2013-2017
BAB I
PENDAHULUAN
Program Studi pendidikan Biologi FKIP UMMI merupakan salah satu Program Studi yang memiliki
kewajiban melaksanakan cita-cita nasional Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila
sesuai dengan rumusan dalam pembukaan UUD 1945 dan berlandaskan al islam dan
kemuhammadiyahan. Cita-cita nasional Negara Kesatuan Republik Indonesia merupakan amanat yang
harus dilaksanakan dan menjadi kewajiban nasional untuk mewujudkannya.
setiap perguruan tinggi diharapkan mampu untuk membaca situasi lingkungannya, baik lingkungan
internal maupun lingkungan eksternal. Kebijakan itu mendorong perguruan tinggi agar memiliki
kemampuan untuk menjalankan tugas sepenuhnya sesuai dengan visi dan misi masing-masing sambil
meningkatkan kapasitasnya. Perguruan tinggi yang sehat ditandai dengan kemampuan (1) mewujudkan
visi dan misi; (2) mengembangkan kebebasan akademik; (3) menghargai tinggi inovasi dan kreativitas; (4)
memberdayakan sivitas akademika untuk berbagi pengetahuan dan bekerja demi keberhasilan organisasi;
(5) secara sistematik mendorong pendekatan proaktif dalam mengelola organisasi yang efektif dan efisien;
(6) membekali sivitas akademika untuk menyesuaikan diri dengan keadaan yang relevan dengan visi dan
misi organisasi; (7) melakukan mekanisme penjaminan mutu (quality assurance) yang bertumpu pada
evaluasi diri dan evaluasi eksternal; dan (8) meningkatkan kualitas kehidupan sivitas akademika untuk
memperoleh kesejahteraan lahir dan batin.
Isu-isu strategis pengembangan pendidikan tinggi secara umum dewasa ini meliputi 5 (lima) isu
berikut ini. Pertama, pembangunan kapasitas (capacity building) harus ditingkatkan. Kedua, tata pamong
universitas yang baik sangat diperlukan dalam rangka menjamin kebebasan akademik dalam
melaksanakan pembelajaran, penelitian, publikasi, dan pengabdian kepada masyarakat. Salah satu upaya
dalam memperbaiki tata pamong adalah perencanaan strategis yang menjadi acuan semua jajaran
manajemen. Ketiga, perguruan tinggi harus mampu meningkatkan pendanaan dari sektor publik, antara
lain kerjasama dengan industri, pelibatan pemerintah daerah, dan kemitraan dengan pemerintah pusat
(Depdiknas) dengan tetap berpegang pada norma dan nilai-nilai akademik. Keempat, sumber daya
manusia merupakan unsur strategis. Kelima, penjaminan mutu merupakan isu strategis yang sangat
penting karena kualitas merupakan hal utama bagi pelanggan sehingga pengembangan kualitas harus
ditujukan untuk menghasilkan keluaran dan hasil yang berkualitas sebagai bagian dari akuntabilitas publik.
Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi Depdiknas menetapkan tiga pilar program pengembangan dalam
merespon isu-isu strategis pengembangan pendidikan tinggi di Indonesia. Ketiga program pengembangan
tersebut adalah 1) penyehatan organisasi, 2) peningkatan infrastruktur, dan 3) pengembangan pendidikan,
kemahasiswaan dan alumni. Tiga pilar program pengembangan ini digunakan sebagai acuan oleh Program
Studi Pendidikan Biologi Universitas FKIP UMMI. Program Studi Pendidikan Biologi mengidentifikasi 8
(delapan) isu strategis untuk menjawab tantangan perkembangan program studi ke depan: Penguatan tata
pamong/kelembagaan program studi , Sistem Penjaminan mutu program studi , Peningkatan kompetensi
sumber daya manusia, Peningkatan efisiensi proses pendidikan dan pengajaran , Penerapan sistem
manajemen pendidikan tinggi yang professional dan terpadu, Pengembangan pribadi dan budaya
ilmiah di kalangan mahasiswa , Kemitraan dengan lembaga-lembaga lain yang masih terbatas dan
Peningkatan citra program studi pendidikan biologi .
