TINJAUAN PUSTAKA
9
10
3. Pupa
Pupa merupakan stadium terakhir di akuatik. Pupa berbentuk
koma bila dilihat dari samping. Pada stadium ini terbentuk cephalothorax
(kepala dan dada bergabung). Untuk bernafas pupa harus mencapai
permukaan. Pertumbuhan hanya berlangsung 2 - 3 hari di daerah tropis
dan mencapai 1 - 2 hari minggu di cuaca dingin. Setelah beberapa hari
terjadi perpecahan cephalothorax dan akan muncul nyamuk dewasa.
Perjalanan telur hingga dewasa bervariasi antara spesies, karena sangat
dipengaruhi oleh suhu lingkungan. Nyamuk dapat berkembang dari telur
hingga dewasa dalam waktu 10 - 14 hari dalam kondisi tropis.
1. Telur
Seekor nyamuk betina dapat menempatkan 100 - 400 butir telur
pada tempat peindukan. Sekali bertelur menghasilkan 100 telur dan
biasanya dapat bertahan selama 6 bulan. Telur akan menjadi jentik setelah
sekitar 2 hari. Masing-masing spesies nyamuk memiliki perilaku dan
kebiasaan yang berbeda satu sama lain. Pada bagaian atas permukaan air,
nyamuk Culex sp menempatkan telurnya secara menggerombol dan
berkelompok untuk membentuk rakit. Oleh karena itu telur nyamuk Culex
sp. dapat mengapung di atas permukaan air.
b. Larva instar II, berukuran 2,5 - 3,5 mm atau 2 - 3 hari setelah telur
menetas. Corong kepala mulai menghitam dan duri-duri belum jelas,.
c. Larva instar III, berukuran 4 - 5 mm atau 3 - 4 hari setelah telur
menetas. Corong pernafasan berwarna coklat kehitaman dan duri-duri
dada juga mulai jelas.
d. Larva IV, berukuran paling besar yaitu 5 - 6 mm atau 4 - 6 hari setelah
telur menetas, dengan warna kepala