Anda di halaman 1dari 3

Tugas Kuliah 1 April 2020

Jawaban :

1. Konsep matematika disajikan dengan bahasa yang jelas dan spesifik.Bahasa


matematika (yang digunakan dalam matematika) sangat efisien dan merupakan
alat yang ampuh menyatakan konsep-konsep matematika,merekonstruksi
konsep atau menata suatu penyelesaian secara sistematis setelah terlaksananya
eksplorasi, dan terutama untuk komunikasi. Bahasa matematika initidak ambigu
namunsingkat serta jelas.

Dengan belajar matematika diharapkan peserta didik dapat memperoleh manfaat


berikut:

a. Cara berpikir matematika itu sistematis, melalui urutan-urutan yang teratur


dan tertentu. dengan belajar matematika, otak kita terbiasa untuk memecahkan
masalah secara sistematis. Sehingga bila diterapkan dalam kehidupan nyata, kita
bisa menyelesaikan setiap masalah dengan lebih mudah

b. Cara berpikir matematika itu secara deduktif. Kesimpulan di tarik dari hal-hal
yang bersifat umum. bukan dari hal-hal yang bersifat khusus. sehingga kita
menjadi terhindar dengan cara berpikir menarik kesimpulan secara “kebetulan”..

c. Belajar matematika melatih kita menjadi manusia yang lebih teliti, cermat,
dan tidak ceroboh dalam bertindak.

2. Kegiatan pembelajaran diperlukan perencanaan yang komprehensif dan


menyeluruh terlebih dahulu agar kegiatan belajar mengajar dapat mencapai
tujuan yang diinginkan. Agar tujuan pembelajaran dapat dicapai secara optimal,
maka dalam menentukan strategi pembelajaran perlu dirumuskan komponen
kegiatan pembelajaran yang sesuai dengan standar proses pembelajaran.
3. a. Mengamati
Kegiatan Belajarnya mengamati: melihat, membaca, mendengar, menyimak
(tanpa atau dengan alat).
Metode mengamati mengutamakan kebermaknaan proses pembelajaran
(meaningfull learning). Metode ini memiliki keunggulan  tertentu, seperti
menyajikan media objek secara nyata, peserta didik senang dan tertantang, dan
mudah pelaksanaannya.
b. Menanya
Kegiatan Belajarnya :
Mengajukan pertanyaan tentang informasi yang tidak dipahami dari apa
yang diamati atau pertanyaan untuk mendapatkan informasi tambahan
tentang apa yang diamati dimulai dari pertanyaan faktual sampai ke
pertanyaan yang bersifat hipotetik).
Kompetensi yang dikembangkan :
Mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu, kemampuan merumuskan
pertanyaan untuk membentuk pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas
dan belajar sepanjang hayat
c. Mengumpulkan Informasi/ Eksperimen
Kegiatan Belajarnya: Melakukan eksperimen, Membaca sumber lain selain
buku teks, Mengamati objek/kejadian, Aktivitas Wawancara dengan
narasumber
Kompetensi yang Dikembangkan: Mengembangkan sikap teliti, jujur,sopan,
menghargai pendapat orang lain, kemampuan berkomunikasi, menerapkan
kemampuan mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang dipelajari,
mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar sepanjang hayat.
d. Mengasosiasikan/ Mengolah
Kegiatan Belajarnya :
Mengolah informasi yang sudah dikumpulkan baik terbatas dari hasil
kegiatan mengumpulkan/eksperimen maupun hasil mengamati dan kegiatan
mengumpulkan informasi
Kompetensi yang Dikembangkan:
Mengembangkan sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir induktif serta
deduktif dalam menyimpulkan .
e. Mengkomunikasikan
Kegiatan Belajarnya : Menyampaikan hasil pengamatan, kesimpulan
berdasarkan  hasil analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnnya.
Kompetensi yang Dikembangkan: Mengembangkan sikap jujur, teliti,
toleransi, kemampuan berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan
singkat dan jelas, dan mengembangkan kemampuan berbahasa yang baik
dan benar.
4. Instructuional effect yaitu tujuan yang ingin dicapai melalaui pembelajaran
tertentu biasanya berbentuk pengetahuan dan keterampilan. Sedangkan nurturant
effect yaitu tujuan pembelajaran yang lebih merupakan hasil sampingan dari
hasil pembelajaran, tercapainya karena siswa menghadapi sistem lingkungan
belajar tertentu misalnya siswa mampu berpikir kritis, bersifat terbuka menerima
pendapat orang lain, kreatif, disiplin dan sebagainya karena siswa menghayati
pengalaman diskusi kelompok atau diskusi kelas.
Instructuional effect :
Dampak langsung adalah tujuan yang secara langsung akan dicapai melalui
pelaksanaan program pengajaran (satuan pelajaran) yang dilaksanakan guru
setelah selesai suatu pertemuan peristiwa belajar mengajar. Hasil yang akan
dicapai biasanya berkenaan dengan Cognitive Domain (pengetahuan) dan
psycho-motor domain (keterampilan). Kedua domain ini bisa diukur secara
kongkrit, pasti, dan karenanya dapat langsung dicapai ketika itu.

Naturant effect :

Dampak pengiring adalah hasil pengajaran yang sebaiknya


dirumuskan agar lebih jelas dan terarah dalam program pengajaran (satpel)
karena hasil ini tidak perlu langsung dicapai ketika selesai suatu pertemuan
peristiwa belajar mengajar, tetapi diharapkan hasilnya akan berpengaruh
kepada siswa dan akan mengiringi atau menyertai belakangan, mungkin
masih memerlukan waktu atau tahapan-tahapan pertemuan peristiwa belajar
mengajar selanjutnya. Biasanya dampak pengiring ini berkenaan dengan
effective domain (sikap dan nilai).

Anda mungkin juga menyukai