Anda di halaman 1dari 37

1

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Kurikulum adalah seperangkat rencana dan pengaturan mengenai tujuan, isi dan
bahan pelajaran serta cara yang digunakan sebagai pedoman penyelenggaraan kegiatan
pembelajaran untuk mencapai pendidikan tertentu. Tujuan tersebut meliputi tujuan
pendidikan nasional serta kesesuaian dengan kekhasan, kondisi, potensi daerah, satuan
pendidikan dan peserta didik. Oleh sebab itu, kurikulum disusun oleh satuan pendidikan
untuk memungkinkan penyesuaian program pendidikan dengan kebutuhan dan potensi di
daerah.
Pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) yang beragam
mengacu pada standar nasional pendidikan untuk menjamin pencapaian tujuan
pendidikan nasional. Standar nasional pendidikan terdiri atas standar isi, proses,
kompetensi lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan,
pembiayaan, dan penilaian pendidikan. Dua dari kedelapan standar nasional pendidikan
tersebut yaitu Standar Isi (SI) dan Standar Kompetensi Lulusan (SKL) merupakan acuan
utama bagi satuan pendidikan dalam mengembangkan kurikulum.
Undang-undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2005 (UU 20/2003) tentang
Sistem Pendidikan Nasional dan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 32
Tahun 2013( PP/32/2013) tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah No. 19
Tahun2005 Tentang Standar Nasional mengamanatkan kurikulum tingkat satuan
pendidikan jenjang pendidikan dasar dan menengah disusun oleh satuan pendidikan
dengan mengacu pada SI dan SKL serta berpedoman pada panduan yang disusun oleh
BSNP. Dengan terbitnya Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No.54, 64, 65 dan 66
Tahun 2013, tentang Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, Standar Proses, dan
Standar penilaian pendidikan dasar dan menengah, semakin mantap dan jelaslah
pelaksanaan peningkatan standar isi dan standar kompetensi lulusan, khususnya
penyusunan Kurikulum di SD Karanganom II, Karangmojo,Gunungkidul. Kurikulum ini
digunakan sebagai acuan pendidikan SD Karanganom II, Karangmojo, Gunungkidul
yang disusun dan dikembangkan dalam model pembelajaran.
Untuk memenuhi amanat Undang-undang tersebut di atas dan guna mencapai
tujuan pendidikan nasional pada umumnya, serta tujuan pendidikan sekolah pada
khususnya, SD Negeri Karanganom II sebagai lembaga pendidikan tingkat dasar
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
2

memandang perlu untuk mengembangkan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP)


dengan nama Kurikulum SD Negeri Karanganom II.
Melalui Kurikulum SD Negeri Karanganom II ini sekolah dapat melaksanakan
program pendidikannya sesuai dengan kekhasan, kondisi geografis, kondisi peserta didik
dan potensi yang ada di daerah Gunungkidul. Untuk itu pengembangannya melibatkan
seluruh warga sekolah dan pemangku kepentingan di lingkungan sekitar sekolah atau
Komite Sekolah.
Kurikulum yang dikembangkan berupa dokumen rencana dan pengaturan
mengenai tujuan, isi dan bahan pelajaran serta cara yang digunakan, sebagai pedoman
penyelenggaraan kegiatan pembelajaran di SD Negeri Karanganom II untuk mencapai
visi, misi dan tujuan sekolah.
Dengan diberlakukannya Kurikulum 2013 pada tahun pelajaran 2017/2018 bagi
siswa kelas I dan IVdan kurikulum 2006 bagi siswa kelas II,III, V dan VI maka SDN
Karanganom II memberlakukan dua kurikulum yang dikemas dalam satu model.
Pengembangan kurikulum SD Negeri Karanganom II tahun pelajaran 2017/2018
mencakup hal-hal sebagai berikut:
1. Kerangka dasar dan struktur kurikulum yang merupakan pedoman dalam
pengembangan kurikulum SD Negeri Karanganom II;
2. Beban belajar bagi peserta didik pada SD Negeri Karanganom II yang didasarkan pada
hasil analisis konteks, analisis keunggulan lokal serta potensi dan minat peserta didik;
3. Kurikulum SD Negeri Karanganom II dikembangkan berdasarkan hasil revisi
kurikulum tahun 2016/2017, pemanfaatan hasil analisis kondisi riil sekolah, terutama
tenaga pendidik dan sarana-prasarana, serta analisis terhadap kurikulum 2013.
4. Kalender pendidikan SD Negeri Karanganom II disusun berdasarkan hasil perhitungan
minggu efektif untuk tahun pelajaran 2017/2018.

B. Landasan
Kurikulum 2006 (untuk siswa kelas II, III , V dan VI)
1. Undang – undang Republik Indonesia Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasional
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 19 Tahun 2005 tentang Standar
Nasional Pendidikan
3. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006 Standar Isi ( SI )

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
3

4. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional Nomor 23 Tahun 2006 Tentang Standar


Kompetensi Lulusan ( SKL )
5. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 24 tahun 2006 tentang Pelaksanaan
Permendiknas No.22 dan No. 23 Tahun 2006;
6. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 06 tahun 2007 tanggal 13 Februari 2007
tentang perubahan Permendiknas No.24 Tahun 2006;
7. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 19 Tahun 2007 tanggal 23 Mei 2007
tentang Standar Pengelolaan Pendidikan
8. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2007 tanggal 20 Juni 2007
tentang Standar Penilaian Pendidikan
9. Peraturan Menteri Pendidikan Nasional No. 24 Tahun 2007 tanggal 28 Juni 2007
tentang Standar Sarana Prasarana
10. Panduan Penyusunan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) jenjang
Pendidikan Dasar dan Menengah.
11. Peraturan Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor: 64/KEP/ 2013 Tentang
K-13 Mata Pelajaran Bahasa Jawa Sebagai Muatan Lokal Wajib di
Sekolah/Madrasah.
12. Rencana Kegiatan Sekolah (RKS) SD Negeri Karanganom IITahun Pelajaran 2017-
2018;
Kurikulum 2013 (untuk siswa kelas I,dan IV)
1. Landasan Teoritis
Kurikulum 2013 dikembangkan atas teori “pendidikan berdasarkan standar”
(standard-based education), dan teori kurikulum berbasis kompetensi (competency-
based curriculum). Pendidikan berdasarkan standar menetapkan adanya standar
nasional sebagai kualitas minimal warganegara yang dirinci menjadi standar isi,
standar proses, standar kompetensi lulusan, standar pendidik dan tenaga
kependidikan, standar sarana dan prasarana, standar pengelolaan, standar
pembiayaan, dan standar penilaian pendidikan. Kurikulum berbasis kompetensi
dirancang untuk memberikan pengalaman belajar seluas-luasnya bagi peserta didik
dalam mengembangkan kemampuan untuk bersikap, berpengetahuan,
berketerampilan, dan bertindak.
Kurikulum 2013 menganut: (1) pembelajaan yang dilakukan guru (taught
curriculum) dalam bentuk proses yang dikembangkan berupa kegiatan pembelajaran
di sekolah, kelas, dan masyarakat; dan (2) pengalaman belajar langsung peserta didik

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
4

(learned-curriculum) sesuai dengan latar belakang, karakteristik, dan kemampuan


awal peserta didik. Pengalaman belajar langsung individual peserta didik menjadi
hasil belajar bagi dirinya, sedangkan hasil belajar seluruh peserta didik menjadi hasil
kurikulum.
2. Landasan Yuridis
Landasan yuridis Kurikulum 2013 adalah:
a. Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
b. Undang-undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional;
c. Undang-undang Nomor 17 Tahun 2005 tentang Rencana Pembangunan Jangka
Panjang Nasional, beserta segala ketentuan yang dituangkan Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Nasional; dan
d. Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun 2005 tentang StandarNasional
Pendidikan sebagaimana telah diubah dengan Peraturan Pemerintah Nomor 32
Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 19 Tahun
2005 tentang Standar Nasional Pendidikan.
e. Permendikbud 81A/2013 Peraturan Menteri Pendidikan Dan Kebudayaan
Republik IndonesiaNomor 81a Tahun 2013 TentangImplementasi Kurikulum
f. Peraturan Menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia nomor 20
Tahun 2016 tentang Standar Kompetensi Lulusan
g. Peraturan Menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia nomor 21
tahun 2016 tentang Standar Isi,
h. Peraturan Menteri pendidikan dan kebudayaan Republik IndonesiaNomor 22
Tahun 2016 tentang standar Proses
i. Peraturan Menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia Nomor 53
Tahun 2013 tentang Penilaian hasil belajar oleh pendidik pada pendidikan dasar
dan menengah.
j. Peraturan Menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia Nomor 23
tahun 2016 tentang standar Penilaian
k. Peraturan Menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia Nomor 67
tentang Struktur Kurikulum 2013
l. Peraturan Menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia nomor 71
tentang buku teks pelajaran dan buku panduan guru untuk pendidikan dasar dan
menengah.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
5

m. Pergub Nomor 64 tahun 2013 tentang Bahasa Jawa sebagai muatan lokal di
sekolah.
C. TUJUAN PENGEMBANGAN

Kurikulum 2006 ( untuk kelas II, III,Vdan VI)


Tujuan pengembangan KTSP ini untuk memberikan acuan kepada kepala sekolah, guru
dan tenaga kependidikan lainnya yang ada di sekolah dalam mengembangkan program-
program yang akan dilaksanakan. Adapun tujuan KTSP ini disusun agar dapat
memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk :
1. Belajar untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa.
2. Belajar untuk memahami dan menghayati
3. Belajar untuk mampu belajar dan berbuat secara efektif
4. Belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain, dan
5. Belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses pembelajaran yang
aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.

