Anda di halaman 1dari 48

BAB I

PENDAHULUAN

Skripsi merupakan karya ilmiah yang disusun mahasiswa menurut kaidah keilmuan
dan ditulis berdasarkan kaidah Bahasa Indonesia, di bawah pengawasan atau pengarahan
pembimbing untuk memenuhi kriteria-kriteria kualitas yang telah ditetapkan sesuai bidang
keilmuan yaitu keperawatan. Skripsi disusun oleh seorang mahasiswa yang telah
menyelesaikan 120 SKS dengan dibimbing oleh satu dosen pembimbing. Karya tulis ilmiah
ini merupakan salah satu persyaratan untuk mencapai gelar Pendidikan di tingkat S1
Keperawatan (Sarjana Keperawatan) dengan gelar S.Kep.
Secara umum tujuan riset keperawatan adalah pengembangan ilmu di bidang
keperawatan untuk dipakai sebagai landasan praktik keperawatan dalam meningkatkan
mutu pelayanan dan asuhan keperawatan. Tujuan khusus bagi mahasiswa, penulisan skripsi
bertujuan memberikan pemahaman terhadap mahasiswa agar dapat berpikir secara logis
dan ilmiah dalam menguraikan dan membahas suatu permasalahan serta dapat
menuangkannya secara sistematis dan terstruktur. Selain itu tujuan dari penulisan skripsi di
bidang keperawatan adalah menggali fenomena, atau menuangkan ilmu di bidang
keperawatan secara sistematis dalam rangka memperkaya body of knowledge keperawatan.
Isi dari Penulisan Skripsi diharapkan memenuhi beberapa aspek diantaranya adalah
1. Relevan dengan jurusan dari mahasiswa yang bersangkutan yaitu harus terkait dengan
ilmu keperawatan, 2. Berpijak dari permasalahan baik berlandaskan pemikiran deduktif
maupun induktif sehingga pokok permasalahan menjadi jelas, 3. Lingkup penelitian
diharapkan spesifik dalam mengembangkan pelayanan dan asuhan keperawatan.
Buku pedoman ini dikhususkan bagi pada mahasiswa keperawatan yang masih
mempunyai jenjang pendidikan menuju sarjana. Buku ini disertai contoh agar mahasiswa
lebih paham dalam menggunakan buku ini.

1
BAB II
FORMAT PENULISAN

Secara umum penulisan proposal penelitian dan laporan skirpsi dapat dibedakan
menurut sistematikanya.
A. PROPOSAL
Isi proposal meliputi:
1. Bagian Awal
a. Halaman Sampul
b. Halaman Judul
c. Halaman Persetujuan
d. Halaman Pengesahan
e. Kata Pengantar
f. Daftar Isi
g. Daftar Tabel (jika ada)
h. Daftar Gambar (jika ada)
i. Daftar Lampiran (jika ada)
2. Bagian Isi
a. BAB I PENDAHULUAN
1) Latar Belakang
2) Perumusan Masalah
3) Tujuan Penelitian
4) Manfaat Penelitian
5) Keaslian Penelitian
b. BAB II TINJAUAN TEORI
1) Tinjauan Pustaka
2) Kerangka Teori
3) Kerangka Konsep
4) Hipotesis
c. BAB III METODE PENELITIAN
3. Bagian Akhir
a. Daftar Pustaka
b. Lampiran (jadual kegiatan, rincian anggaran, penjelasan dan informasi/inform
consent, instrumen penelitian)
B. SKRIPSI
Pedoman Penulisan skripsi mahasiswa ini dibagi dalam tiga bagian awal, bagian isi dan
bagian akhir.
1. BAGIAN AWAL
Bagian Awal Skripsi terdiri atas:
a. Halaman Sampul
b. Halaman Judul
c. Halaman Pengesahan
d. Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih (jika diperlukan)
e. Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk Kepentingan
Akademis
f. Halaman pernyataan tidak terkena isu plagiarisme
g. Abstrak (dalam bahasa Indonesia dan Inggris)
h. Daftar Isi
i. Daftar Tabel (jika ada)
j. Daftar Gambar (jika ada)
k. Daftar Lampiran (jika ada)

Halaman Sampul
Bagian halaman sampul merupakan halaman terdepan yang pertama akan dibaca dari
suatu karya ilmiah, oleh karena itu halaman ini harus dapat memberikan informasi
singkat, jelas dan tidak menimbulkan makna ganda (ambigu) kepada pembaca tentang
karya ilmiah tersebut. Tulisan yang terdapat pada halaman sampul terdiri dari judul, jenis
karya ilmiah (skripsi), identitas penulis, institusi, dan tahun pengesahan. Ketentuan
mengenai penulisan Halaman Sampul dapat dilihat pada Bab Teknik Penulisan. Contoh
Halaman Sampul dapat dilihat pada Lampiran.

Halaman Judul
Penulisan pada halaman judul secara umum sama dengan informasi yang diberikan
pada Halaman Judul, tetapi pada Halaman Judul, dicantumkan informasi tambahan,
yaitu untuk tujuan dan dalam rangka apa karya ilmiah itu dibuat. Jumlah kata dalam
judul maksimal 20 kata, menggambarkan variabel, unit analisis dan lokasi penelitian.
Ketentuan mengenai penulisan Halaman Judul dan contoh judul dalam penelitian
keperawatan dapat dilihat pada teknik penulisan. Contoh Halaman Judul dapat dilihat
pada Lampiran.
Halaman Pengesahan
Halaman Pengesahan berfungsi untuk menjamin keabsahan karya ilmiah atau
pernyataan tentang penerimaannya, skrispi, oleh institusi penulis. Di Fakultas Ilmu
Kesehatan Jurusan Keperawatan, pengesahan terdiri dari pembimbing dan penguji.
Ketentuan mengenai penulisan Halaman Pengesahan dapat dilihat pada Bab Teknik
Contoh Halaman Pengesahan dapat dilihat pada lampiran. Contoh Halaman
Pengesahan dapat dilihat pada Lampiran.

Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih


Halaman Kata Pengantar memuat pernyataan singkat yang berhubungan dengan
penulisan skripsi. Pada halaman ini juga bisa berisi ucapan terima kasih atau
penghargaan kepada berbagai pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi.
Sebaiknya, ucapan terima kasih atau penghargaan tersebut juga mencantumkan
bantuan yang mereka berikan, misalnya bantuan finansial, bantuan dalam memperoleh
masukan, data, sumber informasi, serta bantuan dalam menyelesaikan skripsi.
Ketentuan mengenai penulisan Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih dapat dilihat pada
butir Pedoman Teknik Penulisan. Contoh Ucapan Terima Kasih dapat dilihat pada
Lampiran.

Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk Kepentingan


Akademis
Halaman ini berisi pernyataan dari mahasiswa penyusun skripsi yang memberikan
kewenangan kepada Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk menyimpan,
mengalihmedia/format-kan, merawat, dan memublikasikan skripsinya untuk kepentingan
akademis. Artinya, Jurusan Keperawatan berwenang untuk mempublikasikan suatu
skripsi hanya untuk kepentingan pengembangan ilmu pengetahuan, sedangkan hak
cipta tetap pada penulis. Contoh Lembar Pernyataan dapat dilihat pada Lampiran.

