Anda di halaman 1dari 2

Nama : Aulia janiwati

Kelas : Xl. Aphp

#pengemasan Hasil olahan produk hewani dan herbal.

1.Mewadahi produk selama distribusi dari produsen hingga kekonsumen, agar produk tidak tercecer,
terutama untuk cairan, pasta atau butiran

2.Melindungi dan mengawetkan produk, seperti melindungi dari sinar ultraviolet, panas, kelembaban udara,
oksigen, benturan, kontaminasi dari kotoran dan mikroba yang dapat merusak dan menurunkan mutu
produk.

3.Sebagai identitas produk, dalam hal ini kemasan dapat digunakan sebagai alat komunikasi dan informasi
kepada konsumen melalui label yang terdapat pada kemasan.

Penyimpanan bahan makanan hewani dan herbal adalah suatu tata cara menata, menyimpan, memelihara
bahan makanan kering dan basah, baik kualitas maupun kuantitas di tempat penyimpanan bahan makanan
kering dan basah. Bahan makanan hewani bersifat lunak dan lembek sehingga mudah terpenetrasi oleh
faktor tekanan dari luar.

Dalam penyimpanan bahan makanan, hal-hal yang harus diperhatikan adalah sebagai berikut :
1. Penyimpanan harus dilakukan dalam suatu tempat khusus yang bersih dan memenuhi syarat.
2. Barang-barang harus diatur dan disusun dengan baik sehingga :
1) Mudah untuk mengambilnya.
2) Tidak menjadi tempat bersarang atau bersembunyi serangga dan tikus.
3) Tidak mudah membusuk dan rusak, untuk bahan-bahan yang mudah membusuk harus disediakan tempat
penyimpanan dingin.
Modul penggudangan membahas materi pokok mengenai pengemasan komoditas hasil pertanian,
penyimpanan komoditas hasil pertanian, pengendalian kerusakan selama penyimpanan, penggudangan dan
pengangkutan komoditas hasil pertanian.

Prosedur :
Saat penerimaan barang sebaiknya menggunakan checklist seperti pada dibawah ini
Gudang hanya boleh menerima produk sesuai dengan surat pesanan.
Meminta persetujuan Manajer Logistik atau pegawai yang ditunjuk jika ada barang yang tidak dapat
dipesan sebelum produk diterima.

Anda mungkin juga menyukai