Kurikulum 2013 (untuk siswa kelas I, dan IV)

Kurikulum SD Negeri Karanganom II disusun agar sekolah memiliki pedoman


penyelenggaraan kegiatan pembelajaran dan pemenuhan 8 Standar Nasional Pendidikan
(SNP) dalam rangka mencapai tujuan pendidikan nasional. Oleh sebab itu pengembangan
Kurikulum SD Negeri Karanganom II memperhatikan unsur-unsur sebagai berikut :
1. Peningkatan Iman Dan Takwa Serta Akhlak Mulia
Keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia menjadi dasar pembentukan
kepribadian peserta didik secara utuh. Kurikulum yang disusun memungkinkan
semua mata pelajaran dapat menunjang peningkatan iman dan takwa serta akhlak
mulia. Khusus untuk peningkatan keimanan dan ketakwaan ini di SD Negeri
Karanganom II dilaksanakan juga program pendalaman agama Islam yang diisi
dengan kegiatan pengajian, akhlak dan budi pekerti, kegiatan IMTAQ dan pesantren
Ramadhan. Selain itu peringatan hari-hari besar keagamaan dilaksanakan dengan
mengundang penceramah yang kompeten atau memanfaatkan warga sekolah juga
melaksanakan qurban dan bantuan sosial terhadap warga sekitar sekolah yang kurang
mampu dengan anggaran dari infak warga sekolah.
2. Peningkatan potensi, kecerdasan, dan minat sesuai dengan tingkat perkembangan dan
kemampuan peserta didik. Kurikulum SD Negeri Karanganom II disusun dengan

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
6

memperhatikan keragaman potensi, minat, kecerdasan intelektual, emosional,


spiritual, dan kinestetik peserta didik agar dapat berkembang secara optimal sesuai
dengan tingkat perkembangannya yang mencakup domain sikap, pengetahuan, dan
keterampilan.
3. Keragaman potensi dan karakteristik daerah dan lingkungan
Daerah Gunungkidul memiliki keragaman potensi, kebutuhan, tantangan, dan
keragaman karakteristik lingkungan, oleh karena itu kurikulum SD Negeri
Karanganom II memuat keragaman tersebut untuk menghasilkan lulusan yang dapat
memberikan kontribusi bagi pengembangan daerah, terutama dalam bidang seni dan
peduli lingkungan, serta keterampilan sesuai dengan tuntutan Kompetensi Dasar
pada mata pelajaran Prakarya.
4. Tuntutan Pembangunan Daerah dan Nasional
Pengembangan kurikulum SD Negeri Karanganom II memperhatikan keseimbangan
tuntutan pembangunan daerah dan nasional yang ditunjukkan dengan adanya Mulok
Bahasa Jawa yang merupakan kebutuhan dan ciri khas Kecamatan Karangmojo
Kabupaten Gunungkidul. Tetapi tidak melupakan kebutuhan Nasional dan global
yang ditandai dengan adanya pembinaan TIK yang lebih ke arah praktis.
5. Tuntutan melanjutkan
Kurikulum SD Negeri Karanganom II harus memuat kecakapan hidup untuk
membekali peserta didik untuk melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi di antaranya
ialah program Mulok atau PBKL yang terintegrasi dalam mata pelajaran.
6. Perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni
Kurikulum SD Negeri Karanganom II dikembangkan secara berkala dan
berkesinambungan sejalan dengan perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan
seni, serta perubahan kurikulum yang berlaku.
7. Agama
Kurikulum SD Negeri Karanganom II dikembangkan untuk meningkatkan toleransi
dan kerukunan umat beragama, dan memperhatikan norma agama yang berlaku di
lingkungan sekolahsesuai dengan Kompetensi Inti yang diharapkan.
8. Dinamika perkembangan global
Kurikulum SD Negeri Karanganom II dikembangkan agar peserta didik mampu
bersaing baik local maupun secara nasional dan dapat hidup berdampingan dengan
orang laindengan membekali peserta didik dengan sikap, pengetahuan, dan

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
7

keterampilan sesuai dengan tingkat perkembangannya, agar mereka mampu


mengembangkannya secara mandiri di dunia nyata/kehidupan sehari-hari.
9. Penerapan kegiatan pembelajaran dengan pendekatan saintifik, penilaian autentik,
dan tematik terpadu dengan mancakup domain sikap, pengetahuan, dan keterampilan
10. Pengembangan kegiatan ekstra kurikuler yang dapat mengembangkan potensi diri
peserta didik, serta pengembangan kegiatan pramuka sebagai ekstra kurikuler wajib
yang harus diikuti.
11. Persatuan nasional dan nilai-nilai kebangsaan
Kurikulum SD Negeri Karanganom II dikembangkan mendorong wawasan dan
sikap kebangsaan dan persatuan nasional untuk memperkuat keutuhan bangsa dalam
Negara Kesatuan Republik Indonesia.
12. Kondisi sosial budaya masyarakat setempat
Kurikulum SD Negeri Karanganom II dikembangkan dengan memperhatikan
karakteristik sosial budaya masyarakat setempat dan menunjang kelestarian
keragaman budaya
13. Kesetaraan Gender
Kurikulum SD Negeri Karanganom II diarahkan kepada pendidikan yang
berkeadilan dan mendorong tumbuhkembangnya kesetaraan gender
14. Karakteristik satuan pendidikan
Kurikulum SD Negeri Karanganom II dikembangkan sesuai dengan visi, misi,
tujuan, kondisi, dan ciri khas satuan pendidikan
15. Integrasi Nilai-nilai Karakter Bangsa
Kurikulum SD Negeri Karanganom II dikembangkan dengan mengitegrasikan nilai-
nilai karakter bangsa dalam dokumen dan implementasinya baik dalam pembelajaran
di kelas maupun dalam kehidupan sekolah ataupun dalam lingkungan kehidupan di
luar sekolah.

D. Prinsip Pengembangan Kurikulum

Kurikulum 2006 ( untuk kelas II,III,V dan VI)

Prinsip-prinsip pengembangan Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan SD Karanganom II


antara lain :
1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta
didik dan lingkungannya.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
8

Kurikulum dikembangkan berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi


sentral untuk mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman
dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap,
kreatif, mandiri dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Untuk mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta
didik disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan dan kepentingan peserta
didik serta tuntutan lingkungan. Memiliki potensi sentral berarti kegiatan
pembelajaran berpusat pada peserta didik.
2. Beragam dan terpadu.
Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan keragaman karakteristik peserta
didik, kondisi daerahm jenjang dan jenis pendidikan serta menghargai dan tidak
diskriminatif terhadap perbedaan agama, suku, budaya, adat istiadat , status sosial
ekonomi dan jender. Kurikulum meliputi substansi komponen muatan wajib
kurikulum, muatan lokal dan pengembangan diri secara terpadu, serta disusun dalam
keterkaitan dan kesinambungan yang bermakna dan tetap antar substansi.
3. Tanggap terhadap perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni .
Kurikulum dikembangkan atas dasar kesadaran bahwa ilmu pengetahuan, teknologi dan
seni yang berkembang secara dinamis. Oleh karena itu, semangat dan isi kurikulum
memberikan pengalaman belajar peserta didik untuk mengikuti dan memanfaatkan
perkembangan ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.
4. Relevan dengan kebutuhan siswa.
Pengembangan kurikulum dilakukan dengan melibatkan pemangku kepentingan (
stakeholders ) untuk menjamin relevansi pendidikan dengan kebutuhan kehidupan
termasuk di dalamnya kehidupan kemasyarakatn, dunia usaha dan dunia kerja. Oleh
karena itu, pengembangan keterampilan pribadi, keterampilan berpikir, keterampilan
sosial, keterampilan akademik dan keterampilan vokasional merupakan keniscayaan
5. Menyeluruh dan berkesinambungan.
Substansi kurikulum mencakup keseluruhan dimensi kompetensi, bidang kajian keilmuan
dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan antar
semua jenjang pendidikan.
6. Belajar sepanjang hayat.
Kurikulum diarahkan kepada semua proses pengembangan, pembudayaan dan
pemberdayaan peserta didik yang berlangsung sepanjnag hayat. Kurikulum
mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal, non formal dan

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
9

informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan yang selalu


berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.