Program Studi pendidikan Biologi FKIP UMMI mengemban tugas menyelenggarakan Pendidikan
Biologi Strata 1. Jurusan Biologi FKIP UMMI mengemban tugas mengembangkan ilmu pendidikan, ilmu
keguruan, serta mendidik calon pendidik yang profesional dalam bidang pendidikan biologi. Pengelolaan
Program Studi Pendidikan Biologi berada di bawah FKIP UMMI. Manajemen di Jurusan Biologi telah
berkembang menjadi lebih baik. Keterbukaan mulai berkembang, suasana Corporate Management di
bawah tanggung jawab Ketua Jurusan mulai dipahami dengan baik oleh warga jurusan. Semua itu
merupakan bekal ke depan untuk menjadi jurusan yang mandiri. Suasana akademik juga telah
berkembang dengan baik atas dukungan program-program hibah yang telah diperoleh oleh dosen maupun
mahasiswa.
Renstra Program Studi Pendidikan Biologi disusun selaras dengan Renstra FKIP UMMI, Renstra
Renstra Program Studi Pendidikan Biologi FKIP UMMI merupakan dokumen yang memuat serangkaian
rencana program dan kegiatan untuk mencapai suatu kondisi yang diharapkan pada 2017.
BAB II
VISI, MISI, TUJUAN
1. Visi
Terwujudnya Program Studi unggulan dalam membentuk Tenaga Pendidik dalam Bidang Studi Biologi
yang kompeten secara Pedagogik, Profesional dan ber-Akhlakul Karimah pada tahun 2018
2. Misi
a. Menyelenggarakan pendidikan yang berkualitas dan profesional bagi calon tenaga pendidik.
b. Menyelenggarakan pendidikan bagi calon tenaga pendidik dalam bidang studi Biologi yang
berlandaskan nilai-nilai islam dan ke-Muhammadiyahan.
c. Menyelenggarakan program-program peningkatan kualifikasi tenaga pendidik.
d. Menyelenggarakan dan mengembangkan penelitian ilmiah dalam bidang pendidikan biologi.
Melaksanakan pengabdian kepada masyarakat dalam bidang pendidikan biologi
3. Tujuan
a. Dihasilkannya calon tenaga pendidik di bidang pendidikan biologi yang beriman dan bertakwa serta
berahlak mulia.
b. Dihasilkannya calon tenaga pendidik di bidang pendidikan biologi yang mantap secara pedagogik
dan profesional.
c. Terjalinnya kemitraan secara luas untuk merespon kebutuhan pemangku kepentingan dan
dinamika di bidang pendidikan biologi dan IPTEKS.
d. Mengembangkan dan mengamalkan IPTEKS untuk menciptakan inovasi-inovasi di bidang
pendidikan biologi.
e. Meningkatnya kualitas dan pemerataan relevansi dan inovasi dalam bidang pendidikan biologi.
f. Menyiapkan program studi menjadi pusat penelitian di bidang pendidikan biologi.
Menyebarluaskan dan mengimplementasikan hasil penelitian di bidang pendidikan biologi melalui
kegiatan pengabdian kepada masyarakat
BAB III
EVALUASI DIRI DAN ANALISIS SITUASI
1. Tata Pamong
Tata Pamong harus dapat mengakomodir semua unsur, fungsi dan peran dalam organisasi. Tata
Pamong dicerminkan dengan tegaknya aturan. Tata Pamong di program studi pendidikan biologi saat ini
sudah berjalan dengan baik,. Disamping itu pedoman-pedoman dan prosedur pelayanan dalam
tatapamong belum diformulasikan, disosialisasikan, dilaksanakan, dipantau dan dievaluasi dengan
prosedur yang jelas.
2. Kepemimpinan
Semua kegiatan akademik dosen dan mahasiswa dikelola oleh Program Studi, dengan fakultas sifatnya
koordinasi kepemimpinan pada Program Studi Pendidikan Biologi berjalan dengan baik, hal ini ditunjukkan
oleh dedikasi dan kerjasama staf pengajar yang baik serta koordinasi kegiatan yang berjalan lancar.
Kepemimpinan dan pengelolaan Program Studi Pendidikan Biologi FKIP Universitas Muhammadiyah
Sukabumi, berjalan dengan baik karena tugas, kewenangan, dan mekanisme kerja sudah diatur dengan
baik.
4. Jumlah Mahasiswa
Jumlah mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi cukup banyak yaitu 220. Jumlah ini adalah
jumlah mahasiswa aktif mulai dari tahun akademik 2010 sampai dengan tahun akademik 2013.
Mahasiswa pada Program Studi Pendidikan Biologi berasal dari beberapa daerah di Jawa Barat, bahkan
beberapa mahasiswa ada yang berasal dari luar Jawa Barat dan luar pulau Jawa tetapi pada umumnya
mahasiswa berasal dari Kota Sukabumi dan Kabupaten Sukabumi, kota dan kabupaten Cianjur.
