Asga Hipertensi
Asga Hipertensi
M DENGAN MASALAH
SISTEM CARDIOVASKULAR : HIPERTENSI DI PUSKESMAS KELAYAN
DALAM BANJARMASIN
DI SUSUN OLEH :
VARISSA
(113063C116035)
BANJARMASIN
2019
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Hipertensi merupakan suatu penyakit yang ditandai dengan meningkatnya
tekanan darah arteri lebih dari normal. Tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan
Diastolik ≥85 mmHg merupakan batas normal tekanan darah (Junaidi, 2010).
Hipertensi atau tekanan darah tinggi sering disebut-sebut sebagai sillent killer
karena sesorang yang mengidap hipertensi yang bahkan sudah bertahun-tahun seringkali
tidak menyadarinya sampai terjadi komplikasi seperti kerusakan organ vital yang cukup
berat yang bisa mengakibatkan kematian. Sebanyak 70 % penderita hipertensi tidak
menyadari bahwa dirinya mengidap hipertensi hingga ia memeriksakan tekanan
darahnya ke pelayanan kesehatan. Sebagian lagi mengalami tanda dan gejala seperti
pusing, kencang di tengkuk, dan sering berdebar-debar (Adib, 2009).
Umumnya penyakit hipertensi terjadi pada orang yang sudah berusia lebih dari
40 tahun. Penyakit ini biasanya tidak menunjukkan gejala yang nyata dan pada stadium
awal belum menimbulkan gangguan yang serius pada kesehatan penderitanya
(Gunawan, 2012).
Hal ini serupa seperti yang dikemukakan oleh Yogiantoro (2006), hipertensi
tidak mempunyai gejala khusus sehingga sering tidak disadari oleh penderitanya.
B. Batasan Masalah
Dalam membuat masalah ini, mahasiswi hanya menulis asuhan keperawatan
keluarga dalam kasus Hipertensi pada salah satu anggota keluarga Ibu M yang
beralamat jl. S Rt.xx Rw. xx.
C. Tujuan
1. Tujuan Umum
Tujuan umum dari penyusunan asuhan keperawatan keluarga ini adalah agar
mahasiswa/i mengetahui dan mampu menerapkan asuhan keperawatan pada keluarga
yang salah satu anggotanya menderita Hipertensi.
2. Tujuan Khusus
D. Manfaat Penulisan
1. Bagi Penulis
a. Sebagai penerapan teori yang telah di dapat bangku kuliah khususnya Family
Health Nursing Dan Community Health Nursing.
b. Menambah pengetahuan, wawasan dan pengalaman tentang perawatan kesehatan
dalam keluarga.
c. Mampu mengenal masalah kesehatan yang dihadapi keluarga.
2. Institusi
a. Dapat mengevaluasi hasil mata ajaran dan aplikasinya di keluarga dan
masyarakat
b. Mengetahui masalah-masalah kesehatan yang ada di masyarakat
3. Keluarga
a. Membantu keluarga mengenal masalah kesehatan pada keluarganya
b. Membantu keluarga untuk mengambil keputusan
c. Membantu keluarga merawat/menolong anggota keluarga yang sakit
d. Meningkatkan kemampuan keluarga untuk memodifikasi lingkungan
e. Membantu keluarga agar mampu memanfaatkan fasilitas kesehatan.
BAB II
METODOLOGI
A. Lokasi Praktik
Lokasi pelaksanaan praktik asuhan keperawatan keluarga adalah di wilayah
Puskesmas Kelayan Dalam, Jl xx,Komplek xx,Gg xx,No xx,RT xx RW xx, Keluarahan
Kelayan Dalam, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
B. Strategi Perencanaan
Mahasiswi melaksanakan praktik asuhan keperawatan keluarga di wilayah
kerja Puskesmas Kelayan Dalam, Jl xx,Komplek xx,Gg xx,No xx,RT xx RW xx,
Keluarahan Kelayan Dalam, Kecamatan Banjarmasin Selatan.