7. Seimbang antara kepentingan nasional dan kepentingan daerah.


Kurikulum dikembangkan dengan memperhatikan kepentingan nasional dan kepentingan
daerah untuk membangun kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.
Kepentingan nasional dan kepentingan daerah harus saling mengisi dan
memberdayakan sejalan dengan motto ” Bhinneka Tunggal Ika ” dalam kerangka
Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI )

Kurikulum 2013 (untuk siswa kelas I dan IV)

1. Berpusat pada potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta didik


dan lingkungannya pada masa kini dan yang akan datang. Kurikulum dikembangkan
berdasarkan prinsip bahwa peserta didik memiliki posisi sentral untuk
mengembangkan kompetensinya agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa
kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif,
mandiri dan menjadi warganegara yang demokratis serta bertanggung jawab. Untuk
mendukung pencapaian tujuan tersebut pengembangan kompetensi peserta didik
disesuaikan dengan potensi, perkembangan, kebutuhan, dan kepentingan peserta
didik serta tuntutan lingkungan pada masa kini dan yang akan datang. Memiliki
posisi sentral berarti bahwa kegiatan pembelajaran harus berpusat pada peserta
didik.
2. Belajar sepanjang hayat, kurikulum diarahkan pada proses pengembangan,
pembudayaan, dan pemberdayaan kemampuan peserta didik untuk belajar sepanjang
hayat. Kurikulum mencerminkan keterkaitan antara unsur-unsur pendidikan formal,
nonformal, dan informal dengan memperhatikan kondisi dan tuntutan lingkungan
yang selalu berkembang serta arah pengembangan manusia seutuhnya.
3. Menyeluruh dan berkesinambungan, substansi kurikulum mencakup keseluruhan
dimensikompetensi (sikap, pengetahuan, dan keterampilan) bidang kajian keilmuan
dan mata pelajaran yang direncanakan dan disajikan secara berkesinambungan antar
jenjang pendidikan.
E. Prinsip Pelaksanaan Kurikulum

Kurikulum 2006 (untuk kelas II, III, Vdan VI)

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
10

Dalam pelaksanaan kurikulum di setiap satuan pendidikan menggunakan prinsip-prinsip


sebagai berikut.
1. Pelaksanaan kurikulum didasarkan pada potensi, perkembangan dan kondisi peserta
didik untuk menguasai kompetensi yang berguna bagi dirinya. Dalam hal ini peserta
didik harus mendapatkan pelayanan pendidikan yang bermutu, serta memperoleh
kesempatan untuk mengekspresikan dirinya secara bebas, dinamis dan menyenangkan.
2. Kurikulum dilaksanakan dengan menegakkan kelima pilar belajar, yaitu: (a) belajar
untuk beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, (b) belajar untuk
memahami dan menghayati, (c) belajar untuk mampu melaksanakan dan berbuat
secara efektif, (d) belajar untuk hidup bersama dan berguna bagi orang lain, dan (e)
belajar untuk membangun dan menemukan jati diri, melalui proses pembelajaran yang
aktif, kreatif, efektif, dan menyenangkan.
3. Pelaksanaan kurikulum memungkinkan peserta didik mendapat pelayanan yang
bersifat perbaikan, pengayaan, dan/atau percepatan sesuai dengan potensi, tahap
perkembangan, dan kondisi peserta didik dengan tetap memperhatikan keterpaduan
pengembangan pribadi peserta didik yang berdimensi ke-Tuhanan, keindividuan,
kesosialan, dan moral.
4. Kurikulum dilaksanakan dalam suasana hubungan peserta didik dan pendidik yang
saling menerima dan menghargai, akrab, terbuka, dan hangat, dengan prinsip tut wuri
handayani, ing madia mangun karsa, ing ngarsa sung tulada (di belakang
memberikan daya dan kekuatan, di tengah membangun semangat dan prakarsa, di
depan memberikan contoh dan teladan).
5. Kurikulum dilaksanakan dengan menggunakan pendekatan multistrategi dan
multimedia, sumber belajar dan teknologi yang memadai, dan memanfaatkan
lingkungan sekitar sebagai sumber belajar, dengan prinsip alam takambang jadi guru
(semua yang terjadi, tergelar dan berkembang di masyarakat dan lingkungan sekitar
serta lingkungan alam semesta dijadikan sumber belajar, contoh dan teladan).
6. Kurikulum dilaksanakan dengan mendayagunakan kondisi alam, sosial dan budaya
serta kekayaan daerah untuk keberhasilan pendidikan dengan muatan seluruh bahan
kajian secara optimal.
7. Kurikulum yang mencakup seluruh komponen kompetensi mata pelajaran, muatan
lokal dan pengembangan diri diselenggarakan dalam keseimbangan, keterkaitan, dan
kesinambungan

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
11

BAB II
TUJUAN PENDIDIKAN

A. Tujuan Pendidikan Nasional


Tujuan Pendidikan Nasional menurut UU No 20 Tahun 2003 tentang Sistem
Pendidikan Nasinal Bab II pasal 3 adalah mengembangkan potensi peserta didik agar
menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak
mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis
serta bertanggung jawab.
Tujuan Pendidikan Nasional dalam UUD 1945 pasal 31 ayat 3 menyebutkan,
“Pemerintah mengusahakan dan menyelenggarakan satu sistem pendidikan nasional,
yang meningkatkan keimanan dan ketakwaan serta akhlak mulia dalam rangka
mencerdaskan kehidupan bangsa, yang diatur dengan undang-undang.” Pasal 31 ayat 5
menyebutkan bahwa, “Pemerintah memajukan ilmu pengetahuan dan teknologi dengan
menjunjung tinggi nilai-nilai agama dan persatuan bangsa untuk kemajuan peradaban
serta kesejahteraan umat manusia.”
B. Tujuan Pendidikan Dasar
Tujuan Pendidikan Dasar adalah meletakkan dasar kecerdasan, pengetahuan, kepribadian,
akhlak mulia, serta keterampilan untuk hidup mandiri dan mengikuti pendidikan lebih
lanjut.
C. Visi Sekolah
Visi SD N Karanganom II :
“Unggul dalam prestasi, Terampil berdasarkan iman dan takwa”
Indikator :
1. Memahami ,menjalankan dan menjauhkan larangan agama .
2. Berprestasi dibidang aakademik dan non akademik.
3. Sadar kan dirinnya berakhak mulia ,simpati dan empati terhadap orang lain.

4. Memiliki ketrampilan untuk berbekal hidup.

D. Misi Sekolah
Misi SD Karanganom II :

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
12

1. Melaksanakan pembelajaran dan bimbingan secara efektif sehingga setiap siswa


berkembang secara optimal.
2. Melaksanakan aktifitas keagamaan dan budi pekerti secara intensif dan terpadu
3. Menanamkan iman dan taqwa ,etika dan estetika.
4.Meningkatkan disiplin warga sekolah.
5. Menumbuhkembangkan semangat rasa cinta bangsa dan negara.

E. Tujuan Sekolah
1. Tujuan Pendidikan 4 Tahun ke Depan
SD N Karanganom II sampai 4 tahun mendatang (tahun 2016/2017 s.d. tahun
2019/2020) memiliki tujuan sebagai berikut:
a. Meningkatkan pencapaian nilai rata-rata ujian sekolah yang naskahsoalnya dibuat
oleh Dinas Dikpora DIY pada semua kompetensi minimal 0,50.
1) Tahun pelajaran 2016/2017 20,50
2) Tahun pelajaran 2017/2018 menjadi 21.00
3) Tahun pelajaran 2018/2019 menjadi 21,50
4) Tahun pelajaran 2019/2020 menjadi 22,00
b. Membentuk siswa yang cerdas berkepribadian dan beraklak mulia
c. Menciptakan lingkungan sekolah yang bersih, nyaman, asri dan menyenangkan
d. Menanamkan sifat kejujuran pada semua siswa.
e. Mempersiapkan siswa untuk hidup mandiri
f. Mempertahankan dan meningkatkan prestasi sekolah
g. Menjuarai lomba akademik/olimpiade akademik yang diselenggarakan tingkat
kabupaten, propinsi, dan nasional.
h. Memiliki tim olahraga yang handal dan dapat meraih prestasi di tingkat kabupaten
maupun propinsi.
i. Mengoptimalkan potensi ketrampilan dan seni

2. Tujuan Pendidikan Tahun Pelajaran 2017/2018


Tujuan SDN Karanganom IItahun pelajaran 2017/2018 adalah:
a. Siswa dapat menyerap materi pelajaran secara tuntas (100%).
b. Menambah jam belajar siang/eksplorasi/ekstrakurikuler.
c. Nilai rata-rata semua bidang studi minimal KKM.
d. Pencapaian hasil ujian sekolah yang baik.
e. Peringkat sekolah di tingkat kecamatan dari peringkat 20 menjadi peringkat 15

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
13

f. Melaksanakan pembelajaran yang menyenangkan, dinamis, kreatif, dialogis,


produktif, berbasis TIK, serta berbasis pendidikan budaya dan karakter bangsa .
g. Mengoptimalkan kegiatan ekstrakurikuler di bidang senidan olahraga sehingga
menjadi juaratingkat kabupaten.
h. Mengembangkan dan mengikuti kegiatan lomba keagamaan untuk meningkatkan
ketaqwaan dan menjadi juara tingkat kabupaten.
i. Menjuarai lomba mata pelajaran tingkat kabupaten.
j. Membiasakan budaya berkomunikasi dengan santun di lingkungan sekolah dan
rumah.
k. Terwujudnya peningkatan jumlah siswa yang diterima di SMP Negeri sekurang-
kurangnya 75% dari yang mendaftar.
l. Menjadi sekolah yang diminati masyarakat.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
14

BAB III
STRUKTUR DAN MUATAN KURIKULUM

A. Struktur Kurikulum
1. Struktur Kurikulum 2006 (untuk siswa kelasII, III , V dan VI)
Struktur Kurikulum ini merupakan pola dan susunan mata pelajaran yang harus
ditempuh oleh peserta didik dalam kegiatan pembelajaran. Kedalam muatan kurikulum
pada setiap mata pelajaran pada kurikulum ini dituangkan dalam kompetensi yang
harus dikuasai peserta didik sesuai dengan beban belajar yang tercantum dalam struktur
kurikulum. Kompetensi yang dimaksud terdiri atas standar kompetensi dan kompetensi
dasar yang dikembangkan berdasarkan standar kompetensi lulusan yang termuat
Permen 22, 23 dan panduan pelaksanaan yang termuat pada permen 24 tahun 2006.
Struktur kurikulum terdiri atas tiga komponen, yaitu komponen mata pelajaran, muatan
lokal, dan pengembangan diri.
Komponen mata pelajaran dikelompokkan sebagai berikut :
1. Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia.
2. Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian.
3. Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi.
4. Kelompok mata pelajaran estetika.
5. Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan.
6. Komponen muatan lokal dan pengembangan diri merupakan bagian integral dari
struktur kurikulum dan dikembangkan sendiri oleh sekolah.