Secara sosio ekonomis, profil mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi sangat beragam.
Kemajemukan ini bermanfaat bagi mahasiswa untuk dapat berlatih memahami keragaman kultur dan
budaya yang kemudian dapat memaknai nilai-nilai perilaku yang sebenarnya ada dalam masyarakat,
serta pembentukan orientasi wawasan perkembangan nasional dan global. Asal daerah mahasiswa
Program Studi Pendidikan Biologi sebagian besar berasal dari Provinsi Jawa Barat dan Banten.
Secara akademik profil mahasiswa Program Studi Pendidikan Biologi memiliki kemandirian dan
kreativitas dalam belajar. Hal ini terlihat dari nilai akademik mahasiswa yang memadai, yaitu rata-rata
IPK lulusan 3,19 selain itu dalam proses pembelajaran mahasiswa telah mampu membuat media-media
pembelajaran, hal ini merupakan indikator keberhasilan mahasiswa dalam proses pembelajaran
5. Prestasi Mahasiswa
Pencapaian prestasi mahasiswa program studi Pendidikan Biologi sudah cukup baik hal ini
dibuktikan dengan diaihnya: Juara 3 Lomba Microteaching Se Jawa tahun 2011, Juara 2 Lomba
Microteaching Se Jawa-Bali tahun 2012, Juara Harapan 1 Lomba Microteaching se Jawa-Bali dan Sumatra
tahun 2013 dan Pemenang lomba Hibah Bina Desa dari Kemendiknas DIKTI tahun 2013 dan Juara ke 2
lomba Microteaching tingkat nasional pada tahun 2014. Sejumlah prestasi yang telah di raih tersebut
tentunya membuktikan bahwa Program Studi Pendidikan Biologi tidak kalah dengan Program studi
pendidikan biologi di LPTK lainnya di Jawa Barat maupun di Indonesia
6. Organisasi Kemahasiswaan
Organisasi kemahasiswa yang ada di lingkungan program stiudi berupa Himpunan Mahasiswa
Biologi (HIMABIO). Keberadaan organisai ini diperuntukan membina kehidupan berorganisasi mahasiswa.
Untuk menciptakan suasana akademik dilingkungan program studi pendidikan biologi himpunan
mahasiswa biologi rutin menyelenggarakan seminar, workshop pendidikan, penanaman seribu pohon,
lomba cepat tepat biologi dan lomba karya tulis ilmiah.
7. Lulusan
Sampai tahun 2014 Program Studi Pendidikan Biologi telah meluluskan 220 orang mahasiswa.
Sekitar 80% lulusan Program Studi Pendidikan Biologi telah bekerja sebagai seorang guru yang tersebar di
berbagai sekolah SMA, SMP dan SD yang ada di kota maupun kabupaten Sukabumi
8. Sistem Seleksi dan Pengembangan
UMMI telah memiliki sistem seleksi/rekruitmen, penempatan, pengembangan dan pemberhentian
dosen, staf serta tenaga kependidikan yang diatur dalam peraturan kepegawaian UMMI. Namun sistem
tersebut belum dilaksanakan dengan baik. Seleksi atau rekruitmen dosen dan staf sebagian besar masih
didasarkan pada hubungan personal.
11. Kurikulum
Kurikulum yang diimplementasikan diupayakan untuk ketercapaian visi, misi, dan keunikan
institusi. Oleh karena itu, kurikulum dijabarkan secara konsisten dari tujuan dan sasaran, institusi dan
Program Studi. Kurikulum yang diimplementasikan diupayakan untuk ketercapaian visi, misi, dan
keunikan institusi. Oleh karena itu, kurikulum dijabarkan secara konsisten dari tujuan dan sasaran,
institusi. Untuk keberlanjutan dan relevansi kurikulum dengan kebutuhan Program Studi Pendidikan
Biologi telah melakukan beberapa kali revisi kurikulum, terakhir dilakukan pada bulan Juli 2013.
Kurikulum pendidikan biologi FKIP UMMI memiliki cirri khas dengan adanya muatan al-islam dan
kemuhamadiyahan serta beberapa mata kuliah pilihan yang mendukung kompetensi mahasiswa calon
guru biologi.
