Disusun oleh :
Penguji :
KEPANITERAAN UMUM
BAGIAN ILMU KESEHATAN ANAK
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS DIPONEGORO
SEMARANG
2005
LAPORAN KASUS
I. IDENTITAS PENDERITA
Nama : An. I
Umur : 7 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
No CM : 5165969
Agama : Islam
Alamat : Desa Botorejo Rt 001/ Rw 003 Wonosalam Demak
Masuk RS : 6 Oktober 2005
Nama ayah : Tn. S
Umur : 38 tahun
Pekerjaan : Penjual sayur buah
Pendidikan : SMA tamat
Nama ibu : Ny. K
Umur : 40 tahun
Pendidikan : SD tidak tamat
Pekerjaan : Buruh tani
2
- 28 hari yang lalu karena bengkak semakin bertambah anak dibawa ke
RSUD Demak selama 8 hari. Demam (-), mencret (-), sakit kepala (-),
batuk (-), pilek (-), muntah (-), rasa berdebar (-), atas permintaan keluarga
dirujuk ke RSDK karena bengkak tidak berkurang selama dalam masa
perawatan.
- Sekarang di RSDK edema mulai berkurang. Demam (-), mencret (-),
sakit kepala (-), muntah (-), rasa berdebar (-). BAK sering (volume urin ±
3000 ml).
3
Pemeliharaan prenatal dan post natal
- Pemeriksaan prenatal di Puskesmas, teratur > 5 x, suntik TT 2 x.
- Riwayat penyakit kehamilan disangkal.
- Riwayat penyinaran selama kehamilan disangkal.
- Jamu yang diminum kunir asem..
- Pemeriksaan postnatal dilakukan di posyandu.
Riwayat kelahiran
No Umur Sangkaan
Kelahiran dan Persalinan Umur
. Meninggal Meninggal
♀, aterm, spontan, bidan,
1. 25 tahun - -
BBL = 2500 gr
Riwayat Imunisasi
BCG : 1 x (0 bulan) scar (+)
DPT : 3 x (3,4,5 bulan) riwayat demam setelah imunisasi
Polio : 4 x (0, 2, 3, 4 bulan) riwayat imunisasi dengan diteteskan
Campak : 1 x (9 bulan) riwayat imunisasi saat mulai berjalan
Hepatitis : 3 x (0,1,6 bulan) riwayat imunisasi setelah lahir
Kesan : Imunisasi dasar lengkap sesuai umur
4
ASI : Diberikan sejak lahir semau anak, 8–10 x/hari sampai anak berusia usia
1 tahun, dihentikan karena anak tidak mau. dan anak hanya suka
dengan minum air putih
Buah/Sayuran : Diberikan sejak anak usia 1 tahun – sekarang, buah pisang, jeruk,
pepaya, 1-2x/hari, 1 buah/potong, habis.
Diberikan sejak anak usia 1 tahun – sekarang, sayur sop, bayam
,kacang panjang, 2-3x/hari, 1 piring kecil (± 5-6 sendok makan), habis
Makan dan lauk : Diberikan sejak anak usia 5 bulan – 10 bulan, bubur susu, 3x/hari, ⅓
piring kecil (± 2-3 sendok kecil), habis
Diberikan sejak anak usia 10 bulan – 1 1/2 tahun, bubur nasi dengan
lauk tempe, tahu, telur, kadang ikan/ayam, 2-3x/hari, 1 piring kecil (±
4-5 sendok makan), habis.
Diberikan sejak anak usia 11/2 tahun- sekarang, nasi dengan lauk
tempe, tahu, telur, kadang daging, 2-3x/hari, 1 piring, habis.
Susu formula : Tidak pernah mendapatkan susu formula
Riwayat kontrasepsi
Ibu penderita saat ini tidak memakai KB.
2. Daftar Masalah
N
Masalah aktif Tanggal Masalah Pasif Tanggal
o
1. Sindroma Nefrotik 06-10-2005
3. Pemeriksaan fisik
5
Pemeriksaan fisik dilakukan tanggal 26 Oktober 2005 pukul 12.30 WIB.
Anak umur 7 tahun BB = 17,1 kg (aktual); PB = 110 cm
KU : sadar, kurang aktif, edema (-), moon face (+)
Tanda Vital : Tensi :120 / 90 mmHg
N : 114 x / menit, isi dan tegangan cukup
RR : 24 x / menit, reguler
t : 37,0°C
Kepala : simetris, cephal hematom (-)
Rambut : hitam, tidak mudah dicabut, mudah dipilah.
Kulit : pucat (-), sianosis (-), ikterik (-), petechiae (-)
turgor kembali cepat.
