Status Pasien-2
Status Pasien-2
STATUS PASIEN
I. Identifikasi
Nama : Tn. AR
Usia : 66 Tahun
Jenis Kelamin : Laki-laki
Kewarganegaraan : Indonesia
Agama : Islam
Alamat : Jl. Pedang YPP, No 502, Kemuning, Palembang
Tanggal MRS : 16 Maret 2017
II. Anamnesis
Penderita dirawat di bagian saraf RSMH karena tidak bisa berjalan
yang disebabkan kelemahan pada sesisi tubuh sebelah kanan yang terjadi
secara tiba-tiba.
±3 jam SMRS, penderita mengalami kelemahan pada lengan dan
tungkai sebelah kanan secara tiba-tiba saat sedang beraktivitas, tanpa disertai
penurunan kesadaran. Saat serangan, penderita mengalami sakit kepala, mual
muntah tidak ada, tidak disertai kejang. Tidak terdapat gangguan sensibilitas
berupa rasa baal dan kesemutan pada sisi kanan. Penderita sehari-hari
menggunakan lengan kanan untuk beraktivitas. Penderita dapat mengerti isi
pikiran yang disampaikan orang lain secara lisan, tulisan dan isyarat.
Penderita dapat mengungkapkan isi pikirannya secara lisan, tulisan dan
isyarat. Saat penderita berbicara, mulutnya mengot ke arah kiri dan
bicaranya pelo. Saat serangan penderita tidak mengalami jantung yang
berdebar-debar disertai sesak nafas.
Penderita memiliki riwayat darah tinggi sejak ±4 tahun yang lalu,
penderita tidak rutin minum obat & kontrol secara teratur. Riwayat penyakit
3
diabetes mellitus tidak ada. Riwayat trauma tidak ada, riwayat penyakit
jantung sebelumnya tidak ada. Riwayat stroke tidak ada.
Penyakit seperti ini dialami untuk pertama kalinya.
4
Abdomen : I : Datar, massa (-)
P : Lemas
P : Timpani
A: Bising usus (+) normal
Ekstremitas : Akral pucat (-), edema pretibial (-)
Status Psikiatrikus
Sikap : kooperattif Ekspresi Muka : wajar
Perhatian : ada Kontak Psikik : ada
Status Neurologikus
KEPALA
Bentuk : normocephali Deformitas : (-)
Ukuran : normal Fraktur : (-)
Simetris : simetris Nyeri fraktur : (-)
Hematom : (-) Tumor : (-)
Pulsasi : (-)
Pembuluh darah : tidak ada pelebaran
LEHER
Sikap : lurus Deformitas : (-)
Torticolis : (-) Tumor : (-)
Kaku kuduk : (-)
Pembuluh darah : tidak ada pelebaran
5
SYARAF-SYARAF OTAK
N. Olfaktorius Kanan Kiri
Penciuman tidak ada kelainan tidak ada kelainan
Anosmia (-) (-)
Kanan
Kiri
- Anopsia (-) (-)
- Hemianopsia (-) (-)
6
N. Occulomotorius, Trochlearis dan Abducens
Kanan Kiri
Diplopia (-) (-)
Celah mata (-) (-)
Ptosis (-) (-)
Sikap bola mata
- Strabismus (-) (-)
- Exophtalmus (-) (-)
- Enophtalmus (-) (-)
- Deviation conjugae (-) (-)
- Gerakan bola mata baik ke segala arah baik ke segala arah
Pupil
- Bentuknya bulat bulat
- Besarnya Ø 3 mm Ø 3 mm
- Isokori/anisokor isokor
- Midriasis/miosis (-) (-)
Refleks cahaya
- Langsung (+) (+)
- Konsensuil (+) (+)
- Akomodasi (+) (+)
7
Sensorik
- Dahi tidak ada kelainan
- Pipi tidak ada kelainan
- Dagu tidak ada kelainan
8
N. Vestibularis
Nistagmus (-) (-)
Vertigo (-) (-)
N. Accessorius
Kanan Kiri
Mengangkat bahu tidak ada kelainan
Memutar kepala tidak ada kelainan
9
MOTORIK
LENGAN Kanan Kiri
Gerakan Kurang Cukup
Kekuatan 3 5
Tonus Meningkat Normal
Refleks fisiologis
- Biceps Meningkat Normal
- Triceps Meningkat Normal
- Radius Meningkat Normal
- Ulna Meningkat Normal
Refleks patologis
- Hoffman Ttromner (-) (-)
- Leri (-) (-).