12. Pembelajaran
Untuk memperoleh kompetensi mahasiswa terhadap mata kuliah yang diajarkan, sesuai dengan
kompetensi kurikulum, maka di samping pelaksanaan kuliah, mahasiswa harus mendapatkan
keterampilan melalui pelaksanaan praktikum. Pada akhir semester mata kuliah praktikum tertentu,
mahasiswa diwajibkan untuk melaksanakan Kuliah Kerja Lapangan (KKL) di pantai Santolo di
Pameungpeuk Garut, Situ Gunung Sukabumi, Kebun Raya Bogor, Museum Zoologi Bogor, Kebun
Binatang Ragunan Jakarta, Taman Nasional Gunung Halimun, dan Taman Bunga Cipanas Bogor..
14. Pembiayaan
Pengelolaan dana hendaknya menganut transparansi dan akuntabilitas. Perolehan dana yang
dominan masih berasal dari SPP mahasiswa, sehingga alokasi pembiayaan baru cukup untuk operasional
dan belum memadai untuk pengembangan, sehingga perlu dicari dari sumber lainnya.
.
18. Analisis Strategis
Tabel Analisis SWOT
Terdapat program studi Gunakan Visi, misi, tujuan dan Meminimalkan kelemahan
sejenis yang sma-sama berada sasaran program studi identitas keislaman dan
di lingkungan lain yang Pendidikan Biologi untuk kemuhammadiyahan yang
berlanaskan keislaman dengan menjadi pembeda dengan bersifat lokal untuk menjadi
orientasi masa depan sama program studi yang sejenis pembeda dengan program
studi yang sejenis.
Strenght (Kekuatan) Weaknes (Kelemahan)
B. TATA PAMONG, Ketua Program Studi memiliki Masih sederhananya
KEPEMIMPINAN, SISTEM kewenangan yang leluasa untuk komponen organigram dan
PENGELOLAAN DAN menata sistem tata pamong dokumen tata kelola karena
PENJAMINAN MUTU dalam rangka mewujudkan pengembangan SDM belum
sistem penjaminan mutu dilakukan secara maksimum.
D. SUMBER DAYA MANUSIA Memiliki sumber daya yang Beluam ada dosen yang
kompeten dengan pendidikan bergelar S3 dan Jabatan
linier dan etos kerja tinggi. fungsional lektor kepala
Ada lembaga perguruan tinggi Gunakan sumber daya yang Meminimalkan kelemahan
lain sejenis yang memberikan kompeten dengan pendidikan beluam ada dosen yang
kesejahteraan lebih baik bagi linier dan etos kerja tinggi bergelar S3 dan Jabatan
Dosennya untuk menghindari adanya fungsional lektor kepala
tarikan lembaga perguruan untuk menghindarkan adanya
tinggi lain sejenis yang tarikan lembaga perguruan
memberikan kesejahteraan tinggi lain sejenis yang
lebih baik bagi Dosennya. memberikan kesejahteraan
lebih baik bagi Dosennya
Standar kompetesi lulusan Prodi Menggunakan kurikulum hasil Menghilang sistem evaluasi 5
sesuai dengan standar peninjauan yang sesuai dengan tahunan dan Dilakukan
kompetensi guru sekolah kebutuhan dan standar kualifikasi evaluasi secara berkala
menengah yang ditetapkan oleh guru dan kebutuhan masa depan (setiap tahun)terhdap
Permendiknas nomor 16 tahun agar sesuai dengan tuntutan kurikulum dengan
2007 standar kompetensi sesuai memperhatikan/berlandaskan
dengan permendikbud 16 tahun pada permendiknas no 16
2007 tahun 2007
Ada perguruan tinggi lain yang Gunakan Program Studi Meminimalkan kerjasama
telah memiliki jurnal Pendidikan Biologi yang nasional dan internasional
terakreditasi memiliki sumber dapay peneliti yang belum menhasilkan
yang mumpuni dan memiliki banyak karya untuk
jurnal untuk menghindarkan menghindarkan ada
perguruan tinggi lain yang telah perguruan tinggi lain yang
memiliki jurnal yang telah memiliki jurnal yang
terakreditasi terakreditasi
BAB IV
RENCANA STRATEGIS
B. PENINGKATAN INFRASTRUKTUR
1. Program Peningkatan Penataan Pola Pengelolaan Anggaran yang Transparan dan Akuntabel dan
Peningkatan Dana Pendidikan
Tujuannya: Meningkatkan penataan pola pengelolaan anggaran yang transparan dan akuntabel, efektif
dan efisien
2. Program Peningkatan Penataan Sarana dan Prasarana
Tujuannya: meningkatkan pengadaan dan penataan sarana prasarana