Anda di halaman 1dari 4

LAPORAN PRAKTIKUM

JARINGAN KOMPUTER
PERTEMUAN KE-6

NAMA : M. LUTHFI WIDIATMOKO

NO MHS : 095410172

STMIK AKAKOM YOGYAKARTA

JL. RAYA JANTI 143 Yogyakarta


Pertemuan Ke-6

I. Maksud Dan Tujuan


Didalam praktikum pertemuan ke-6 ini mahasiswa diajarkan agar mampu
mempraktekan dan membuat serta mengkonfigurasi router.

II. Pembahasan
Pada praktikum pertemuan ke-6 ini, hal yang akan dilakukan adalah memilih device
router. Setelah device router telah dipilih maka langkah selanjutnya adalah
mengkonfigurasi router. Klik router,pilih tab Physical kemudian pada modules pilih
W1C-1T. Untuk menambahkan modules pertama-tama kita harus mematikan power
router terlebih dahulu kemudian men-drag W1C-1T ke slot yang sudah tersedia.
Setelah penambahan modules telah dilakukan langkah selanjutnya adalah pilih tab
CLI kemudian login dengan cara memberikan perintah enable. Selanjutnya adalah
memberikan nama pada host, dengan cara memberikan perintah configure
terminal atau bisa juga dengan perintah configure t dan mengetikan perintah
hostname nama yang kita inginkan, disini saya menggunakan hostname
widiatmoko. Setelah memberikan nama pada hostname telah dilakukan maka kita
akan keluar dari configure terminal dengan cara memberikan perintah exit.
Langkah selanjutnya adalah menampilkan konfigurasi yang tersimpan ke dalam RAM
dengan cara memberikan perintah show running-config, pada saat ini
password belum terenkripsi. Untuk melihat versi IOS software dapat dilakukan
dengan memberikan perintah show version. Untuk menyimpan konfigurasi ke
NVRAM dapat dilakukan dengan cara memberikan perintah copy running-
config startup-config. Untuk melihat konfigurasi yang telah kita lakukan
dapat dilakukan dengan cara memberikan perintah show startup-config.
Langkah selanjutnya adalah menambahkan password, pertama-tama kita harus masuk
ke dalam configure terminal terlebih dahulu kemudian memberikan perintah enable
password yang kita inginkan,disini saya menggunakan perintah enable
password ganteng. Untuk meyakinkan bahwa password telah terpasang maka
kita akan melakukan pengujian login terhadap password yang telah kita tambahkan
tadi akan tetapi kita harus keluar terlebih dahulu dengan cara memberikan perintah
exit. Untuk login dapat dilakukan dengan memberikan perintah enable, maka
akan keluar tulisan password isi dengan password yang telah ditambahkan tadi.
Langkah selanjutnya adalah mengenkripsi password, pertama-tama kita masuk dalam
configure terminal terlebih dahulu dan memberikan perintah service password
encryption kemudian memberikan perintah exit. Untuk melihat apakah perintah
yang dimasukkan tadi berhasil maka lakukan perintah show running-config.
Langkah selanjutnya adalah memberikan IP address pada port FastEthernet0/0,
pertama-tama kita harus masuk kedalam configure terminal terminal terlebih dahulu
kemudian memberikan perintah interface FastEthernet0/0 kemudian
memasukkan perintah ip address 192.168.10.1 255.255.255.0. Dan
langkah terakhir adalah menyimpan IP address ke NVRAM dengan cara memberikan
perintah no-shutdown.

III. Tugas

FUNGSI MODULE YANG DAPAT DI PASANG DI ROUTER :


HWIC-4ESW : menyediakan empat port switching.
HWIC-AP-AG-B : Card menyediakan fungsionalitas yang terintegrasi Akses Point
dalam Cisco 1800 (Modular), Cisco 2800, dan Cisco 3800.
WIC-1AM : yang digunakan untuk sambungan jasa telepon dasar
WIC-1ENET : digunakan dengan LAN Ethernet 10BASE-T.
WIC-1T : menyediakan koneksi port serial tunggal ke situs remote atau
perangkat jaringan warisan serial seperti Synchronous Data Link
Control (SDLC) konsentrator, sistem alarm, dan paket lebih
SONET (POS) perangkat.
WIC-2AM : memiliki dua port modem untuk memungkinkan beberapa
sambungan komunikasi data.
WIC-2T : menyediakan dukungan multi-protokol yang fleksibel, dengan
masing-masing individu port dikonfigurasi dalam mode sinkron
atau asinkron, campuran menawarkan dukungan media dial pada
chassis tunggal.
WIC cover : memberikan perlindungan untuk komponen elektronik internal.
Hal ini juga membantu menjaga pendinginan yang memadai oleh
menormalkan aliran udara.

10 fungsi perintah perintah di dalam router:


Enable mengizinkan untuk masuk ke konfigurasi

Configure terminal -untuk mengkonfigurasikan terminal

Hostname  memberikan nama host pada terminal

Show running-config menampilkan konfigurasi yang tersimpan ke dalam RAM

Show version melihat versi IOS Software


Copy running-config startup-config mengkopikan running config ke starup config
dan menyimpannya ke konfigurasi NVRAM

Show stratup-config melihat konfigurasi

Enable password mengizinkan untuk pembuatan password di dalam konfigurasi


terminal

Service password-encryption mengenkripsi password

Interface fastEthernet  memberikan ip address pada port fastEthernet

Ip address memberikan alamat ip

No shutdown menyimpan ip address ke nvram

Disable menonaktifkan perintah khusus

Disconnect memutuskan jaringan yang ada

Dir melihat daftar file dalam filesystem

? melihat petunjuk perintah

IV. Kesimpulan
Di dalam praktikum pertemuan ke-6 ini dapat disimpulkan bahwa dengan
menggunakan router kita dapat menghubungkan jaringan pada layer internetwork dan
mengarahkan jalur paket data. Router berfungsi utama sebagai penghubung antar dua
atau lebih jaringan untuk meneruskan data dari satu jaringan ke jaringan lainnya.
Perbedaannya dengan Switch adalah kalau switch merupakan penghubung beberapa
alat untuk membentuk suatu Local Area Network (LAN).

V. Listing
Terlampir.

Anda mungkin juga menyukai