”LAPAROSKOPI”
DISUSUN OLEH :
KELAS: 1B
JURUSAN KEBIDANAN
TAHUN 2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur kita panjatkan kepada tuhan yang maha esa, karena atas rahmat daan
karunianya saya dapat menyelesaikan tugas KDK tentang “laparoskopi KDK”
yang di berikan oleh ibu dosen pengampuh.
Jika ada yang salah dalam penulisan tugas ini, saya memohon maaf jika ada
kalimat atau kata-kata yang salah.
Untuk itu saya mengharapkan kritik serta saran dari pembaca untuk makalah ini
supaya nantinya dapat di perbaikki menjadi lebih baik lagi.
Penulis
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..............................................................................
DAFTAR ISI…………………………………………………………….
BAB I PENDAHULUAN……………………………………………….
A. latar belakang………………………………………………... 1
B. Rumusan masalah…………………………………………… 2
C. tujuan………………………………………………………....3
BAB II PEMBAHASAN…………………………………………...........
A. PENGERTIAN PEMERIKSAAN LAPAROSKOPI..................
B.Manfaat laparoskopi.....................................................................
A.Kesimpulan………………………………………………………7
B.Saran……………………………….............................................. 8
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Pada dasarnya prinsip operasi laparotomi ginikologi konvensional
d gunakan pada laparoskopi operatif. Di samping itu, operator
laparoskopi hrus berpengalaman dalam melakukan operasi laparoskopi
diagnostic. Oleh karena itu mereka sebelumnya harus mengenal dengan
baik jaringan atau organ genitalia internal serta patologi tertentu lewat
pandangan laparoskop. Operator laparoskopi di tuntut pula untuk
terbiasa dan terlatih mengunakan berbagai alat khusus yang telah di
sebutkan di atas. Operator laparoskopi juga di tuntut agar terbisa
melakukan jahitan atau ikatan hemostasis pada jaringan dalam rongga
pelvis dengan endolog dan endosuture cara ikatan luar atau dalam.
Untuk melatih hal-hal tersebut, oleh semm telah di buat satu
modal yang disebut pelvic-trainer. Dengan pelvic trainer ini seseorang
dapat melatih keterampilannya untuk melakukan hal-hal khusus tersebut
di atas.
B. Rumusan Masalah
1. jelaskan apa yang di maksud dengan sejarah perkembangan
iaparoskopi ?
2. jelaskan apa yang di maksud dengan indikasi dan kontra
indikasi laparoskopi operatif ?
3. jelaskan apa yang di maksud dengan prosedur laparoskopi
operatif ?
4. jelaskan apa yang di maksud dengan macam atau jenis
laparoskopi operatif ?
5. jelaskan apa yang di maksud dengan anestesia pada
laparoskopi operatif ?
6. jelaskan apa yang di maksud dengan robotic laparoskopi ?
C. Tujuan
1. mampu menjelaskan sejarah perkembangan laparoskopi ?
2. mampu menjelaskan indikasi dan kontra indikasi laparoskopi
operatif ?
3. mampu menjelaskan prosedur laparoskopi operatif ?
4. mampu menjelaskan macam atau jenis laparoskopi operatif ?
5. mampu menjelaskan anestesi pada laparoskopi operatif ?
6. mampu menjelaskan robotic laparoskopi ?
BAB II
PEMBAHASAN
B. SEJARAH LAPAROSKOPI
C. KEUNTUNGAN
D. KERUGIAN
E. KEGUNAAN LAPAROSKOPI
1. Indikasi
2. kontra indikasi
Tata pelaksanaan
1. teknik umum laparoskopi
2. persiapan gastroin testinal sebelum operasi
3. persiapan preoperatif
4. dokumentasi
H. JENIS-JENIS LAPAROSKOPI
I. Laparoskopi histerektomi
Yang di lakukan oleh tabung optik standar ramping yang juga
dikenal sebagai laparoscopes di sebut histerektomi laparoskopi.
2. miomektomi
jika miom tersebut bertangkai maka tangkai tersebut dengan
mudah dapat di insisi. Untuk jenis intramural, resiko perdarahan sangat besar,
kadang di perlukan injeksi vasopressin untuk mempertahankan hemostasis.
1. anastesi local
2. anastesi regional
3. anastesi umum
BAB III
PENUTUP
A. KESIMPULAN
B. SARAN