Abstrak/Abstract
Abstrak merupakan ikhtisar suatu skripsi yang memuat permasalahan, tujuan, metode
penelitian, hasil, kesimpulan, dan kata kunci. Abstrak dibuat untuk memudahkan
pembaca mengerti secara cepat isi skripsi untuk memutuskan apakah perlu membaca
lebih lanjut atau tidak. Penulisan abstrak dibuat dalam 1 paragraf terdiri dari 250-300
kata dengan 3-5 kata kunci. Ketentuan yang menyangkut penulisan abstrak dapat dilihat
pada butir Teknik Penulisan. Contoh Abstrak dapat dilihat pada Lampiran.
Daftar Isi
Daftar isi menulis pokok bahasan tiap bab semua bagian tulisan beserta nomor halaman
masing-masing, yang ditulis sama dengan isi yang bersangkutan. Subbab yang ditulis
dalam daftar isi hanya subbab satu sedangkan subbab derajat ke dua dan ke tiga tidak
ditulis. Ketentuan yang menyangkut penulisan Daftar Isi dapat dilihat pada butir Teknik
Penulisan. Contoh Daftar Isi dapat dilihat pada Lampiran.

Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lain


Daftar tabel, gambar, dan daftar lain digunakan untuk memuat nama tabel, gambar, dan
sebagainya yang ada dalam skripsi. Penulisan nama tabel, gambar, dan sebagainya
menggunakan huruf kapital di awal kata (title case). Ketentuan yang menyangkut
penulisan dapat dilihat pada butir Teknik Penulisan.

2. BAGIAN ISI
Bagian isi skripsi disajikan dalam sejumlah bab. Pembagian bab terdiri dari bab I
pendahuluan, bab II Tinjauan Teori, bab III Metode penelitian, bab IV Hasil Penelitian
dan Pembahasan. Bagian isi proposal penelitian pada penulisan skripsi ini hanya
sampai bab III yaitu Metode Penelitian.

Bab I Pendahuluan
Pada bab pendahuluan ini berisi latar belakang, rumusan masalah, tujuan penelitian,
manfaat penelitian, dan keaslian penelitian. Latar belakang masalah berisi tentang
uraian mengapa suatu masalah muncul, kesenjangan antara normatif dan empiris yang
ditunjang oleh data, permasalahan penelitian. Rumusan masalah secara jelas dan
eksplisit harus dinyatakan dalam bentuk kalimat pertanyaan atau pernyatan sehingga
lebih mengundang pemikiran kearah jawaban yang akan dicari melalui penelitian yang
dilakukan. Tujuan penelitian berisi rumusan secara spesifik tujuan yang ingin dicapai
oleh penelitian ini, tujuan penelitian berupa jawaban terhadap permasalahan yang telah
dirumuskan dalam perumusan masalah. Manfaat penelitian adalah kegunaan
penelitian, peneliti menyebutkan dengan jelas kegunaan penelitian yang dilakukan
antara lain : untuk pengembangan ilmu pengetahuan, pemecahan masalah pendidikan,
pemecahan masalah penelitian. Keaslian penelitian berisi penelitian terdahulu yang
berkaitan dengan topik yang akan diteliti.

Bab II Tinjauan Teori


Berisi landasan teori yang mendukung penelitian, kerangka teori dan kerangka konsep
penelitian. Teori yang disajikan mendukung permasalahan yang diungkapkan dalam
usulan penelitian atau skripsi, mendasari penelitian yang akan dilakukan, diarahkan
untuk menyusun kerangka pemikiran atau konsep yang akan digunakan dalam
penelitian dan sebagai dasar untuk mengembangkan variabel yang akan diteliti. Bab
dua ini juga berisi tentang kerangka teori, kerangka konsep penelitian dan satu hipotesis
penelitian yang merupakan pernyataan sementara yang akan dijawab dalam penelitian.
Hipotesis penelitian berupa pertanyaan penelitian. Khusus penelitian studi deskriptif
tidak terdapat kerangka konsep dan kerangka teori.

Bab III Metode Penelitian


Metode penelitian berisi jenis dan rancangan penelitian, tempat dan waktu penelitian,
populasi dan sampel, variabel penelitian, definisi operasional, instrumen penelitian, uji
validitas dan reliabilitas, rencana penelitian, etika penelitian, analisa data, jadwal
penelitian, anggaran penelitian.

Desain atau rancangan pelaksanaan penelitian meliputi proses membuat percobaan


ataupun pengamatan serta memilih pengukuran variable, prosedur dan teknik sampling,
instrumen, pengumpulan data, analisis data. Bab tiga ini berisi desain penelitian
(misalnya studi descriptive, descriptive comparative, descriptive corelative), teknik
pengambilan data penelitian (misalnya cross seksional, longitudinal, time series, dsb).

Populasi (misalnya pasien TBC, pasien depresi, ibu hamil, anak diare beserta total
jumlahnya) mengandung unsur-unsur siapa, jumlah, dan tempat. Sampel penelitian
yang terdiri dari siapa, jumlah sampel (disajikan dan ditentukan dengan rumus sampel),
teknik sampling (misalnya simple random, stratified random, purposive, snowball, dsb),
dan kriteria sampel (inklusi dan eksklusi).

Variabel penelitian terdiri dari variable bebas, terikat dan confounding bila ada. Variabel
yang akan diteliti dan data yang akan dikumpulkan diuraikan dengan jelas, termasuk
jenis dan kisarannya.

Definisi operasional disajikan dalam bentuk tabel yang berisi komponen variabel,
definisi, alat ukur (kuesioner, prosedur wawancara terstruktur dsb), hasil ukur (misalnya
katagori dan cara pengkatagorianya dengan standar deviasi, mean, dsb) dan skala data
(misalnya Nominal, Ordinal, Interval atau Rasio)

Instrumen penelitian berisi penjelasan alat ukur yang digunakan dalam pengukuran
variable penelitian, terdiri dari jenis (cheklist, kuisoner, lembar observasi, dll), sumber,
cara penilaian/pengkategorian. Indikator alat ukur dibuat berdasarkan kisi-kisi alat ukur,
dibuat dalam satu tabel terdiri dari variabel, subvariabel, indikator, dan pertanyaan.

Teknik analisa data yang akan digunakan dalam penelitian, Uji validitas dan reabilitas
terhadap instrumen yang akan digunakan kemudian dijabarkan secara terperinci.

Bab IV Hasil Penelitian dan Pembahasan


Terdiri dari subbab karakteristik responden, analisa univariat, bivariat dan keterbatasan
penelitian. Hasil penelitian dan pembahasan menyajikan data dan pembacaan data
penelitian. Penyajian data bisa berupa tabel yang diberi penomoran dan keterangan
(lihat bab teknik penulisan), grafik, gambar atau foto penelitian disesuaikan dengan
datanya. Pembahasan langsung ditulis dibawah penyajian hasil penelitian tanpa subbab
hasil dan subbab pembahasan. Data yang disajikan dibahas tentang keterkaitan antar
faktor-faktor dari data yang diperoleh dari masalah yang diajukan kemudian
menyelesaikan masalah tersebut dengan metode yang diajukan dan menganalisa
proses dan hasil penyelesaian masalah. Pembahasan menyajikan dukungan fakta
empirik dan normatif dari berbagai teori.

