RANCANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN (RPP)

Nama Sekolah : SMA Muhammadiyah 1 Banda Aceh

Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan
Kelas/Program : X / MIA, IIS
Materi Pokok : Pencegahan penyakit melalui aktivitas fisik lanjutan
Alokasi Waktu : 2x45 menit (1 x pertemuan)

Kompetinsi Inti:

KI 1 : Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya

KI 2 : Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan
sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara
efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai
cerminan bangsa dalam pergaulan dunia.
KI 3: Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingintahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban
terkait penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan
masalah
KI 4 :Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri, dan mampu
menggunakan metoda sesuai kaidah keilmuan

Kompetisi Dasar :

3.10 Menganalisis peran aktivitas fisik dalam pencegahan penyakit dan pengurangan biaya
perawatan kesehatan.

4.10 Menyajikan hasil analisis peran aktivitas fisik dalam pencegahan penyakit dan
pengurangan biaya perawatan kesehatan
Indikator
 Menjelaskan bentuk pencegahan dalam aktivitas fisik (jenis aktivitas fisik yang
berdampak baik terhadap kesehatan, berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh
kekurang gerak, hubungan aktivitas fisik dengan kesehatan organ paru, jantung, dan
peredaran darah)
 Menemukan bentuk pencegahan dalam aktivitas fisik (jenis aktivitas fisik yang
berdampak baik terhadap kesehatan, berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh
kekurang gerak, hubungan aktivitas fisik dengan kesehatan organ paru, jantung, dan
peredaran darah)
 Menganalisa kemudahan dan kesulitan bentuk pencegahan dalam aktivitas fisik (jenis
aktivitas fisik yang berdampak baik terhadap kesehatan, berbagai jenis penyakit yang
disebabkan oleh kekurang gerak, hubungan aktivitas fisik dengan kesehatan organ paru,
jantung, dan peredaran darah)
 Mempersentasikan bentuk pencegahan dalam aktivitas fisik (jenis aktivitas fisik yang
berdampak baik terhadap kesehatan, berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh
kekurang gerak, hubungan aktivitas fisik dengan kesehatan organ paru, jantung, dan
peredaran darah).
Tujuan Pembelajaran

Melalui proses mencari informasi, menanya dan berdiskusi siswa dapat:

 Siswa dapat Menjelaskan bentuk bentuk pencegahan dalam aktivitas fisik (jenis
aktivitas fisik yang berdampak baik terhadap kesehatan, berbagai jenis penyakit yang
disebabkan oleh kekurang gerak, hubungan aktivitas fisik dengan kesehatan organ
paru, jantung, dan peredaran darah).
 Siswa menemukan bentuk pencegahan dalam aktivitas fisik (jenis aktivitas fisik yang
berdampak baik terhadap kesehatan, berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh
kekurang gerak, hubungan aktivitas fisik dengan kesehatan organ paru, jantung, dan
peredaran darah)
 Siswa dapat menganalisa bentuk pencegahan dalam aktivitas fisik (jenis aktivitas fisik
yang berdampak baik terhadap kesehatan, berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh
kekurang gerak, hubungan aktivitas fisik dengan kesehatan organ paru, jantung, dan
peredaran darah)
Melalui proses mencoba, mengasosiasi dan mengomunikasikan siswa dapat:
 Menemukan dan mendapatkan bentuk pencegahan dalam aktivitas fisik (jenis aktivitas
fisik yang berdampak baik terhadap kesehatan, berbagai jenis penyakit yang disebabkan
oleh kekurang gerak, hubungan aktivitas fisik dengan kesehatan organ paru, jantung, dan
peredaran darah)
 Menemukan pengalaman bentuk pencegahan dalam aktivitas fisik (jenis aktivitas fisik
yang berdampak baik terhadap kesehatan, berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh
kekurang gerak, hubungan aktivitas fisik dengan kesehatan organ paru, jantung, dan
peredaran darah)
 Menganalisa kemudahan dan kesulitan bentuk pencegahan dalam aktivitas fisik (jenis
aktivitas fisik yang berdampak baik terhadap kesehatan, berbagai jenis penyakit yang
disebabkan oleh kekurang gerak, hubungan aktivitas fisik dengan kesehatan organ paru,
jantung, dan peredaran darah)

Materi Pembelajaran

 Fakta
 Pencegahan dalam aktivitas fisik baik langsung maupun melalui elektronik
 Beberapa penyakit yang disebabkan kurangnya beraktivitas baik langsung maupun
dari media elektronik

 Konsep
 Pemanasan sebelum beraktifitas
 Hubungan aktivitas fisik dengan kesehatan organ paru, jantung, dan peredaran
darah)
 jenis aktivitas fisik yang berdampak baik terhadap kesehatan

 Prinsip
 Mencegah penyakit dengan aktivitas fisik
 Pertolongan pertama dalam cidra olah raga menggunakan alat sederhana
  Prosudur
 Pembelajaran awala
 Sikap ahir ataupun lanjutan

Metode pembelajaran

 Demonstrative parsial dan exspimen

 Latihan tehnik prorangan dan berpasangan/ berkelompok
 Penugasan

Alat media/bahan

 Alat : lapangan , alat p3k

 Bahan ajar : buku pegangan penjasorkes jilid 1, video pembelajaran dalam aktivitas
fisik , youtube dan lainnya

