RESUME

KELOMPOK 2

“KLASIFIKASI SUMBER DAN MEDIA PEMBELAJARAN”

MK: Sumber dan Media Pembelajaran

Dosen Pembimbing: Istawa Badru Zaman, S.Pd

Oleh: Rofi’atul Khasanah

rofiatulhasanah45@gmail.com

A. Klasifikasi sumber dan media pembelajaran

Sumber dan media pembelajaran adalah sumber belajar yang merupakan komponen
dari sistem intruksional di samping pesan, orang, teknik latar dan peralatan. Sedangkan
media sendiri mempunyai arti sendiri yaitu perangkat lunak (software) berisi pesan atau
informasi pendidikan yang biasanya di sajikan dengan menggunakan peralatan.
Sedangakan peralatan (hardware) sendiri merupakan sarana untuk dapat
menampilkan pesan yang terkandung pada Media dalam teknologi dalam sumber belajar
yang sekaligus merupakan komponen dari sistem intruksional disamping pesan, orang,
tehnik, latar (setting) dan peralatan. Media merupakan perangkat lunak (sotfware) berisi
pesan atau informasi pembelajaran yang biasanya disajikan dengan mempergunakan
peralatan atau perangkat keras (hardwere).

B. Sumber Pembelajaran
Sumber belajar adalah segala sesuatu yang digunakan dan dimanfaatkan dalam proses
belajar mengajar yang dapat memudahkan untuk mencapai tujuan secara efektif dan
efisien. Sumber belajar merupakan pandangan belajar di luar yang dimiliki guru. Guru
merupakan sumber belajar yang utama, yaitu dengan segala kemampuan, wawasan
keilmuan, keterampilan dan pengetahuan yang luas, maka segala informasi pembelajaran
dapat diperoleh dari guru tersebut.

1
 Vernon S. Gerlach & Donald P. Ely (1971) menegaskan pada awalnya terdapat jenis
sumber belajar yaitu:
1. Manusia
2. Bahan
3. Lingkungan
4. Alat perlengkapan
5. Aktivitas

Dalam sumber belajar tergantung pada motivasi dan kemampuan guru dalam
menggunaan sumber pembelajaran tersebut. Dan yang harus menjadi patokan dalam
sumber pembelajaran adalah:
a) Kondisi Lingkungan
b) Karakteristik siswa
c) Karakteristik sumber  belajar
d) Program Pengajaran

C. Ciri-Ciri Sumber Belajar

a) Sumber belajar mempunyai daya atau kekuatan yang dapat memberikan sesuatu yang
kita perlukan dalam proses pengajaran. 
b) Sumber belajar merubah tingkah laku yang lebih sempurna, sesuai dengan tujuan.
c) Sumber belajar dapat dipergunakan secara sendiri-sendiri (terpisah), tetapi tidak dapat
digunakan secara kombinasi (gabungan).
d) Sumber belajar secara bentuk dapat dibedakan menjadi dua, yaitu sumber belajar
yang dirancang (by designed), dan sumber belajaryang tinggal pakai (by utilization).

D. Fungsi Dan Manfaat Sumber Belajar

a) Memberikan kemungkinan pembelajaran yang sifatnya lebih individual
b)  Mening katkan produktivitas pembelajaran
c) Lebih memantapkan pembelajaran
d) Memberikan dasar yang lebih ilmiah

2
 e) Memungkinkan penyajian pendidikan yang lebih luas terutama dengan adanya media
massa
f) Kriteria Pemilihan Sumber Belajar

E. Media Pembelajaran
Di Indonesia media yang dipakai dalam pembelajaran adalah media grafis yang
berfungsi untuk menyalurkan pesan dari sumber ke penerima pesan. Saluran yang di
pakai menyangkut indera penglihatan. Pesan yang akan disampaikan dituangkan ke
dalam simbol-simbol komunikasi visual. Media audio berbeda dengan media grafis,
media audio berkaitan dengan indera pendengaran. Pesan yang akan disampaikan
dituangkan kedalam lambang-lambang auditif, baik verbal maupun nonverbal. Sedangkan
Media proyeksi diam mempunyai persamaan dengan media grafis dalam arti menyajikan
rangsangan-rangsangan visual.
Menurut Dra. Hadi Machmud masuknya berbagai pengaruh dalam pendidikan itu
terdiri dari beberapa pengaruh diantaranya adalah:
1. Ilmu cetak-mencetak
2. Tingakah laku (behaviorisme)
3. Komunikasi
4. perkembangan teknologi elektronik
5. media dalam perkembangannya

F. Macam-Macam Media Pembelajaran

Sumber media pembelajaran menurut pakar ahli mempunyai beberapa macam-macam
yang timbul dalam usaha-usaha penataannya dan karakteristik diantaranya:
1. Suara yaitu cara penyampainya pembelajaran tersebut melalui dengan suara yang
keras dan dapat memahamkan.
2. Media visual sendiri dibedakan menjadi tiga yaitu gambar,garis, dan simbol yang
mana suatu bentuk yang dapat ditangkap dengan indra penglihatan.
3. Gerak yaitu penyampainnya dengan cara menggerakan anggota tubuh sebagai isyarat
sepeti tangan kita mengarahkan pada hal-hal yang dituju.

