Anda di halaman 1dari 5

Kasus tutorial keperawatan gerontik.

Ny “H” berusia 60 tahun, Ny “H“ tinggal di panti sudah 4 tahun yang lalu, Ny “ tidak ada lagi sanak
keluarga. Ny “ H” mengatakan kalau ny “H” merasa kalau dirinya sakit tetapi sakitnya tidak terlalu berat.
Keluhannya sakit lutut sebelah kanan, sakit seperti terjerat tali, biasanya dirasakan pada sore dan
malam hari dan kadang-kadang batuk. Ny “ H” masih mampu mengerjakan pekerjaan seperti masak, cuci
piring, BAK, dan BAB. Ny ”H” juga mampu merawat diri seperti makan/minum, mandi, berpakaian, ke
WC, dan berpindah.Ny “H” pada saat beraktivitas cepat lelah,

Ny “H” mengatakan sudah satu tahun merasa kesemutan dan linu pada kakinya. Ny “H” mengatakan
rasa kesemutan dan linu bertambah jika terkena diingin dan berkurang setelah minum obat.
Ny” H” mengatakan tidak mengerti tentang penyakitnya, makanan pantangan dan cara pengobatan
untuk penyakitnya. Ny “ h” banyak bertanya tentang penyakit yang dirasakannya dan cara
pengobatannya.
Ny “H” akibat nyeri yang dirasakan tidur nya terganggu, tidak bisa nyenyak, Ny “H” mengatakan sering
terbangun pada malam hari dan merasa kepalanya pusing.
Pada saat pengakajian Ny “H” tampak meringis, tampak gelisah, Ny “ H” juga tampak berhati-hati dalam
bergerak. Ny”H” terlihat pucat , tampak mengantuk, terdapat kantong mata, dan konjungtiva terlihat
kemerahan. Tanda-tanda vital Ny ”H” TD : 120/80 mmHg, nadi 86x/menit, Suhu: 36 0C, respirasi 24
x/menit. Ny “ H” tampak memegangi kakinya. Ny “ H” kadang tidak bisa tidur karena nyeri.

Ds : .
1. Ny “ H” mengatakan kalau ny “H” merasa kalau dirinya sakit tetapi sakitnya tidak terlalu berat.
2. Ny “H” Mengeluh Keluhannya sakit lutut sebelah kanan
3. Ny “H” Mengeluh sakit seperti terjerat tali
4. Ny “H” Mengeluh sakit yang biasanya dirasakan pada sore dan malam hari
5. Ny “H” Mengeluh
6. Ny “H” mengeluh pada saat beraktivitas cepat lelah
7. Ny “H” mengatakan sudah satu tahun merasa kesemutan dan linu pada kakinya
8. Ny “H” mengatakan rasa kesemutan dan linu bertambah jika terkena diingin dan berkurang
setelah minum obat
9. Ny” H” mengatakan tidak mengerti tentang penyakitnya, makanan pantangan dan cara
pengobatan untuk penyakitnya
10. Ny “H” mengeluh akibat nyeri yang dirasakan tidur nya terganggu, tidak bisa nyenyak
11. Ny “H” mengatakan sering terbangun pada malam hari dan merasa kepalanya pusing
12. Ny “H” mengatakan Ny “ H” kadang tidak bisa tidur karena nyeri

Do :
1. Klien tampak batuk
2. Ny “ H” masih mampu mengerjakan pekerjaan seperti masak, cuci piring, BAK, dan BAB
3. Ny ”H” mampu merawat diri seperti makan/minum, mandi, berpakaian, ke WC, dan berpindah
4. Ny “ h” banyak bertanya tentang penyakit yang dirasakannya dan cara pengobatannya
5. Ny “H” tampak meringis
6. Ny “H” tampak gelisah
7. Ny “ H” juga tampak berhati-hati dalam bergerak.
8. Ny”H” terlihat pucat
9. Ny “H” tampak mengantuk
10. terdapat kantong mata, dan konjungtiva terlihat kemerahan.
11. Tanda-tanda vital Ny ”H” TD : 120/80 mmHg, nadi 86x/menit, Suhu: 36 0C, respirasi 24 x/menit.
12. Ny “ H” tampak memegangi kakinya
13. Klien usia 60 tahun dan sudah 4 tahun tinggal di panti

Istilah sulit : -

Pertanyaan :
1. Simas : Lebih beresiko manakah laki2 dan perempuan terkena reumatid arthriti
Jawaban : Perempuan lebih sering terkena rematik dibandingan laki2 laki karena
adanya peran hormonal yang mempengaruhi terjadinya penyakit rematik pada saat
menoupouse
2. Vionie : intervensi apa yang tepat untuk di berikan kepada ny “H” untuk keluhan nyeri
yang dirasakan ny “H” ?
Untuk menjawab pertanyaan dari vionie saya akan mencoba menjawab : Karena ny “H”
cenderung cepat lelah ketika beraktivitas dan mngeluh nyeri intervensi yang bias dilakukan
seperti :
a. Edukasi aktivitas dan istirahat
(1) Ajarkan cara mengidentifikasi kebutuhan istirahat
(2) Ajarkan cara mengidentifikasi target dan jenis aktivitas sesuai kemampuan
b. edukasi manajemen nyeri
(1) jelaskan penyebab dn strategi meredakan nyeri
(2) anjurkan menggunakan analgetik secara tepat
(3) ajarkan teknik nonfarmakologi untuk mengurangi nyeri
c. terapi pemijatan

