1. Salah satu sasaran keselamatan pasien adalah meningkatkan keamanan obat-obatan yang
harus diwaspadai (High Alert Medications). Hal tersebut sesuai dengan sasaran keselematan
pasien ke ...
A. Sasaran 1
B. Sasaran 2
C. Sasaran 3
D. Sasaran 4
E. Sasaran 5
2. Komunikasi dianggap efektif, bila tepat waktu, akurat, lengkap, tidak mendua (ambiguous),
dan diterima oleh penerima informasi, yang bertujuan untuk...
A. Mempermudah dalam pemesanan obat
B. Memperkecil terjadinya kelalaian oleh petugas kesehatan
C. Mengurangi kesalahan-kesalahan dan untukmeningkatkan keselamatan pasien.
D. Menambahkinerjapetugaskesehatandalammelakukanasuhankeperawatan
E. Menambahwawasanpetugaskesehatan
3. Rumah sakit melaksanaan upaya mengurangi risiko cedera akibat pasien jatuh
merupakan
.
A. Standar SKP 1
B. Standar SKP 2
C. Standar SKP 4
D. Standar SKP 6
E. Standar SKP 5
4. Setiap obat jika salah penggunaannya dapat membahayakan pasien, bahkan bahayanya
bias menyebabkan kematian atau kecacatan pasien, terutama obat obat yang perlu
diwaspadai. Obat Yang Perlu Diwaspadai salah satunya elektrolit sentrat yang terdiri dari
..
A. Insulin
B. NaCl> 0,9%
C. Heparin
D. Xanax dan Zantac
E. Kemoteraputik
5. Dibawah ini yang termasuk elemen penilaian sasaran keselamatan pasien nomor 3 / high
alert medication adalah...
1. Ada regulasi tentang penyediaan, penyimpanan, dan penggunaan obat yang perlu
diwaspadai
2. Rumah sakit mengimplementasikan regulasi yang telah dibuat
3. Tempat penyimpanan, pelabelan obat NORUM tidak diatur di tempat yang aman
4. Tidak tersedia daftar obat yang perlu diwaspadai
5. A dan B benar
7. Dalam dunia pembedahan fase Time Out diartikan sebagai jeda waktu untuk memastikan
seluruh persiapan baik alat, pasien, maupun orang yang akan melakukan tindakan
pembedahan. Fase ini dilakukan saat...
A. Sebelum masuk ruang operasi
B. Sebelum dimulainya insisi kulit bersama semua anggota tim
C. Setelah pasien dilakukan anastesi
D. Saat pasien berada di bangsal
E. Saat pasien masuk ruang penerimaan
8. Rumah sakit melaksanaan upaya mengurangi risiko infeksi terkait pelayanan kesehatan
merupakan
.
A. Standar SKP 1
B. Standar SKP 2
C. Standar SKP 3
D. Standar SKP 4
E. Standar SKP 5
9. Di bawah ini tindakan yang benar mengenai tepat prosedur, tepat lokasi, dan tepat
pasien adalah...
1. Menjelaskan hasil usg kepada pasien dan keluarga
2. Mendekatkan call nurse dengan tempat tidur pasien
3. Memberikan tanda di tubuh pasien yang akan dilakukan tindakan
4. Mencuci tangan
5. Komunikasi terapeutik
PPT 2 : IPSG
1. Dibawah ini yang merupakan kebijakan identifikasi pasien yang benar menurut IPSG
adalah......
2. An. F, usia 5 tahun, sedang dirawat di bangsal Menur dengan diagnosa DB, pasien
dalam kondisi sadar dan sepenuhnya berada di tempat tidur. Ketika dilakukan
pengkajian resiko jatuh dengan humty dumpty scale, didapatkan skor 12. Apakah
treatment yang bisa diberikan pada pasien...
A. Memasang gelang kuning (resiko jatuh) dan pasang tanda resiko jatuh pada
tempat tidur pasien
B. Kunci roda tempat tidur pasien
C. Tempatkan bel agar mudah dijangkau
D. Meminta an. F untuk tidak banyak bergerak
E. Menyarankan keluarga pasien untuk menjaga pasien dengan ikut naik ke bed pasien
3. Anda sebagai perawat di Bangsal RS Sehati harus menerapkan komunikasi efektif dalam
bekerja. Teknik serah terima yang dapat digunakan pada serah terima perawat antar shift
atau perawat ke dokter dalam melaporkan kondisi pasien di Bangsal, Anda harus
menggunakan teknik?
A. SAVE
B. SBAR
C. Situation
D. SAME
E. KOMPAK
4. Dalam melaporkan kondisi pasien sebagai upaya peningkatan komunikasi yang efektif
salah satunya dengan menggunakan SBAR. Apa yang terdapat dalam Assesment ?
A. Masalah keperawatan yang belum teratasi.
B. Intervensi keperawatan yang telah dilakukan
C. Hasil pengkajian pasien terkini
D. Intervensi keperawatan yang perlu dilanjutkan
E. Edukasi pada pasien maupun keluarga.
6. Di bangsal Anggrek terdapat pasien Tn.X usia 50 tahun menyandang Diabetes Melitus.
Klien mendapatkan terapi insulin 10 unit/ 8 jam. Perawat di ruang Anggrek melakulan
pengecekan benar obat, benar dosis, benar pasien, benar, rute pemberian, dan benar
waktu pemberian sebelum memberikan obat kepada pasien Tn.X dan perawat juga
melakukan dokumentasi dengan benar. Tindakan yg dilakukan oleh perawat tersebut
sudah sesuai dengan standar keselamatan pasien?
