Anda di halaman 1dari 6

1

Universitas Advent Indonesia


Fakultas Keperawatan
Research Method— Modul 1

Nama: Welmy Leokuna


Nomor mahasiswa: 1751047

Berikan jawaban anda dengan membubuhi tanda (X) di depan huruf dari jawaban pilihan
berganda pada setiap pertanyaan berikut ini:
1. Istilah yang merujuk kepada perlakuan dalam penelitian yang bertujuan untuk mengurangi
pengaruh lain selain dari independent variable penelitian tertentu adalah:
a. Validity c. Control
b. Reliability d. Triangulation

2. Metode terbaik dan tepat untuk menggali pengalaman psikologis dari korban bencana Merapi
adalah metode penelitian:
a. Descriptive c. Qualitative
b. Experimental d. Quantitative

3. Merujuk kepada derajat akurasi dan konsistensi informasi atau data suatu penelitian sehingga
dapat dipercaya adalah:
a. Bias c. Validity
b. Control d. Reliability

4. Variabel dalam penelitian yang didesign untuk diuji atau diukur:


a. Variable attribute c. Variable independent
b. Variable active d. Variable dependent

5. Penelitian yang bertujuan untuk memahami hubungan ataupun menjelaskan perbedaan dan
menyimpulkan populasi atau mengontrol fenomena:
a. Descriptive c. Qualitative
b. Experimental d. Ethnography

6. Merupakan abstraksi yang mengeneralisasi yang dijelaskan secara sistematis terkait


hubungan dan keterkaitan diantara fenomena adalah merujuk kepada:
a. Concept c. Theory
b. Construct d. Assumptions

7. Langkah petama dari 16 langkah-langkah yang harus dilakukan peneliti sebelum memulai
suatu proses penelitian adalah:
a. Melakukan literature review
b. Melakukan formulasi dan pembatasan masalah
c. Memilih design penelitian
d. Mementukan populasi yang akan diteliti
2

8. Istilah yang merujuk kepada variable dalam kelompok yang diteliti yang didapati sangat
beragam:
a. Homogeneity
b. Generality
c. Heterogeneity
d. Applicability

9. Tujuannya adalah untuk memahami fenomena, menjelaskan, memprediksi/meramalkan dan


mengontrol fenomena tersebut:
a. Philosophy
b. Paradigm
c. Model
d. Theory
e. Concept

10. Istilah yang artinya merujuk kepada keabsahan dan ketepatan suatu alat ukur atau data suatu
penelitian
a. Bias c. Validity
b. Control d. Reliability

11. Buah pikiran atau ide yang diterangkan dengan menggunakan symbol/lambang dan
visualisasi fisik adalah definisi dari:
a. Philosophy d. Concept
b. Paradigm e. Model
c. Theory

12. Jenis variabel yang secara inherent merupakan karakteristik subjek dari penelitian seperti
usia, pekerjaan, status pernikahan, pekerjaan, pendidikan dan lainnya:
a. Continuous variable
b. Active variable
c. Categorical variable
d. Attribute variable

13. Tindakan peneliti dalam ketaatannya pada prinsip etika yang memberikan keleluasaan
kepada responden penelitiannya untuk memutuskan secara sadar dan sukarela terlibat dalam
penelitian dan dapat menarik diri kapan saja apabila merasa tidak ingin melanjutkannya:
a. Autonomy d. Justice
b. Beneficence e. Fidelity
c. Non-malfeasance
3

