F r i d a y, N o v e m b e r 2 8 , 2 0 1 4
Pada suatu areal dengan area of interest (AOI) tertentu seperti tampak pada gambar di atas, perlu
dilakukan analisa perhitungan volume pekerjaan penggalian dan penimbunan atau biasa disebut
cut and fill. Data yang digunakan terdiri dari garis kontur dan area of interest.
Berikut langkah-langkahnya
1.Masukan data ke ArcGIS
Dipilih field ketinggian adalah base, output raster AOI_Grid dan resolusi 1 m
Jika permukaan setelah simulasi galian tidak berupa bidang datar maka data dapat berupa point
dan polyline. Jika demikian, maka konversi ke raster bisa dilakukan dengan Topo to Raster (tidak
dengan Feature to raster).
6.Memotong data raster Kontur dengan batas polygon AOI menggunakan Extract by mask. Caranya
dengan ArcToolBox pilih spatial analysis tool > Extraction > Extract by mask
Clip bisa dilakukan dengan input raster or feature mask data berupa sharpefile maupun raster
AOI_Grid. Output raster adalah Kontur_Grid_AOI.
7.Perhitungan volume galian dan timbunan menggunakan Cut and Fill. Jalankan Cut and fill dengan
cara klik ArcToolbox > Spatial Analyst Tool > Surface > Cut and fill
Isi input before Kontur_Grid_AOI, input after adalah AOI_Grid
Berikut adalah hasil perhitungan volume galian dan timbunan
Nampak bahwa luas volume galian (Net Loss) = 6.544.679 m3 dengan luas 225.056 m2. Terdapat
juga volume timbunan (Net Gain) = 186 m3 dengan luas 465m2.
8.Perhitungan volume dapat juga dilakukan dengan fitur Raster Calculator di ArcGIS 10.
Sumber: Beni Raharjo 2012
Unknown at 11:18 AM
Share
5 comments: