Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Siaga dan Pramuka Penggalang puteri dipasang pada
bagian depan topi, tepat di tengah.
Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Puteri lainnya serta orang dewasa wanita, dipasang
pada pici sebelah kiri depan 2 cm dari sisi depan pici tersebut.
Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Siaga, Pramuka Penggalang dan Pramuka Penegak
Putera, dipasang pada baret, tepat di atas bingkai baret, disebelah atas pelipis kiri
pemakainya.
Tanda Tutup Kepala untuk Pramuka Pandega dan orang dewasa pria, dipasang pada pici
hitam di sebelah kiri depan, 2 cm dari sisi depan dan 1 cm dari sisi atas pici yang
bersangkutan.
merah pada masing-masing sisi kaki segitiga. Sisi panjang segitiga tidak menggunakan lis warna
merah. Lebar lis warna merah tersebut adalah 5 cm. Ukuran setangan leher pramuka dibedakan
berdasarkan golongan usia anggota pramuka. Yang menjadi tolok ukur pembeda adalah panjang
sisi terpanjang atau sisi alas dari segitiga sama kaki. Karena itu panjang kedua sisi kaki akan
menyesuaikan dengan panjang sisi alas.
Meskipun demikian, ukuran panjang sisi terpanjang tersebut tidak mutlak harus diikuti. Karena yang
terpenting, setelah setangan leher tersebut dilipat dan dikenakan, ujung setangan leher bisa
mencapai pinggang pemakainya. Dengan kata lain panjang setangan leher harus disesuaikan
dengan tinggi badan pemakai.
Adapun ukuran sisi terpanjang setangan leher sebagai mana disebutkan dalam PP No. 174 Tahun
2012 untuk masing-masing golongan anggota pramuka adalah sebagai berikut:
Setangan leher untuk anggota pramuka siaga putra dan putri sisi panjang berukuran 90 cm
Setangan leher untuk anggota pramuka penggalang putra dan putri sisi panjang berukuran
antara 100 - 120 cm.
Setangan leher untuk anggota pramuka penegak dan pandega putra dan putri sisi panjang
berukuran antara 120 - 130 cm.
Setangan leher untuk anggota pramuka dewasa (pembina pramuka, andalan, dan anggota
Majlis Pembimbing) putra maupun putri sisi panjang berukuran antara 120 - 130 cm.
Lambang Daerah
Logo kwartir daerah sekaligus merupakan badge dari Gerakan Pramuka di Propinsi. Badge daerah
merupakan salah satu tanda pengenal dalam gerakan Pramuka yang ditetapkan dalam Keputusan
Kwartir Nasional Gerakan Pramuka no 055 tahun 1982 dan no 005 tahun 1989. Sesuai dengan
peraturan tersebut bagde daerah berupa bentuk perisai dan bergambar ciri daerah tersebut.
TKK
Tanda Kecakapan Khusus (TKK) adalah tanda yang menunjukkan kecakapan, keterampilan,
kemahiran, ketangkasan, atau keahlian Pramuka dalam bidang – bidang yang khusus atau tertentu.
Penggolongan TKK berdasarkan WARNA DASAR.
TKU
TKU (Tanda Kecakapan Umum) adalah bagian dari sistem tanda kecakapan dalam Gerakan
Pramuka di samping TKK (Tanda Kecakapan Khusus). Tanda Kecakapan Umum diberikan setelah
seorang anggota Gerakan Pramuka menyelesaikan Syarat-syarat Kecakapan Umum (SKU) dalam
tingkatannya masing-masing. Tanda Kecakapan Umum hanya berlaku bagi anggota Pramuka
Siaga, Pramuka Penggalang, Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega. TKU tidak berlaku bagi
seperti Pembina, Andalan dan anggota dewasa lainnya.
Tanda Pelantikan
Tanda Pelantikan adalah tanda pengenal yang diberikan kepada seorang Pramuka dan
dikenakan pada pakaian seragamnya, pada saat yang bersangkutan dilantik atau diresmikan
menjadi anggota Gerakan Pramuka secara sah. Tanda Pelantikan disematkan pada saat pertama
kali seseorang menjadi anggota Pramuka. Selama itu pula berrlaku seumur hidup. Jadi setiap ada
Acara Pelantikan, tidak perlu harus menyematkan lagi tanda ini, dan cukup dengan mengucapkan
Ulang Janji Tri Satya/ Dwi Satya. Untuk Putra berbentuk segi empat, sedangkan tanda pelantikan
putri berbentu lingkaran.
Tanda Jabatan
Tanda Jabatan adalah Tanda Pengenal Gerakan Pramuka yang menunjukan jabatan seseorang
beserta hak dan kewajiban yang melekat dengan jabatan itu. Macam Tanda Jabatan adalah sebagai
berikut :
Bagi peserta didik :
Tanda Pemimpin dan Wakil Pemimpin Barung, Regu, Sangga dan Reka
Tanda Pemimpin dan Wakil Pemimpin Krida
Tanda Keanggotaan di Dewan Kerja Pramuka Penegak dan Pandega (Ranting sampai
dengan Nasional)
Tanda Pembina dan Pembantu Pembina (Siaga, Penggalang, Penegak dan Pandega)
Tanda Pelatih Pembina
Tanda Majelis Pembimbing (Gugus Depan sampai Nasional)
Tanda Andalan dan Pembantu Andalan
Tanda Jabatan lainnya
Tanda Barung/Regu/Sangga
Tanda Barung berbentuk segi tiga sama sisi, dengan puncak di atas. Panjang sisi segi
tiga itu 4 cm.
Tanda Barung tidak bergambar, polos, berwarna menurut pilihan anggota barung yang
bersangkutan.
Warna tanda barung diutamakan mengambil warna dari Garuda Pancasila, yaitu merah,
putih, kuning, hijau dan hitam. Bila diperlukan dapat mengambil warna lainnya.
Tanda regu berbentuk bujur sangkar, dengan panjang tiap sisinya 4 cm.
Tanda regu bergambar sesuai dengan pilihan anggota regu yang bersangkutan.
Tanda regu untuk : 1) Regu putera bergambar binatang atau siluet (bayangan) binatang. 2)
Regu puteri bergambar bunga atau siluet (bayangan) bunga.
Warna dasar dan warna gambar diatur sehingga tampak sederhana, indah dan menarik.
Tanda sangga berbentuk bujur sangkar, dengan panjang tiap sisinya 4 cm.
Tanda sangga bergambar sesuai dengan pilihan anggota sangga yang bersangkutan.
Tanda sangga dapat mengambil : 1) nama tahap perjuangan bangsa Indonesia, seperti
Perintis, Pencoba, Penegas, Pendobrak dan Pelaksana, dengan gambar dan warna seperti contoh
terlampir. 2) angka romawi sebagai nomor sangga, berwarna hitam diatas dasar berwarna
kuning. 3) gambar siluet bunga berwarna hitam di atas dasar berwarna kuning (khusus untuk
sangga puteri). 4) gambar lain yang diciptakan sendiri oleh sangga yang bersangkutan.
Tanda Reka Pandega
Tanda Reka Pandega, berbentuk bujur sangkar, dengan panjang sisi 4 cm.
Tanda reka sama dengan tanda sangga, warna dasar coklat muda