14. Kekeliruan dalam penyimpulan hasil penelitian yang merujuk pada Type I error atau false
positive terdapat dalam makna pernyataan hypothesis berikut:
a. Data menunjukkan terdapat perbedaan yang signifikan antara herbal pelangsing dan pil
pelangsing dalam menurunkan berat badan; dimana kenyataanya tidak terdapat perbedaan
signifikan antara herbal pelangsing dan pil pelangsing dalam menurunkan berat badan
partisipan.
b. Data menunjukkan tidak terdapat hubungan yang signifikan antara jenis makanan dengan
berat badan; dimana kenyataanya terdapat hubungan antara jenis makanan dengan berat
badan.
c. Data menunjukkan tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara herbal pelangsing dan
pil pelangsing dalam menurunkan berat badan; dimana kenyataanya tidak terdapat
perbedaan signifikan antara herbal pelangsing dan pil pelangsing dalam menurunkan
berat badan partisipan.
d. Data menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara jenis makanan dengan berat
badan; dimana kenyataanya ada hubungan yang signifikan antara jenis makanan dengan
berat badan.

15. Kalimat yang redaksinya menyuratkan prediksi spesifik tentang jawaban atas pertanyaan
penelitian yang diuji secara empiris:
a. Problem statement
b. Research question
c. Alternative hypothesis
d. Hypothesis

16. Selain sebagai salah satu dasar dalam penerapan profesionalisme dalam bidang keperawatan,
maka research sangatlah penting karena dalil-dalil berikut:
a. Accountability
b. Social relevance of nursing
c. Research and decision making in nursing practice
d. Jawaban a, b, dan c

17. Merujuk kepada derajat akurasi dan konsistensi informasi atau data suatu penelitian sehingga
dapat dipercaya:
a. Homogeneity c. Validity
b. Reliability d. Heterogeneity

18. Pemahaman terhadap sifat dasar dari pengetahuan, kenyataan dalam hidup dan keberadaan
manusia terutama yang apabila merupakan disiplin keilmuan; merujuk kepada:
a. Philosophy d. Concept
b. Paradigm e. Construct
c. Theory
4

19. Penelitian yang datanya terdiri dari informasi non-numerik seperti deskripsi atau gambar
verbal. Jenis data ini dapat diperoleh dari wawancara dengan pertanyaan terbuka atau metode
pencatatan harian:
a. Descriptive c. Explanatory
b. Quantitative d. Qualitative

Berikan jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan berikut ini berdasarkan pemahaman anda


dengan menggunakan kata-kata anda secara jelas dan ringkas!

20. Tentukan independent variable, dependent variable, active variable, dan attribute variable,
tujuan penelitian, metode penelitian, settin penelitian, Populasi, dan sample berdasarkan
abstract study berikut ini!
Survei terhadap Tenaga Kesehatan yang Terpapar dengan Darah Pasien Terinfeksi
Human Immunodeficiency Virus (HIV)
(N Engl J Med 1988; 319:1118–23.)
By. Ruthanne Marcus

Abstract

Sejak 1983, kami telah melakukan survei berskala nasional terhadap petugas kesehatan
yang terpapar dengan darah atau cairan tubuh pasien yang terinfeksi the human
immunodeficiency virus (HIV), yang bertujuan untuk mengkaji resiko dari transmisi HIV
melalui paparan sejenis. Dimulai bulan Juli 31, 1988, sebanyak 1201 tenaga kesehatan yang
terpapar darah pasien dengan HIV dikaji yang melibatkan 751 nurses (63 percent), 164 dokter
and mahasiswa kedokteran (14 percent), 134 petugas laboratory (11 percent), and 90
phlebotomists (7 percent).
Yang termasuk lingkupan paparan adalah terhadap luka-karena jarum suntik (80
percent), luka akibat benda tajam (8 percent), kontaminasi terhadap luka terbuka (7 percent),
serta paparan dengan otot membran (5 percent). Kami menyimpulkan bahwa 37 percent dari
paparan-paparan sebenarnya dapat dicegah.
Dari 963 petugas kesehatan yang serumnya diuji HIV antibody setidaknya 180 hari
setelah terpapar, maka didapati 4 teruji positive, berdasarkan seroprevalence rate of 0.42 percent
(upper limit of 95 percent confidence interval, 0.95 percent). Tiga subjects penelitian mengalami
retroviral syndrome akut sehubungan dengan seroconversion yang tercatat; serum dikumpulkan
dalam rentang waktu 30 days dari waktu terpapar tidak tersedia dari keempat subjek penelitian.
Dua paparan yang mengakibatkan seroconversion terjadi karena melakukan resusitasi nafas
kepada rekan kerja
Kami menyimpulkan bahwa resiko terinfeksi HIV setelah terpapar dengan darah patient
dengan HIV dalam tingkatan rendah, namun demikian sedikitnya enam bulan follow-up
sangatlah dianjurkan. Banyak paparan dapat dicegah dengan menaati dan melaksanakan
infection-control precautionsyang ada meskipun dalam keadaan emergency.