Langkah kegiatan/scenario pembelajaran

 Setelah mereview hasil pencapaian kompetesi (KD) sebelumnya siswa melakukan

praktek,pembelajaran : jenis aktivitas fisik yang berdampak baik terhadap kesehatan,
berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh kekurang gerak, hubungan aktivitas
fisik dengan kesehatan organ paru, jantung, dan peredaran darah.
 Selanjutnya melalui diskusi, mendifinisikan konsep jenis aktivitas fisik yang
berdampak baik terhadap kesehatan, berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh
kekurang gerak, hubungan aktivitas fisik dengan kesehatan organ paru, jantung, dan
peredaran darah
 Memecahkan masalah jenis aktivitas fisik yang berdampak baik terhadap kesehatan,
berbagai jenis penyakit yang disebabkan oleh kekurang gerak, hubungan aktivitas
fisik dengan kesehatan organ paru, jantung, dan peredaran darah, berkomunikasi dan
bekerja dengan teliti, jujur dan penuh tanggung jawab
 Rincian Kegiatan Waktu
Pendahuluan
 Menyampaikan kompetisi KD yang akan diajarkan
 Menyampaikan tujuan pembelajaran
 Meminta beberapa orang peserta didik mengemukakan
 pengalaman setelah melihat /memperaktekkan pembelajaran 10 menit

pencegahan dalam aktivitas fisik dari berbagai sumber.

 Mengaitkan apa yang dikemukakan peserta didik dengan materi
yang akan di pelajari
 Guru membagi peserta didik dalam kelompok-kelompok

Kegiatan Inti
Mengamati
 Siswa menyimak peragaan tehnik tahapan kebugaran jasmani 70 menit
yang dilakukan oleh peserta didik lainnya
 Guru menilai keterampilan siswa mengamati

Menanya

 Siswa mengajukan pertanyaan berdasarkan pengamatan mereka.

 Siswa mengajukan pertanyaan mengenai tehnik kebugaran
jasmani yang belum dipahami
 Guru memberi kesempatan bagi peserta didik lain yang ingin
mengamati atau menjawab pertanyaan siswa.

Mencoba
 Peserta didik membentuk kelompok dengan jumlah yang sama
banyak. Guru mengatur formasi barisan peserta didik
 peserta didik dalam kelompok diminta diminta melakukan
latihan tahapan kebugaran jasmani dengan baik dan benar
 Guru menilai keaktipan dan kerja sama kelompok peserta didik
dalam melakukan latihan kebugaran jasmani.
Mengasosiasi

 Dijadikan peragaan teknik dari peserta didik yang teknik ya baik

dan benar atau menyajikan beberapa gambar klip video berisi
pembelajaran pencegahan dalam aktivitas fisik
 Masing-masing kelompok berdiskusi bentuk pencegahan
penyakit dalam aktivitas fisik dan memberikan alasan/argument.
 Guru member penilaian atas hasil kerja kelompok dan
kemampuan peserta didik berkomunikasi lisan

Penutup 10 menit
 Meminta peserta didik menyimoulkan hasil pembelajaran
 Evaluasi
 Member tugas pengamatan pencegahan penyakit dalam aktivitas
fisik melalui media baca, video atau internet.
 Mengingatkan materi pertemuan berikutnya

Penilaian

 Mekanisme penilaian
Penilaian dilakukan dari proses dan hasil. Penilaian proses dilakukan memalui proses
dan hasil observasi kerja kelompok kinerja latihan teknik, dan laporan tertulis.
Sedangkan penilaian hasil dilakukan melaui tes peraktek, persentasi dan fortopolio.
 Aspek dan instrumen penilaian
Instrumen observasi menggunakan lembar pengamatan dengan fokus utama aktivitas
dalam kelompok, tanggung jawab dan kerja sama .
Instrumen kerja fortofoliomenggunakan lembar makalah dengan fokus terutama pada
kedalaman materi dan kelengkapan teknik latihan dasar serta variasi latihannya
Inetrumen tes menggunakan tes peraktik dan tes lisan serta tes tertulis.
 Contoh instrumen (Terlampir)
 Sumber/ referensi

 Buku pegangan kurikulu 2013 Penjasorkes jilid 1

 Buku Pendidikan Jasmani tiori dan peraktek jilid 1
 Buku pendidikan jasmani tiori dan praktek SMA kls X

LEMBAR PENGAMATAN OBSERVASI

DAN KINERJA FORTOFOLI

N Nama Observasi Kinerja Presentasi Jml Nilai

jawab Tanya

Sama Kerja

Peran serta

Isi
Aktivitas

an penyampai
o Siswa Skor

1 2 3 4 5 6
1 Andi 4 4 3 4 3 3 21 4/T
2

Keterangan pengisian skor

23 – 30 = 4( Sangat tinggi)

16 – 22 = 3 (Tinggi)

8 – 16 = 2 (Cukup)

0–8 = 1 (Kurang)

Pretes/Postes

Berikan tanda ceklis pada kolom benar atau salah

No Pertanyaan Benar Salah

1 Aktifitas fisik bisa membantu untuk kesehatan tubuh!
2 Berlari kecil merupakan aktifitas fisik yang membantu
menyehatkan jantung!
3 Berjalan tidak akan mempengaruhi aktifitas fisik seseorang!
4 Dengan berolahraga, maka badan kita sehat!
5 Melakukan aktifitas fisik dapat menyebabkan cedera karena
dilakukanntidak teratur!

FORMAT PENILAIAN FORTOFOLIO

Materi Pokok : Aktivitas fisik

No Nama Siswa Aspek Penilaian Skor rata rata Nilai

Kelengkapan

Keterampila

Ketepatan
Penyajian

Bahasa
Visual
1 Andi 3 4 4 3 3 3 3,33 83
2

Keterangan :
Sangat Baik : 4
Baik :3
Cukup :2
Kurang :1

Jumlah skor yang diperoleh

Pembobotan nilai = ---------------------------------- X 100
Jumlah skror maksimal