3
G. Pentingya Komunikasi Dalam Media Pembelajaran
1) Sebagai arus informasi
2) Menghubungkan lebih banyak orang
3) Membantu tercapainya tujuan pendidikan
4) Salah satu bentuk penyelesaian masalah akademik
5) Memuat informasi yang lebih up to date 
6) Mampu memperluas pengetahuan
7) Mempermudah saling berbagi informasi
8) Diskusi menjadi lebih menyenangkan
9) Membantu dalam menyusun strategi belajar yang lebih bermutu
10) Menjadi jembatan hubungan antara siswa dan murid
11) Membantu menciptakan iklim edukatif
12) Membantu proses belajar lebih efektif
13) Meningkatkan minat belajar para siswa

H. Media Pembelajaran Berbasis Teknologi

Teknologi dalam pendidikan merupakan media yang dihasilkan dari teknologi
sebagai alat bantu dalam pendidikan agar berhasil guna,efesien serta efektif. Sedang
dalam arti luas menurut Association for Educational Communication and Technology
(AECT) adalah proses yang komplek dan terpadu yang melibatkan orang, prosedur, ide,
peralatan dan organisasi untuk menganalisis masalah, mencari problem solving,
melaksanakan evaluasi dan mengelola pemecahan masalah yang menyangkut semua
aspek belajar manusia.
Menurut perjalanan sejarah dunia pendidikan telah mengalami empat tahap
perubahan ditinjau dari cara penyajian materi pelajarannya diantaranya:
1. Guru
Dalam masyarakat diberi tanggung jawab untuk melakasanakan pendidikan
mewakili orang tua.

4
2. Bahasa
Dengan digunkannya bahasa tulisan dan bahsa lisan dalam menyampaikan materi
akan mempermudah siswa dalam memahami pelajaran, karena pembelajaran
dengan media kurang memahamkan kepada siswa.
3. Teknik pencetakan
Teknik percetakan dapat memperbanyak bahan-bahan bacaan dalam bentuk-bentuk
buku teks sebagai materi pelajaran tercetak.
4. Alat-alat mekanis,optis dan elektronis
Media pendidikan sebagai produk dari teknologi bervariasi, mulai dari
teknologi yang sederhana hingga teknologi yang canggih. Apapun teknologi media
yang di pergunakan, hal yang terpenting adalah adanya interaksi dua arah atau lebih
antara peserta didik dan pendidik. Di harapkan dari teknologi ini dapat memberikan
pengaruh bagi peningkatan sektor pendidikan dalam berbagai bentuk dan
manifestasinya.
Menurut Chute, telah mengelompokkan berbagai pilihan teknologi untuk
pendidikan, mulai dari yang sederhana sampai yang paling canggih dan mutakhir,
yaitu sebagai berikut:
1) Teknologi audio
Pilihan interaktif yang sederhana adalah telepon. Sebagai media
komunikasi,telepon dapat dimanfaatkan untuk tujuan pendidikandan belajar.
2) Teknologi audio dan data
Salah satu kelemahan teknologi audio adalah tidak adanya visual dalam proses
pembelajaran tersebut.
3) Teknologi video
Teknologi ini meliputi kaset video, siaran video satu arah, video on demand,
video dan BCT, serta video dua arah.
4) Computer based training
Pendidikan dan pelatihan berbasis computer ini merupakan bentuk lain dari
aplikasi teknologi untuk pendidikan yang menggunakan computer sebagai alat
untuk menyampaikan pelajaran (computer Assited Intruction) atau mengelola
pengalaman belajar siswa (computer Managed Instruction).

5
 5) Konferensi computer
Teknologi ini merupakan penampung berbagai kegiatan kegiatan penerapan
teknologi komputer untuk menunjang komunikasi antar manusia, misalnya
surat elektronik (email), system konferensi kelompok, dan system
penyampaian pesan interaktif (mailing list).
Ada beberapa cara bagaimana mempelajari lingkungan sebagai media dan
sumber belajar, diantaranya:
a) Survery yakni siswa mengunjungi lingkungan seperti masyarakat setempat
untuk mempelajari proses sosial, budaya, ekonomi, kependudukan, dan
lain-lain.
b) Kemah atau kamping, kemah cocok untuk mempelajari ilmu pengetahuan
alam, ekologi, biologi, dan lain-lain. Siswa di tuntut merekam apa yang ia
alami, rasakan, lihat dan kerjakan selama kemah berlangsung.
c) Karyawisata yaitu kunjungan siswa keluar kelas untuk mempelajari objek
tertentu sebagai bagian integeral dari kegiatan kurikuler di sekolah.
d) Praktik lapangan yaitu praktik yang dilakukan seorang siswa untuk
memperoleh keterampilan dan kecakapan khusus. Misalnya siswa SPG
diterjunkan ke sekolah dasar untuk melatih kemampuan sebagai guru di
sekolah.

KESIMPULAN HASIL DISKUSI SESI PERTANYAAN KELOMPOK 2

Computer based training adalah media komunikasi yang digunakan untuk kegiatan belajar
yang dapat di akses melalui computer atau perangkat genggam. Proses kegiatan belajar dapat
dilakukan tanpa harus bertemu secara langsung/tatap muka. Klasifikasi sumber belajar terdiri
dari: pesan, manusia, bahan, device, teknik, setting. sumber belajar dapat dibedakan menjadi dua,
yaitu: sumber belajar yang dirancang, contoh: buku pelajaran, modul, buku teks/cetak. Jenis
sumber belajar yang kedua adalah sumber belajar yang tinggal dimanfaatkan, contohnya: study
tour, wisata, upacara, kearifan lokal, dll.