Anda di halaman 1dari 2

Nama : Faizal Dwi Ardian

NPM : 41155020160101

MODEL KAPASITAS LANDAS PACU BANDAR UDARA

Kapasitas landas pacu merupakan salah satu aspek penentu kapasitas sisi udara suatu bandar udara.
Perhitungan kapasitas landas pacu dengan konfigurasi tunggal lebih kompleks dibandingkan dengan
perhitungan kapasitas landas pacu dengan konfigurasi landas pacu lebih dari satu, karena dalam
operasinya landas pacu tunggal melayani operasi campuran, untuk kedatangan dan keberangkatan
pesawat terbang yang dilayani. Model kapasitas landas pacu untuk operasi campuran
memperhitungkan tingkat kedatangan dan keberangkatan pesawat terbang dengan berbagai tipe
dan berbagai kecepatan pendekatan pendaratan (approach anding speed) yang berbeda. Di
samping, dengan memperhatikan situasi di mana kedatangan pesawat terbang mengalami suatu
tingkat kesalahan tertentu dari yang semestinya, maka kapasitas landas pacu terpakai harus
dikoreksi dengan memperhatikan hal tersebut. Dengan model kapasitas landas pacu bandar udara
untuk operasi campuran dapat dibuat jadwal penerbangan yang aman bagi bandar udara tersebut.
ANALISIS PENGARUH FAKTOR IKLIM SETEMPAT (KLIMATOLOGI) TERHADAP PENGEMBANGAN
LANDASAN PACU (RUNWAY) PADA BANDAR UDARA

Keberadaan Landasan Pacu (runway) yang memadai baik itu dalam ukuran (dimensi) maupun
kapasitas layanan terhadap suatu jenis pesawat terbang terutama pesawat terbang berbadan lebar
seperti jenis Boeing 737 pada suatu bandar udara, merupakan sesuatu hal yang perlu diperhatikan
dikarenakan berhubungan dengan tingkat layanan dan faktor keamaan penerbangan yang dapat
diberikan oleh sebuah bandar udara.Untuk memenuhi kebutuhan tersebut, tahapan pengembangan
landasan pacu tersebut haruslah memperhatikan beberapa faktor yang mempengaruhinya salah
satu faktor utama yang menjadi dasar perencanaan pengembangan landasan pacu adalah faktor
klimatologi yang meliputi ketinggian lokasi bandara, kelembaban udara, curah hujan, arah angin,
temperatur dan lain sebagainya. Faktor klimatologi memberikan kontrbusi berupa koreksi terhadap
ukuran landasan pacu yang ada pada bandar udara tersebut. Selain faktor tersebut, pengembangan
landasan pacu juga harus memperhatikan standarisasi dari ICAO dan FAA yang merupakan lembaga
internasional yang mengatur tentang standarisasi sebuah Bandar udara

Anda mungkin juga menyukai