Disusun Oleh :
Batafoam sangat ringan karena terdiri dari tiga bahan dasar yaitu
Semen, Air, dan Foam. Tanpa pasir atau tanah seperti jenis bata biasa.
Foam ini merupakan bahan kimia berbentuk detrjen (Foam Agent) diolah
dalam mesin yang disebut Foam Generator yang menghasilkan busa
kental putih yang dikatakan dengan foam. Selanjutnya foam dimasukkan
ke mixer (molen) yang berisi semen dan air diaduk dengan perbandingan
tertentu.
SPESIFIKASI BATAFOAM
PANJANG LEBAR TEBAL BERAT
NO. TYPE
(MM) (MM) (MM) (KG)
1 BF926 600 200 90 9.7-10.0
2 BF126 600 200 100 11.0-12.0
3 BF125 500 250 100 11.2-12.0
Keunggulan Batafoam :
1. Ringan, mengurangi beban terhadap elemen struktur bangunan
dan mengurangi waktu pemasangan karena ukurannya dapat
dibuat lebih besar.
2. Tahan panas, suhu ruangan lebih stabil sehingga hemat listrik.
3. Tahan rambatan suara, sangat sesuai untuk gedung sekolah dan
perkantoran yang tidak menginginkan kebisingan dari luar.
4. Tahan api dan ramah lingkungan, tidak memerlukan pembakaran
seperti batu bata normal dan yang terpenting tidak menggunakan
bahan galian alami seperti tanah liat pasir.
5. Ringan, jika batafoam diletakkan dalam air maka batafoam akan
terapung.
Perbedaan Batafoam dengan Batu Bata Normal :
1. Batafoam lebih ringan, beratnya per-m2 pada dinding bangunan
dengan menggunakan batafoam adalah sekitar 100kg. Sedangkan
dinding bangunan yang menggunakan batu bata normal
mempunyai berat per-m2 sekitar 250kg. Jadi ada pengurangan
berat bangunan per-m2 mencapai 150kg
2. Berat jenis Batafoam: 800-1000 kg/m 3, kuat tekan: 3-5 MPa, ukuran
dapat diproduksi sesuai kebutuhan. Berdasarkan ketentuan British
Standard untuk dinding pengisi diperlukan kuat tekan lebih besar
sama dengan 3MPa.
Daftar Pustaka :
Jurnal Unsyiah: 222.124.186.229/gdl40/go.php