Tabel 1. Cakupan Kelompok Mata Pelajaran


Kelompok Mata
No Cakupan
Pelajaran

1 Agama dan Kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia


Akhlak Mulia dimaksudkan untuk membentuk peserta didik menjadi
manusia yang beriman dan bertagwa kepada Tuhan Yang
Maha Esa serta berakhlak mulia mencakup etika, budi
pekerti, atau moral sebagai perwujudan dari pendidikan

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
15

agama.

2 Kewarganegaraan Kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan


dan kepribadian kepribadian dimaksudkan untuk peningkatan kesadaran
dan wawasan peserta didik akan status, hak, dan
kewajibannya dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa,
dan bernegara serta peningkatan kualitas dirinya sebagai
manusia.
Kesadaran dan wawasan termasuk wawasan kebangsaan,
jiwa dan patriotisme bela negara, penghargaan terhadap
hak-hak asasi manusia, kemajemukan bangsa, pelestarian
lingkungan hidup, kesetaraan gender, demokrasi,
tanggung jawab sosial, ketaatan pada hukum, ketaatan
membayar pajak, dan sikap serta perilaku anti korupsi,
kolusi, dan nepotisme.
3 Ilmu Pengetahuan Kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi
dan Teknologi pada SD/MI/SDLB dimaksudkan untuk mengenal,
menyikapi, dan mengapresiasi ilmu pengetahuan dan
teknologi, serta menanamkan kebiasaan berpikir dan
berperilaku ilmiah yang kritis, kreatif dan mandiri.
4 Estetika Kelompok mata pelajaran estetika dimaksudkan untuk
meningkatkan sensitivitas, kemampuan mengekspresikan
dan kemampuan mengapresiasi keindahan dan
harmoni.Kemampuan mengapresiasi dan mengekspresikan
keindahan serta harmoni mencakup apresiasi dan ekspresi,
baik dalam kehidupan individual sehingga mampu
menikmati dan mensyukuri hidup, maupun dalam
kehidupan kemasyarakatan sehingga mampu menciptakan
kebersamaan yang harmonis.
5 Jasmani, Olahraga, Kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga dan kesehatan
dan Kesehatan pada SD/MI/SDLB dimaksudkan untuk meningkatkan
potensi fisk serta menanamkan sportifitas dan kesadaran
hidup sehat. Budaya hidup sehat termasuk kesadaran,
sikap dan perilaku hidup sehat yang bersifat individual

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
16

ataupun yang bersifat kolektif kemasyarakatan seperti


keterbatasan dari perilaku seksual bebas, kecanduan
narkoba, HIV/AIDS, demam berdarah, muntaber, dan
penyakit lain yang potensial untuk mewabah.

Tabel 2 : Struktur Kurikulum


Alokasi Waktu
No Mata Pelajaran
Kls. II Kls. III Kls. V Kls VI

1 Pendidikan Agama 4 4 4 4
2 Pendidikan Kewarganegaraan 2 2 2 2
3 Bahasa Indonesia 6 6 6 6
4 Matematika 6 6 6 6
5 Ilmu Pengetahuan Alam 4 4 6 6
6 Ilmu Pengetahuan Sosial 4 3 3 3
7 Seni Budaya dan Ketrampilan 4 4 4 4
8 Pendidikan Jasmani, Olahraga 4 4 4 4
dan Kesehatan
9 Muatan Lokal
a. Bahasa Jawa 2 2 2 2
b. Bahasa Inggris - - - -
JUMLAH 31 32 36 36
1 Pengembangan Diri
0a. Kewiraan
1) Pramuka - √ √ √
b. Keagamaan
1) TPA (Islam) √ √ √ √
c. Kesenian
1) Angklung √ √ √ √

Keterangan : 1jam pelajaran alokasi waktu 35 menit

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
17

2. Struktur Kurikulum 2013 (untuk kelas Idan IV)


Struktur kurikulum SD/MI terdiri atas mata pelajaran umum kelompok A dan
mata pelajaran umum kelompok B. Mata pelajaran umum kelompok A merupakan
program kurikuler yang bertujuan untuk mengembangkan kompetensi sikap,
kompetensi pengetahuan, dan kompetensi keterampilan peserta didik sebagai dasar
penguatan kemampuan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Mata pelajaran umum kelompok B merupakan program kurikuler yang bertujuan
untuk mengembangkan kompetensi sikap, kompetensi pengetahuan, dan kompetensi
keterampilan peserta didik terkait lingkungan dalam bidang sosial, budaya, dan seni.

Struktur kurikulum SD/MI adalah sebagai berikut:


Tabel 3 : Muatan Kurikulum 2013
KELAS
MATA PELAJARAN
I IV
KELOMPOK A I IV
1 Pendidikan Agama dan Budi Pekerti 4 4
2 Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan 5 5
3 Bahasa Indonesia 8 7
4 Matematika 5 6
5 Ilmu Pengetahuan Alam - 3
6 Ilmu Pengetahuan Sosial - 3
KELOMPOK B
1 Seni Budaya dan Prakarya 4 4
2 Pendidikan Jasmani, Olah Raga dan Kesehatan 4 4
MULOK WAJIB
1 Bahasa Jawa 2 2

Jumlah Alokasi Waktu Per Minggu 32 38

B. Muatan Kurikulum
1. Muatan Kurikulum 2006
Kurikulum SD Karanganom II memuat 8 mata pelajaran, 1 muatan lokal, 10
pengembangan diri serta Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
18

a. Mata Pelajaran
1) Pendidikan Agama
Mata Pelajaran Pendidikan Agama bertujuan :
a) Mengembangkan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa
b) Menjadikan manusia Indonesia yang taat beragama dan berakhlaq mulia
Stándar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Pendidikan
Agama dapat dilihat pada lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor 22 Tahun 2006.
2) Pendidikan Kewarganegaraan
Mata Pelajaran Kewarganegaraan bertujuan :
a) Berfikir kritis, rasional, kreatif sebagai warga negara
b) Berpartisipasi aktif, cerdas, berbangsa dan bermasyarakat
c) Berinteraksi dengan bangsa lain secara langsung atau tidak langsung
dengan menggunakan teknologi, informasi dan komunikasi
Stándar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan dapat dilihat pada lampiran Peraturan Menteri Pendidikan
Nasional Nomor 22 Tahun 2006.
3) Bahasa Indonesia
Mata Pelajaran Bahasa Indonesia bertujuan :
a) Dapat berkomunikasi secara efektif dan efisien dengan etika baik lisan
mapun tertulis.
b) Merasa bangga menggunakan bahasa Indonesia sebagai bahasa persatuan
dan bahasa negara
c) Untuk meningkatkan kemampuan intelektual serta kematangan
emosional dan sosial
d) Memperluas wawasan halus budi pekerti dan kemampuan berbahasa
Stándar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Bahasa
Indonesiadapat dilihat pada lampiran Peraturan Menteri Pendidikan Nasional
Nomor 22 Tahun 2006.
4) Matematika
Mata Pelajaran Matematika bertujuan :
a) memahami konsep matematika dengan tepat dalam pemecahan masalah
b) menggunakan penalaran pada pola dan sifat, melakukan manipulasi
matematika dalam membuat generalisasi