1. Pengumpulan Data
Pengumpulan data dilakukan dengan cara:
a. Wawancara
Dilakukan secara langsung dengan klien dan keluarga di rumah Ny. M
b. Observasi
Melihat keadaan umum Ny. M beserta keluarganya seperti mengukur tanda-
tanda vital (Resp, Pulse, BP).
c. Catatan Kesehatan
Ny. M sudah mengalami Hipertensi sejak usia 48 tahun
d. Kunjungan Rumah
Dilakukan bersamaan dengan observasi.
2. Pengelolahan Data
Data yang telah terkumpul dianalisa, ditentukan diagnosa keperawatan
keluarga, kemudian disusun perencanaan keperawatan, implementasi serta di
evaluasi.
3. Jadwal kegiatan
Kegiatan pelaksanaan asuhan keperawatan keluarga dilaksanakan mulai
tanggal 4 Mei 2019 s/d 9 mei 2019
a. 4 Mei 2019 Pengenalan dan menjelaskan maksud kedatangan serta
pengkajian
b. 5-8 Mei 2019 Melakukan Intervensi
c. 9 Mei 2019 Melakukan Implementasi
d. 9 Mei 2017 Melakukan Evaluasi dan mengakhiri kunjungan
BAB III
HASIL KEGIATAN
A. PENGKAJIAN
1. Data Demografi Profile
Pengkajian dilakukan penggunaan autoamnamnesa didapatkan data umum nama
kepala keluarga yaitu Ny. M, pekerjaan swasta pendidikan SMP. Alamat jl Gg Setuju,
RT xx, RW xx, Keluarahan Kelayan Dalam, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota
Banjarmasin, Provinsi Kalimantan Selatan. Komposisi keluarga yaitu Ny. M sebagai
IRT di rumah, memiliki 3 anak yang sudah bekerja. Rata-rata penghasilan Ny. M
berasal dari anaknya dan tingkat kesejahteraan keluarga termasuk tingkat sejahtera II.
Nama- Hubungan
L
Nama dengan Tanggal Pendidi-
No / Umur Status
Anggota Kepala Lahir Kan
P
Keluarga Keluarga
13 - 07 –
1. Ny. M Istri P 56 thn SMP Janda
1963
Riwayat Persalinan
Anak ke L/P Penolong BB saat lahir Keadaan Jenis
Persalinan lahir Persalinan
Ke -1 L Bidan 3.100 grm sehat Normal
Ke-2 L Bidan 3.200 grm sehat Normal
Ke-3 P Bidan 3.000 grm sehat Normal
8. Keadaan Balita
Dalam keluarga Ny. M tidak terdapat balita
9. Pemanfaatan Fasilitas kesehatan
Apabila Ny. M sakit, maka yang dilakukan oleh keluarga atau anak beliau
adalah membawa ke dokter
10. Riwayat Penyakit keluarga
Menurut Ny. M tidak ada anggota keluarganya terdahulu yang menderita
penyakit menurun seperti hipertensi, diabetes, jantung ataupun kanker.
11. Penyakit yang diderita sekarang
Ny. M menderita Hipertensi. klien mengatakan ’’saya mengetahui
penyakit hipertensi sejak usia 48 tahun, hipertensinya sering kambuh karena saya
juga bisa lupa untuk meminum obatnya apabila selesai memakan makanan yang
asin dan berlemak”.
b. Kepala
Rambut pendek dan sedikit beruban
c. Mata
Konjungtiva tidak anemis, sklera tidak ikterik, pupil isokor
d. Hidung
Simetris, tidak ada rabas/sekret, tidak ada sumbatan, tidak ada gangguan
penciuman.
e. Mulut
Membran mukosa lembab, gigi lengkap, tidak ada gangguan pengecap, tidak
ada disfagia.
f. Telinga
Simetris, tidak ada gangguan pendengaran.
g. Leher
Simetris, Tidak ada pembesaran pembesaran kelenjar tiroid.