Bab V Kesimpulan dan Saran


Terdiri dari subbab kesimpulan dan subbab saran. Bab kesimpulan menjawab tujuan
penelitian tidak perlu lagi menyajikan angka-angka yang sudah disajikan dalam bab
hasil penelitian. Kesimpulan ditulis dengan penomoran berdasarkan tujuan penelitian.
Kesimpulan berisi jawaban dari masalah yang diajukan penulis, yang diperoleh dari
penelitian. Saran ditujukan kepada pihak-pihak terkait, sehubungan dengan hasil
penelitian. Isi dari saran terkait dengan hasil penelitian dan mempertimbangan dan
pengalaman dan pengetahuan peneliti dan ekspert judment.

3. BAGIAN AKHIR
Bagian ini terdiri dari daftar pustaka dan daftar lampiran
Daftar Pustaka
Daftar pustaka merupakan daftar bacaan yang menjadi sumber, atau pustaka atau
acuan dan dasar penulisan skripsi. Daftar pustaka ini dapat berisi buku, artikel jurnal,
majalah, atau surat kabar, wawancara, dan sebagainya. Dianjurkan agar 70% daftar
pustaka yang digunakan merupakan terbitan terbaru (minimal terbitan 10 tahun terakhir).
Jumlah pustaka yang digunakan minimal 20 pustaka yang minimal dua diantaranya
adalah jurnal ilmiah.
Lampiran
Lampiran merupakan data atau pelengkap atau hasil olahan yang menunjang penulisan
skripsi, tetapi tidak dicantumkan di dalam isi skripsi, karena akan mengganggu
kesinambungan pembacaan (misalnya foto penelitian, hasil analisa data, dsb). Lampiran
yang perlu disertakan diurutkan dan dikelompokkan menurut jenisnya, antara lain
informed consent, gambar, grafik, desain, hasil analisa data, kisi-kisi instrumen
penelitian, surat ijin penelitian, dan surat keterangan penelitian.
BAB III
TEKNIK ADMINISTRASI

A. PERSYARATAN

1. Mahasiswa
a. Telah menyelesaikan seluruh tugas dan lulus semua mata kuliah
sampai semester VI dan telah menempuh 120 SKS
b. Telah memenuhi persyaratan administrasi yang berlaku pada
Universitas Muhammadiyah Surakarta (Pembayaran SPP) dan mengambil KRS
Skripsi
c. Masih dalam batas studi perpanjang (12 semester)
d. Memiliki TOEIC yang masih berlaku (kurang dari 2 tahun) minimal
400 untuk S1 yang dikeluarkan oleh lembaga yang berwenang atau sesuai
kebijakan universitas
e. Bebas dari sanksi akademik
f. Permasalahan lain diluar ketentuan diatas diputuskan melalui
musyawarah antara koordinator skripsi dan pimpinan berdasarkan laporan
permasalahan mahasiswa yang bersangkutan sebagai dasar pertimbangan
mengikuti ujian skripsi.
2. Pembimbing
a. Dosen pembimbing dan penguji ditetapkan oleh koordinator skripsi yang disetujui
oleh Sekretaris Program Studi atau Ketua Program Studi.
b. Klasifikasi Pembimbing sebagai berikut :
1) Dosen tetap atau kontrak yang telah mempunyai SK Jabatan Akademik
minimal Asisten Ahli atau mempunyai publikasi terakreditasi nasional atau
internasional
2) Pembimbing adalah dosen tetap yang berlatar belakang pendidikan minimal
S2 Keperawatan atau Kesehatan.

Tugas Pembimbing
1) Membantu mahasiswa dalam menentukan dan memperbaiki judul yang sudah
diusulkan pada koordinator skripsi.
2) Membimbing mahasiswa prioritas pada substansi penelitian disamping
metodologi
3) Sebagai moderator dalam ujian proposal maupun skripsi mahasiswa yang
dibimbingnya.
4) Berkoordinasi dengan penguji melalui musyawarah demi tercapainya
kesepakatan keilmuan yang berguna bagi keperawatan

B. KETENTUAN
1. Mekanisme
a. Apabila laporan SKRIPSI tidak dapat di selesaikan dalam semester
yang bersangkutan, penulisan laporan / skripsi tersebut diselesaikan pada
semester berikutnya dengan mencantumkan kembali mata kuliah skripsi pada
KRS.
b. Nilai mutu laporan skripsi sekurang-kurangnya adalah B.
c. Apabila pembimbing berhalangan dalam proses bimbingan atau
ujian, panitia berhak melakukan penggantian pembimbing atau penguji sesuai
yang dipersyaratkan dengan mempertimbangkan gugurnya hak karena
kewajiban yang tak terpenuhi.
d. Selisih nilai antara penguji maksimal 5 poin, apabila penguji terdapat
kesenjangan maka penguji yang selisihnya paling tinggi akan menyesuaikan
dengan kedua penguji lainya

C. TUGAS DAN TANGGUNG JAWAB PEMBIMBING


Secara umum tugas dan tanggung jawab Pembimbing adalah mengarahkan, memberi
masukan, dan share ketika proses pembimbingan penelitian mahasiswa yang
mempersiapkan skripsinya. Secara lebih khusus pengarahan Pembimbing I :
1. Pemilihan Topik
Bersama mahasiswa, pembimbing berkewajiban mambantu mahasiswa mencari dan
merumuskan pokok permasalahan yang akan dibahas sesuai dengan minat dan
kemampuan mahasiswa. Jangkauan topik penelitian hendaknya disesuaikan dengan
kemapuan mahasiswa dan waktu yang tersedia, dengan mengingat ketentuan batas
masa studi. Adapun karakteristik riset keperawatan adalah:
 Berfokus pada varibel untuk peningkatan asuhan keperawatan
 Mengembangkan teori keperawatan
 Merupakan keingintahuan dalam masalah keperawatan yang akan dijawab
secara ilmiah
Sedangkan prioritas pada riset keperawatan adalah

 Meningkatkan kesehatan, kesejahteraan dan kemampuan individu dan kelompok


sosial atau kultural.
 Meminimalkan atau mencegah perlakuan yang menimbulkan masalah kesehatan.
 Meminimalkan dampak negatif teknologi kesehatan yang baru terhadap
kemampuan adaptif individu.
 Memastikan bahwa askep untu lansia, balita, kelainan kongenital, gangguan jiwa,
kultural bisa diterima dan efektif.
 Mengklasifikasikan fenomena praktik keperawatan.
 Memastikan prinsip etik sebagai pegangan dalam melakukan riset keperawatan.
 Mengembangkan instrumen untuk mengukur hasil intervensi keperawatan.
Karakteristik dan prioritas keperawatan diatas dipakai sebagai dasar mahasiswa dan
arahan pembimbing dalam pemilihan judul penelitian pada topik keperawatan medical
bedah, keperawatan anak, keperawatan jiwa, keperawatan komunitas, keperawatan
maternitas, keperawatan gawat darurat dan keperawatan dasar.

2. Tata Cara Bimbingan


a. Pembimbing memantau mahasiswa bimbingannya menggunakan lembar
konsultasi untuk memantau perkembangan penyusunan karya tulis skripsi.
b. Proses pembimbingan bisa terstruktur, terjadwal dengan melihat kegiatan dosen
dan mahasiswa dalam satu semester
c. Dosen mengisi jurnal bimbingan yang disiapkan oleh TU untuk diinputkan ke
sistem skripsi.