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
19

c) memecahkan masalah, memahami masalah dan menafsirkan solusi yang


sesuai
d) mengkomunikasikan gagasan dengan simbol, tabel diagram dan media
e) memiliki sikap menghargai kegunaan matematika dalam kehidupan
sertamemiliki sikap ulet dan percaya diri dalam pemecahan masalah
Stándar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Matematika
dapat dilihat pada lampiran Peraturan mentri Pendidikan Nasional Nomor 22
Tahun 2006.
2) Ilmu Pengetahuan Alam
Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan alam bertujuan :
a) memperoleh keakinan terhadap kebesaran Tuhan Yang Maha Kuasa
karena keindahan dan keteraturan alam ciptanya
b) mengembangkan pengetahuan dan konsep IPA
c) mengembangkan konsep ingin tahu, sikap positif dan kesadaran adanya
hubungan yang saling mempengaruhi
d) mengembangkan ketrampilan proses
e) meningkatkan kesadaran untuk menghargai alam serta keteraturannya
sebagai salah satu ciptaan Tuhan.
Stándar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Ilmu
Pengetahuan Alam dapat dilihat pada lampiran Peraturan mentri Pendidikan
Nasional Nomor 22 Tahun 2006.
3) Ilmu Pengetahuan Sosial
Mata Pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial bertujuan :
a) Memahami konsep yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat dan
lingkungan
b) Memiliki kemampuan dasar untuk berfikir logis dan kritis, rasa ingin
tahu, inkuiri dan memecahkan masalah dan ketrampilan dalam kehidupan
sosial .
c) Memiliki kesadaran terhadap nilai-nilai sosial dan kemanusiaan.
d) Memiliki kemampuan berkomunikasi, bekerja sama dalam masyarakat
yang majemuk.
Stándar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Ilmu
Pengetahuan Sosial dapat dilihat pada lampiran Peraturan mentri Pendidikan
Nasional Nomor 22 Tahun 2006.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
20

4) Seni Budaya dan Ketrampilan ( SBK )


Mata pelajaran SBK ini bertujuan :
a) Memahami konsep dan pentingnya seni budaya dan ketrampilan.
b) Menampilkan sikap apresiasi terhadap seni budaya dan ketrampilan.
c) Kreatif melalui seni budaya dan ketrampilan.
Stándar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Seni Budaya dan
Ketrampilan ( SBK ) dapat dilihat pada lampiran Peraturan mentri Pendidikan
Nasional Nomor 22 Tahun 2006.
5) Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan
Mata pelajaran Jasmani,Olahraga dan Kesehatan bertujuan :
a) Mengembangkan dan pemeliharaan kebugaran jasmani serta pola hidup
sehat.
b) Meningkatkan pertumbuhan pisik dan psikis yang lebih baik.
c) Meningkatkan kemampuan dan ketrampilan gerak dasar.
d) Mengembangkan sikap positif, jujur, disiplin, kerjasama, percaya diri
e) Memahami pola hidup sehat , kebugaran dan sikap positif.
Stándar Kompetensi dan Kompetensi Dasar mata pelajaran Pendidikan
Jasmani, Olahraga dan Kesehatan dapat dilihat pada lampiran Peraturan
mentri Pendidikan Nasional Nomor 22 Tahun 2006.
b. Muatan Lokal Bahasa Jawa
Muatan lokal Bahasa, Sastra, dan Budaya Jawa bertujuan agar peserta didik
memiliki kemampuan sebagai berikut:
1. Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika dan unggah-
ungguh yang berlaku, baik secara lisan maupun tulis
2. Menghargai dan bangga menggunakan bahasa Jawa sebagai sarana
komunikasi dan sebagai lambang kebanggaan serta identitas daerah
3. Memahami bahasa Jawa dan menggunakannya dengan tepat dan kreatif untuk
berbagai tujuan
4. Menggunakan bahasa Jawa untuk meningkatkan kemampuan intelektual,
serta kematangan emosional dan sosial
5. Menikmati dan memanfaatkan karya sastra dan budaya Jawa untuk
memperhalus budi pekerti, serta meningkatkan pengetahuan dan kemampuan
berbahasa

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
21

6. Menghargai dan membanggakan sastra Jawa sebagai khazanah budaya dan


intelektual manusia Indonesia.
2. Muatan Kurikulum 2013
a. Muatan nasional
Muatan kurikulum pada tingkat nasional terdiri atas kelompok mata pelajaran A
dan kelompok mata pelajaran B yang tertuang dalam Permendikbud nomor 57
Tahun 2014 tentang Kompetensi Inti dan Kompetensi Dasar Pelajaran pada
Kurikulum 2013 Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah.
Mata pelajaran kelompok A (umum) terdiri atas:
1) Pendidikan Agama dan Budi Pekerti
2) Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan
3) Bahasa Indonesia
4) Matematika
5) Ilmu Pengetahuan Alam
6) Ilmu Pengetahuan Sosial
Mata pelajaran kelompok B (umum) terdiri atas:
1) Seni Budaya dan Prakarya
2) Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan

b. Muatan lokalBahasa Jawa


Muatan lokal Bahasa Jawa di sekolah/madrasah bertujuan agar peserta didik
dapat :
a) Berkomunikasi secara efektif dan efisien sesuai dengan etika dan tata
bahasa yang baik dan benar;
b) Menghargai dan menggunakan Bahasa Jawa sebagaisarana
berkomunikasi, lambang kebangsaan dan identitas daerah;
c) Menggunakan Bahasa Jawa untuk meningkatkan kemampuan intelektual,
kematangan emosional dan sosial;
d) Memanfaatkan dan menikmati karya sastra dan budaya Jawa untuk
memperhalus budi pekerti dan meningkatkan pengetahuan;
e) Menghargai bahasa dan sastra Jawa sebagai khazanah budaya dan
intelektual manusia Indonesia
Muatan lokal merupakan bahan kajian atau mata pelajaran pada satuan
pendidikan yang berisi muatan dan proses pembelajaran tentang potensi dan
keunikan lokal yang dimaksudkan untuk membentuk pemahaman peserta
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
22

didik terhadap keunggulan dan kearifan di daerah tempat tinggalnya. Muatan


lokal antara lain dapat berupa (a) seni budaya, (b) prakarya, (c) pendidikan
jasmani, olahraga, dan kesehatan, (d)bahasa, dan/atau (e) teknologi.
Muatan lokal dirumuskan dalam bentuk dokumen yang terdiri atas:
a) Kompetensi dasar;
b) Silabus; dan
c) Buku teks pelajaran.
Muatan lokal yang dikembangkan oleh pemerintah daerah provinsi atau
kabupaten/kota sesuai dengan kewenangannya dan/atau satuan
pendidikan dapat berbentuk sejumlah bahan kajian terhadap keunggulan
dan kearifan daerah tempat tinggalnya yang menjadi:
a) Bagian mata pelajaran kelompok B; dan/atau
b) Mata pelajaran yang berdiri sendiri pada kelompok B sebagai mata
pelajaran muatan local dalam hal pengintegrasian tidak dapat dilakukan.
Dalam hal muatan lokal ditetapkan sebagaimata pelajaran yang berdiri
sendiri, satuan pendidikan dapat menambah beban belajar muatan lokal
paling banyak 2 (dua) jam per minggu. (Permendibud Nomor 79 Tahun
2014 Tentang Muatan Lokal)

C. Pengembangan Diri
Pengembangan diri ini diberikan dengan tujuan :
1. Minat dan bakat peserta didik dapat tersalur sesuai dengan kompetensinya.
2. Dapat memotivasi perkembangan anak.
Pengembangan diri terdiri atas :
1. Ekstrakurikuler Wajib
Sesuai dengan imperatif dalam Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan
(Permendikbud) Nomor 81A Tahun 2013 tentang Implementasi Kurikulum
menegaskan bahwa pelaksanaan Kurikulum 2013 didukung dengan ekstrakurikuler
wajib dalam bentuk kegiatan Kepramukaan bagi peserta didik di Sekolah Dasar dan
Sekolah Menengah sebagai kegiatan ekstrakurikuler. Koherensi proses pembelajaran
yang memadukan kegiatan intrakurikuler dan ekstrakurikuler, didasarkan pada dua
alasan dalam menjadikan pendidikan Kepramukaan sebagai ekstrakurikuler wajib.
Pertama, dasar legalitasnya jelas yaitu Undang-Undang (UU)Nomor 12 Tahun 2010
tentang Gerakan Pramuka. Kedua, pendidikan Kepramukaan mengajarkan banyak

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
23

nilai-nilai, mulai dari nilai-nilai Ketuhanan, kebudayaan, kepemimpinan,


kebersamaan, sosial, kecintaan alam, hingga kemandirian.
Berdasarkan uraian di atas maka ekstrakurikuler wajib di SD Karanganom II
adalah kegiatan Kepramukaan
.
2. Ekstrakurikuler Pilihan
Ekstrakurikuler pilihan yang diselenggarakan oleh SD Karanganom II adalah:
a. TPA
b. Angklung

D. Beban Belajar
1. Kegiatan Tatap Muka
Beban belajar kegiatan tatap muka per jam pembelajaran pada SD Karanganom II
berlangsung selama 35 menit. Sedang beban belajar kegiatan tatap muka perminggu
sebagai berikut:
Tabel 4 : Pengaturan Beban Belajar
Satu Jam Jumlah Jam Minggu Waktu
Pembelajaran Pembelajaran Efektif per Pembelajaran/
Kelas
Tatap Muka/ Per minggu tahun Jam/ Tahun
Menit Pelajaran
I 35 32 35 1088
II 35 32 35 1088
III 35 32 35 1088
IV 35 38 35 1292
V 35 38 35 1292
VI 35 36 34 1224

2. Kegiatan Mandiri Terstruktur


Kegiatan mandiri terstruktur adalah kegiatan pembelajaran yang berupa
pendalamamateripembelajaran oleh peserta didik yang dirancang oleh pendidik untuk
mencapai standar kompetensi. Waktu untuk penugasan terstruktur dan kegiatan mandiri
tidak terstrukturbagi peserta didik maksimum 40 % dari jumlah waktu kegiatan tatap
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
24

muka dari mata yang bersangkutan. Penyelesaian program pendidikan dengan


menggunakan sistem paket adalah enam tahun.
3. Kegiataan Mandiri Tidak Terstruktur
Kegiatan mandiri tidak terstruktur adalah kegiatan pembelajaran oleh peserta
didik yang dirancang oleh pendidik untuk mencapai standar kompetensi. Waktu
penyelesaiannya diatur sendiri oleh peserta didik. Beban belajar penugasan terstruktur
dan kegiatan mandiri tidak terstruktur terdiri dari : Waktu untuk penugasan terstruktur
dan kegiatan mandiri tidak terstruktur bagi peserta didik pada SD maksimun 40 % dari
jumlah waktu kegiatan tatap muka dari mata pelajaran yang bersangkutan.Penyelesaian
progam pendidikan di SD dengan menggunakan sistem paket selama enam tahun.

