OLEH:
Kelompok 1
Ranti Ayodya Garini I4B019010
Hesti Renita I4B019023
Novi Ratnasari I4B019018
Silvia Salwa I4B019047
Yunita Elvani Chusni I4B019007
Ida Marfu’ah I4B019017
Mega Anggraeni I4B019040
Hanifa Humanisa I4B019020
Anji Muda Permana I4B019052
Herdika Listya Kurniati I4B019055
B. Perumusan Masalah
1. Kesiapan meningkatkan manajemen kesehatan dengan melakukan terapi okupasi
kolase biji-bijian dan bimbingan spiritual.
C. Tujuan Instruksional
1. Tujuan umum
Setelah dilakukan terapi okupasi kolase biji-bijian dan bimbingan spiritual
diharapkan derajat kesehatan lansia dapat meningkat.
2. Tujuan Khusus
Setelah dilakukan intervensi, diharapkan:
a. Lansia mampu melakukan kegiatan terapi okupasi dengan biji-bijian sesuai
ketentuan.
b. Lansia mampu mendengarkan bimbingan spiritual melalui speaker yang berisi
tentang lantunan Asmaul Husna.
D. Rencana kegiatan
No Nama Kegiatan Sasaran Tujuan Jangka Waktu PJ
. Pendek
1 Terapi okupasi Lansia Panti Menghasilkan karya Rabu, 22/04/ Ranti, Hesti,
kolase biji-bijian Dewanata kolase biji-bijian serta 2020 Novi, Silvia,
meningkatkan motorik 09.30 WIB Yunita, Ida
halus dan kognisi lansia
2 Bimbingan spiritual Lansia Panti Memberikan Selasa, Mega,
(pemutaran Asmaul Dewanata ketenangan dan 21/04/2020 Hanifah,
Husna) kepuasan batin dalam 10.00 WIB & Anji, Herdika
berhubungan dengan Jum’at,
Tuhan 24/04/2020
10.00 WIB
E. Evaluasi
a. Terapi okupasi kolase biji-bijian
1) Evaluasi struktur:
a) Komitmen terhadap kontrak waktu, tempat dan peserta.
b) Ketersediaan dan kesesuaian fungsi alat dan media sesuai dengan yang
dibutuhkan.
2) Evaluasi proses:
a) Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang direncanakan.
b) Lansia tidak meninggalkan tempat saat kegiatan berlangsung.
c) Lansia mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir.
d) Lansia berperan aktif selama jalannya kegiatan.
3) Evaluasi hasil:
a) Lansia mampu menjawab pertanyaan evaluasi dari mahasiswa.
b) Lansia mengikuti proses pembuatan kolase biji-bijian dari awal hingga akhir.
c) Lansia mampu meningkatkan motorik halus berupa hasil karya kolase biji-
bijian.
b. Bimbingan spiritual (pemutaran Asmaul Husna)
1) Evaluasi struktur:
a) Komitmen terhadap kontrak waktu, tempat dan peserta.
b) Ketersediaan dan kesesuaian fungsi alat dan media sesuai dengan yang
dibutuhkan.
2) Evaluasi proses:
a) Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang direncanakan.
b) Lansia tidak meninggalkan tempat saat kegiatan berlangsung.
c) Lansia mengikuti kegiatan dari awal sampai akhir.
3) Evaluasi hasil:
a) Lansia mampu mendengarkan dan mencermati lantunan Asmaul Husna
dengan baik.
b) Lansia mampu meningkatkan spiritualitas dirinya
DAFTAR PUSTAKA
Kemenkes RI., 2020, Profil Kesehatan Indonesia, Kementrian Kesehaan Republik Indonesia,
Jakarta.
Kholifah, S.N. 2016, Modul Bahan Ajar Cetak Keperawatan Gerontik, Kemenkes RI Pusdik
SDM Kesehatan, Jakarta.
Widyastuti, T. 2019, Terapi zikir sebagai intervensi untuk menurunkan kecemasan pada
lansia, E-Journal GAMAJPP, vol. 2, no.2, pp.147-157.
Zulsita, A, 2010, Gambaran kognitif pada lansia di RSUP H.Adam Malik Medan dan
Puskermas Petisah Medan (Skripsi, Universitas Sumatera Utara). Diakses pada 14
Oktober 2017 pukul 21.01 dari http://repository.usu.ac.id/handle/123456789/21571.
Yg.