METODE PENELITIAN
A. Desaian Penelitian
Post test Design yaitu penelitian yang mencoba untuk membuktikan pengaruh
dari suatu tindakan pada satu kelompok subjek. Kelompok subjek diobservasi
(pre-test), skala nyeri pasien diukur. Kemudian dilakukan terapi musik Murattal
Al-Qur’an (perlakuan) oleh peneliti selama 15 menit. Setelah itu diukur kembali
(post-test) skala nyeri pasien tersebut. Kemudian bandingkan antara skala nyeri
Desain Penelitian
Subjek Pretest Perlakuan Post test
K O1 X O2
Keterangan :
K : Subjek
O1 : Sebelum terapi (pre test)
O2 : Sesudah terapi
X : Pemberian terapi
a. Lokasi penelitian
Lokasi penelitian ini adalah ruang Rawat Inap Bedah RS Awal Bros
24
25
b. Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan pada bulan Juni sampai Oktober tahun 2019.
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien post operasi sectio
masalah, salah satunya masalah laktasi. Menurut Julianti, 2016 bahwa 68%
bergerak naik turun dari tempat tidur dan mengatur posisi yang nyaman
selama menyusui akibat adanya nyeri. di ruang rawat inap bedah RS Awal
Bros Ujung Batu, Jumlah pasien post Secsio Cecarea selama satu bulan
2. Sampel
karakteristik yang dimiliki oleh populasi tersebut. Bila populasi besar, dan
peneliti tidak mungkin mempelajari semua yang ada pada populasi, misalnya
sampel yang tidak memberikan peluang atau kesempatan sama bagi setiap
26
adalah karena tidak semua sampel memiliki kriteria sesuai dengan yang telah
penulis tentukan. Oleh karena itu, sampel yang dipilih sengaja ditentukan
purposive sampling tersebut, ada dua hal yang sangat penting dalam
menetapkan ciri khusus sesuai tujuan penelitian oleh peneliti itu sendiri. Non
yang sama pada setiap anggota populasi untuk dijadikan sampel penelitian.
Sedangkan ciri khusus sengaja dibuat oleh peneliti agar sampel yang diambil
dengan penelitian. Kriteria tersebut biasa diberi istilah dengan kriteria inklusi
dan ekslusi
hasil penelitian, maka ditetapkan kriteria inklusi dan kriteria ekslusi dalam
penelitian ini :
27
a. Kriteria inklusi
1) Pasien post Secsio Cecarea yang merasakan nyeri dalam rentang waktu 24
jam
b. Kriteria ekslusi
D. Etika Penelitian
Ujung Batu, peneliti melaporkan kepada kapala ruangan rawat inap bedah untuk
kerahasiaan data yang diberikan. Responden berhak untuk menerima dan menolak
untuk menjadi responden dalam penelitian. Bila calon responden menyetujui menjadi
serta mengukur skala nyeri sebelum terapi musik dan setelah terapi musik.
digunakan, tetapi menukarnya dengan kode atau inisial nama responden, termasuk
3. Kerahasiaan (Confidentiality)
Alat pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah lembar
wawancara. Lembar wawancara berisi data responden yang meliputi nama, umur,
jenis kelamin, dan intensitas nyeri responden sebelum dan setelah diberikan
surat izin penelitian dari Rumah Sakit Awal Bros Ujung Batu. Sebelum melakukan
serta menjaga kerahasiaan data yang diberikan. Responden berhak untuk menerima
dan menolak untuk menjadi responden dalam penelitian. Bila calon responden
didengarkan selama 15 menit. Terapi dilakukan di ruang rawat inap bedah RS Awal
Bros Ujung Batu. Setelah terapi selesai ukur kembali intensitas nyeri pasien dengan
G. Definisi Operasional
Tabel 1 : Definisi Operasional
tartil, didengarkan
kepada pasien oleh
peneliti selama 15
menit yang
sebelumnya
dilakukan
pengukuran
intensitas nyeri
pre-test dan setelah
tindakan dilakukan
pengukuran
intensitas nyeri
post-test.
Nyeri
berat bila
nilai 7-9
Nyeri
sangat
berat bila
nilai 10
H. Analisis Data
berikut :
31
wawancara.
yang berjenis kelamin laki-laki dan angka 2 untuk yang berjenis kelamin
perempuan.
d. Proses (Processing)
2. Analisis Data
a. Analisa univariat
b. Analisa bivariat
digunakan uji T dengan uji beda dua mean dependen (paired sampel) yang
adalah untuk menguji perbedaan mean antara dua kelompok data yang
dependen. Pada penelitian ini berarti untuk menguji apakah ada pengaruh
1. Uji Validitas
2010). Instrumen penelitian numeric rating scale telah teruji validitas. Uji
validitas yang dilakukan oleh Arsi Prasetyo tahun 2018 dengan hasil
validitasnya.
33
dapat menurunkan skala nyeri pada pasien. Hal ini disebabkan karena dengan
dapat dilakukan, teknik distraksi berfokus pada pengalihan pasien ke hal lain
dirasakan berkurang.
2. Uji Reliabilitas
Berdasarkan uji statistik metode analisa dengan uji t (t-test) dengan tingkat