ada dua perspektif yang berbeda terkait dengan isu apakah internet akan meningkatkan atau
justru mengurangi partisipasi / keterlibatan masyarakat dalam politik, yaitu :
perspektif optimistik menjelaskan bahwa internet akan sangat dapat membantu partisipasi
masyarakat dalam politik. Dengan adanya internet, masyarakat dipermudah untuk mengakses
informasi yang disebarkan oleh media, khususnya di media online. Selain mudah, informasi
tersebut juga diperoleh secara cepat dan tanpa harus mengeluarkan banyak biaya. Rheingold
(1993) percaya bahwa masyarakat akan makin terlibat dalam proses demokrasi, contohnya,
menjelang pilpres periode 2020-2024 kemarin banyak sosial media yang membahas terkait isu
politik bahkan seringkali masyarakat juga ikut terlibat dalam debat online untuk saling membela
pasangan calon presiden-wakil presiden jagoannya. Selain itu bagi pemilih pemula seperti saya
dapat mengakses tata cara mengikuti pemilihan umum beserta persyaratan-persyaratannya,
bahkan juga bisa mengakses informasi seputar partai-partai politik yang akan mencalonkan diri
pada pemilihan umum mendatang beserta profil dan visi misinya.
Hal ini menunjukkan bahwa secara tidak langsung banyak masyarakat yang aktif mencari
informasi dan berita seputar pemilu lewat media online.
perspektif pesimisnya, banyak yang beranggapan bahwa internet dapet melemahkan legitimasi
dari proses pemerintahan (Starobin, 1996). Dengan segala kekuatan dan kekuasaan yang
mengikat sistem politik, internet diragukan akan dapat merubah politik secara luas (Margolis
dan Resnick, 2000). Dengan kata lain Perspektif pesimisme membahas tentang pandangan
bahwa kekhawatirn tentang akses internet yang tidak pada manfaat yang didapat juga tidak
sama.
Didalam memakai Internet, tidak semua orang bisa mengaksesnya, contohnya masyarakat yang
tinggal di desa mempunyai keterbatasan tertentu sehingga tidak bisa mengakses internet. Hal
ini mengakibatkan mereka kekurangan informasi. Biasanya mereka hanya mendapatkan
informasi terkait pasangan calon melalui baliho-baliho yang penampakannya kurang menarik
sehingga masyarakat di sekitar cenderung mengacuhkan baliho tersebut.
Lievrouw, Leah A. & Sonia Livingstone. (2006). Handbook of New Media : Social Shaping and
Social Consquences of ITCs. London : Sage Publication Ltd