KEPANITERAAN KLINIK NERS

DEPARTEMEN KEPERAWATAN JIWA

SUB STASE PSIKOSOSIAL

Implementasi
10-Juni-2020

KEPUTUSASAAN & PENYIMPANGAN PERILAKU SEHAT

Disusun Oleh:

MUHRAN
N201901042

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN NERS

STIKES MANDALA WALUYA
KENDARI
2020
 IMPLEMENTASI ASUHAN KEPERAWATAN

Hari/Tanggal/Jam : Rabu/10 Juni 2020/10:00 WITA

IMPLEMENTASI EVALUASI
1. Data S : klien mengatakan masih
DS : merasa frustasi dengan
 klien mengatakan sudah tidak penyakitnya
bisa sembuh lagi O:
 klien merasa frustasi dengan  klien nampak pucat
penyakit yang dialaminya  klien nampak lemah
sekarang  klien tidak kooperatif
DO : dengan Perawat dalam
 klien nampak pucat proses perawatan
 klien nampak lemah  iritable
 klien tidak kooperatif dengan  klien menunjukkan
Perawat dalam proses gejala trias depresi
perawatan
 iritable A : Keputusaasaan masih ada
 klien merasa frustasi dengan P:
penyakit yang dialaminya 1) Latih cara partisipasi
sekarang aktif dalam aktivitas
 klien menunjukkan gejala trias kelompok
depresi 2) Latih cara tindakan
2. Diagnosa Keperawatan koping alternatif
Keputusasaan dengan memperluas
spiritual diri
3. TindakanKeperawatan
Tindakan pada klien
1) Latih cara merawat dirinya
2) Latih cara melakukan aktivitas
positif
4. Rencana Tindak Lanjut (Planning
Perawat)
1) Latih cara partisipasi aktif dalam
aktivitas kelompok Perawat,
2) Latih cara tindakan koping
alternatif dengan memperluas
spiritual diri
(Muhran, S.Kep)
Hari/Tanggal/Jam : Rabu/10 Juni 2020/10:00 WITA
IMPLEMENTASI
1. Data
DS :
 klien mengatakan sudah tidak
bisa sembuh lagi
 klien merasa frustasi dengan
penyakit yang dialaminya
sekarang
DO :
 klien nampak pucat
 klien nampak lemah
 klien tidak kooperatif dengan
Perawat dalam proses
perawatan
 iritable
 klien menunjukkan gejala trias
depresi
2. Diagnosa Keperawatan
Penyimpangan Perilaku Sehat
3. Tindakan Keperawatan
Tindakan pada klien
1) Identifikasi bersama klien
untuk mendiskusikan gaya
hidup sebelum terjadi
perubahan status kesehatan
termaksud metoda koping
yang digunakan selama ini
2) Identifikasi dan tingkatkan
perilaku yang mandiri, peran
dan gaya hidup pada klien
sebelum mengalami gangguan
penyesuaian
3) Bantu klien untuk
mengungkapkan semua aspek
dalam hidup yang dapat
dipertahankan
4) Diskusikan beberapa
alternatif dari segi positif dan
EVALUASI
S : klien mengatakan sudah tidak
bisa sembuh lagi dan merasa
frustasi dengan penyakitnya
O:
 klien nampak pucat
 klien nampak lemah
 klien tidak kooperatif dengan
Perawat dalam proses
perawatan
 iritable
 klien menunjukkan gejala trias
depresi
A : Penympangan prilaku sehat
masih ada
P:
1) Prioritaskan alternatif
koping yang sesuai dengan
usia dan perkembangan
klien
2) Berikan harapan yang
realistik terhadap koping
yang adaptif dan solusi
yang telah dipilih
3) Latih alternatif koping yang
telah dipilih oleh klien
 negatif.
4. Rencana Tindak Lanjut
(Planning Perawat)
1) Prioritaskan alternatif koping
yang sesuai dengan usia dan
perkembangan klien
2) Berikan harapan yang
realistik terhadap koping yang
adaptif dan solusi yang telah Perawat,
dipilih
3) Latih alternatif koping yang
telah dipilih oleh klien
(Muhran, S.Kep)
KEPANITERAAN KLINIK NERS
DEPARTEMEN KEPERAWATAN JIWA
SUB STASE PSIKOSOSIAL

