Anda di halaman 1dari 5

1. Jelaskan pengertian indikator dan target kinerja!

Jawaban:
Indikator kinerja adalah ukuran kuantitatif dan kualitattif yang menggambarkan tingkat
pencapaian suatu sasaran atau tujuan yang telah ditetapkan, dengan menghitung indikator
masukan (inputs), keluaran (outputs), hasil (outcomes), manfaat (benefits), dan dampak
(impacts).

2. Jelaskan elemen indikator kinerja!


Jawaban:
Elemen yang terdapat dalam indikator kinerja menurut Bastian berupa:
a. Indikator Masukan (Input) adalah segala sesuatu yang dibutuhkan agar
pelaksanaan kegiatan dapat berjalan untuk menghasilkan keluaran. Indikator ini
dapat berupa dana dan sumber daya manusia, informasi, kebijakan/peraturan
perundang-undangan dan sebagainya.
b. Indikator Keluaran (Output) adalah segala seuatu yang diharapkan langsung dicapai
dari suatu kegiatan yang dapat berupa fisik atau non-fisik.
c. Indikator Hasil (Outcome) adalah segala sesuatu hasil yang mencerminkan
berfungsinya keluaran kegiatan pada jangka menengah (efek langsung). Outcome
menggambarkan tingkat pencapaian atas hasil yang lebih tinggi yang mungkin
menyangkut kepentingan banyak pihak. Dengan indikator outcome, organisasi
akan dapat mengetahui apakah hasil yang telah diperoleh dalam bentuk
outputmemang dapat dipergunakan sebagaimana mestinya dan memberikan
kegunaan yang besar bagi masyarakat banyak.
d. Indikator Manfaat (Benefit) adalah sesuatu yang terkait dengan tujuan akhir dari
pelaksanaan kegiatan. Indikator kinerja ini menggambarkan manfaat yang
diperoleh dari indikator hasil. Manfaat tersebut baru tampak setelah beberapa
waktu kemudian, khususnya dalam jangka menengah dan jangka panjang.
Indikator manfaat menunjukkan hal yang diharapkan untuk dicapai bila keluaran
dapat diselesaiakan dan berfungsi dengan optimal (tepat okasi dan waktu). Universitas
Sumatera Utara
e. Indikator Dampak (Impact) adalah pengaruh yang ditimbulkan baik positif
maupun negatif pada setiap tingkatan indikator berdasarkan asumsi yang
ditetapkan. Indikator ini sulit diukur karena memerlukan waktu lebih dari satu periode
untuk mengetahui dampaknya.

3. Jelaskan peran dan manfaat indikator!


Jawaban:
Peran indikator kinerja
Publikasi indikator kinerja melayani berbagai macam tujuan dasar, yang salah satunya,
adalah menjamin pertanggungjawaban organisasi sektor publik (agen). Stewart (1984)
menyarankan pertanggungjawaban dapat dijaga dengan hanya dua kondisi:
a. Agen harus memberikan perhitungan kinerja pelaku.
b. Pelaku harus mampu menangani agen dalam perhitungannya.
Manfaat indikator kinerja
Manfaat skema indicator kinerja dapat dipertimbangan menjadi enam macam:
1. Kejelasan tujuan organisasi.
2. Mengembangkan persetujuan pengukuran aktivitas.
3. Keuntungan proses produksi harus dipahami lebih jelas.
4. Tersedianya pembandingan kinerja dari organisasi yang berbeda.
5. Tersedianya fasilitas setting of target untuk penilaian organisasi dari individual
manager sebagai bagian dari pertanggungjawaban organisasi kepada pemilik saham.

4. Jelaskan proses penyusunan indicator kinerja!


Jawaban:
Langkah-langkah dalam Menyusun Indikator Kinerja Ada beberapa langkah yang perlu
dilakukan untuk penyusunan dan penetapan indikator kinerja pemerintahan, yaitu sebagai
berikut:
a. Susun dan menetapkan rencana strategis lebih dahulu. Rencana strategis meliputi visi,
misi, tujuan sasaran dan cara mencapai tujuan/sasaran (kebijaksanaan, program, dan
kegiatan).
b. Identifikasi data/ informasi yang dapat dikembangkan menjadi indikator kinerja.Dalam
hal ini, data / informasi yang relevan, lengkap, akurat dan kemampuan pengetahuan
tentang bidang akan dibahas untuk menyusun dan menetapkan indikator kinerja yang
tepat dan relevan.
c. Pilih dan tetapkan indikator kinerja yang paling relevan dan berpengaruh besar
terhadap keberhasilan pelaksanaan kebijaksanaan/program/kegiatan

5. Jelaskan pengertian evaluasi kinerja!


Jawaban:
Evaluasi kinerja merupakan suatu hal yang penting dalam manajemen kinerja, karena
evaluasi kinerja merupakan proses penilaian secara sistematis terhadap keberhasilan
dan/atau kegagalan suatu kebijakan atau program dalam pencapaian tujuan dan sasaran
yang telah ditetapkan. Hasil evaluasi kinerja bermanfaat sebagai sumber informasi dalam
pengambilan keputusan untuk melanjutkan, melakukan perbaikan, ataupun menghentikan
suatu kebijakan, program dan kegiatan pembangunan.