3. Pengajuan Judul dan Pembimbing


a. Prosedur Awal
Mahasiswa diperkenankan mengajukan judul penelitian setelah lulus mata ajar
riset keperawatan dan sudah mendapat teori metodologi penelitian. Prosedur
yang harus dilalui adalah :
1) Mahasiswa mengajukan judul penelitian beserta kesenjangan/ rumusan
masalah penelitian pada koordinator skripsi dalam bentuk ketikan minimal 2
judul atau pembimbing menawarkan topik penelitian ke mahasiswa.
2) Pembimbing ditentukan oleh koordinator skripsi berdasar pertimbangan
keahlian, jumlah total mahasiswa bimbingan, dan ketentuan lain apabila
diperlukan.
3) Membuat surat pernyataan akan keaslian dari judul penelitian yang diajukan
dan diketahui oleh pembimbing.
b. Prosedur Penunjukan Pembimbing
1) Koordinator skripsi menunjuk pembimbing sesuai peminatan berdasarkan
ratio bimbingan maksimal total bimbingan 15 mahasiswa dari beberapa
angkatan, apabila jumlah mahasiswa melebihi ketentuan maka koordinator
berhak mendistribusikan kepada pembimbing lain dan selanjutnya diketahui
oleh pimpinan.
c. Penggantian Pembimbing
Apabila karena suatu alasan atau berhalangan tetap, pembimbing tidak dapat
menjalankan tugasnya lebih dari 2 minggu berturut-turut atau mahasiswa
kesulitan konsultasi, mahasiswa segera melapor kepada koordinator skripsi
(dengan menunjukkan lembar konsultasi) untuk dipertimbangkan penggantinya
dengan memperhatikan persyaratan pembimbing.

D. EVALUASI
1. Sebelum Pelaksanaan Ujian
a. Pembimbing berkewajiban memperhatikan sistimatika penulisan Skripsi sehingga
penalaran, konsistensi dan kepaduan uraian terjaga dalam proporsi yang
berimbang tetapi perlu digaris bawahi Skripsi tetap merupakan pengungkapan
mahasiswa itu sendiri.
b. Pembimbing berkewajiban memeriksa kesesuaian format penyajian dengan
ketentuan yang tercantum dalam buku pedoman skripsi Program Studi S1
Keperawatan, Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta.

2. Pelaksanaan Ujian
a. Ujian Proposal
1) Proposal yang disetujui atau ditanda tangani pembimbing, digandakan
sebanyak 3 (tiga) eksemplar dijilid soft cover warna biru muda, telah
diserahkan 3 (tiga) hari sebelum ujian proposal.
2) Uji proposal dilakukan oleh 3 orang penguji, yaitu :
 Penguji I (utama) merupakan pembimbing bertindak selaku moderator
 Penguji II & III dari luar pembimbing yang mempunyai kesesuain
keilmuwan dengan tema penelitian
3) Waktu 60 menit terbagi untuk : 15 menit untuk penyajian dan masing-masing
penguji 15 menit untuk memberikan beberapa pertanyaan.
4) Hasil uji proposal dapat diterima, diperbaiki kemudian dilanjutkan penelitian
atau ditolak dengan ketentuan melengkapi atau mencari topik baru yang
relevan.
b. Ujian Skripsi
1) Karya Tulis Ilmiah yang berupa Skripsi yang sudah disetujui/ditanda tangani
pembimbing, digandakan sebanyak 3 (tiga) eksemplar dijilid soft cover warna
orange, telah diserahkan 3 (tiga) hari sebelum ujian skripsi
2) Uji sidang harus dihadiri oleh 3 orang penguji (Penguji I (Pembimbing),
Penguji II dan Penguji III (dari luar Pembimbing)), apabila ada penggantian
penguji hanya dapat dilakukan pada penguji II dan III dan pemberitahuan
kepada koordinator minimal 10 hari sebelum jadwal ujian skripsi dan
pemberitahuan pada penguji minimal 3 hari sebelum ujian skripsi.

3. Sasaran Evaluasi
Sasaran evaluasi Skripsi yang disusun mahasiswa adalah sebagai berikut :
a. Sistematika penulisan Skripsi, ditinjau dari penyusunannya yang logis, beruntutan
seperti yang dikemukakan pada Bab teknik penulisan.
b. Isi Skripsi berupa penelitian terhadap masalah yang diajukan sebagai bahan
penyusun karya tulis, dalam bahasa yang komunikatif, informatif, dan baku.
c. Analisa yaitu pembahasan yang berkaitan dengan kemahiran memformulasikan
masalah secara jelas, cara mempertanggung jawabkan, penggunaan literatur
pengetikan antara teori yang digunakan, pengalaman dan integrasi antara data
emprik dan teoritik.
d. Penguasaan pengetahuan faktual yang merupakan pengetahuan yang mencakup
topik Skripsi baik langsung maupun tidak langsung secara komprehensif.

4. Hasil Evaluasi
Kedudukan Skripsi dalam kesimpulan penilaian tidak berbeda dengan mata kuliah
lain dimana pelaksanaan dilakukan pada awal semester dan berakhir pada akhir
semester, penilaian skripsi ini mempunyai bobot 4 SKS. Selanjutnya skor akhir ini
dikonversikan menjadi nilai mutu dan nilai lambang sesuai dengan ketentuan berikut
ini :
Nilai Absolut Nilai Mutu Nilai Lambang
77 – 100 4 A
70 – 76 3 AB
63 – 69 2 B
56 – 62 1 BC
< 56 0 C

a. Hasil penilaian yang diberikan oleh tim penguji pada ujian Skripsi adalah final,
apabila mahasiswa diharuskan memperbaiki Karya Tulisnya huruf mutu tidak
akan berubah. Nilai tidak akan diproses sebelum mahasiswa
menyelesaikan/memperbaiki karya tulisnya.
b. Nilai bimbingan, nilai ujian proposal, nilai skripsi harus sudah diterima panitia
paling lambat 1 hari setelah ujian.
 Selisih pemberian nilai antar penguji maksimal 5 poin untuk semua penguji,
apabila terdapat selisih, penguji dengan rentang yang paling tinggi
penyesuaikan dengan kedua penguji lainya.
 Revisi skripsi maksimal diselesaikan dalam waktu 4 minggu setelah ujian
skripsi.
 Skripsi yang telah direvisi dan ditandatangani penguji digandakan sesuai
ketentuan administratif pada lampiran.
 Ketentuan- ketentuan lain yang tidak tertulis dalam pedoman ini akan diatur
melalui koordinasi dengan koordinator skripsi apabila dianggap penting.

E. SANKSI
1. Apabila terbukti Karya Tulis Ilmiah yang berupa Skripsi tersebut dinyatakan tidak
sah oleh penguji maupun panitia, maka Karya Tulis/ Skripsi kembali mengulang dari
proses awal.
2. Perbaikan Karya Tulis/Skripsi. Setelah mahasiswa menempuh uji skripsi harus
memperbaiki Skripsinya selambat-lambatnya dalam waktu 4 minggu, dan bila tidak
dapat menyelesaikan maka mahasiswa tidak diperkenankan mengikuti wisuda.
3. Apabila Karya Tulis/Skripsi tersebut dapat dibuktikan merupakan tiruan atau gubahan
dari Karya Tulis/Skripsi orang lain, maka hasil ujian Karya Tulis/Skripsi mahasiswa
yang bersangkutan dibatalkan (dicabut) kelulusannya dan dinyatakan gugur.
4. Apabila sampai batas waktu yang telah ditentukan (semester berikutnya) mahasiswa
belum selesai melakukan ujian Skripsi maka mahasiswa diwajibkan membayar SPP
sampai uji skripsi dilakukan/ sesuai dengan keputusan dari SK Rektor.
BAB III
TEKNIS PENULISAN