Mata : conjungtiva palpebra anemis (-/-), sklera ikterik (-/-), kelopak
mata edema (-/-)
Hidung : sekret (-), nafas cuping (-), epistaksis (-)
Telinga : discharge (–), nyeri tekan tragus (-)
Mulut : bibir kering (-), selaput lendir kering (-), sianosis (–)
Gusi berdarah (-), bercak perdarahan (-)
Tenggorok : tonsil T1-1, vaskuler injeksi (-), detritus (-), faring hiperemis (-)
Leher : simetris, pembesaran nnll (-/-)
Dada :
Paru : Inspeksi : simetris statis dinamis, retraksi (–)
Palpasi : stem fremitus kanan = kiri
Perkusi : sonor pada SIC VI ke bawah
Auskultasi : SD: Vesikuler
ST : Hantaran -/- dibasal paru, Wheezing -/-
,Ronkhi -/-
Jantung : Inspeksi : Ictus cordis tak tampak
Palpasi : Ictus cordis teraba di SIC V 2 cm medial Linea
Medio Clavicular Sinistra dan tidak kuat
angkat
Perkusi : batas jantung sulit dinilai
6
Auskultasi : Bunyi jantung I dan II normal, frekuensi
jantung 100x/menit, reguler, aktivitas cukup,
bising (-), gallop (-).
M1 >M2 , A1 <A2 , P1 <P2
Abdomen : Inspeksi : cembung, ptechiae (-), tidak mengkilat
Auskultasi : bising usus (+) normal
Perkusi : pekak sisi (+) ↑, pekak alih (+), undulasi (+)
Palpasi : cembung, hepar /lien tak teraba
4. Pemeriksaan Laboratorium
Senin, 10 Oktober 2005
Urin
Warna : kuning, agak keruh
Ph : 6,0
Berat Jenis : 1,02
Protein : 500 mg/dl
Reduksi :-
Urobilinogen :-
Aseton :-
Nitrat :-
Sedimen
Epitel : 3/5 LPK
Leukosit : 10/20 LPB
Eritrosit : 5/7 LPB
7
Ca Oksalat :-
Asam Urat :+
Triple Fosfat :-
Amorf :-
Silinder hialin :- LPK
Silinder granula kasar :- LPK
Silinder granula halus : 1/2 LPK
Silinder epitel :-
Silinder eritrosit :-
Silinder leukosit :-
Silinder bakteri : ++
Kultur Urin
Isolasi : Organisme, Escherichia coli 10000 (kateter)
Amikasim : < 16 S
Cefepime : offline S
Cefotaxime : > 64
Cefpirom :0L
Ceftazidine : > 32 R
Chlorampenicol :0L
Ciprofloxacim :<1S
Dibehacin :0L
Erytromicin :0L
Fosfomycin :0LS
Gatifloxacin :0LS
Gentamicin :>8R
Meropenem :0LS
Netilmicin :0L
Nitrofurantion : < 32 S
Penicilin :0LR
Tetracyclin :<4S
8
Trimetil Sulfa : 1/9 > 2 R
USG Abdomen
Hepar : ukuran tidak membesar, permukaan rata, tepi tajam, parenkim
homogen, v. Porta tidak melebar, v. Hepatika tidak melebar,
tak tampak nodul.
V. Felea : ukuran normal, tidak tampak batu, tidak tampak sludge,
dinding menebal.
Pankreas : normal, tidak tampak kalsifikasi.
D. Biliaris : tidak melebar.
Lien : ukuran normal, v. Lienalis tidak melebar.
Ginjal kanan : Bentuk dan besar normal, parenkim eksogenitas normal,
tampak penipisan parenkim kortex, tak tampak batu,
pielokaliks tidak melebar.
Ginjal kiri : Bentuk dan besar normal, parenkim eksogenitas normal, tidak
tampak penipisan parenkim kortex, tampak batu, pielokaliks
tidak melebar.
Limfonodi paraaorta : tidak melebar
V. Urinaria : dinding tidak menebal, tidak tampak batu, tak tampak massa.
Tampak cairan pada cavum pleura kanan dan kiri.
Terlihat cairan bebas intraabdominal.
Jumat, 21-10-2005
Darah
Hb 11,8 gr/dl
Ht 35%
Buffy coat 3%
9
Leukosit 17.400 /ml
Trombosit 710.000 /ml
Ur 25
Cr 0,37
Asam Urat 4,9
Kolesterol 426 ↑
Protein 3,0
Albumin 0,9 ↓
Globulin 2,1
Na 139
K 4,5
Cl 105
Ca 2,08
Mg 0,52
Fosfat anorganik 2,2
Senin, 24-10-2005
Darah
Leukosit 11.200 /ml
Trombosit 670.000 /ml
Kolsterol 426 ↑
Albumin 0,9 gr/dl ↓
Urin
Warna : Kuning jernih
Bj : 1,010
PH : 8,0
Nitrit (+)
Sedimen Epitel ½ LPK
Sedimen Leukosit ½ LPB
Sedimen Amorf (+)
Kesan : Sindroma Nefrotik
10
5. Status gizi
Seorang anak laki-laki umur 7 tahun, berat badan 17,1 kg, tinggi badan 110 cm.