- Meyer (-) (-)
Trofik (-) (-)
10
- Chaddock (-) (-)
- Oppenheim (-) (-)
- Gordon (-) (-)
- Schaeffer (-) (-)
- Rossolimo (-) (-)
- Mendel Bechterew (-) (-)
SENSORIK
Tidak ada kelainan
11
FUNGSI VEGETATIF
Miksi : tidak ada kelainan
Defekasi : bdd
Ereksi : tidak dinilai
KOLUMNA VERTEBRALIS
Kyphosis : (-)
Lordosis : (-)
Gibbus : (-)
Deformitas : (-)
Tumor : (-)
Meningocele : (-)
Hematoma : (-)
Nyeri ketok : (-)
12
GAIT DAN KESEIMBANGAN
Gait Keseimbangan dan Koordinasi
Ataxia : Belum dapat dinilai Romberg : Belum dapat dinilai
Hemiplegic : Belum dapat dinilai Dysmetri : Belum dapat dinilai
Scissor : Belum dapat dinilai - jari-jari : Tidak ada kelainan
Propulsion : Belum dapat dinilai - jari hidung : Tidak ada kelainan
Histeric : Belum dapat dinilai - tumit-tumit : Belum dapat dinilai
Limping : Belum dapat dinilai Rebound phenomen : Belum dapat dinilai
Steppage : Belum dapat dinilai Dysdiadochokinesis : Belum dapat dinilai
Astasia-Abasia: Belum dapat dinilai Trunk Ataxia : Belum dapat dinilai
Limb Ataxia : Belum dapat dinilai
13
IV. Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium (16 Maret 2017)
Hb : 10,1 g/dl
Eritrosit : 3,45x106/mm3
Leukosit : 8.200 /mm3
Diff Count : 0/0/0/85/11/4
Trombosit : 220.000/mm3
Hematokrit : 33vol%
BSS : 127mg/dL
BSN/BSPP : tidak diperiksa
Ureum : 28 mg/dl
Kreatinin : 1,03 mg/dl
Natrium : 143 mmol/l
Kalium : 3,5 mmol/l
Clorida : 117 mmol/L
Magnesium : 1,89 mmol/L
14
EKG
15
Pemeriksaan Radiologis
1. Rontgen Thorax
- Tulang-tulang/jaringan lunak tak tampak kelainan
- CTR>50%,apex tertanam,
- aorta elongasi
- Pulmo: corakan bronkovaskuler
- meningkat
- Trachea: posisi, batas-batas, dan diameter dalam batas normal;
tak tampak penebalan garis paratracheal
- Mediastinum di tengah dan tak melebar
- Diafragma normal, sudut costophrenicus lancip
Kesan: Kardiomegali dengan elongasio aorta
16
2. CT Scan Kepala:
V. Diagnosis
Diagnosis klinis : Hemiparese dextra tipe spastic
Parese N. VII dextra tipe sentral
Parese N. XII dextra tipe sentral
Diagnosis topik : Ganglia Basalis sinistra
17
Diagnosis etiologi : CVD Hemoragik (ICH)
VI. Penatalaksanaan
Nonfarmakologi:
- Follow Up: GCS+TTV
- Head up 30°, bed rest
- O2 3L/menit via nasal kanul
- Diet BB 1700 kkal
Farmakologi
- IVFD NaCl 0,9% gtt xx/menit
- Inj. Citicoline 2x500 mg IV
- Inj. Omeprazole 1x40 mg IV
- Inj. Asam tranexamat 3 x 500 mg IV
- B kompleks 1x500 mcg PO
VII. Prognosis
Quo ad Vitam : dubia ad bonam
Quo ad Functionam : dubia
Quo ad Sanationam : dubia
18