Anda di halaman 1dari 4

TUMOR MEDULA SPINALIS

Tumor mudula spinali adalah tumor yang berkembang dalam tulang belakang atau iinya dan
biasanya menimbulkan gejala akibat terlibatnya medula spinalis atau radiks saraf.tumor
medula spinalis pnam dari semua primer merupakan seperenam dari semua tumor otak dan
mempunyai prognosis yang lbih baik,karena sekitar 60%nya bersifat jinak.medu;la spinalis
tidak hanya menderita akibat pertumbuhan tumornya saja tetapi juga akibat kompresi yang
disebabkan oleh tumor.tumor medula spinalis dapat terjadi pada semua kelompok
usia,tetapi jarang dijumpai zsebelum usia 10 tahun.
Kolumna vertebralis merupakan lokasi metastasis pada sekitar 5% pasien kanker;sekitar 20%
dari pasien-pasien ini mengalami penekan medula spinalis paling sering terjadi pastat dan
ginjal .da kanker payudara ,paru prostat,dan ginjal.Faktor utama yang memengaruhi
metastasis ke metastasis ke medula spinalis adalah drainase vaskuler tumor dan sistem vena
epidural yang memungkinkan pergerakan retrograd emboli tumor.Tumor medula spinalis
primer diklasifikasikan sesuai lokasi tumor terhadap dura dan medula spinalis.
Tumor eksramedural pada umumnya berasal dari kolumna vertebralis atau dari dalam ruang
ekstradural ,sembilan puluh persen tumor ekstradural bersifat ganas.Tumor kitu dalam
sendiri terdiri dari olumna vertebralis yang paling umumnya adalah karsinoma metastasis.
Neeoplasma ekstradural dalam ruangan eksradural adalah karsinoma dan limfoma yang
biasanya bermetastasis .Tumor ekstramedular intradural berasal dari dalam medula spinalis
itu sendiri .Tumor yang sama menyerang otak juga menyerang medula spinalis.Tumor yang
paling sering di temukan adalah ependimoma,disusul oleh astrositoma .glioblastama dan
oligodendroglioma.
Medula spinalis dapat menyesuaikan dri terhadap kompresi yang timbul perlahan-lahan
sperti pada meningioma dan dan neurofibroma,dengan hanya memperlihatkan sedikit
gejala ,khususnya pada stadium permulaan .kompresi akut medula spinalis sperti pada lesi
metastasis yang cepat menyebabkan gangguan neurologik progresif dengan simtomatologi
yang sangat bergantun g pada daerah yang terserang maupun lokasi lesi dalam kolumna
vertebralis.
Akibat organisasi anatomik dalam medula spinalis ,maka kompresi lesi-lesi di luar medula
spinalis biasany menimbulkan gejala di bawah tingkat lesi.tingkat gangguan sensorik naik
secara berangsur –angsur bersma meningkatkannya kompresi,dan melibatkan daerah yang
lebih dalam .lesi yang terletak jauh dalam medula spinalis mungkin tidak menyerang
serabut-serabut yang terletak superfisial ,dan hanya menimbulkan disosiasi sensorik,dan
sensasi nyeri dan suhu menjadi hilang,dan sensasi raba masih utuh.kompresi medula spinal
akan mengakibatkan ataksia karena mengganggu sensasi posisi.
KOMPRESI MEDULA SPINALIS PADA BERBAGAI TINGKAT
Tumor Foramen Magnum
Tumor foramen magnum yang srring adalah meningioma ,berjumlah 60% hingga 70% dari
seluruh tumor ini berasal dari dura tut kranio servikalis.Gejalanya aneh,tidak
lazim,membingungkan,dan tumbuh lambat hingga sulit dalam menengakan
diaagnosa.Gejala awal tersering adalah nyeri servikalis posterior yang di sertai dengan
hiperestesia dalam dermaton vertebra servikalis kedua (C2).Setiap aktivitas yang meningkat
ICP (misal,batuk,mengedan,mengakat barang,atau bersin) dapat memperburuk nyeri.Gejala
tambahan adalah gangguan sensorik dan motorik pada tangan dengan pasien yang
melaporkan kesulitan menulid atau memasang kancing,perluasan tumor menyebabkan
kuardriplegia spastik dan hilangnya sensasi secara bermakna.Gejala-gejala lainnya adalah
pusing disfagia,nistagmus,kesulitan bernafas,mual,dan muntah serta atrofi otot sternokleido
mastoideus dan trapezius.Temuan neorologik tidak selalu timbul tetapi dapat mencakup
hiperrefleksia,rigiditas nuchal,gaya berjalan spastik,palsi N.IX HINGGA XI,dan kelemahan
ekstremitas.