Penampilan merupakan faktor penting untuk mewujudkan skripsi yang rapi dan
seragam.
A. Kertas
Spesifikasi kertas yang digunakan:
- Jenis : HVS
- Warna : Putih polos
- Berat : 80 gram
- Ukuran : A4 (21,5 cm x 29,7 cm)

B. Pengetikan
Ketentuan pengetikan adalah sebagai berikut:
1) Pencetakan dilakukan pada satu sisi kertas (single side)
2) Posisi penempatan teks pada tepi kertas:
- Batas kiri : 4 cm (termasuk 1 cm untuk penjilidan) dari tepi kertas
- Batas kanan : 3 cm dari tepi kertas
- Batas atas : 4 cm dari tepi kertas
- Batas bawah : 3 cm dari tepi kertas
3) Huruf menggunakan jenis huruf Times New Roman 12 poin (ukuran
sebenarnya) dan diketik rapi (rata kiri kanan – justify).
4) Pengetikan dilakukan dengan spasi 2,0 (Line spacing = 2,0 lines).
5) Huruf yang tercetak dari printer harus berwarna hitam pekat dan seragam.

C. Penomoran Halaman
Penomoran halaman tidak diberi imbuhan apa pun. Jenis nomor halaman ada dua
macam, yaitu angka romawi kecil dan angka latin.
Angka Romawi Kecil
1) Digunakan untuk bagian awal bagian skripsi , kecuali Halaman Sampul
2) Letak: tengah 2,5 cm dari tepi bawah kertas.
3) Khusus untuk Halaman Judul, penomorannya tidak ditulis tetapi tetap diperhitungkan.
Angka Latin
1) Digunakan untuk bagian isi proposal dan Skripsi
2) Letak: sudut kanan atas; 1,5 cm dari tepi atas kertas dan 3 cm dari tepi kanan
kertas.
3) Khusus untuk halaman pertama setiap bab, penomorannya diletakkan di tengah, 2,5
cm dari tepi bawah kertas.
Bagian Awal Skripsi
1. Halaman Sampul
Halaman Sampul Skripsi, secara umum, mempunyai karakteristik sebagai berikut:
a. Halaman Sampul Skripsi (skripsi) terbuat dari karton tebal dilapisi kertas linen
berwarna biru muda
b. Semua huruf dicetak dengan tinta hitam dengan spasi tunggal (line spacing single)
dan ukuran sesuai dengan contoh di lampiran

2. Halaman Judul
Halaman Judul Skripsi, secara umum, adalah sebagai berikut :
1. Diketik simetris di tengah (center). Judul tidak diperkenankan menggunakan
singkatan, kecuali nama atau istilah (contoh: PT, UD, CV) dan tidak disusun dalam
kalimat tanya serta tidak perlu ditutup dengan tanda baca apa pun.
o Tulisan Judul
o Tulisan Usulan Penelitian/Skripsi
o Logo UMS : Logo Universitas Muhammadiyah Surakarta dengan diameter 3
cm dan dicetak dengan warna hitamJenis atau jenjang Tugas Akhir (skripsi)
o Nama Mahasiswa
o NIM Mahasiswa
o Tulisan Fakultas Ilmu Kesehatan
o Tulisan Program Studi Keperawatan
o Tempat
o Bulan & Tahun disahkannya Tugas Akhir dan dituliskan dalam angka dengan
format 4 digit (contoh: Januari 2009)
2. Informasi yang dicantumkan pada punggung halaman sampul
Tulisan yang dicantukan pada punggung sampul adalah jenis tugas akhir, dan judul
tugas akhir. Informasi yang dicantumkan seluruhnya menggunakan huruf besar,
dengan jenis huruf Times New Roman 12 poin, dan ditulis di tengah punggung
halaman sampul (center alignment).
3. Halaman sampul muka tidak boleh diberi siku besi pada ujung-ujungnya.
o Format Halaman Judul sama dengan Halaman Sampul hanya ada
penambahan keterangan tujuan disusunnya Skripsi.
o Semua huruf ditulis dengan spasi tunggal (line spacing = single) dan ukuran
sesuai dengan contoh pada Lampiran.
o Jumlah kata dalam judul maksimal 20 kata, contoh rumusan judul dalam
penelitian keperawatan :

“Pengaruh teknik relaksasi progresif terhadap kemampuan kognitif pasien skizoafektif


di RSJD Surakarta”

“Hubungan type kepribadian dengan respon nyeri pada kala I primigravida di rumah
sakit bersalin Fatimah Surakarta

3. Halaman Pengesahan
Halaman Pengesahan Skripsi ditulis dengan dengan spasi tunggal (line spacing =
single), tipe Times New Roman 12 poin sesuai dengan contoh pada Lampiran.

4. Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih


Halaman Kata Pengantar atau Ucapan Terima Kasih Skripsi, secara umum, adalah
sebagai berikut:
a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, spasi 1,5 (line spacing =
1.5 lines) dan ukuran sesuai dengan contoh pada Lampiran.
b. Judul Kata Pengantar atau Ucapan Terima Kasih ditulis dengan tipe Times New
Roman 12 poin, dicetak tebal dan huruf besar.
c. Urutan pihak-pihak yang diberi ucapan terima kasih dimulai dari pihak luar, lalu
keluarga atau teman.
d. Jarak antara judul dan isi Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih adalah 2 x 2 spasi.

5. Halaman Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk Kepentingan


Akademis
Halaman Pernyataan, secara umum, adalah sebagai berikut:
a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dengan spasi 1,5 (line
spacing = 1.5 lines) dan ukuran sesuai dengan contoh pada Lampiran.
b. Khusus untuk judul Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk
Kepentingan Akademis ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin, dicetak tebal
dan huruf besar (kapital) dengan spasi tunggal (line spacing = single).

6. Abstrak/Abstract
Ketentuan penulisan Abstrak adalah sebagai berikut:
a. Abstrak adalah ringkasan atau inti atau ikhtisar dari Skripsi.
b. Minimum 250 kata dan maksimum 300 kata dalam satu paragraf, diketik dengan
tipe Times New Roman 12 poin, spasi tunggal (line spacing = single).
c. Abstrak disusun dalam dua bahasa, yaitu bahasa Indonesia dan bahasa Inggris.
Setiap versi bahasa mengikuti ketentuan butir b.
d. Jika memungkinkan, pengetikan untuk abstrak bahasa Indonesia dan Inggris
diletakkan dalam satu halaman.
e. Nama Mahasiswa (tanpa NIM) dan Program Studi ditulis di atas abstrak dengan
tambahan informasi berupa Judul Skripsi
f. Di bagian bawah Abstrak dituliskan Kata Kunci. Untuk Abstrak dalam Bahasa
Indonesia, Kata Kunci diberikan dalam Bahasa Indonesia. Untuk Abstrak dalam
Bahasa Inggris, Kata Kunci diberikan dalam Bahasa Inggris (dicari padanan
katanya).
g. Semua istilah asing, kecuali nama, dicetak miring (italic).
Contoh Abstrak dapat dilihat pada Lampiran. Abstrak berisi ringkasan pendahuluan,
tujuan penelitian, metode, hasil, kesimpulan dan saran serta kata kunci.

