Anda di halaman 1dari 10

LAPORAN PENDAHULUAN SEBORHEA

Diajukan untuk memenuh tugas praktek klinik Keperawatan Anak

Oleh:

Davit Aliandro

NIM:

Tingkat 2b

UNIVERSITAS BHAKTI KENCANA


2.1 Pengertian

Adalah suatu peradangan pada kulit bagian atas, yang menyebabkan timbulnya sisik pada

kulit kepala, wajah dan kadang pada bagian tubuh lainnya. Biasanya, proses pergantian sel-sel

pada kulit kepala terjadi secara perlahan-lahan dan tidak terlihat oleh mata. Proses pergantian

tersebut terjadi setiap bulan. Jika proses ini menjadi lebih cepat, maka akan timbul gangguan

pada kulit kepala yang kita sebut ketombe. Gangguan yang lebih parah yaitu dermatitis seboroik,

berupa serpihan berwarna kuning berminyak yang melekat pada kulit kepala

Klasifikasi seborrhea

- Seborrhea adipose

- Seborrhea neonaturum (saraf susu)

- Seborrhea Squamosa (bersisik)

2.2 Etiologi

· Faktor hereditas, yaitu disebabkan karena adanya faktor keturunan orang tua

· Intake makanan berlemak dan berkalori tinggi

· Asupan minuman beralkohol

· Adanya gangguan emosi

· Kelenjar minyak pada bayi biasanya bekerja terlalu aktif akibat tingginya kadar hormon ibu

yang mengalir didalam tubuh bayi

· Pengaruh hormon ibu biasanya hanya berlangsung pada bulan-bulan pertama kehidupan sikecil.

Gangguan ini akan hilang setelah bayi berusia 6-7 bulan.


Dermatitis seboreik sering ditemukan sebagai penyakit keturunan dalam suatu keluarga.

Salah satu penyebab ketombe adalah Pitysporum ovale ( P. Ovale ). Walaupun namanya

mungkin sedikit menakutkan , tetapi P. Ovale adalah jamur yang secara alami terdapat pada kulit

kepala dan bagian kulit yang lain.

Dalam jumlah yang sedikit, jamur ini tidak menyebabkan kerugian yang berarti. Namun,

dengan adanya perubahan cuaca, hormon, dan stress, kulit kepala kita akan menghasilkan lebih

banyak minyak, sehingga menyebabkan jamur P. Ovale berkembang biak. Dengan

berkembangbiaknya jamur tersebut, akan menyebabkan gatal pada kulit kepala dan mempercepat

kerontokan sel kulit yang lama. Hasilnya timbul Ketombe.

Kondisi ketombe yang parah atau dermatitis seboroik (seborrhea), seringkali ditemukan di

kulit kepala. Namun dapat juga ditemukan di alis mata, pipi, di belakang telinga atau bagian

dada. Seborrhea berupa sisik berwarna kuning berminyak yang melekat pada kulit kepala.

Faktor resiko terjadinya dermatitis seboroik:

Stres

Kelelahan

Cuaca dingin

Kulit berminyak

Jarang mencuci rambut

Pemakaian losyen yang mengandung alkohol


Penyakit kulit (misalnya jerawat)

Obesitas (kegemukan).

Proses pergantian kulit mati, yang kemudian diganti dengan sel-sel kulit dibawahnya

disebut keratinisasi. Ada beberapa hal yang membuat periode keratinisasi ini tidak normal,

diantaranya:

Keaktifan kelenjar minyak kulit yang meningkat. Ketombe terjadi pada kulit kepala yang

produksi minyaknya berlebihan.

Mikroorganisme. Adanya peningkatan jumlah fungus bernama Pityrosporum Ovale. Fungus ini

bertanggung-jawab pada proses pemecahan lemak kulit, yang menyebabkan iritasi kulit kepala.

Makanan berlemak,

Mengakibatkan produksi minyak dari kelenjar minyak bertambah. Asupan lain yang juga punya

andil besar merangsang kelenjar minyak membentuk minyak kulit adalah sambal, alkohol, kopi,

serta rokok.

Zat atau bahan yang menempel pada kulit kepala seperti obat-obatan tertentu, sabun, shampoo,

minyak rambut. Zat-zat ini secara langsung merangsang kulit kepala, atau menjadi media yang

baik bagi pertumbuhan mikroorganisme.

Hormon tertentu. Hormon yang dapat memacu keaktifan kelenjar minyak misalnya hormon

Androgen.

Hal lain seperti stress, genetika, cuaca.


