Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
pada tanggal 11 April 1977 berdasarkan Peraturan Pemerintah No. 26 tahun 1976
suatu Badan Usaha Milik Negara (BUMN), BGR turut mengemban misi
dengan visi menjadi perusahaan jasa logistik yang memberikan solusi, handal dan
terkemuka dengan moto "Total Logistics Solution", BGR siap menjadi mitra
Hingga saat ini, 100% sahamnya masih dimiliki oleh Pemerintah Republik
38
39
menambah jasa-jasa trasportasi baik darat maupun udara dan pengurusan eskpor-
Hingga saat ini, BGR berperan sebagai penyedia jasa pergudangan dan
Tercatat Kantor Cabang yang dikelola BGR adalah 24 cabang. Pangkal pinang
adalah sub cabang termuda yang baru dibuka pada 3 September 2014. Dari sisi
fasilitas, saat ini BGR mengelola sekitar 600 gudang yang terdiri dari gudang
milik, gudang sewa dan gudang manajemen yang luasnya sekitar 1 juta meter
persegi yang tersebar di seluruh Indonesia. Gudang Milik sebanyak 150 unit
dengan kapasitas 455.800 ton, Gudang Sewa sebanyak 200 unit dengan
Indonesia serta mampu bersaing dipasar global. Wilayah usaha PT Bhanda Ghara
Reksa berkantor pusat Jl. Kalibesar Timur No. 5-7, Jakarta 11110. Dan untuk PT
Reksa yaitu menjadi menjadi perusahaan logistik dengan solusi terintegrasi, andal
GENERAL MANAGER
SUB DIVRE I (BRANCH I)
Bandung
BRANCH
ADMINISTRATION
SUPERVISOR SUPERVISOR
SUPERVISOR SUPERVISOR ACCOUNTING SUPERVISOR SUPERVISOR
MARKETING & DISTRIBUTION
DISTRIBUTION WAREHOUSE STAFF HR, QSHE & IT GENERAL
SERVICES AFFAIR
CASHIER
HR STAFF GENERAL
MARKETING
MARKETING DISTRIBUTION WAREHOUSE LEAD
AFFAIR STAFF
EXECUTIVE
EXECITIVE OFFICER STAFF WAREHOUSE
CHECKER
Gambar III.1.
Struktur Organisasi PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) Tbk Cabang Bandung
41
Berikut ini merupakan tugas dan tanggungjawab berdasarkan fungsi dari
setiap bagian:
Bandung secara efektif sesuai visi dan misi yang sudah ditetapkan oleh
direksi.
Cabang Bandung.
Ghara Reksa (Persero) Cabang Bandung, baik sektor lini dan staff.
42
43
2. Manager Operation
baik darat, laut dan udara maupun kurir express serta proyek supply
perkembangannya, Perseroan yang telah berkiprah selama lebih dari 40 tahun ini
dapat memberikan nilai tambah atas produk dan layanan yang diberikan dengan
pengiriman barang, pemberian tarif yang kompetitif serta jaminan mutu dan
para pelanggan.
Pemerintah No. 25 tahun 1976, Perseroan hadir untuk menjawab kebutuhan akan
sarana distribusi pupuk yang memadai, berupa fasilitas gudang dengan lokasi
mengelola ruangan gudang, baik tertutup maupun terbuka (open storage) dan
45
jasa lain yang menggunakan trasportasi darat, laut maupun udara serta pengurusan
pergudangan yang telah ada dan mengemasnya dalam beragam paket jasa logistik.
peluang pada bidang jasa-jasa penunjang yang relevan, yaitu penyediaan jasa pest
control dan fumigasi. Pada tahun 2004, BGR juga memasuki bidang layanan
yang baik bagi perusahaan. Lalu pada tahun 2016, BGR mulai merambah jasa
layanan Logistik Limbah atau disebut Waste Integrated Solution (WIS) sehinga
tahun 2018, guna memperkuat daya saing perusahaan dan memberikan nilai
transformasi yang menyeluruh di berbagai aspek terkait sistem, bisnis dan budaya
perkembangan bisnis yang ada serta kebutuhan pelanggan yang terus meningkat
bisnis serta penyediaan layanan kepada pelanggan dan pada akhirnya dapat
berkontribusi pada pencapaian visi BGR menjadi perusahaan logistik digital yang
verifikatif.
mendeskripsikan periode penagihan piutang, rasio kas, rasio lancar, ROE dan
pembuktian yang berguna untuk mencari kebenaran dari hipotesis yang diajukan
dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui periode penagihan piutang, rasio
Dalam sebuah penelitian, membuat desain penelitian adalah salah satu hal
Populasi &
Sampel
Kesimpulan
dan Saran
Gambar III.2.
