HASIL WS BATU HOTEL PURNAMA

DAPODIK 2020.

1. Dapodik yang terbaru Versi 2020, data bisa diubah/diedit sampai tanggal 30 Oktober 2019.
2. SKS didapodik Kode 11, reguler Kode 1.
3. Perubahan dat tidak boleh pertengahan semester, tapi boleh tiap awal semester.
4. Dalam 1 rombel harus berisi 36 siswa, boleh jika maksimal 2 rombel berjumlah kurang dari 36. Ini
berlaku untuk kelas 10 dan 11. Jika tidak data akan INVALID. Permen 15 Tahun 2018.
Contoh : Jumlah siswa 132. Distribusinya 36 36 30 30 atau 36 36 36 24.
Tidak boleh 33 33 33 33 atau 36 32 32 32
5. Tidak boleh dalam 1 Mapel ada 2 guru atau lebih yang mendapatkan tugas tambahan (yang
mengurangi jam) untuk mencapai 24 jam. Jika dipaksakan akan INVALID. Hanya 1 guru yang
VALID. Dasar Kebutuhan guru (Jumlah jam dibagi 24)

E-RAPORT

1. E-raport datanya diambilkan dari data DAPODIK.

2. Dalam E-raport, jika ada siswa yang nilainya belum tuntas maka pada saat kirim nilai di data
DAPODIK siswa tersebut di DEL dulu, setelah nilainya tuntas maka segera dikirim.
3. Nilai semester atau raport yang dibagikan ke siswa jangan dulu disinkronkan ke DAPODIK tunggu
ada laporan atau komplain (jika ada) dari siswa, jika tidak ada baru disinkronkan.
4. Admin diharapkan lebih dari 1 (bisa orang yang sama), agar jika lupa loginnya bisa menggunakan
ADMIN yang lain. Karena jika login salah sebanyak 5 kali ADMIN tersebut diblokir. Begitu juga
Login USER.
5. Jika raport sudah dibagikan ke siswa, ADMIN harus mengunci input nilai agar guru tidak
menginput nilai dikhawatirkan ada perbedaan antara yang di cetak dengan data yang ada di E-
raport / DAPODIK.
6. Ada menu tempilkan/sembunyikan menu lengkap untuk user guru.

SKS

1. Bisa menyelesaikan selama 4 semester, 6 semester atau 8 semester, namun raport tetap 6
semester.
2. Jika 2 Tahun, maka pada tahun pertama akan memperoleh raport 3 semester. Dan pada semester
ke-3 akan dimasukkan ke PDUN.
3. Kelas bisa homogen atau heterogen.
4. Tidak boleh diplot ada kelas/siswa yang menyelesaikan studi 2 tahun, namun melalui tahapan
sesuai kemampuan dan kemauan siswa.
5. Dalam dapodik kode SKS 11.

TAMBAHAN

1. Nilai raport diharapkan standar Deviasinya > 0 (nilai bervariasi), karena faktor diantara
penentu SNMPTN melihat standar deviasinya. Misal : Nilai Mapel X semua nilainya 85 kecuali
anak tertentu nilainya 90. Meskipun nilainya tinggi itu menandakan tidak ada
pembelajaran/pasif. (P ANIM)
2. Materi WS bisa di Download di : gg.gg/penguatanerapor.