A. Identifikasi pasien dengan tepat
B. Peningkatan komunikasi yang efektif
C. Tingkatkan kemanan obat yang perlu di waspadai
D. Kurangi risiko infeksi
E. Kurangi risiko pasien jatuh
9. Contoh high alert, yaitu jenis obat yang perlu kita perhatikan dalam rangka menerapkan
standar keselamatan pasien tingkatkan keamanan obat yang perlu diwaspadai adalah
A. Ringer Lactat
B. Ceftriaxone
C. NaCl 0.9%
D. NaCl 3%
E. Paracetamol
B. Pemantauan yang dapat dijelaskan sebagai kesadaran tentang apa yang ingin
diketahui
C. Data yang diperoleh dari sistem pengukuran dan digunakan sebagai analisis situasi
program selanjutnya
E. Pemantauan terhadap kejadian yang tidak diinginkan yang terjadi kepada pasien
3. Suatu sistem untuk mendokumentasikan laporan insiden keselamatan pasien analisis dan
A. laporan Insiden
B. Pelaporan hasil
C. Evaluasi
D. Monitoring
E. Controling
4. Urutan evaluasi monitoring patient safety pusat, adalah
.
E. Rumah Sakit Tim Keselamatan Pasien Rumah Sakit (TKPRS) Unit Kerja
7. Suatu sistem untuk mendokumentasikan laporan insiden keselamatan pasin, analisis dan
solusi untuk pembelajaran merupakan pengertian dari...
A. Pelaporan Insiden
B. Monitoring Insiden
C. Evaluasi Insiden
D. Standar Keselamatan Pasien
E. Kriteria Keselamatan Pasien
2. Pasien Tn.B dengan diagnose medis tetanus, pasien masih sering kejang, perawat jaga
menaikan bed rail, memasang tanda resiko jatuh, mengedukasi keluarga untuk
mencegah resiko jatuh. Dalam 6 sasaran keselamatan pasien di RS tindakan yang
dilakukan oleh perawat termasuk dalam
A. Identifikasi pasien dengan tepat
B. Tingkat komunikasi yang efektif
C. Kurangi resiko pasien jatuh
D. Kurangi resiko infeksi
E. Ketetapan lokasi prosedur dan tindakan
3. Identifikasi secara visual dengan mencocokkan antara identitas di gelang dengan
identitas di instruksi/ Rekam Medis adalah Identifikasi...
A. Pasien koma
B. Pasien rawat jalan
C. Pasien dengan DM
D. Pasien lansia
E. Pasien dengan kondisi baik
5. Ny. B usia 25 tahun Post Sectio Caesar akan mendapat tranfusi darah. Manajemen
safety yang dilakukan perawat yaitu
A. Pastikan identifikasi pasien, sebut nama dan cocokkan dengan etiket
B. Beri pengaman pada tempat tidur klien
C. Menggunakan jarum ukuran paling kecil
D. Pastikan tepat lokasi dan tepat prosedur pembedahan
E. Memasang gelang kuning
6. Sesuai 6 sasaran keselamatan pasien yang termasuk dalam identifikasi pasien dengan
tepat diantaranya
A. Nama pasien, nomer kamar
B. Tempat tanggal lahir, nomer bed
C. Nama pasien, tempat tanggal lahir
D. Tempat tanggal lahir, nomer kamar
E. Nomor rm , nomor bed
7. Ny. T usia 26 tahun telah melahirkan seorang bayi perempuan tepat pada usia
kehamilan 39 minggu dan dirawat di Rumah sakit dengan diagnosis pembesaran
jantung, identifikasi yang tepat yang dilakukan untuk bayi tersebut adalah
menggunakan
A. Nama pasien dan nomor RM
B. Tanggal lahir dan nomor RM
C. gelang kaki dan cap kaki bayi
D. nomor RM ibu
E. tanggal lahir bayi
B. Fisik
C. Kimia
D. Ergonomik
E. Psikososial
A. Stress
B. HIV/AIDS
C. Radiasi
D. Getaran
E. Posisi Statis
A. Kimia
B. Ergonomik
C.Fisik
D. Biologi
E. Psikososial
B. Menganalisa risiko
C. Mengevaluasi risiko
D. Mengelola risiko
5. Catatan terpusat yang mengidentifikasi setiap risiko yang diketahui adalah pengertian
dari ...
A. Risk register
B. Deskripsi risiko
C. Peringkat risiko
D. Prioritas risiko
E. Penilaian risiko
6. Rumah sakit harus mengantisipasi kemungkinan segala risiko yang akan muncul
dalam penerapannya terhadap Patient Safety yang dapat mengakibatkan perubahan
risiko pelayanan kesehatan di rumah sakit. Hal ini dikarenakan oleh sebab...
A. Manajemen risiko yang telah disusun tidak sesuai
7. Selama pandemi covid-19 seorang perawat di Rumah Sakit Sehat Waras mengalami
stress karena beban kerja yang meningkat dan tekanan tertular oleh virus tersebut,
apakah potensi risiko bahaya yang dialami perawat tersebut ?
A. Kimia
B. Biologi
C. Fisiologi
D. Psikososial
E. Ergonomik
8. Semua isu yang dapat berdampak terhadap tercapainya tugas pokok dan kewajiban
hukum dari RS sebagai korporasi adalah
A. Risiko Klinis
B. Corporate Risk
C. Managemen Risk
D. Finansial Risk
E. Property Risk