Berat badan koreksi (edema): 17,1 kg – (10/100 x 17,1 kg) = 16,11 kg.
Status gizi berdasarkan Z score :
WAZ = 16,11 – 24,3 = - 2,48 Berat badan : Rendah
3,30
110 – 125,4
HAZ = = -2,61 Pendek
5,9
6. Diagnosis banding
1. Observasi Edema
- DD: - Edema kardial
- Edema hepatal
- Edema nutrisional
- Edema renal : - Sindroma Nefritik Akut
- Glomerulonefritis Akut
- Sindroma Nefrotik
2. Gizi Baik dengan perawakan pendek
3. Hipertensi bermakna
7. Diagnosis sementara
Sindroma Nefrotik responsive kortikosteroid dengan relaps
8. Terapi
Infus: D 5% 480/20/5 teter/menit + KCL otsuka 39 cc dalam 500 cc D 5%
P.o: Prednison 5 mg 3-3-2
Furosemid 2x 70 mg
Vit B6 10 mg tab 3x1
Aspilet 1x 80 mg
11
Diit: 3 x nasi rendah garam - kalori : 1400 Kkal
- protein : 30 gram
- garam : 0,5 gram
3 x 150 cc sirup
9. Usul-usul
10. Program
- Pengawasan Keadaan umum dan tanda vital
- Imbang cairan tiap 12 jam
- Timbang badan tiap hari
- Kultur Urine
- Urine profil
- Cek Esbach
- Darah rutin
12
- protein : 30 gram
- garam : 0,5 gram
3 x 150 cc sirup
Monitoring : Kondisi Umum, Tanda Vital,
Imbang cairan tiap 12 jam
Esbach
Edukasi :
- Menjelaskan kepada orang tua pasien mengenai penyakit yang diderita oleh
pasien dan program terapi yang akan dilaksanakan pada pasien
Initial Plan :
Diagnosa : Subyektif : -
Terapi : -
Initial Plan :
Diagnosa : Subyektif : -
13
Obyektif : evaluasi diagnostik kearah penyebab hipertensi
sekunder tahap I
Terapi : Furosemid 2x 70 mg
Tekanan diastol
14
E. PERJALANAN PENYAKIT
Jam Sadar, kurang TV : N : reguler, isi&teg Pemeriksaan Darah Tetep Tetap Tetap
11.15 aktif, edema cukup LED 1 jam
seluruh tubuh, RR: 32x/mnt
sesak(-) t:37°C
HR : 104x/menit 2 jam
TD : 105/80 mmHg
Mata: anenis (-)edema
kepala (+)
Hidung: napas cuping Hitung Jenis :
hidung (-)
Leher: Pembesaran nnll -/- Basofil : -
Abdomen:cembung, tidak Batang : -
Segmen : 74 %
mengkilat, Hepar & Lien
Limfosit : 24 %
tidak teraba, pekak alih (+), Monosit : 1 %
pekak sisi(+)Bising usus (+) Kimia Klinik
N Cholinesterase
Dada : Simetris, retraksi (-)
Jantung: BJ I-II N, bising
(-) Galop (-)
Genital: edema Trigliserida
Extremitas:
Edema +/+ +/+
Sianosis -/- -/- Pemeriksaan Imunologi
Akral dingin -/- -/- ASTO kualitatif
Cap refill <2 <2
Keluhan Keadaan Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan penunjang Assesment Terapi Diet
Tanggal
umum
CRP
USG Abdomen
Hepar : ukuran tidak
membesar, permukaan rata,
tepi tajam, parenkim
homogen, v. Porta tidak
melebar, v. Hepatika tidak
melebar, tak tampak nodul.
V. Felea : ukuran normal,
tidak tampak batu, tidak
tampak sludge, dinding
menebal.
Pankreas : normal, tidak
tampak kalsifikasi.
D. Biliaris : tidak melebar.
Lien : ukuran normal, v.
Lienalis tidak melebar.
Keluhan Keadaan Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan penunjang Assesment Terapi Diet
Tanggal
umum
Ginjal kanan : Bentuk dan
besar normal, parenkim
eksogenitas normal, tampak
penipisan parenkim kortex,
tak tampak batu, pielokaliks
tidak melebar.
Ginjal kiri : Bentuk
dan besar normal, parenkim
eksogenitas normal, tidak
tampak penipisan parenkim
kortex, tampak batu,
pielokaliks tidak melebar.
Limfonodi paraaorta : tidak
melebar
V. Urinaria : dinding tidak
menebal, tidak tampak batu,
tak tampak massa.