7. Daftar Isi
Halaman Daftar Isi Skripsi secara umum adalah sebagai berikut:
a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dengan spasi tunggal.
(line spacing = single).
b. Khusus untuk judul tiap bab ditulis dengan Times New Roman 12 poin, dicetak
tebal dan huruf besar (kapital). Contoh Daftar Isi dapat dilihat pada Lampiran
c. Jarak antara judul dengan isi Daftar Isi adalah 3 spasi.

8. Daftar Tabel, Daftar Gambar, dan Daftar Lain


Ketentuan penulisan Daftar Gambar Skripsi secara umum adalah sebagai berikut:
a. Semua huruf ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin dalam spasi tunggal
(line spacing = single) sesuai dengan contoh pada Lampiran.
b. Khusus untuk judul Daftar Gambar ditulis dengan tipe Times New Roman 12 poin,
dicetak tebal dan huruf besar (kapital).
Isi Skripsi
Bagian tubuh/ pokok memuat uraian/ penjabaran/ analisis yang dilakukan oleh penulis.
Penjabaran mencakup tinjauan pustaka, metode penelitian, dan hasil serta pembahasannya.
Penggunaan istilah atau judul tiap bab dan subbab, serta penambahan subbab, demikian
juga dengan Sistematika yang umumnya dipakai dalam penulisan Skripsi adalah sebagai
berikut:
Contoh :
A. PENDAHULUAN
1. Subbab Derajat Kesatu
a. Subbab Derajat kedua Butir yang Pertama
1). Subbab Derajat kedua Butir yang Kedua
a). Subbab Derajat ketiga Butir yang Pertama
Tingkatan subbab maksimal 3

Ketentuan penulisan untuk setiap bab


a. Setiap bab dimulai pada halaman baru.
b. Judul bab seluruhnya diketik dengan huruf kapital, simetris di tengah (center), cetak tebal
(bold), tanpa garis bawah, tidak diakhiri tanda titik, dan satu spasi simetris tengah
(center), jika lebih dari satu baris.
c. Judul bab selalu diawali penulisan kata ‘BAB’ lalu langka Arab yang menunjukkan angka
dari bab yang bersangkutan dan ditulis dengan huruf kapital, tipe Times New Roman, 12
poin, dan cetak tebal (bold).
Contoh penulisan bab :

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Perpindahan antar bab diberi sisipan halaman khusus.

Tabel dan Gambar


Tabel, Gambar atau grafik diletakkan setelah narasi, yang tergolong gambar adalah gambar,
grafik, dan diagram. Ketentuan pembuatan tabel dan gambar adalah sebagai berikut.
a. Gambar, grafik, dan diagram diberi nama.
b. Penulisan nama tabel, gambar, dan lainnya menggunakan huruf besar di awal kata (title
case).
c. Tabel dan gambar ditempatkan di antara bagian teks yang paling banyak membahasnya.
Tabel dan gambar harus dibuat sedemikian rupa sehingga dapat berdiri sendiri, agar
dapat dimengerti oleh pembaca tanpa membaca keterangan dalam teks.
d. Jika tabel ditulis dalam posisi landskap, sisi atas tabel adalah sisi yang dijilid.
e. Tabel dan gambar selalu simetris di tengah (center) terhadap halaman.
f. Nomor tabel dan gambar harus menyertakan nomor bab tabel dan gambar tersebut
berada. Misalnya tabel 1.1. berarti tabel pertama yang ada di bab 1. Jika dalam suatu
skripsi hanya terdapat 1 (satu) buah tabel atau gambar, maka tidak perlu diberi nomor.
g. Daftar notasi dan daftar singkatan ditulis dengan huruf aslinya (tidak dibuat kapital
ataupun lowercase) dan disusun berdasarkan abjad. Penulisannya diurutkan dari huruf
kecil, huruf besar, dan simbol (contoh : a, B, ?)
h. Penulisan judul tabel dan gambar.
o Tabel: judul ditulis di atas tabel, simetris di tengah (center) berjarak 1 spasi terhadap
tabel yang bersangkutan. Judul tabel ditulis langsung mengikuti nomor tabelnya
secara berurutan. Contoh Tabel 1 Karakteristik ibu-ibu hamil berdasarkan umur di
Puskesmas Kartasura. Selanjutnya Tabel 2 ......., dst.
o Gambar: judul ditulis di bawah gambar berjarak 1 spasi, simetris (center) terhadap
gambar yang bersangkutan. Judul gambar ditulis langsung mengikuti nomor
gambarnya secara berurutan.
i. Penulisan sumber gambar dan tabel.
o Tabel: sumber tabel (jika bukan olahan sendiri) ditulis di bagian bawah tabel berjarak
1 spasi dari tabel, huruf tegak tipe Times New Roman 10 poin.Sumber yang sudah
diolah lebih lanjut perlu diberi catatan ”telah diolah kembali”.
o Gambar: sumber gambar (jika bukan olahan sendiri) harus ditulis di bagian bawah
judul gambar berjarak 1 spasi dari judul gambar, huruf tegak tipe Times New Roman
10 poin. Sumber yang sudah diolah lebih lanjut perlu diberi catatan ”telah diolah
kembali”.
j. Peletakan tabel atau gambar, berjarak 1 spasi setelah teks. Penulisan teks setelah tabel
atau gambar dilanjutkan dengan jarak 1 spasi dari baris terakhir judul gambar.
k. Jika tabel dan gambar terlalu panjang, dapat diputus dan dilanjutkan dengan
mengetikkan nomornya dan keterangan “sambungan” dalam tanda kurung.
l. Jika tabel dan gambar terlalu lebar, terdapat beberapa ketentuan sebagai berikut:
o ditempatkan secara memanjang di halaman tersendiri;
o ditempatkan pada kertas lebar kemudian dilipat agar tidak melebihi format kertas;
o diperkecil ukurannya sesuai format skripsi, tetapi ukuran huruf yang tercantum di
dalamnya tidak boleh lebih kecil dari 10 poin (ukuran sebenarnya).
Persamaan Matematika
Persamaan matematika lebih baik ditulis dalam bentuk yang lazim dalam matematika
walaupun dalam satu baris. Semua persamaan matematika ditulis dengan tabulasi 1,5 cm
dari kiri dan harus mempunyai nomor yang diletakkan di sebelahnya dan rata kanan
terhadap batas kanan pengetikan.
Contoh:
C M 326,40 + 231,21 = 557,61 (5.1)
Keterangan: 5 artinya persamaan itu ditulis pada bab 5, sedangkan 1 artinya persamaan itu
adalah persamaan matematika pertama yang ditulis pada bab tersebut.

Angka
Penulisan angka mengikuti peraturan yang berlaku pada Pedoman Ejaan yang
disempurnakan edisi terbaru. Misalnya 1, 4, 6, dsb.

Daftar Pustaka
Jenis media yang makin berkembang memungkinkan penulis untuk mencari sumber
informasi dari berbagai jenis media. Perkembangan itu diikuti oleh perkembangan berbagai
format penulisan kutipan dan daftar pustaka. Lampiran ini hanya memberikan contoh
penulisan kutipan berdasarkan format APA (Association Psicological American).