Seborrhea ini bukan cuma terdapat pada kulit kepala saja. Inilah yang kemudian menjadi

Seborrheic Dermatitis, atau keadaan kulit yang berwarna merah, bersisik, dan sangat gatal. Bisa

terjadi di kulit kepala, samping kiri dan kanan hidung, alis, bulu mata, kulit di belakang kuping,

dada bagian tengah, pusar, ketiak, lipatan buah dada, selangkangan, atau bokong.

Setiap orang pastilah mengalami Seborrheic Dermatitis. Pada bayi disebut dengan nama

Cradle Cap. Tanpa diobati serius, Cradle Cap ini akan hilang saat usia bayi berkisar antara

delapan hingga 12 bulan. Cradle Cap pada bayi merupakan warisan hormon berlebih yang

diberikan si ibu, sebelum bayi tersebut lahir.

2.3 Seborrhea Pada Bayi

Dermatitis seborrheic, adalah ketombe pada bayi, hal ini terkait dengan hormon androgen

milik ibunya yang masih tersisa di dalam tubuhnya. Itulah kenapa, lewat dari masa bayi, masalah

ini akan menghilang seiring dengan berkurangnya kadar hormon androgen.

Namun, tidak semua bayi akan mengalami dermatitis seborrheic. Jadi hanya bayi tertentu

saja, terutama yang mengalami atopik, yakni kecenderungan untuk bereaksi menyimpang

terhadap bahan-bahan yang bersifat umum. Bila reaksi menyimpang itu terjadi di kulit kepala,

maka akan timbul dermatitis seborrheic bahkan eksim. Bila dermatitis seborrheic ini tidak

ditangani secara tepat, mungkin saja akan berlanjut menjadi infeksi. Biasanya disertai proses

inflamasi atau peradangan di dalam kulitnya. Ditandai dengan sisik yang berada di atas kulit

yang kemerahan.

2.4 Gejala Seborrhea


Dermatitis seboreik biasanya timbul secara bertahap, menyebabkan sisik kering atau

berminyak di kulit kepala (ketombe), kadang disertai gatal-gatal tetapi tanpa kerontokan rambut.

Pada kasus yang lebih berat, timbul beruntusan/jerawat bersisik kekuningan sampai kemerahan

di sepanjang garis rambut, di belakang telinga, di dalam saluran telinga, alis mata dan dada. Pada

bayi baru lahir yang berumur kurang dari 1 bulan, dermatitis seboroik menyebabkan ruam tebal

berkeropeng berwarna kuning di kulit kepala (cradle cap) dan kadang tampak sebagai sisik

berwarna kuning di belakang telinga atau beruntusan merah di wajah. Ruam di kulit kepala ini

sering disertai dengan ruam popok. Pada anak-anak, dermatitis seboreik menyebabkan timbulnya

ruam yang tebal di kulit kepala yang sukar disembuhkan.

Serpihan/Sisik

Merupakan tanda yang paling mudah dilihat dan paling memalukan. Sisik tersebut adalah tanda

bahwa kulit di kepala rontok dan waktu pergantian sel-sel pada kulit kepala menjadi lebih cepat.

Serpihan-serpihan/sisik berwarna putih dengan berbagai ukuran dan bentuk yang terdapat di kulit

kepala, rambut, dapat juga melekat pada baju berwarna hitam. Pergantian sel kulit kepala

biasanya tidak terdeteksi oleh mata. Namun dengan dipercepatnye proses pergantian ini,

menyebabkan timbul KETOMBE. Jadi, setiap butir serpihan/sisik yang anda lihat sebetulnya

adalah kumpulan dari sejumlah sel sel kulit kepala yang mati dalam jumlah besar, sehingga

mudah menjadi perhatian.

Gatal

Satu tanda lagi bahwa ber-KETOMBE adalah gatal pada kulit kepala. Gatal tersebut terjadi

karena timbul peradangan pada kulit kepala yang disebabkan oleh jamur P.Ovale. Jamur inilah

yang menyebabkan timbulnya ketombe dan gatal pada kulit kepala.


Kemerahan

Tanda ketiga dari ketombe dikenal dengan seborrhea. Dalam kondisi ini, terlihat kemerahan di

sekitar kulit kepala. Dapat juga terlihat di sekitar alis mata, pipi, belakang telinga atau bagian

dada.

2.5 Penatalaksanaan Seborrhea

Penatalaksanaan dermatitis seboreik tergantung kepada usia penderita:

1. Anak-anak.

Untuk ruam bersisik tebal di kulit kepala, bisa dioleskan minyak mineral yang

mengandung asam salisilat secara perlahan dengan menggunakan sikat gigi yang lembut pada

malam hari. Selama sisik masih ada, kulit kepala juga dicuci dengan sampo setiap hari setelah

sisiknya menghilang cukup dicuci 2 kali/minggu.

