INVASIV DENGAN COVID-19 Ns. M. Shodikin,M.Kep,Sp.Kep.MB,CWCS DPP IPOTI BIDANG DIKLAT COVID-19 adalah penyakit menular yang disebabkan oleh SARS-CoV-2. Pandemi global covid-19 saat ini mengganggu semua aspek praktik klinis,termasuk penyediaan perawatan setelah tindakan invasiv bidang orthopedi dan traumatologi. Perawat Orthopedi mempunyai peran penting dalam krisis Covid -19 saat ini , dengan melakukan segala hal untuk merawat pasien COVID-19 Terutama setelah tindakan invasiv pada bidang orthopedi dan traumatologi. PENULARAN COVID-19 ANTAR MANUSIA MENJADI TRANSMISI UTAMA SEHINGGA MENJADI LEBIH CEPAT. PENYEBARAN MELALUI DROPLET BATUK, BERSIN DLL.
/1M /2M KLASIFIKASI OTG, ODP, PDP, KASUS KONFIRMASI.
Kasus Konfirmasi adalah
pasien terifeksi COVID-19 dengan hasil PCR positif.
Kontak Erat adalah Seseorang
yang kontak fisik/berada dalam satu ruangan dengan Kasus Konfirmasi radius 1 meter dalam 2 hari sebelum timbul gejala dan hingga 14 hari setelah timbul gejala. OTG ODP PDP ORANG DALAM PASIEN DALAM ORANG TANPA GEJALA PEMANTAUAN PENGAWASAN
Tidak ada gejala Demam, Batuk, Demam,Batuk,Pilek,
Pilek, Sakit Sakit tenggorokan, Memiliki risiko tenggorokan. Sesak, Pneumonia tertular Riwayat perjalanan Riwayat perjalanan dalam/luar negeri dalam/luar negeri Kontak erat dengan transmisi dengan transmisi dengan kasus lokal dan riwayat lokal dan riwayat terkonfirnasi kontak dengan kontak dengan penderita penderita ALAT PELINDUNG DIRI LEVEL PENGGUNAAN APD Manajemen Perioperatif Pasien COVID-19, PERDATIN Edisi I 2020 Manajemen Perioperatif Pasien COVID-19, PERDATIN Edisi I 2020 Manajemen Perioperatif Pasien COVID-19, PERDATIN Edisi I 2020 Manajemen Perioperatif Pasien COVID-19, PERDATIN Edisi I 2020 Tahapan memakai APD Level 3.
Manajemen Perioperatif Pasien COVID-19, PERDATIN Edisi I 2020
Tahapan Pelepasan APD Level 3.
Manajemen Perioperatif Pasien COVID-19, PERDATIN Edisi I 2020
PENGGUNAAN APD SAAT PENGELOLAAN PASIEN Status Pasien Rawat Rawat Inap Ruang Jalan Biasa Isolasi Airborne Non-Covid-19 APD Level I APD Level I -
OTG RDT (-) APD Level II APD Level II -
OTG RDT (+) APD Level III - APD Level III
ODP - - APD Level III
PDP - - APD Level III
KASUS - - APD Level III
TERKONFIRMASI KURANG DISIPLIN 6 MASALAH YANG DIHADAPI & PEMEHAMAN MASYARAKAT PERAWAT DALAM Akan risiko dan PERAWATAN COVID-19 bahaya paparan COVID-19 PENGETAHUAN DAN KETRAMPILAN PERAWAT
KETERSEDIAAN Belum merata dan
APD seragamnya penggunaan Keterbatasan APD /melepas APD dari yang layak di perawat KEJUJURAN Beberapa RS PASIEN DAN KELUARGA Tidak semua menyampaikan JUMLAH PERAWAT keluhan dengan Sangat terbatas jujur. berdampak pada panjangnya jam kerja Kelelahan dapat menurunkan imunitas RUANG ISOLASI tubuh. Terbatasnya ruang isolasi yang standar untuk perawatan pasien COVID-19 LAKUKAN SKRINING ITU PENTING ! A. Gejala dari infeksi saluran pernafasan ( demam, batuk, nyeri tenggorokan ) B. Ada riwayat kontak dengan ODP dan atau Kasus Terkonfirmasi Covid-19. C. Adanya riwayat perjalanan dari negara atau daerah dengan penyebaran Covid-19 dalam waktu 14 hari terakhir. D. Tinggal di daerah yang sedang terjadi penyebaran Covid-19 berbasis komunitas. PENGELOLAAN PASIEN DI RAWAT JALAN Diharapkan tetap melakukan : 1. Fisical Distancing Jaga jarak minimal 1 meter 2. Fasilitasi pasien untuk memakai masker 3. Untuk petugas yang merawat pasien non Covid-19 minimal dapat menggunakan APD minimal Level I. 4. Untuk petugas yang merawat pasien OTG RDT (-) minimal dapat menggunakan APD Level II. OTG RDT (+) gunakan APD Level III. 5. Jaga kebersihan tangan 6. Perhatikan etika batu dan bersin 7. Perhatikan tetap menjaga Imunitas tubuh PENGELOLAAN PASIEN DI RAWAT INAP BIASA Diharapkan tetap melakukan : 1. Fisical Distancing Jaga jarak minimal 1 meter 2. Fasilitasi pasien untuk tetap memakai masker 3. Atur jarak antar TT minimal 1 meter 4. Untuk petugas yang merawat pasien OTG RDT (-) minimal dapat menggunakan APD Level II. 5. Jaga kebersihan tangan 6. Perhatikan etika batu dan bersin 7. Perhatikan tetap menjaga Imunitas tubuh 8. Rencanakan semua tindakan keperawatan pasien pada satu waktu sesuai shift jaga. PENGELOLAAN PASIEN DI RUANG ISOLASI KHUSUS Diharapkan tetap melakukan : 1. Fisical Distancing Jaga jarak minimal 1 meter 2. Fasilitasi pasien untuk tetap memakai masker 3. Atur jarak antar TT minimal 1 meter 4. Untuk petugas yang merawat pasien OTG(+),ODP,PDP, KASUS TERKONFIRMASI wajib menggunakan APD Level III. 5. Jaga kebersihan tangan 6. Perhatikan etika batu dan bersin 7. Perhatikan tetap menjaga Imunitas tubuh 8. Rencanakan semua tindakan keperawatan pasien pada satu waktu sesuai shift jaga. 9. TETAP disiplin dalam pemakaian, peng-lepasan APD 10. TETAP disiplin terhadap SPO Alur di ruang Isolasi Khusus 11. Mandi keramas setelah dari pasien dan atau saat mau pulang dinas. 12. Pastikan aliran udarah berfungsi ALUR RI