ketiga hal tersebut, produsen memperhatikan masing-masing aspek
perhitungan, karena hal tersebut akan berpengaruh pada keuntungan dan kerugian.
Metode penetapan harga berdasarkan nilai yang dipersepsikan: dalam metode ini, produsen akan
menitikberatkan produknya kepada persepsi yang dibangun oleh mereka sendiri kepada para
konsumen. Dalam hal ini, produsen akan memperkenalkan produknya dengan berbagai kelebihan
sehingga membuat konsumen akan membelinya
Metode penetapan harga nilai: dalam metode ini, produsen akan berusaha untuk memasang harga
yang rendah kepada konsumen karena tingkat persaingan, juga karena produsen belum sempat
untuk membuat terobosan terbaru mengenai produknya di pasaran.
Metode penetapan harga sesuai harga berlaku: metode ini bertumpu pada sikap para pesaing
mengenai harga yang dipasarkan. Ketika pesaing menetapkan suatu harga maka suatu
perusahaan harus bersiap untuk meberikan sikap terhadap produknya juga apakah akan
memasang harga yang lebih rendah atau lebih tinggi dengan memperhatikan kondisi pasar.
Metode penetapan harga tender tertutup: harga dipengaruhi oleh penawara melalui tender
Metode penetapan harga psikologis dan geografis. Harga psikologis artinya produsen akan
memasang harga yang mempengaruhi keuangan dari konsumen dan geografis berdasarkan di
mana daerah yang akan ditempati untuk menjual produknya
Metode diskon dan potongan harga: dalam melaksanakan diskon dan potongan harga, produsen
akan memperhatikan sikap dari konsumen ketika akan membeli produknya di mana terdapat
berbagai kondisi, sebagai contoh adalah diskon musiman.
Metode promosi:promosi dilakukan oleh perusahaan tak lain adalah untuk menarik lebih banyak
konsumen. Promosi dilakukan di berbagai macam situasi seperti hari raya di mana konsumen
biasanya memiliki pendapatan yang meningkat sehingga dapat membeli suatu produk.
Metode diskriminatif: metode ini membeda-bedakan harga berdasarkan citra, lokasi, waktu, dan
hasil dari produk ataupun jasa yang ditawarkan. Mengapa hal tersebut dilakukan? Karena
perusahaan bisa mendapatkan keuntungan yang maksimal dengan memperhatikan perbedaan-
perbedaan yang diminta oleh konsumen

Anda mungkin juga menyukai