E. Ketuntasan Belajar
Kriteria yang harus diperhatikan dalam menentukan KKM adalah sebagai berikut:

Pertama : Tingkat kompleksitas, yaitu tingkat kesulitan/kerumitan setiap


indikator, kompetensi dasar dan standar kompetensi yang harus dicapai
oleh peserta didik.

Kedua : Daya dukung, yaitu segala sumber daya dan potensi yang dapat
mendukung penyelenggaraan pembelajaran sepertisarana dan prasarana
meliputi perpustakaan, laboratorium, dan alat/bahan untuk proses
pembelajaran, ketersediaan tenaga pendidik dan tenaga kependidikan,
manajemen sekolah, dan kepedulian stakeholders sekolah.

Ketiga : Kemampuan (intake), yaitu rata-rata peserta didik atau kompetensi


awal peserta didik yang dapat dimanfaatkan dalam mencapai
kompetensi dasar (KD) yang telah ditetapkan dalam jangka waktu
tertentu. Untuk kelas 2 sampai kelas 6 , kemampuan rata-rata peserta
didik dapat didasarkan pada hasil rapor siswa pada kelas sebelumnya,
dan yang paling lengkap adalah daftar nilai. Sedangkan untuk kelas 1,
intake siswa dapat ditentukan dengan cara tes awal setelah siswa
diterima di sekolah Sesuai dengan petunjuk yang ditetapkan oleh BSNP
maka ada beberapa rambu-rambu yang harus diamati
sebelumditetapkan KKM di sekolah.

Sesuai dengan petunjuk yang ditetapkan oleh BSNP maka ada beberapa rambu-
rambu yang harus diamati sebelum ditetapkan KKM di sekolah. Adapun rambu-rambu
yang dimaksud adalah :
1. KKM ditetapkan pada awal tahun pelajaran.
2. KKM ditetapkan oleh forum/ dewan pendididik.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
25

3. KKM dinyatakan dalam bentuk prosentasi berkisar antara 0-100, atau rentang nilai
yang sudah ditetapkan.
4. Kriteria ditetapkan untuk masing-masing indikator idealnya berkisar 75 %
5. Sekolah dapat menetapkan KKM dibawah kreteria ideal (sesuai kondisi sekolah)
6. Dalam menentukan KKM haruslah dengan mempertimbangkan tingkat kemampuan
rata-rata peserta didik, kompleksitas indikator, serta kemampuan sumber daya
pendudkung.
7. KKM dapat dicantumkan dalam LHBS sesuai model yang ditetapkan atau dipilih
sekolah
Tabel 5 : KKM Kurikulum 2006
Kritera Ketuntasan Minimal KKM
( KKM ) Sekolah
No Mata Pelajaran KKM Sekolah
II III V VI
1 Pendidikan Agama 75 75 75 75 75
2 Pendidikan Kewarganegaraan 75 75 75 75 75
3 Bahasa Indonesia 75 75 75 75 75
4 Matematika 65 65 65 65 65

5 Ilmu Pengetahuan Alam 70 70 70 70 70


6 Ilmu Pengetahuan Sosial 65 65 65 65 65
7 Seni Budaya dan Ketrampilan 75 75 75 75 75
8 Pendidikan Jasmani, Olahraga dan Kesehatan 75 75 75 75 75
9 Mulok:
a. Bahasa Jawa 65 65 65 65 65
Pengembangan Diri :
1 a. Kewiraan
1) Pramuka B B B B
b. Keagamaan
1) TPA (Islam) B B B B
c. Kesenian
1) Angklung B B B
2) Tari B B B

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
26

TABEL KRITERIA KETUNTASAN MINIMAL


KKM KKM
NO KI
Kelas I Kelas IV SEKOLAH

1. KI 1 (Sikap Spiritual) B B B
a. Ketaatan Beribadah B B B
b. Perilaku Syukur B B B
c. Berdoa Sebelum dan Sesudah B B B
Melakukan Kegiatan
d. Toleransi dalam beribadah B B B
2. KI 2 (Sikap Sosial) B B B
a. Jujur B B B
b. Disiplin B B B
c. Tanggung Jawab B B B
d. Santun B B B
e. Peduli B B B
f. Percaya Diri B B B
g. Kerja Sama B B
3. K3 (Pengetahuan) 75 75 75
a. Pendidikan Agama dan Budi 75 75 75
Pekerti
b. Pendidikan Pancasila dan 75 75 75
Kewarganegaraan
c. Bahasa Indonesia 75 75 75
d. Matematika 65 65 65
e. Ilmu Pengetahuan Alam - 70 70
f. Ilmu Pengetahuan Sosial - 65 65
g. Seni Budaya dan Prakarya 75 75 75
h. Pendidikan Jasmani, Olah Raga 75 75 75
dan Kesehatan
i. Bahasa Jawa 65 65 65
4. KI 4 (Ketrampilan) 75 75 75
a. Pendidikan Agama dan Budi 75 75 75
Pekerti 75 75 75

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
27

b. Pendidikan Pancasila dan 75 75 75


Kewarganegaraan
c. Bahasa Indonesia 75 75 75
d. Matematika 75 75 75
e. Ilmu Pengetahuan Alam 75 75 75
f. Ilmu Pengetahuan Sosial 75 75 75
g. Seni Budaya dan Prakarya 75 75 75
h. Pendidikan Jasmani, Olah Raga
dan Kesehatan 75 75 75
i. Bahasa JawaProduk 75 75 75
j. Proyek 75 75 75
k. Portofolio 75 75 75
l. Unjuk Kerja 75 75 75
EKTRAKURIKULER WAJIB
1 Pramuka B B B
2 Keagamaan
a. TPA (Islam) B B B
EKTRAKURIKULER PILIHAN
1 Angklung - B B
2 Tari B B

Tabel 7: konversi nilai


Nilai Ketuntasan Pengetahuan dan Keterampilan
Kelas Rentang Angka Huruf Predikat
89 – 100 A Sangat Baik
77 – 88 B Baik
I
65 – 76 C Cukup
89 – 100 A Sangat Baik
77 – 88 B Baik
IV
65 – 76 C Cukup

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
28

F. Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa


Pengembangan pendidikan budaya dan karakter bangsa tidak dimasukkan sebagai
pokok bahasan tetapi terintregrasi ke dalam mata pelajaran, pengembangan diri dan
budaya sekolah. Guru dan sekolah perlu mengintegrasikan nilai-nilai yang dikembangkan
dalam pendidikan budaya dan karakter bangsa ke dalam KTSP, silabus dan RPP yang
sudah ada. Indikator nilai-nilai budaya dan karakter bangsa ada 2 jenis yaitu :
1. Indikator sekolah dan kelas
2. Indikator untuk mata pelajaran
Indikator sekolah dan kelas adalah penanda yang digunakan oleh Kepala Sekolah,
guru dan personalia sekolah dalam merencanakan, melaksanakan dan mengevaluasi
sekolah sebagai lembaga pelaksana pendidikan budaya dan karakter bangsa dan berkenan
dengan kegiatan sekolah yang telah diprogramkan dan kegiatan sekolah sehari-hari
(rutin).
Indikator mata pelajaran menggambarkan perilaku efektif seorang peserta didik
berkenaan mata pelajaran tertentu. Perilaku yang dikembangkan dalam pendidikan
budaya dan karakter bangsa bersifat progresif, artinya berkembang semakin kompleks
antara satu jenjang kelas dengan jenjang kelas diatasnya, bahkan dalam jenjang kelas
yang sama. Guru memiliki kebebasan dalam menentukan berapa lama suatu perilaku
harus dikembangkan sebelum ke perilaku yang lebih kompleks.
Pendekatan pembelajaran yang digunakan menggunakan pendekatan proses belajar
aktif dan berpusat pada anak. Dilakukan melalui berbagai kegiatan di kelas, sekolah dan
masyarakat (melalui ekstrakurikuler).
Untuk tahun pelajaran 2017/2018 SD Karanganom II, Karangmojo, Gunungkidul
mengimplementasikan delapan (8) nilai budaya dan karakter bangsa.Pendidikan karakter
dan budaya tersebut adalah: peduli lingkungan, religius, jujur, toleransi, disiplin, kerja
keras, kreatif, dan mandiri.
Tabel 8: Indikator keberhasilan sekolah dan kelas dalam pengembangan
Pendidikan Budaya dan Karakter dan Karakter Bangsa

