1. Apa yang dimaksud dengan wawancara sebagai sebuah teknik dalam investigasi?
wawancara merupakan teknik paling umum untuk menginvestigasi dan menyelesaikan
kecurangan. Wawancara merupakan sesi tanya jawab yang dirancang untuk mendapatkan
informasi. Hal itu berbeda dengan percakapan bisa karena sifat wawancara yang
terstruktur (bentuknya tidak bebas) dan memiliki tujuan. Wawancara merupakan
pemberian pertanyaan-pertanyaan secara sistematis terhadap individu yang memiliki
pengetahuan mengenai peristiwa, orang-orang, dan bukti-bukti mengenai suatu kasus
yang sedang diinvestigasi. Wawancara juga membantu memperoleh (1) informasi yang
menjadi elemen penting kejahatan, (2) petunjuk untuk mengembangkan kasus dan
mengumpulkan bukti lainnya, (3) kerja sama korban dan saksi, (4) informasi mengenai
latar belakang pribadi dan motif saksi. Wawancara dilakukan terhadap korban, orang
yang menyampaikan pengaduan, para relasi, informan, klien atau pelanggan, tersangka,
saksi ahli, aparat kepolisian, petugas administrasi, petugas kebersihan, rekan kerja,
supevisor, teman atau pasangan tersangka yang merasa tidak puas, pemasok saat ini atau
sebelumnya, dan siapapun yang mungkin membantu dalam proses investigasi
2) Interogasi
- Bersifat menuduh
- Bertujuan untuk mengetahui yang sebenarnya, apa yang sebenarnya terjadi, siapa
yang melakukan, berapa jumlah atau nilai fraud
- Taktik membuat pernyataan bukan pertanyaan
- Dilakukan dilingkungan terkontrol bukan di sembarang tempat
- Hanya dilakukan pada saat investigator mempunyai keyakinan memadai ketika
salahnya seseorang