Tampak cairan pada cavum
pleura kanan dan kiri.
Terlihat cairan bebas
intraabdominal.
Kesan : Efusi Pleura Duplex
Ascites
Jam 18.00 Balance Cairan D 1,26 cc/KgBB/jam
Input:
Infus 240 cc
Diet 500 cc
Output: + 227 cc
Urin 350 cc
Feses 50 cc
IWL 117 cc
11/10/05 Mencret 3x cair ± ¼ Sadar, TV : N : 128, isi&teg cukup Pemeriksaan urin Esbach Tetap Tetap Tetap
gelas, lender -, Bengkak, RR: 32x/mnt : 3.0 gr
darah -, kuning, kurang aktif t:37,2°C Pemeriksaan imunologi :
ampas + HR : 128x/menit C3
TD : 110/60 mmHg Complemen : 77 mg/dl
Mata: anenis (-)edema (↑)
Keluhan Keadaan Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan penunjang Assesment Terapi Diet
Tanggal
umum
kepala (+)
Hidung: napas cuping
hidung (-)
Leher: Pembesaran nnll -/-
Abdomen:cembung, tidak
mengkilat, Hepar & Lien
tidak teraba, pekak alih (+),
pekak sisi(+)Bising usus (+)
N
Dada : Simetris, retraksi (-)
Jantung: BJ I-II N, bising
(-) Galop (-)
Genital: edema
Extremitas:
Edema +/+ +/+
Sianosis -/- -/-
Akral dingin -/- -/-
Cap refill <2 <2
Jam 18.00 Balance Cairan D 1,8 cc?KgBB/jam
Input:
Infus 240 cc
Diet 500 cc
Output: - 50 cc
Urin 400 cc
Feses 100 cc
IWL 259 cc
12/10/05 Balance Cairan D 1,3 cc?KgBB/Jam
Jam 06.00 Input:
Infus 200 cc
Diet 500 cc
Output: - 110 cc
Urin 300 cc
IWL 200 cc
Sadar, TV : N : 128, isi&teg cukup Tetap Tetap Tetap
Keluhan Keadaan Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan penunjang Assesment Terapi Diet
Tanggal
umum
Bengkak, RR: 32x/mnt
kurang aktif t:37,2°C
HR : 130x/menit
TD : 100/55 mmHg
Mata: anenis (-)edema
kepala (+)
Hidung: napas cuping
hidung (-)
Leher: Pembesaran nnll -/-
Abdomen:cembung, tidak
mengkilat, Hepar & Lien
tidak teraba, pekak alih (+),
pekak sisi(+)Bising usus (+)
N
Dada : Simetris, retraksi (-)
Jantung: BJ I-II N, bising
(-) Galop (-)
Genital: edema
Extremitas:
Edema +/+ +/+
Sianosis -/- -/-
Akral dingin -/- -/-
Cap refill <2 <2
Jam 18.00 Balance Cairan D: 1,7 cc /KgBB/Jam
Input:
Infus 200 cc
Diet 400 cc
Output: - 110 cc
Urin 500 cc
IWL 250 cc
13/10/05 Balance Cairan D: 4,5 cc /KgBB/Jam
Jam 06.00 Input:
Infus 120 cc
Diet 300 cc
Keluhan Keadaan Pemeriksaan Fisik Pemeriksaan penunjang Assesment Terapi Diet
Tanggal
umum
Output: - 130 cc
Urin 450 cc
IWL 100 cc
Udem + << TV : N : 128, isi&teg cukup Urin Tetap Tetap Tetap
RR: 32x/mnt Warna : kuning, agak
t:37,2°C keruh
Ph : 6,0
HR : 130x/menit
Berat Jenis: 1,015
TD : 100/55 mmHg Protein : 500 mg/dl
Mata: anenis (-)edema Reduksi : -
kepala (+) Urobilinogen: -
Hidung: napas cuping Aseton : -
hidung (-) Nitrat :-
Leher: Pembesaran nnll -/- Sedimen
Abdomen:cembung, tidak Epitel : 1/2 LPK
mengkilat, Hepar & Lien Leukosit : 40/50 LPB
Eritrosit :1/2 LPB
tidak teraba, pekak alih (+),
Ca Oksalat: -
pekak sisi(+)Bising usus (+) Asam Urat: -
N Triple Fosfat: -
Dada : Simetris, retraksi (-) Amorf : urat +
Jantung: BJ I-II N, bising Silinder hialin: - LPK
(-) Galop (-) Silinder granula kasar: -
Genital: edema LPK
Extremitas: Silinder granula halus: -LPK
Edema +/+ +/+ Silinder epitel :-
Silinder eritrosit : -
Sianosis -/- -/- Silinder leukosit : -
Akral dingin -/- -/- Silinder bakteri : +++
Cap refill <2 <2 Silinder lilin : 1-2