Nilai Deskripsi Indikator Indikator kelas

1. Peduli Sikap dan tindakan  Pembiasaan memelihara  Memelihara


Lingkung- yang selalu kebersihan dan kelestarian lingkungan kelas
an berupaya lingkungan sekolah  Tersedia tempat
 Memyediakan tempat pembuangan sampah
mencegah
sampah dan cuci tangan di kelas
kerusakan pada  Menyediakan kamar mandi  Pembiasaan hemat
lingkungan alam dan air bersih energy dengan
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
29

sekitar dan  Pembiasaan hemat energy memasang stiker


mengembangkan  Menyediakan peralatan mematikan lampu dan
upaya-upaya untuk kebersihan menutup kran air
 Membuat tendon setelah digunakan
memperbaiki
penyimpanan air
kerusakan alam  Menerapkan progam cinta
yang sudah terjadi bersih lingkungan
2. Religius Sikap dan peri-  Merayakan hari-hari besar  Berdoa sebelum dan
laku yang patuh keagamaan sesudah pelajaran
dalam melaksa-  Memiliki fasilitas yang  Memberi kesempatan
dapat digunakan untuk kepada semua peserta
nakan ajaran
beribadah didik untuk
agama yang di-  Memberikan kesempatan melaksanakan ibadah
anutnya, toleran kepada semua peserta didik
terhadap pelak- untuk melaksanakan ibadah
sanaan ibadah
agama lain, serta
hidup rukun
dengan pemeluk
agama lain

3. Jujur Perilaku yang  Menyediakan fasilitas  Menyediakan fasilitas


didasarkan pada tempat temuan barang tempat temuan barang
upaya menjadi-kan hilang hilang
 Transparansi laporan  Tempat pengumuman
dirinya sebagai
keuangan dan penilaian barang temuan atau
orang yang selalu sekolah secara berkala hilang
dapat dipercaya  Menyediakan kantin  Larangan menyontek
dalam perkataan, kejujuran
tindakan dan  Menyediakan kotak saran
pekerjaan dan pengaduan
 Larangan membawa fasilitas
komunikasi ke sekolah
4. Toleransi Sikap dan tindakan  Menghargai dan memberi  Memberikan pelayanan
yang menghargai perlakuan yang sama terha- yang sama terhadap
perbedaan agama, dap seluruh warga sekolah seluruh warga kelas
tanpa membedakan suku, tanpa membedakan
suku, etnis,
agama, ras, golongan, status suku, agama, ras,
pendapat, sikap, social, dan status ekonomi golongan, status social,
pekerjaan dan  Memberikan perlakuan dan status ekonomi
tindakan yang sama terhadap  Memberi pelayanan
stakeholder tanpa terhadap anak
membedakan suku, agama, berkebutuhan khusus
ras, golongan, status social,  Bekerja dalam yang
dan status ekonomi berbeda
5. Disiplin Tindakan yang  Memiliki catatan kehadiran  Membiasakan hadir
menunjukkan  Memberikan penghar-gaan tepat waktu
perilaku tertib dan kepada warga sekolah yang  Membiasakan
disiplin mematuhi aturan yang
patuh pada
 Memiliki tata tertib sekolah berlaku
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
30

berbagai ketentuan  Membiasakan warga


dan peraturan sekolah untuk berdisiplin
 Menegakkan aturan dengan
memberikan sanksi secara
adil bagi pelanggar tata
tertib sekolah

6. Kerja Keras Perilaku yang me-  Menciptakan suasana  Menciptakan suasana


nunjukkan upaya kompetisi yang sehat kompetensi yang sehat
sungguh-sungguh  Menciptakan suasana  Menciptakan etos ker-
sekolah yang menantang ja, pantang menyerah,
dalam mengatasi
dan memacu untuk bekerja dan daya tahan belajar
berbagai hambat-an keras  Memiliki pajangan
belajar, tugas dan  Memiliki pajangan tentang tentang slogan atau
menyelesai-kan slogan atau motto tentang motto tentang giat
tugas dengan kerja bekerja dan belajar
sebaik-baiknya

7. Kreatif Berfikir dan  Menciptakan situasi yang  Menciptakan situasi be-


melakukan sesuatu menumbuhkan daya lajar yang bisa menum-
untuk menghasil- berpikir dan bertindak buhkan daya piker dan
kreatif bertindak kreatif
kan cara atau hasil
 Pemberian tugas yang
baru dari sesuatu menantang munculnya
yang telah dimiliki karya baru baik yang
autentik maupun
modifikasi
8. Mandiri Sikap dan perila-  Menciptakan situasi sekolah  Menciptakan suasana
ku yang tidak yang membangun kelas yang memberkan
mudah tergan-tung kemandirian peserta didik kesempatan kepada
peserta didik untuk
pada orang lain
bekerja mandiri
dalam
menyelesaikan
tugas-tugas

Sebagai implementasi Pendidikan Budaya dan Karakter Bangsa SD Karanganom II,


Karangmojo, Gunungkidul melaksanakan pembiasaan berupa :
1. Upacara bendera setiap hari Senin bertujuan untuk membiasakan anak disiplin, tertib
menumbuhkan jiwa kebangsaan,cinta tanah air dan bangsa serta bela negara.
2. Sholat berjamaah sesuai jadwal masing-masing kelas, bertujuan untuk membiasakan
anak mengamalkan kewajiban sebagai umat Islam .
3. Piket kelas, menjaga kebersihan WC dan kamar mandi, bertujuan untuk membiasakan
anak hidup bersih dan sehat.
4. Bersalaman setiap berjumpa dengan bapak dan ibu guru bertujuan untuk memupuk rasa
hormat dan saling menyayangi.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
31

5. Berdoa sebelum dan sesudah pelajaran bertujuan untuk melatih anak selalu ingat kepada
Sang Pencipta.
6. Infak setiap hari Jum’at, setiap ada teman sakit, ada kematian dan mengisi bumbung
bertujuan untuk membiasakan beramal untuk orang yang membutuhkan bantuan
7. Pasukan semut untuk mengambil sampah sebelum pelajaran olah raga dimulai untuk
membiasakan hidup bersih di manapun dan kapanpun.
Penilaian dilakukan terus menerus oleh guru dengan mengacu pada indikator
pencapaian nilai-nilai budaya dan karakter, melalui pengamatan perilaku, dan dicatat di
buku (model anecdotal record), serta dapat melalui pemberian tugas yang berupa
persoalan atau kejadian yang memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk
menunjukkan nilai yang dimilikinya.
Dari hasil pengamatan, catatan anecdotal, tugas, laporan dsb guru dapat memberikan
kesimpulan / pertimbangan yang dinyatakan dalam pernyataan kualitatif sebagai berikut :
1. BT : Belum Terlihat (apabila peserta didik belum memperlihatkan tanda-
tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator).
2. MT : Mulai Terlihat (peserta didik mulai memperlihatkan adanya tanda-
tanda awal perilaku yang dinyatakan dalam indikator tetapi belum konsisten).
3. MB : Mulai Berkembang (peserta didik sudah memperlihatkan berbagai tanda
perilaku yang dinyatakan dalam indikator dan mulai konsisten).
4. MK : Membudaya (peserta didik terus menerus memperlihatkan perilaku
yang dinyatakan dalam indikator secara konsisten/membudaya dan
konsisten).

G. Kenaikan Kelas dan Kelulusan


1. Kenaikan Kelas
Kenaikan kelas dilaksanakan pada setiap akhir tahun ajaran. Kriteria dan
penentuan kenaikan kelas SD Karanganom II, Karangmojo, Gunungkidul Tahun
2017/2018 adalah sebagai berikut:
a. Penentuan siswa yang naik kelas dilakukan oleh sekolah dalam suatu rapat Dewan
guru dengan mempertimbangkan KKM, sikap/penilaian/budi pekerti dan
kehadiran siswa yang bersangkutan.
b. Siswa yang dinyatakan naik kelas, rapornya dituliskan naik ke kelas diatasnya.
c. Siswa yang tidak naik kelas harus mengulang di kelasnya.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
32

d. Standar ketentuan belajar nilai kompetensi spiritual minimal Cukup


e. Nilai kompetensi pengetahuan minimal Cukuppada semua mata pelajaran
f. Nilai kompetensi pengembangan diri minimal Cukup
g. Nilai kompetensi kepramukaan minimal Cukup
h. Kehadiran siswa minimal 95 % (Tidak masuk tanpa keterangan 5% atau lebih
tidak naik kelas)
i. Memiliki Nilai rapor dari kelas 1 sampai kelas yang di dudukinya.
j. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada 2 semester di kelas yang
diikuti.
2. Nilai di bawah Standar Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) maksimal 3 Mapel ( Kur
2006)
3. Penentuan kelulusan
Sesuai dengan ketentuan PP No. 19 tahun 2005 Pasal 72 ayat (1) peserta didik
dinyatakan lulus dari satuan pendidikan pada pendidikan dasar dan menengah, setelah:
a. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran.
b. Standar ketentuan belajar nilai kompetensi spiritual minimal Cukup
c. Nilai kompetensi pengetahuan minimal Cukup pada semua mata pelajaran
d. Nilai kompetensi kepramukaan minimal Cukup
e. Kehadiran siswa minimal 95 % (Tidak masuk tanpa keterangan 5% atau lebih
tidak lulus)
f. Memilik Nilai rapor dari kelas 1 sampai kelas 6.
g. Menyelesaikan seluruh program pembelajaran pada 2 semester di kelas 6.
h. Memiliki Nilai rapor Kelas VI
i. Siswa yang tidak lulus tidak memperoleh ijazah dan mengulang di kelas 6.
j. Memperoleh nilai minimal BAIK untuk seluruh kelompok mata pelajaran :
Agama, dan akhlak mulia, Kewarganegaraan dan kepribadian, Estetika, Jasmani,
olahraga dan kesehatan.
k. Lulus Ujian Sekolah. ( diatur dalam POS tentang Ujian Sekolah yang
dikeluarkan oleh BSNP pada tiap tahun pelajaran)