Desain Penelitian
48
segala sesuatu yang berbentuk apa saja yang ditetapkan oleh peneliti untuk
utang lancar dengan kas yang dapat segera dicairkan atau diuangkan
(Diana, 2016). Kondisi rasio kas yang terlalu tinggi juga kurang bagus
karena ada dana yang menganggur atau tidak digunakan secara optimal
d. ROE (X4)
Tabel III.1.
Operasionalisasi Variabel
perhitungan
berdasarkan tolak ukur
analisis rasio yang
didasarkan pada laporan
keuangan.
(Ramadhan & Syarfan,
(Saragih, 2013) 2016)
datanya, maka pengumpulan data dapat menggunakan sumber primer dan sumber
sekunder”. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sumber
Data sekunder berupa catatan atau laporan historis yang tersusun dalam
sebuah arsip yang telah dipublikasikan. Data yang digunakan dalam penelitian ini
diperoleh dari laporan keuangan tahunan perusahaan yang telah diterbitkan oleh
perusahaan PT Bhanda Ghara Reksa Tbk (Persero) Cabang Bandung tahun 2008-
2017. Data laporan keuangan tersebut diperoleh dari divisi keuangan PT Bhanda
mendukung penelitian ini”. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data
Sumber data yang tidak langsung memberikan data kepada pengumpul data. Data
sekunder ini merupakan data yang sifatnya mendukung keperluan data primer
52
seperti buku-buku, literatur dan bacaan yang berkaitan dan menunjang penelitian
1. Studi lapangan
2. Studi kepustakaan
Pada penelitian ini penulis berusaha memperoleh data dan informasi dari
penelitian ini.
A. Analisis Data
adalah melakukan analisis data, analisis data dalam penelitian ini berkaitan
dengan ada atau tidaknya pengaruh antar variabel yang diteliti. Analisis data yang
program Eviews 10 dan program Microsoft Excel untuk meregresikan model yang
1. Analisis deskriptif
untuk umum atau generalisasi. Tahapan analisis data dalam penelitian ini
dengan total pendapatan usaha yang terjadi dari tahun ke tahun pada
2018.
b. Rasio Kas
rasio kas dengan membandingkan kas, bank dan surat berharga jangka
pendek dengan utang lancar yang terjadi dari tahun ke tahun pada PT
54
2018.
c. Rasio Lancar
kewajiban lancar yang terjadi dari tahun ke tahun pada PT Bhanda Ghara
d. ROE
terjadi dari tahun ke tahun pada PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) Tbk
e. Kinerja Keuangan
antara laba setelah pajak dengan total aktiva yang terjadi dari tahun ke
tahun pada PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) Tbk Cabang Bandung tahun
2016-2018.
2. Analisis Verifikatif
hubungan kausal atau tidak, maka harus didasarkan pada teori atau
nilainya).
rasio lancar dan ROE terhadap kinerja keuangan yang diproksikan dengan
NPM pada PT Bhanda Ghara Reksa (Persero) Cabang Bandung Tbk tahun
2016-2018. Cara untuk dapat membuat ramalan melalui regresi, maka data
berikut :
Keterangan :
b. Koefisien Korelasi
uji kolerasi adalah untuk menguji apakah dua variabel yaitu variabel bebas
dan variabel terikat mempunyai hubungan yang kuat ataukah tidak kuat,
variabel dikatakan sangat kuat dan searah, artinya jika variabel X naik
3) Apabila r = -1, maka korelasi antar kedua variabel sangat kuat dan
Tabel III.2.
Interpretasi Koefisien Korelasi
berikut :
Kd = r2 x 100%
Keterangan :
Kd = Koefiisien Determinasi
tidaknya pengaruh periode penagihan piutang, rasio kas, rasio lancar dan ROE
Pengujian secara parsial untuk melihat lebih jelas variabel mana dari
uji t.
a. Menentukan hipotesis
Adapun hipotesis statistik yang akan diuji dalam penelitian ini adalah :
kinerja keuangan.
keuangan.
kinerja keuangan.
Keterangan :
t = Nilai Uji t
n = Jumlah Sampel
signifikan.
sebagai berikut :
a. Menentukan hipotesis
penagihan piutang, rasio kas, rasio lancar dan ROE terhadap kinerja
keuangan.
61
penagihan piutang, rasio kas, rasio lancar dan ROE terhadap kinerja
keuangan.
serentak. Jika Fhitung > Ftabel, maka Ho diterima, artinya tidak ada pengaruh
kinerja keuangan, sedangkan jika Fhitung < Ftabel, maka Ho ditolak, artinya
Fhitung =
Keterangan :
k = Jumlah variabel
nilai F hasil perhitungan dengan F menurut tabel. Jika Fhitung > Ftabel, maka
signifikan.