 Dependent variable : Survei terhadap Tenaga Kesehatan yang Terpapar


 Independent variable : Darah Pasien Terinfeksi Human Immunodeficiency Virus
(HIV)
5

 Active variable : Dari 963 petugas kesehatan yang serumnya diuji HIV antibody
setidaknya 180 hari setelah terpapar, maka didapati 4 teruji positive, berdasarkan
seroprevalence rate of 0.42 percent (upper limit of 95 percent confidence interval, 0.95
percent).
 Atribut variable : Yang termasuk lingkupan paparan adalah terhadap luka-karena
jarum suntik (80 percent), luka akibat benda tajam (8 percent), kontaminasi terhadap luka
terbuka (7 percent), serta paparan dengan otot membran (5 percent). Kami menyimpulkan
bahwa 37 percent dari paparan-paparan sebenarnya dapat dicegah.
 Tujan penelitian : eksplanatori (bertujuan untuk mengkaji resiko dari transmisi HIV
melalui paparan sejenis.)
 Metode penelitian : Eksperimental
 Setting penelitian : Highly controlled setting
 Populasi : Seluruh petugas kesehatan
 Sampel : Petugas kesehatan yang terpapar dengan darah atau cairan tubuh
pasien yang terinfeksi the human immunodeficiency virus (HIV)

21. Tuliskan metaparadigma yang ada dalam keperawatan:

1.Manusia
Manusia adalah makhluk yang paling sempurna yang dibuat oleh tuhan yang maha esa.
manusia memiliki akal dan pikiran manusia juga memiliki perasaan, manusia memiliki
kebutuhan yang harus terpenuhi.
manusia memiliki perbedaan baik secara bilogis maupun rohani.
secara biologis umumnya manusia dibedakan secara fisik, secara rohani manusia dibedakan
berdasakan kepercayaannya atau agama yang dianutnya. kehidupannya manusia sangat
komplek,begitupula hubungan yang terjadi pada manusia sangat lah luas. hubungan tersebut
dapat terjadi antara manusia dengan makhluk hidup yang ada di alam, dan manusia dengan sang
pencipta

2.Lingkungan
Lingkungan adalah segala sesuatu yang terdapat di sekeliling kita, atau kombinasi anatara
kondisi fisik yang mencakup sumber daya alam seperti tanah, air, energi surya, mineral, serta
flora dan fauna yang tumbuh diatas tanah maupun didalam lautan.

3. kesehatan
sehat adalah keadaan optimal baik fisik maupun psikologi, dimana bukan saja terjauh dari
penyakit.
pemeliharaan kesehatan adalah upaya penanggulangan, dan pencegahan gangguan kesehatan
yang memerlukan pemeriksaan, pengobatan atau perawatan termasuk kehamilan dan persalinan

4. Keperawatan
Keperawatan merupakan suatu bentuk layanan kesehatan professional yang merupakan
bagian integral dari layanan kesehatan berbasis ilmu dan kiat keperawatan, yang berbentuk bio-
psiko-sosio-spiritual komprehensif yang ditujukan bagi individu, keluarga, kelompok, dan
masyarakat baik sehat maupun sakit, yang mencakup keseluruhan proses kehidupan manusia
(Lokakarya keperawatan nasional, 1983)
6

Anda mungkin juga menyukai