Tumor daerah Servikal
Lesi daerah servikal menimbulkan tanda-tanda sensorik dan motorik mirip lesi radikular
yang melibatkan bahu dan lengan dan mungkin juga menyerang tangan.keterlibatan tangan
pada lesi servikalis bagian atas (misal,di atas C4) di duga disebabkan oleh kompresi suplai
darah ke kornu anterior melalui arteri spinalis anterior.pada umunya terdapat kelemahan
dan atrofi gelang bahu dan lengan .Tumor servikalis yang lebih rendah (C5,C6,C7) dapat
menyebabkan hilangnya refleks tendon ekstremitas atas
(biseps,brakioradialis,triseps).defisit sensorik membentang sepanjang tepi radial lengan
bawah dan ibu jari pada kompresi C6,melibatkan jari tengah dan jari telunjuk pada lesi
C7;menyebabkan hilangnya sensorik jari telunjuk dari jari tengah
Tumor Di Daerah Torakal
Penderit lesi daerah torakal seringkali datang dengan kelemahan spastik yang timbul
perlahan pada eksremitas bagian bawah dan kemungkinan mengalami parestesia.pasien
dapat mengeluh nyeri dan perasaan terjepit dan tertekan pada dada dan abdomen ,yang
mungkin dikacaukan dengan nyeri akibat gangguan intratorakal dan intraabdominal.pada
lesi torakal bagian refleks perut bagian bawah dan tangan Beervolir (umbilikus menonjol
apabila penderita pada posisi terlentang mengngkat kepala melawan suatu tahanan ) dapat
menghilang.
Tumor Di Daerah Lumbosokral
Suatu situasi diagnostik yang rumit timbul pada kasus tumor yang melibatkan daerah lumbal
dan sakral karena dekatnya letak segmen lumbal bagian bawah,segmen sakral ,dan radiks
saraf desendens dari tingkat medula spinalis yang lebih tinggi .kompresi medula spinalis
lumbal bagian atas tidak memengaruhi refleks perut ,namun menghilangkan refleks
kresmaster dan mungkin menyebabkan kelemahanm fleksi panggul dan spastilitas tungkai
bawah .jiuga terjdi kehilangan refleks lutut dan refleks pergelangan kaki dan tanda bibinsks
bilateral.Nyeri umumnya dialikan ke selanggkagan.lesi yang melinbatkan lumbal bagian
bawah dan segmen-segmen sakral bagian atas menyebabkan kelemahan dan atrofil otot-
otot perineium,betis dan kaki.hilangnya sensasi daerah perianal dan genitalia yang di sertai
gangguan kontrol usus kandun g kemihb tanda khas lesi yang mengenai daerah sakral
bagian bawah.
Tumor kauda Ekuina
Lesi kauda aequina menyebabkan gejala-gejala sfingter dini dan impotensi.tanda-tanda khas
lainnya adalah nyeri tumpul pada sekrum atau perineum,yang kadang-kadang menjalar ke
tungkai.paralisis flaksid terjadi sesuai dengan radiks saraf yang terkena dan terkadang
asimetris.Gejala tidak hanya disebabkan oleh lokasi anatomis medula spinalis tetapi juga
oleh posisinya dalam kanalis vertebralis.
Tumor Ekstradural
Tumor Ekstradural terutama merupakan metastasis dari lesi primer di
payudara,postat,tiroid,paru-paru,ginjal dan lambung .Nyeri setempat ini paling hebat terjadi
pada malam hari dan menjadi lebih hebat oleh gerakan tulang belakang dan istirahat
baring,Nyeriadikular diperberat saat batuk damedulla spinalis,n mengendan,nyeri dapat
berlangsung selama beberapa minggu atau beberapa bulan sebelum bulan sebelum
keterlibatan medula spinalis.perjalanan klinis yang lazim dari tumor ekstradural adalah
kompresi cepat akibat invasi tumor pada medula spinalis,kolaps kolumna vertebralis,atau
pendarahan dari dalam metastasis.begitu timbul gejala kompresi medullaspinalis,maka
dengan cepat fungsi medula spinalis akan hilang sama sekali.kelemahan spastik dan
hilangnya sensasi getar dan posisi sendi di bawah tingkat sendi merupakan tanda awal
kompresi medula spinalis.tanpa dekompresi bedah yang cepat,parestesia dan defisit
sensorik akan cepat berkembang menjadi pareglegia yang irenversibel.Diagnosa tumor
medula spinalis eksradural dapat ditegakkan dengan radiogram tulang belakang .sebagian
besar penderita tumor akan memperlihatkan osteoporosis atau kerusakan nyata pada
pedikulus dan korpus veterbra,Mieologram memastikan letak tumor ,meskipun Ctscan
resolusi tinggi bukti sperti mielogram dalam akurasi diagnosti.CSF memperlihatkan kadar
protein yang meningkat dan kadar glukosa yang normal.