2. Bayi.

Kulit kepala dicuci dengan sampo bayi yang lembut dan diolesi dengan krim

hydrocortisone. Selama ada sisik, kulit kepala dicuci setiap hari dengan sampo yang lembut;

setelah sisik menghilang cukup dicuci 2 kali/minggu. Kini banyak sediaan krim, lotion, dan

shampoo di pasaran untuk membasmi ketombe. Produk-produk yang digunakan untuk mengatasi

ketombe biasanya mengandung asam salisilat, coal tar, zinc pyrithione, selenium sulfida dan

belerang. Walaupun sebagian digolongkan sebagai obat yang dijual bebas dan sebagian

digolongkan sebagai kosmetik, produk-produk tersebut hanya dapat mengatasi gejala-gejala dari

ketombe, tetapi tidak mengatasi penyebab ketombe.

Ada beberapa langkah yang bisa kita lakukan sendiri untuk penyembuhan yang lebih

maksimal:
Penggunaan sampo bisa saja dilakukan karena sampo merupakan produk yang dibuat khusus

untuk membersihkan kulit kepala dari kotoran. Namun hati-hati, gunakan sampo yang betul-

betul diperuntukkan bagi anak, bukan untuk orang dewasa. Sampo untuk orang dewasa

umumnya mengandung bahan sulfaktan, bahan pewangi, pengawet, dan sebagainya yang bisa

mengiritasi kulit dan mata. Sedangkan sampo bayi sengaja tidak mendapat tambahan bahan-

bahan yang bakal membahayakannya. Sampo tersebut harus lembut karena fungsi kelenjar kulit

pada bayi dan anak belum bekerja secara sempurna.

Penggunaan sampo untuk membersihkan kulit kepala memang sangat efektif. Namun tidak

semua bayi dan anak betul-betul membutuhkannya. Bila tanpa sampo tak ada kelainan yang

muncul, lebih baik gunakan air bersih saja ketika menyuci kepalanya. Frekuensi yang dianjurkan

untuk pemakaian sampo adalah seminggu dua kali atau tiga kali. Namun, umumnya sampo bayi

sangat lembut, sehingga tidak masalah bila dipakai setiap hari.

Banyak anak yang aktif di luar rumah sehingga banyak mengeluarkan keringat dan membuat

kepalanya bau. Bila ingin menggunakan sampo setiap hari, pilih sampo jenis mild.

Untuk ketombe yang disebabkan jamur, kita bisa menanganinya dengan mengontrol populasi

jamur. Kita bisa mencuci rambut anak setiap hari dan pijatlah kulit kepala dengan sampo secara

perlahan karena akan menghilangkan jamur lewat serpihan kulit yang lepas.

Pada kasus karena infeksi ringworm, pengobatan tidak selalu harus dilakukan oleh dokter. Kita

bisa menggunakan obat antijamur yang bisa didapat di apotek. Carilah produk-produk yang

mengandung 2% clotrimezol. Pada beberapa anak yang sensitif dengan produk krim, oleskan
sedikit saja. Namun jika terjadi ruam, cobalah konsultasikan pada dokter untuk mendapatkan

alternatif pengobatan yang lain.

Biasakan untuk selalu mencuci tangan sesudah menyentuh kulit kepala anak yang terkena

infeksi. Hal ini dilakukan untuk menghindari penularan lebih lanjut.

2.6 Pencegahan Seborrhea

· Penggunaan sampo bisa saja dilakukan karena sampo merupakan produk yang dibuat

khusus untuk membersihkan kulit kepala dari kotoran. Penggunaan sampo untuk membersihkan

kulit kepala memang sangat efektif.

· Banyak anak yang aktif di luar rumah sehingga banyak mengeluarkan keringat dan membuat

kepalanya bau. Bila ingin menggunakan sampo setiap hari, pilih sampo jenis mild.

· Untuk ketombe yang disebabkan jamur, kita bisa menanganinya dengan mengontrol populasi

jamur. Kita bisa mencuci rambut anak setiap hari dan pijatlah kulit kepala

· dengan sampo secara perlahan karena akan menghilangkan jamur lewat serpihan kulit yang

lepas.

· Pada kasus karena infeksi ringworm, pengobatan tidak selalu harus dilakukan oleh dokter. Kita

bisa menggunakan obat antijamur yang bisa didapat di apotek. Carilah produk-produk yang

mengandung 2% clotrimezol. Pada beberapa anak yang sensitif dengan produk krim, oleskan

sedikit saja. Namun jika terjadi ruam, cobalah konsultasikan pada dokter untuk mendapatkan

alternatif pengobatan yang lain.

· Biasakan untuk selalu mencuci tangan sesudah menyentuh kulit kepala anak yang terkena

infeksi. Hal ini dilakukan untuk menghindari penularan lebih lanjut

Anda mungkin juga menyukai