DISUSUN OLEH :
KELOMPOK 5:
NAMA:
A. Latar Belakang
Gizi merupakan suatu proses organisme menggunakan makanan yang
di konsumsi secara normal melalui proses digesti, absorbsi, transportasi,
penyimpanan, metabolisme dan pengeluaran zat-zat yang tidak di gunakan
lagi. Status gizi adalah keadaan tubuh sebagai akibat konsumsi makanan dan
penggunaan zat-zat gizi, di bedakan antara gizi kurang, baik, dan
lebih berkaitan juga dengan keadaan akibat dari keseimbangan antara
konsumsi dan penyerapan zat gizi dan penggunaan zat-zat gizi tersebut atau
keadaan fisiologik akibat dari tersedianya zat gizi dalam seluler tubuh. Dalam
penilaian status gizi terbagi menjadi dua bagian yaitu secara langsung dan
tidak langsung. Penilaian status gizi dibagi menjadi empat penilaian yaitu
antropometri, klinis, biokimia dan biofisik. Dalam penilaian status gizi salah
satunya yaitu dengan metode pemeriksaan secara klinis (Tekanan darah,gula
darah dan kolestrol) dan biokimia (Pemeriksaan Urine).
B. Tujuan
1. Umum
a. Untuk mengidentifikasi dan menganalisis pemeriksaan darah,
pengukuran tekanan darah, pemeriksaan darah, dan kandungan urin
pada individu di wilayah Universitas Binawan
2. Khusus
b. Menjelaskan gambaran jumlah tekanan darah, kadar glukosa darah,
kolesterol darah, dan Ph, protein, glukosa dalam urine.
C. Manfaat Penelitian
Dapat mengetahui alat-alat yg digunakan dan bagaimana cara melakukan
pemeriksaan tekanan darah, kadar glukosa darah, dan kolesterol dalam
darah serta pemeriksaan pH, protein, dan glukosa dalam urine. Serta
mahasiswa dapat mengetahui indicator yg digunakan pada pemeriksaan-
pemeriksaan tsb, dan juga mahasiswa dapat mengetahui jumlah kadar
glukosa darah, tekanan darah, kolesterol darah, serta pH, protein, dan
glukosa dalam urine pada tubuh mahasiswa sehingga mereka tau
bagaimana cara mengontrol asupan yg dikonsumsi dan aktivitas fisik
untuk meminimalisirkan jumlah kadar yg melampaui indicator atau nilai
normal.
BAB II
METODOLOGI PENELITIAN
Sampel Darah :
1. Siapkan alat dan bahan
2. Minta pasien untuk memberikan tangannya dan usahakan pasien tenang
3. Pijet bagian jari yg ingin di tusuk , pijetan mengarah ke ujung jari lalu
tahan
4. Sterilisasikan ujung jari yg ingin di tusuk dengan alcohol swab 70%
5. Posisikan pen lancet pada area yg akan ditusuk lalu tekan tombol pen
lancet untuk menusuk jari (kedalaman jarum 3mm)
6. Darah pertama yg keluar di hapus terlebih dahulu dengan tissue , lalu
darah selanjutnya biarkan diserap oleh gluko-stick
Sampel Urine :
1. Berikan pasien pot urine yg sudah diberi nama
2. Minta pasien untuk menampung urinenya didalam pot urine
C. Alat dan Bahan
- Blood lancet
- Pen lancet
- Alcohol 70%
- Glucometer
- Gluko-stick
- Tissue
- Parameter urine
- Pot urine
- Tensimeter
D. Langkah pengukuran
1. Pemeriksaan gula darah
Darah yang keluar diserap oleh gluko-stick yang sudah terpasang pada alat
glucometer, lalu ditunggu selama 10 detik untuk mendapatkan hasil.
2. Pemeriksaan kolesterol
Darah yang keluar diserap oleh strip-cek yang sudah terpasang pada alat
easy touch GCU yg telah disetting untuk pemeriksaan cholesterol , lalu
ditunggu 2 menit untuk mendapatkan hasil.
3. Pemeriksaan urin
Stick parameter urine dicelupkan kedalam urine yang sudah ditampung
dalam pot urine lalu angkat stick dan langsung baca hasil untuk
menghindari perubahan hasil karena teroksidasi, untuk baca hasil
sesuaikan dengan parameter urine.
4. Pengukuran tekanan darah
Manset tensimeter dililitkan ke lengan atas pasien, lalu tekan tombol start
biarkan alat bekerja ditunggu hingga keluar hasil pada layar tensimeter
digital.
E.
BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
B. Pemeriksaan Urine
URINALIS
GLUKOSA
No NAMA USIA JENIS
PROTEIN pH
KELAMIN
1 GITA AIDA PR 0,15 5,0 (-)
2 IRNA APRIANTI PR (-) 6,0 (-)
3 MUTIA B.S.A PR (-) 6,0 (-)
4 RACHMAWATI A PR (-) 6,0 (-)
5 SUCI WULANDARI PR (-) 5,0 (-)
Pembahasan
Waktu yang baik untuk memeriksa gtekanan darah bergantung pada 3 hal :
Urine yang sehat biasanya bewarna kuning jernih atau sedikit keruh akibat
mucus, sperma, cairan prostat atau sel kulit. Kandungan zat kimia yang
diketahui berupa pH, protein dan glukosa.
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Pada penelitian ini dianjurkan terlebih dahulu untuk berpuasa karena ditakutkan hasilnya
akan mempengaruhi atau sama dengan pemeriksaan yang sesudah makan. Dan ketika
sesudah makan kita harus menunggu selama 2 jam untuk pemeriksaan setelah makan. Untuk
gula darah dan tensi diperiksa sebelum dan sesudah makan sedangkan kolesterol diperiksa
sebelum makan saja.
B. Saran
1. Dalam penelitian ini dianjurkan saat pengukuran gula darah, kolestrol, tekanan darah, dan
urine dipastikan alatnya dapat digunakan dengan baik sehingga tidak menimbulkan hal
yang tidak di inginkan ( eror ).
2. Setelah mengetahui kolestrol, gula darah, tekanan darah, dan urine jika di bawah maupun
di atas batas normal lebih baik kita mengatasi pola makan ataupun pola hidup dengan
baik.
DAFTAR PUSTAKA
1. https://www.google.com/amp/s/hellosehat.com/hidup-sehat/tips-sehat/kadar-gula-
darahnormal-dalam-tubuh/amp/
2. https://www.google.com/amp/s/hellosehat.com/hidup-sehat/tips-sehat/apakah-
cekkolesterol-harus-puasa-dulu/amp/amp/s/hellosehat.com/pusat-kesehatan/hipertensi-
tekanan-darah-tinggi/siapa-yang-harus-memeriksakan-tekanan-darahnya/amp/
3. https://www.alodokter.com/tes-urine-inilah-yang-harus-anda-ketahui.html
LAMPIRAN
1. Foto/dokumentasi