Anda di halaman 1dari 3

REVIEW JURNAL

ANALISIS MANAJEMEN BENCANA GEMPA DI RUMAH SAKIT

UMUM DAERAH DR.M.YUNUS KOTA BENGKULU

Disusun guna memenuhi tugas harian

Mata kuliah : keselamatan pasien dan K3

Dosen pengampu : Ns. Achmad Afifil Afton, S,kep.

Oleh

Nama : Nabila Fina Mafaza

NIM : 1876610032

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN

BHAKTI AL-QODIRI JEMBER

2019
REVIEW JURNAL

1. Judul : Analisis Manajemen Bencana Gempa Di Rumah Sakit Umum Daerah DR. M.
Yunuskota Bengkulu
2. Jurnal : Ilmu kesehatan Masyarakat
3. Volume dan Halaman : Vol.8 / Hal. 28-33
4. Tahun : 2017
5. Penulis : Heni Febriawati,Wulan Angraini,Sri Ekowati, Dwi Astuti
6. Review : Nabila Fina Mafaza
7. Tanggal : 27 oktober 2000
8. Pendahuluan : Pelayanan kesehatan pada saat bencana merupakan faktor yang sangat
penting untukmencegah terjadinya kematian, kecacatan dan kejadian penyakit.
Bencana adalah peristiwa atau rangkaian peristiwa yang mengancam dan
mengganggu kehidupan dan penghidupan masyarakat yang disebabkan, baik faktor
alam dan/atau faktor non alam maupun faktor manusia sehingga mengakibatkan
timbulnya korban jiwa manusia, kerusakan lingkungan, kerugian harta benda dan
dampak psikologis.Tim Penanggulangan bencana di RSUD Dr. M. Yunus dalam
menghadapi bencana gempa sudah ada, namun dari Tim tanggap darurat bencana
kurang memberi tanda seperti tidak ada sistem peringatan dini, kurangnya tanda jalur
evakuasi korban dan komunikasi kepada masyarakat/pasien, sehingga masih ada
masyarakat/pasien yang kesulitan untuk menuju tempat jalur evakuasi.
9. Tujuan penelitan : untuk mengetahui manajemen bencana di RSUD Dr. M. Yunus
Bengkulu dalam menghadapi gempa.
10. Metode penelitian : Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan
metode kualitatif menganalisis keadaan secara objektif mengenai manajemen
bencana di rumah sakit RSUD Dr. M. Yunus dalam menghadapi bencana alam
gempa. Penelitian ini di lakukan di Rumah Sakit M. Yunus Bengkulu yang
dilaksanakan pada bulan Mei-Juni 2015.Penelitian ini melakukan wawancara
kepada Tim Penanggulangan bencana, petugas jaga, petugas farmasi, dokter jaga
dan perawat jaga, serta pengamatan langsung kelapangan.
11. Hasil penelitian : Manajemen bencana di RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu belum
memiliki rencana dan prosedur program yang dibuat oleh tim penanggulangan
bencana di rumah sakit, Rumah sakit tidak mengkhususkan penanganan terhadap
kelompok rentan pada saat terjadi bencana, rumah sakit juga tidak memiliki rumah
sakit lapangan sehingga jika terjadi bencana pasien atau masyarakat rumah sakit
harus menghuni di tenda darurat. Hasil observasi di rumah sakit RSUD Dr. M.
Yunus Bengkulu dalam kesiapsiagaan rumah sakit memiliki sistem peringatan dini
dalam bentuk pengeras suara (toa), rumah sakit belum memiliki sistem peringatan
dini yang khusus untuk bencana gempa. Rumah sakit juga telah memiliki jalur
evakuasi korban, akan tetapi dalam penempatannya rumah sakit belum memasang
sepenuhnya tanda jalur evakuasi korban dan tempat titik berkumpul.
12. Pembahasan : Manajemen bencana di RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu masih perlu
untuk perbaikan, seperti menyediakan sistem peringatan dini, menambah tanda
jalur evakuasi dan menyediakan properti untuk rumah sakit lapangan secara
lengkap. RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu dalam perencanaan manajemen bencana
rumah sakit belum berjalan dengan baik. Dalam perencanaan bencana di rumah
sakit belum adanya rencana dan prosedur program yang dibuat oleh tim
penanggulangan bencana rumah sakit Dr. M. Yunus Bengkulu dan belum adanya
catatan praktik manajemen bencana yang terdokumentasikan oleh tim
penanggulangan bencana rumah sakit. Rumah sakit Bengkulu dalam pergerakan
manajemen bencana rumah sakit belum berjalan dengan baik. Belum adanya
pembangunan lapangan rumah sakit. Rumah sakit ini dalam pengendalian
manajemen bencana rumah sakit kurang berjalan dengan baik. Dari hasil observasi
dan wawancara kesiap siagaan rumah sakit dalam penanggulangan bencana kurang
tanggap darurat dalam menangani pasien pada saat bencana, sehingga jika terjadi
bencana pasien harus berusaha menyelamatkan diri sendiri.
13. Kesimpulan : Manajemen bencana di RSUD Dr. M. Yunus Bengkulu bencana rumah
sakit belum berjalan dengan baik. Belum adanya pembangunan lapangan rumah sakit.
Rumah sakit ini dalam pengendalian manajemen bencana rumah sakit kurang
berjalan dengan baik. Kesiap siagaan rumah sakit dalam penanggulangan bencana
kurang tanggap darurat dalam menangani pasien pada saat bencana, sehingga jika
terjadi bencana pasien harus berusaha menyelamatkan diri sendiri.

Anda mungkin juga menyukai