6. Jelaskan sistem pengukuran kinerja!


Jawaban:
Kinerja adalah gambaran pencapaian pelaksanaan suatu kegiatan/program/kebijaksanaan
dalam mewujudkan sasaran, tujuan, misi, dan visi organisasi. Daftar apa yang ingin
dicapai tertuang dalam perumusan penskalaan strategis (strategic planning) suatu
organisasi. Secara umum, kinerja merupakan prestasi yang dicapai oleh organisasi dalam
periode tertentu. Dalam mengukur keberhasilan/kegagalan suatu organisasi, seluruh
aktivitas organisasi tersebut harus dapat dicatat dan diukur. Pengukuran ini tidak hanya
dilakukan pada input (masukan) program, tetapi juga pada keluaran-manfaat dari program
tersebut.

7. Jelaskan karakteristik penilaian/ pengukuran kinerja!


Jawaban:
a. Langsung
Suatu indikator kinerja harus mengukur setepat mungkin hasil yang ingin diukur. Ia
tidak boleh “diletakkan” pada suatu tingkat yang lebih tinggi atau lebih rendah dari
pada hasil yang diukur.
b. Obyektif
Suatu indikator yang obyektif tidak mengandung keraguan tentang apa yang harus
diukur. Yaitu, ada kesepakatan secara umum tentang penafsiran terhadap hasilnya.
c. Memadai/Mencukupi.
Dalam “kelompok”nya, suatu indikator kinerja dan indikator lain yang menyertainya
harus secara memadai mengukur hasil yang dipersoalkan.
d. Kuantitatif
Bila mungkin. Indikator kuantitatif berupa angka (angka atau persentase nilai dollar,
tonase, adalah contohnya). Indikator kualitatif merupakan observasi deskriptif
(pendapat seorang pakar tentang kekuatan lembaga, atau suatu deskripsi tentang
perilaku). 5.
e. Dipilah-pilah (Disaggregated)
Bila diperlukan. Memilahkan hasil program di tingkat masyarakat menurut jender,
usia, lokasi atau berbagai matra lain kerapkali penting dilakukan dari sudut pandang
manajemen atau pelaporan. Pengalaman menunjukkan bahwa kegiatan pembangunan
kerapkali memerlukan pendekatan yang berbeda untuk kelompok yang berbeda dan
pengaruhi/akibat-nya pada kelompok-kelompok tersebut berbeda pula. Data yang
dipilah-pilah akan membantu mengkaji apakah suatu kelompok tertentu telah
berpartisipasi dan memperoleh manfaat dari kegiatan yang di tujukan pada mereka.
Dengan demikian, sangat masuk akal bagi praktek manajemen yang baik bahwa
indikator kinerja seharusnya peka terhadap berbagai perbedaan semacam itu.
f. Praktis
Suatu indikator dikatakan praktis bila data dapat diperoleh tepat waktu dan dengan
biaya yang pantas. Para manajer memerlukan data yang dapat dikumpulkan cukup
sering agar memberi mereka informasi tentang kemajuan dan mempengaruhi
keputusan yang akan dibuat.
g. Dapat Diandalkan
Pertimbangan terakhir dalam memilih indikator kinerja adalah apakah data dengan
mutu yang dapat diandalkan atau di pertanggungjawabkan guna membuat keputusan,
dapat diperoleh.

8. Jelaskan teknologi pengukuran kinerja!


Jawaban:
Teknologi Balance Score Card ( BSC)
Ada beberapa alat dalam pengukuran kinerja, di mana salah satunya adalah mengunakan
Balance Score Card (BSC). Di dalam BSC terdapat perspektif yang dinilao.
a. Perspektif Keuangan (Financial), Memberikan penilaian terhadap target keuangan
yang dicapai oleh organisasi dalam mewujudkan visinya.
b. Perspektif Konsumen (Costumer), Memberikan penilaian terhadap segmen pasar yang
dituju dan tuntutan costumer beserta tuntutan kebutuhan yang dilayani oleh organisasi
dalam upaya untuk mencapai target keuangan tertentu .
c. Perspektif proses Bisnis/Intern (Internal), Memberikan penilaian gambaran proses
yang harus di bangun untuk melayani castomer itin untuk mencapai targes keuangan
tertentu.
d. Perspektif Pembelajaran dan Pertumbuhan (Growth and Learn), Memberikan penilaian
yang merupakan pemacu membangun kompetisi personel, prasarana sistem informasi,
dan suasana lingkungan kerja yang diperlukan untuk mewujudkan target keuangan,
customer, dan proses bisnis internal.

9. Jelaskan tahapan siklus pengukuran kinerja!


Jawaban:
Siklus Pengukuran Kinerja:

10. Jelaskan tentang Baldrige Award dan dimensi apa saja yang ada di dalamnya!
Jawaban:
Pada awal dan pertengahan 1980, banyak pemimpin industri dan pemerintahan melihat
bahwa pembaharuan yang bertitik berat pada kualitas bukan merupakan pilihan bagi
perusahaan Amerika, tetapi merupakan sebuah kebutuhan untuk melakukan usaha dalam
perluasan bisnisnya, dan terlebihlagi pada permintaan pada pasar kompetitif. Akan tetapi,
kebanyakan usahawan Amerika tidak percaya bahwa kualitas itu penting dan mereka tidak
mengetahui bagaimana harus memulai. Penghargaan Baldrige merupakan sebuah standar
yang sangat baik yang dapat memicu organisasi maupun perusahaan di USA untuk
mencapai kualitas kelas dunia. Salah satunya adalah Malcolm Baldrige National Quality
Awards.

Anda mungkin juga menyukai