3. situl : Aktivitas apa yang harus dihindari oleh penderita rematik (tri utami)
jawaban :
1. Merokok
2. Menambah BB
3. Mengangkat beban berat
4. Mandi malam
5. Mengkonsumsi alkohol
4. apa penyebab nyeri yg dirasakan klien
Jawaban : disebabkan oleh adanya kesalahan pada sistem imun seseorang yang
menyerang sinovium atau sebuah membran yang melapisi sendi-sendi dalam tubuh.
Akibatnya, sinovium menjadi meradang dan menyebabkan kerusakan pada tulang
rawan dan tulang di sekitar sendi. Tendon dan ligamen yang berada di sekitar sendi
menjadi lemah dan merenggang. Seiring berjalannya waktu, sendi pun akan
kehilangan bentuk dan mengalami perubahan posisi dari yang seharusnya.
5. Vilia : Apakah penyakit rheumatoid arthritis itu bersifat genetic
Jawaban : meningkatkan resiko radang sendi, maka ada kemungkinan bahwa RA
bias di turunkan dalam garis keluarga.
6. Triani : Untuk pasien dengan diagnosa difisit pengetahuan pada kasus tersebut,
intervensi apa yang akan diberikan?
Jawaban : Untuk pasien dengan diagnosa difisit pengetahuan pada kasus tersebut,
intervensi apa yang akan diberikan yaitu pendidikan kesehatan terhadap penyakit
yang dialaminya yaitu reumatik artritis, dengan teknik relaksasi nafas dalam dan
edukasi pentingnya menjaga pola hidup sehat dengan tidur teratur dan makanan
yang bergizi
7. Rani : Jelaskan tnda dan gejala yg dialamin oleh penderita rematik?
Pasien-pasien dengan RA akan menunjukan tanda dan gejala seperti :
1. Nyeri persendian
2. Bengkak (Rheumatoid nodule)
3. Kekakuan pada sendi terutama setelah bangun tidur pada pagi hari
4. Terbatasnya pergerakan
5. Sendi-sendi terasa panas
6. Demam (pireksia)
7. Anemia
8. Berat badan menurun
9. Kekuatan berkurang
10. Tampak warna kemerahan di sekitar sendi
11. Perubahan ukuran pada sendi dari ukuran normal
Pada tahap yang lanjut akan ditemukan tanda dan gejala seperti :
1. Gerakan menjadi terbatas
2. Adanya nyeri tekan
3. Deformitas bertambah pembengkakan
4. Kelemahan
5. Depres
8. Waode : Terapi non farmaakologi apakah yang dapat di lakukan Untuk meredakah
nyeri pada kasus diatas saat cuaca dingin
Jawaban daribpertanyaan aku.
Olahraga

Olahraga merupakan cara yang cukup efektif untuk mengurangi radang sendi akibat
rheumatoid arthritis. Namun, sebaiknya hindari latihan yang berintensitas tinggi
atau high impact. Pengidap rematik dianjurkan untuk memilih latihan peregangan
dan kelenturan. Berenang juga baik untuk mengurangi rasa nyeri akibat RA.
Beristirahat

Penelitian menunjukkan bahwa kurang istirahat bisa memperburuk rasa nyeri dan
suasana hati pengidap rematik. Jadi, untuk meringankan rheumatoid arthritis,
pengidap dianjurkan untuk beristirahat.

Gunakan Pemanas

Mengompres sendi yang sakit dengan bantal pemanas atau mandi air hangat bisa
mengontrol rasa sakit rheumatoid arthritis.

Pakai Baju Hangat dan Kaus Kaki

Saat cuaca dingin, jaga tubuh kamu tetap hangat dengan menggunakan pakaian
yang cukup tebal, sweater atau jaket, selimut, dan kaus kaki.

1. Simas - windhi
2. Vionie - saida
3. Situl – tri utami
4. Tiara – tri utami
5. Villia - waode
6. Triani - tuti
7. Rani - Riska
8. Waode - simas

Diagnose
1. Nyeri kronis berhubungan dengan agen pencedera, distensi jaringan oleh akumulasi
cairan/ proses inflamasi, destruksi sendi
2. Deficit pengetahuan b/d kurang terpapar informasi
3. Gangguan pola tidur b/d nyeri

more info
1. seperti yang terdapat di pathway hipertermi merupakan salah satu penyebab terjadinya
kerusakan dalam ruang sendi
2. Rasa kesemutan dan linu bertambah jika terkena dingin
3. Ketidak tahuan informasi menyebabkan tidak mengerti cara pengobatan penyakit yg
dirasakan 
4. Radang sendi juga bisa  disebabkan oleh penyakit autoimun, yaitu sistem kekebalan
tubuh yang menyerang jaringannya sendiri
5. pentingnya pendidikan kesehatan tentang Atritis Reumatoid guna meminimalisir gejala
terhadap penyakit 
6. Adanya tanda dan gejala nyeri yang khas terjadi di malam dan sore hari pada penderita
rematik (rheumatid arthritis)
7. Pentingnya ada pengobatan yang lebih efektif agar rematik tidak smkin parah 
8. Pemberian edukasi  mengenai intervensi nonfarmakologi guna untuk mengurangi rasa
nyeri yang timbul pada reumatoid artritis

Reaksi factor dg antibody, factor metabolic, infeksi dgan kecenderungan virus – reaksi
peradangan/inflamasi – synovial menebal – muncul nodul vannus – nyeri – tidur terganggu –
gangguan pola tidur

Anda mungkin juga menyukai