H. Pendidikan Kecakapan Hidup


Pendidikan Kecakapan Hidup diberikan secara terintegrasi melalui berbagai mata
pelajaran dari kelas I s.d kelas VI. Pendidikan Kecakapan Hidup yang diberikan meliputi:
kecakapan personal, kecakapan sosial, kecakapan akademik, kecakapan karier.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
33

Pelaksanaan pendidikan kecakapan hidup dapat dilakukan melalui kegiatan


intrakurikuler dan ekstrakurikuler dengan tujuan untuk mengembangkan potensi peserta
didik sesuai dengan karakter, emosional, dan spiritual dalam proses pengembangan diri
yang materinya menyatu pada sejumlah mata pelajaran yang ada.
Adapun program pendidikan kecakapan hidup di SD seperti pada tabel berikut :
Tabel 9 : program pendidikan kecakapan hidup
Kelas Kompetensi Dsar Terintegrasi
I-VI Kecakapan Personal
o Kecakapan mengenal diri Tema pembelajaran
o Kecakapan berfikir rasional
I-VI Kecakapan Sosial
o Kecakapan komunikasi lisan dan tulis Tema pembelajaran
o Kecakapan kerjasama
I-VI Kecakapan Akademik
o Kecakapan mengidentifikasi masalah
o Kecakapan merumuskan hipotesis pemecahan
masalah
I-VI Kecakapan Vokasional
o Kecakapan kejujuran dalam hidup

Pendidikan kecakapan hidup yang dilaksanakan di SD Karanganom II adalah:

NO KELAS MATERI KEGIATAN

1 I - Membuat Mozaik ( bahan kertas / daun pisang kering )


- Membuat Kolase
2 II - Cetak Tunggal ( bahan pelepah pisang, ubi, dan sebagainya
- Membuat sulak dari raffia
3 III - Membuat asbak
- Membuat baling-baling / kitiran dari kertas
- Menganyam
4 IV - Membuat Maket
- Membuat bunga ( bahan dari kertas, sedotan, daun jagung)
- Membuat ronce
5 V - Membuat topeng
- Batik
- Sablon
6 VI - Membuat anyaman
- Membuat batik
----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
34

- Membuat mainan beroda


- Membuat boneka ( bahan benang, botol, dan sebagainya )

I. Pendidikan Berbasis Keunggulan Lokal dan Global


Pendidikan berbasis keunggulan lokal dan global di SD Karanganom II bertujuan
untuk melestarikan budaya daerah, khususnya karawitan. Pendidikan berbasis
keunggulan global di SD Karanganom II bertujuan untuk mengikuti perkembangan
zaman dan teknologi yang semakin canggih.

.
BAB IV

KALENDER AKADEMIK

A. Kalender Akademik
Kalender pendidikan adalah pengaturan waktu untuk kegiatan pembelajaran peserta
didik selama satu tahun ajaran yang mencakup permulaan tahun pelajaran, minggu efektif
belajar, waktu pembelajaran efektif dan hari libur.
Setiap permulaan tahun pelajaran, tim penyusun program di sekolah menyusun
kalender pendidikan untuk mengatur waktu kegiatan pembelajaran, minggu efektif belajar,
waktu pembelajaran efektif dan hari libur. Pengaturan waktu belajar di sekolah/madrasah
mengacu kepada Standar isi dan disesuaikan dengan kebutuhan daerah, karakteristik
sekolah/madrasah, kebutuhan perserta didik dan masyarakat, serta ketentuan dari
pemerintah daerah.
Beberapa aspek penting yang menjadi pertimbangan dalam menyusun kalender
pendidikan sebagai berikut :
a. permulaan tahun pelajaran adalah waktu dimulainya kegiatan pembelajaran pada awal
tahun pelajaran pada setiap satuan pendidikan. Permulaan tahun pelajaran telah
ditetapkan oleh Pemerintah yaitu bulan Juli setiap tahun dan berakhir pada bulan Juni
tahun berikutnya.
b. Minggu efektif belajar adalah jumlah minggu kegiatan pembelajaran untuk setiap tahun
pelajaran. Sekolah/madrasah dapat mengalokasikan lamanya minggu efektif belajar
sesuai dengan keadaan dan kebutuhannya.

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
35

c. Waktu pembelajaran efektif adalah jumlah jam pembelajaran untuk setiap minggu,
meliputi jumlah jam pembelajaran untuk seluruh matapelajaran termasuk muatan lokal,
ditambah jumlah jam untuk kegiatan pengembangan diri.
d. Waktu libur adalah waktu yang ditetapkan untuk tidak diadakan kegiatan pembelajaran
terjadwal. Hari lbur sekolah/madrasah ditetapkan berdasarkan Keputusan Menteri
Pendidikan Nasional, dan/atau Menteri Agama dalam hal yang terkait dengan hari raya
keagamaan, Kepala Daerah Tingkat Kabupaten/Kota, dan/atau organisasi penyelenggara
pendidikan dapat menetapkan hari libur khusus.
e. Waktu libur dapat berbentuk jeda tengah semester, jeda antar semester, libur akhir tahun
pelajaran, hari libur keagamaan, hari libur umum termasuk hari-hari besar nasional, dan
hari libur khusus.
f. Libur jeda tengah semester, jeda antarsemester, libur akhir tahun pelajaran digunakan
untuk penyiapan kegiatan dan administrasi akhir dan awal tahun.
g. Sekolah-sekolah pada daerah tertentu yang memerlukan libur keagamaan lebih panjang
dapat mengatur hari libur keagamaan sendiri tanpa mengurangi jumlah minggu efektif
belajar dan waktu pembelajaran efektif.
h. Bagi sekolah yang memerlukan kegiatan khusus dapat mengalokasikan waktu secara
khusus tanpa mengurangi jumlah minggu efektif belajar dan waktu pembelajaran
efektif.
i. Hari libur umum/nasional atau penetapan hari serentak untuk setiap jenjang dan jenis
pendidikan disesuaikan dengan Peraturan Pemerintah Pusat/Provinsi/Kabupaten/Kota

Kalender Pendidikan SDN Karanganom II disusun dengan berpedoman kepada


kalender Pendidikan Nasional yang disesuaikan dengan program sekolah.

Tabel 10 :Perhitungan Hari Efektif Belajar Semester I

UAS/
NO BULAN HES KTS LU LS LR LPP KS UJ KSU MG JML
UKK

1 Juli 2017 10 - - 1 1 - - 3 - - 5 31

2 Agustus 2017 24 - 1 - - - - 2 - - 4 31

3 September 2017 23 - 2 - - - - 1 - - 4 30

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
36

4 Oktober 2017 21 5 - - - - - - - - 5 31

5 November 2017 25 - - - - - - - - - 4 30

6 Desember 2017 4 - 2 1 - - 6 1 - 3 5 31

JUMLAH 107 5 5 2 1 - 6 7 - 3 2 184

Jumlah minggu efektif semester 1 adalah 107 : 6 = 18 minggu efektif 6 hari efektif.

Tabel 10 :Perhitungan Hari Efektif Belajar Semester II

UAS/
NO BULAN HES KTS LU LS LR LPP KS UJ KSU MG JML
UKK

1 Januari 2018 26 - - - - - - - - - 4 31

2 Februari 2018 23 - 1 - - - - - - - 4 28

3 Maret 2018 20 5 2 - - - - - - - 4 31

4 April 2018 22 - 1 - - - - 1 1 - 5 30

5 Mei 2018 9 - 3 - - 2 6 2 5 - 4 31

6 Juni 2018 0 - 3 9 1 - - 3 - 1 4 30

JUMLAH 100 5 1 9 1 2 6 6 6- 1 2 181

Jumlah minggu efektif semester 2 adalah 100 : 6 = 16 minggu.

Jumlah minggu efektif tahun pelajaran 2017 / 2018 adalah 207 : 6 = 34 minggu efektif.

Keterangan :

HES : Hari Efektif Sekolah LPP : Libur Permulaan Puasa

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018
37

KTS : Kegiatan Tengah Semester KS : Kegiatan Sekolah

LU : Libur Umum UJ : Ujian

LS : Libur Semester KSU : Kegiatan Sesudah UAS/UKK

LR : Libur Ramadhan MG : Minggu

----------------------------------------------------------------------------------------------------------------
Kurikulum SDN Karanganom II 2017/2018

Anda mungkin juga menyukai