Standar Pelaksanaan (SP)

10-Juni-2020

KEPUTUSASAAN & PENYIMPANGAN PERILAKU SEHAT

Disusun Oleh:

MUHRAN
N201901042

PROGRAM STUDI S1 KEPERAWATAN NERS

STIKES MANDALA WALUYA
KENDARI
2020
 STANDAR PELAKSANAAN (SP 2 Pada KLIEN)
DIAGNOSIS GANGGUAN RISIKO: KEPUTUSASAAN

Pertemuan ke- 2 pada klien di Ruang Arimbi

A. ORIENTASI
a. Salam
“Assalamualaikum, selamat pagi Bapak B, Masih ingat saya ?

b. Evaluasi
“ Bagaimana perasaan bapak B saat ini ?”

“ Saya masih merasa frustasi dengan penyakit saya”

c. Validasi
“ Apakah yang membuat bapak sampai frustasi ?”

“ Saya merasa tidak bisa sembuh lagi”

d. Kontrak
“Baiklah pak, Bagaimana kalau  kita berbincang-bincang tentang
perasaan yang bapak rasakan saat ini? Kita akan berbincang –
bincang selama 30 menit pak?”

“Baiklah”

B. KERJA
a. Pengkajian
DS :
 klien mengatakan sudah tidak bisa sembuh lagi
 klien merasa frustasi dengan penyakit yang dialaminya sekarang
DO :
 klien nampak pucat
 klien nampak lemah
 klien tidak kooperatif dengan Perawat dalam proses perawatan
 iritable
 klien menunjukkan gejala trias depresi
 b. Diagnosis
Keputusasaan

C. Tindakan Keperawatan pada klien

“Coba Bapak ceritakan kepada Saya bagaimana kegiatan atau
aktivitas Bapak selama sakit?
(Klien: “semenjak Saya sakit, Saya tidak bisa lagi bekerja dan
beraktivitas seperti biasa. Saya hanya berbaring di tempat tidur
seharian”)
“Oh begitu yah Pak, ada beberapa hal positif yang Bapak bisa
lakukan, misalnya, menceritakan masalah Bapak kepada orang lain
yang Bapak percaya. Dengan demikian beban yang Bapak rasakan
setidaknya bisa berkurang. Selain itu, Bapak juga bisa mengingat
atau menuliskan kemampuan atau aspek positif yang dulu pernah
Bapak lakukan. Coba ingat kembali apa saja hal baik yang dulu
pernah bapak lakukan. Nah buat daftar sebanyak-banyaknya
kemampuan lainnya. Kegiatan seperti ini berguna untuk membantu
membangkitkan semangat dan harapan Bapak kembali dalam
menjalani kehidupan”. Meskipun tidak dapat membuatnya sendiri
tapi bapak masih bisa mengajarkannya ke orang lain. Tulis dan buat
daftar tersebut, ini akan membuktikan bahwa bapak masih punya
banyak kemampuan yang bermanfaat bagi diri sendiri maupun
orang lain.

D. TERMINASI
a. Evaluasi Subjektif
“Bagaimana perasaan bapak setelah kita berbincang-bincang tentang
masalah yang bapak rasakan ?

b. Evaluasi Objektif
“Baiklah pak, sekarang coba Bapak sebutkan kembali kegiatan positif
apa saja yang bisa dilakukan untuk menyelesaikan masalah
keputusasaan Bapak?”

c. RTL Klien
Selanjutnya besok saya akan kembali mengunjungi Bapak
untuk berbincang-bincang mengenai permasalahan Bapak. Jam
 berapa besok Bapak ada waktu? Bagaimana kalau Pagi jam
10.00 WITA seperti saat ini pak?
Baiklah pak, kalau begitu sampai ketemu lagi besok Pagi ya pak?”

d. RTL Perawat
1) Latih cara partisipasi aktif dalam aktivitas kelompok
2) Latih cara tindakan koping alternatif dengan memperluas
spiritual diri

e. Salam
“Baiklah, kalau begitu saya permisi dulu Pak dan terimakasih
atas waktu nya. Assalamu’alaikum Wr. Wb.