Pengobatan bergantung pada sifat alami lesi:metastasis eksradural membutuhkan
penanganan segera .tetapi yang diperlukan adalah analgesik,kortikosteroid,tetapi radiasi
,kompresi medula spinalis membutuhkan dekompresi bedah apabila penanganan medis
tidak cepat memulihkan gejala.pronosis bergantung pada penyebab dan beratnya kompresi.
Tumor intradural
Berada dengan tumor eks dural,tumor intradural pada umumnya bersifat jinak.perjalanan
hklinis lebih lambat dan dapat berlangung selam berbulan sampai bertahun-tahun.tumor
intradural dibagi menjadi dua jenis:ekstramedular dan intramedular.
Tumor Ekstramedular
Sekitar 65% dari semua tumor intradural adalah tumor eksmedular,Tumor ini biasanya
neurofibroma atau meningioma.
Neorofibroma berasal dari radiks saraf dorsal.kadang-kadang neurofibroma tubuh
menyurupai halter atau jam pasir yang meluas ke dalam ruagan ekstradural.sebagian kecil
neurofibroma mengalami perubahan sarkamatosa dan menjadi invasif atau bermetastasis.
Meningioma pada umumnya melekat tidak begitu erat pada dura kemungkinan berasal dari
membran araknoid,dan sekitar 90 persen dijumpai di regiotoraksila.tumor ini lebih sering
terjadi pada wanita usia separuh baya.tempat tersering tumor ini adalah sisi posterolateral
medula spinalis.lesi medula spinalis dan radiks saraf pada segmen yang terkena,sindrom
brown brown sequard mungkin disebabkan oleh kompresi lateral medula spinalis ini di
tandai dengan tanda-tanda disfungsi traktus kortikospinalis dan kolumna posterior
ipsilateral di bawah tingkat lesi,dan berkurangnya persepsi nyeri dan suhu kontralateral di
bawah ti gkat les.pada tumor ekstramedular,kadar protein CSF hampir selalu
meningkat,radiografi spinal dapat memperlihatkan pembesaran foramen dan penipisan
pedikulus yang berdekatan.sperti pada tumor ekstradural,mielogram ,CT scan,dan MRI
sangat penting untuk menentukan letak yang tepat.pengangkatan dengan pembedahan dini
penting sekali untuk kesembuhan sempurna.
Tumor Intradular
Struktur histologik tumor intramedular pada dasarnya sama dengan tumor intrakranial.lebih
dari 95% tumor ini adalah glioma.berbeda dengan tumor intrakranial ,tumor intramedular
cenderung lebih jinak secara histologis dan mempunyai perjalanan klinis yang lebih
jinak.sekitar 50% dari tumor intramedular adalah ependiomoma,45%nya adalah
astrarositoma,dan sisanya adalah oligondendroglioma dan hemangioblastoma.
Ependiomoma dapat tejadi pada semua tingkat medula spinalis tetapi paling sering pada
konus medularis kauda ekuina.semua tumor intramedular lainnya memiliki frekuensi yang
sama pada semua bagian medula spinalis.
Tumor-tumor intramedular ini tumbuh ke bagian tengah dari medula spinalis dan merusak
serabut-serabut yang menyilang serta neuron –neuron sub stansia grisea .kerusakan
serabut-serabut yang menyilang ini mengakibatkan hilangnya sensasi nyeri dan suhu
bilateral yang meluas di seluruh segmen yang terkrna,yang pada gilirannya menyebabkan
kerusakan pada kulit perifer.sensasi raba gerak posisi,dan getar umumnya utuh kecuali bila
lesinya besar .defisit sensasi nyeri dan suhu dengan utuhnya modalitas sensasi yang
terdisosasi .perubahan fungsi refleks regangan otot terjadi akibat kerusakan pada sel-sel
kornu anterior.kelemahan yang di sertai atrofil dan fasikulasi disebabkan oleh keterlibatan
neuron-neuron motorik bagian bawah

Anda mungkin juga menyukai