13. Tugas dan Fungsi keluarga
Mengenal masalah
1. kesehatan setiap √
anggota keluarga
Mengambil keputusan
2. untuk tindakan √
kesehatan yang tepat
Memberikan perawatan
kepada anggota
3. √
keluarga yang sakit,
balita, dan lanjut usia
Mempertahankan
suasana rumah yang √
4.
menguntungkan untuk
kesehatan
Mempertahankan
hubungan timbal balik
5. √
antara keluarga dan
lembaga kesehatan
Klien bisa mengetahui adanya gangguan kesehatan pada setiap anggota
keluarga, namun tidak mampu mengenal masalah kesehatan terhadap keluarganya
karena menganggap penyakit Hipertensi yang diderita merupakan hal yang biasa
terbukti dengan selama klien hanya dibelikan obat dari puskesmas yang biasa sering
diberikan bagi keluarga, dan klien cukup mampu menciptakan suasana di rumah yang
menguntungkan untuk kesehatannya sendiri, dan keluarga klien walaupun jauh juga
mampu mempertahankan hubungan timbal balik antara keluarga dengan lembaga
kesehatan.
B. ANALISA DATA
Dari data di atas dapat disimpulkan :
Ny. M menderita Hipertensi. klien mengatakan ’’saya mengetahui penyakit
hipertensi sejak usia 48 tahun, hipertensinya sering kambuh karena saya juga bisa lupa
untuk meminum obatnya apabila selesai memakan makanan yang asin dan berlemak”.
Klien bisa mengetahui adanya gangguan kesehatan pada setiap anggota
keluarga, namun tidak mampu mengenal masalah kesehatan terhadap keluarganya
karena menganggap penyakit Hipertensi yang diderita merupakan hal yang biasa
terbukti dengan selama klien hanya dibelikan obat dari puskesmas yang biasa sering
diberikan bagi keluarga.
Klien cukup mampu menciptakan suasana di rumah yang menguntungkan
untuk kesehatannya sendiri, dan keluarga klien walaupun jauh juga mampu
mempertahankan hubungan timbal balik antara keluarga dengan lembaga kesehatan.
”Hasil pemeriksaan fisik: Temp : 37,1 /axila, P: 98x/mnt, Resp: 25x/mnt, Bp:
150/100 mmHg”
1. Tahapan Penjajakan I
Masalah kesehatan :
a. Ancaman kesehatan : Ketidakefektifan Manajemen Kesehatan
berhubungan dengan KMK mengambil keputusan untuk tindakan
kesehatan yang tepat
b. Kurang/tidak sehat : Kurang pengetahuan KMK mengenal masalah
c. Krisis
2. Tahap Penjajakan II
Diagnosa Keperawatan Keluarga
Data Masalah
Data subyektif : Masalah Kesehatan:
- Klien mengatakan keluarga Ny. M menderita penyakit
kurang memahami cara Hipertensi
merawat Ny.”S” apabila Masalah keperawatan:
tensinya tinggi Kurang pengetahuan KMK
Data Objektif : mengenal masalah
- Klien tampak bingung saat
ditanya tentang HT/TDT
- Klien terlihat lesu dan terlihat
cemas
- TD : 140/80 mmHg
- N : 88x/mnt
- RR: 21 x/mnt
Data Subjektif : Masalah Kesehatan :
- Klien mengatakan “Pola tidur Hipertensi
tidak sesuai dan kurang dari Masalah keperawatan :
kebutuhan dan tidak terkontrol Ketidakefektifan Manajemen
- Klien mengatakan “anak- Kesehatan berhubungan dengan
anaknya kurang memahami KMK mengambil keputusan untuk
cara merawat klien yang tindakan kesehatan yang tepat
hipertensi dan hanya
menyuruhnya berobat apabila
hipertensinya kambuh”
- Klien mengatakan “makanan
klien tidak selalu 4 sehat 5
sempurna”
Data Objektif :
- Klien terlihat sering
memegangi kepala bagian
belakang
- Wajah klien kadang-kadang
terlihat menahan sakit dibagian
tengkuk
- TD : 150/100 mmHg
- N : 88x/mnt
- RR: 20 x/mnt
SKALA PRIORITAS
MASALAH ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA
4 1/3
file:///C:/Users/acer/Downloads/Hypertension-Indonesian.pdf