Lampiran
Ketentuan pembuatan lampiran adalah sebagai berikut.
a. Nomor dan judul lampiran ditulis di sudut kanan atas halaman (right-aligned) dengan
huruf tegak tipe Times New Roman 12 poin.
b. Judul lampiran ditik dalam satu baris menggunakan huruf kapital di awal kata (title case).
c. Lampiran yang lebih dari satu halaman, pada halaman berikutnya diberi keterangan
“lanjutan” dalam tanda kurung pada sudut kanan atas halaman (rightaligned).
d. Isi dan urutan pengelompokan lampiran disesuaikan dengan ketentuan.
BAB IV
SYARAT PEMBERKASAN UJIAN PROPOSAL DAN UJIAN PENDADARAN

Sebelum ujian mahasiswa wajib memenuhi beberapa persyaratan yang untuk selanjutnya
akan dibuatkan surat undangan dan form Berita Acara. Adapun syarat yang harus
mahasiswa kumpulkan adalah sebagai berikut :

Ujian Proposal :
a. Scan halaman pengesahan
b. Scan transkrip nilai terakhir
c. Scan lembar konsultasi pembimbing
d. Scan bukti audiensi seminar proposal
e. Scan lembar kunjungan perpustakaan minimal 5 kali kunjungan
f. Scan KRS
g. Ajukan form permohonan penguji ke Koordinator skripsi
Ujian Skripsi :
a. Turnitin max 20% persamaan (semua dokumen skripsi mulai cover sampai daftar
pustaka)
b. Scan halaman pengesahan
c. Scan transkrip nilai terakhir dengan nilai tidak ada ‘’D’’
d. Scan sertifikat toeic minimal 400 point
e. Scan lembar kunjungan perpus minimal 10 kali kunjungan
f. Ajukan form permohonan penguji ke Koordinator Skripsi
Pengambilan BAP :
a. Lembar bukti kunjungan perpustakaan asli
b. Lembar pengesahan asli 5 lembar
c. Lembar abstrak dalam bahasa inggris dan bahasa indonesia sebanyak 4 lembar
d. Salinan TOEIC (legalisir)
e. Lembar bukti konsultasi asli
f. Mengemailkan hasil revisi berisi file skripsi lengkap dalam bentuk pdf dan rtf dan
naskah publikasi dalam bentuk rtf dan diemailkan ke
skripsikeperawatan.ums@gmail.com
g. Semua berkas poin a-e dimasukkan pada amplop folder plastik warna merah, yang
bagian depan map dituliskan ‘’Persyaratan Ujian Pengambilan BAP, Nama
Mahasiswa, NIM, No. Hp yang dapat dihubungi’’.
h. Setelah mendapatkan BAP, silahkan di fotokopi untuk mengurus pemberkasan
Lampiran 1: Contoh Halaman Judul Proposal

PENGARUH TERAPI RELAKSASI TERHADAP TINGKAT NYERI


PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS
KARTASURA I SUKOHARJO
(ukuran: 14 Times New Roman)

Usulan Proposal
(ukuran: 14 Times New Roman)
Diajukan sebagai salah satu syarat
untuk meraih gelar Sarjana Keperawatan
(ukuran: 12 Times New Roman)

(Diameter logo 3cm )

Disusun Oleh:

NAMA : Anita Yuliani


NIM : J 210.040.065

FAKULTAS ILMU KESEHATAN


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2009
Lampiran 2: Contoh Halaman Judul Skripsi

PENGARUH TERAPI RELAKSASI TERHADAP TINGKAT NYERI


PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS
KARTASURA I SUKOHARJO
(ukuran: 14 Times New Roman)

SKRIPSI
(ukuran: 14 Times New Roman)
Diajukan sebagai salah satu syarat
untuk meraih gelar Sarjana Keperawatan
(ukuran: 12 Times New Roman)

(Diameter logo 3cm )

Disusun Oleh:

NAMA : Anita Yuliani


NIM : J 210.040.065

FAKULTAS ILMU KESEHATAN


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2009
Lampiran 3: Contoh Halaman Pengesahan

HALAMAN PENGESAHAN

Skripsi ini diajukan oleh


Nama : Anita Yuliani
NIM : J 210.040.065
Program Studi : Keperawatan
Judul Skripsi : PENGARUH TERAPI RELAKSASI TERHADAP TINGKAT
NYERI PADA PASIEN HIPERTENSI DI WILAYAH
PUSKESMAS KARTASURA I SUKOHARJO

Telah berhasil dipertahankan di hadapan Dewan Penguji dan diterima sebagai bagian
persyaratan yang diperlukan untuk memperoleh gelar Sarjana Keperawatan pada
Program Studi Keperawatan Fakultas Ilmu Kesehatan, Universitas Muhammadiyah
Surakarta

DEWAN PENGUJI

Penguji I : ................................ ( .........tanda tangan...........)

Penguji II : ................................ ( .........tanda tangan...........)

Penguji III : ................................ ( .........tanda tangan...........)

Ditetapkan di : ................................
Tanggal : ................................
Lampiran 5: Contoh Kata Pengantar/Ucapan Terima Kasih

KATA PENGANTAR

Puji syukur saya panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena atas berkat dan rahmat-
Nya, saya dapat menyelesaikan skripsi ini. Penulisan skripsi ini dilakukan dalam rangka
memenuhi salah satu syarat untuk mencapai gelar Sarjana Keperawatan Jurusan Keperawatan
pada Fakultas Ilmu Kesehatan Universitas Muhammadiyah Surakarta. Saya menyadari bahwa,
tanpa bantuan dan bimbingan dari berbagai pihak, dari masa perkuliahan sampai pada
penyusunan skripsi ini, sangatlah sulit bagi saya untuk menyelesaikan skripsi ini. Oleh karena
itu, saya mengucapkan terima kasih kepada:
(1) Prof. H, selaku dekan Fakultas Kesehatan yang telah memfasilitasi terlaksananya skripsi
ini
(2) DR. M, selaku ketua program studi keperawatan yang telah memberikan dukungan,
administratif penyusunan skripsi ini
(3) Drs. A, selaku dosen pembimbing yang telah menyediakan waktu, tenaga, dan pikiran
untuk mengarahkan saya dalam penyusunan skripsi ini;
(4) Pihak X , Rumah Sakit Ortopedi yang telah banyak membantu dalam usaha memperoleh
data yang saya perlukan;
(5) Orang tua dan keluarga saya yang telah memberikan bantuan dukungan material dan
moral; dan
(4) Sahabat yang telah banyak membantu saya dalam menyelesaikan skripsi ini.

Akhir kata, saya berharap Tuhan Yang Maha Esa berkenan membalas segala kebaikan semua
pihak yang telah membantu. Semoga skripsi ini membawa manfaat bagi pengembangan ilmu
pengetahuan khususnya bidang keperawatan.

Surakarta, 20 Desember 2009


Penulis
Lampiran 5: Contoh Halaman Pernyataan Persetujuan
Publikasi Karya Ilmiah untuk Kepentingan Akademis

HALAMAN PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI


SKRIPSI UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIS

Sebagai civitas akademik Universitas Muhammadiyah Surakarta, saya yang bertanda


tangan di bawah ini:
Nama : Anita Yuliani
NPM : J 210.040.065
Program Studi : Keperawatan
Fakultas : Ilmu Kesehatan
Jenis Karya : Skripsi

Demi pengembangan ilmu pengetahuan, menyetujui untuk memberikan kepada Universitas


Muhammadiyah Surakarta Hak Bebas Royalti Noneksklusif (Non-exclusive Royalty-Free
Right) atas karya ilmiah saya yang berjudul :

PENGARUH TERAPI RELAKSASI TERHADAP TINGKAT NYERI PADA PASIEN


HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS KARTASURA I SUKOHARJO

Beserta perangkat yang ada (jika diperlukan). Dengan Hak Bebas Royalti Noneksklusif ini
Universitas Muhammadiyah Surakarta berhak menyimpan, mengalihmedia/formatkan,
mengelola dalam bentuk pangkalan data (database), merawat, dan memublikasikan skripsi
saya selama tetap mencantumkan nama saya sebagai penulis/pencipta dan sebagai pemilik
Hak Cipta.

Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di : Surakarta
Pada tanggal : 20 Desember 2009

Yang menyatakan

( Anita Yuliani )
Lampiran 6: Contoh Abstrak

PENGARUH TERAPI RELAKSASI TERHADAP TINGKAT NYERI PADA PASIEN


HIPERTENSI DI WILAYAH PUSKESMAS KARTASURA I SUKOHARJO

Oleh : Anita Yuliani

ABSTRAK

Strategi tindakan keperawatan merupakan standar model pendekatan asuhan


keperawatan untuk klien dengan gangguan jiwa yang salah satunya adalah klien yang
mengalami masalah utama halusinasi. Standar ini diaplikasikan di sebagian besar rumah sakit
di Indonesia, hasil penelitian terdahulu yang merupakan tahap sebelum penelitian ini yaitu
tentang efektifitas aplikasi strategi, disimpulkan adanya perbedaan respon antara tiga
kategori klien halusinasi, model strategi hanya tepat untuk kategori maintenance dan health
promotion. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan respon klien dengan
masalah utama halusinasi terhadap penerapan model strategi pelaksanaan tindakan
keperawatan yang telah dikembangkan di rumah sakit jiwa ditambah dengan tindakan teknik
relaksasi.Jenis penelitian ini adalah kuantitatif praeksperimental , yaitu mengaplikasikan SOP
ditambah dengan psikoterapi tehnik relaksasi pada ketiga kategori melalui pretes dan postes
dengan uji Wilcoxon dan uji beda antara kelompok kontrol dengan intervensi menggunakan
Man-Whitney Rank Test, sedangkan teknik pengambilan data dengan cara time series.
Sampel masing – masing kelompok berjumlah tujuh responden yang diambil dengan teknik
Squential Random Sampling dari seluruh populasi yaitu semua pasien Skizofrenia yang
memenuhi kriteria inklusi. Hasil analisis perbedaan respon klien terhadap aplikasi teknik
relaksasi melalui uji Wilcoxon didapatkan hasil 0.635 dengan P Value 0,002, maka
disimpulkan adanya perbedaan status mental antara tiga kelompok perlakuan, sedangakan
hasil uji pretes dan postes antara sebelum dan sesudah dilakukan teknik relaksasi diperoleh
nilai Z -2,668 dengan P value 0,0038, maka ada perbedaan status mental klien antara sebelum
dan sesudah dilakukan tindakan teknik relaksasi. Saran untuk penelitian selanjutnya adalah
model ini tidak hanya dikembangkan pada klien dengan masalah utama halusinasi tetapi
dengan masalah utama kesehatan jiwa lainnya.

Kata Kunci : Skizofrenia, kategori klien, teknik relaksasi progresif


Disusun dari 30 pustaka tahun 1999-2009
ABSTRACT

Name :
Study Program:
Title :

Nursing Intervension strategy with normative approach model nursing intervention


to client psychiatric, include the client with core problem halucination. This normative to
apllied among at hospital in Indonesia. The result of research first level with efektive applied
strategy, in conclused the defferent of the category, the model is sesuai for maintenance and
health promotion category. The aims this research is to know defference client response with
core problem hallucination to application implementation nursing care strategy and
development with psicoterapi relaksation technique in psychiatric hospital. The kind of this
research is a kuantitatif eksperimental deskriptif komparatif, while the dating technique is
cross-sectional model, the sample each group 7 responden with sequential random sampling
technique. The result defference of analysis response client with wilcoxons there is 0,635 with
P value 0,001, than conclused any defference response client between acute category,
maintenance and health promotion. The result of z test analisys there is -2,668 with P value
0,0038, than conclused any defference mental status between before and after intervention.
The recommendation of the research continu is searching model for appropriated
implementation nursing strategy.

Keyword : Skizofrenia, clien category, relaxation progressive technique


Lampiran 7: Contoh Daftar Isi

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i


LEMBAR PENGESAHAN .................................................................................. ii
KATA PENGANTAR........................................................................................... iii
LEMBAR PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH ............................ iv
ABSTRAK .......................................................................................................... v
DAFTAR ISI ........................................................................................................ vi
DAFTAR GAMBAR ............................................................................................ vii
DAFTAR LAMPIRAN ........................................................................................ ix
A. PENDAHULUAN ......................................................................................... 1
1. Latar Belakang ............................................................................................. 1
2. Perumusan Masalah ..................................................................................... 14
3. Tujuan Penelitian ......................................................................................... 15
4. Manfaat Penelitian ....................................................................................... 16
B. TINJAUAN PUSTAKA ................................................................................. 18
1. Hipertensi..................................................................................................... 18
2. Konsep Nyeri Kronis.................................................................................... 22
3. Teknik Relaksasi.......................................................................................... 27
4. Relaksasi Progressive................................................................................... 27
5. Guided Imagery............................................................................................ 28
C. Nyeri ................................................................................................................ 31
1. Nyeri Akut..................................................................................................... 32
2. Nyeri Kronis.................................................................................................. 37
3. Nyeri Kronis pada Hipertensi........................................................................ 41

D. METODE PENELITIAN .............................................................................. 58


1. Desain Penelitian ......................................................................................... 22
2. Populasi dan Sampel..................................................................................... 27
3. Populasi........................................................................................................ 27
4. Sampel ......................................................................................................... 27
E. PEMBAHASAN.............................................................................................. 70
F. KESIMPULAN DAN SARAN ...................................................................... 98

DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 105


Lampiran 8. Contoh Daftar Gambar

DAFTAR GAMBAR

Gambar 1 Alur Penelitian...................................................................................... 15


Gambar 2 Rentang Respon Nyeri.......................................................................... 25
Gambar 3 Kerangka Teori .................................................................................... 28
Gambar 4 Kerangka Konsep................................................................................ 33
Lampiran 9 : Penulisan Kutipan

PENULISAN KUTIPAN

Salah satu bagian penting dalam sebuah proses penelitian adalah studi literatur
(membaca dari berbagai sumber) sesuai dengan topik yang diteliti untuk menghasilkan
ide/analisis baru yang dipresentasikan dalam sebuah hasil penelitian. Ide atau hasil penelitian
orang lain itu harus dituliskan sebagai kutipan. Informasi lengkap tentang sumber kutipan
dituliskan dalam sebuah daftar yang disebut Daftar Pustaka atau Daftar Pustaka. Format
penulisan kutipan harus sama dengan format yang dipakai pada penulisan daftar pustaka.
Sebagai contoh, jika penulisan kutipan menggunakan format American Psychological
Association (APA), penulisan daftar pustaka juga harus menggunakan format APA.

JENIS KUTIPAN
1. Kutipan tidak langsung
Kutipan tidak langsung adalah ide/konsep orang lain yang dikutip dengan menggunakan kata-
kata penulis/peneliti sendiri.

2. Kutipan langsung
Kutipan langsung adalah ide/konsep orang lain yang disalin sesuai dengan aslinya.

I. Penulisan Kutipan dengan Format American Psychological Association (APA)


1. Penulisan Kutipan Tidak Langsung
Pada format APA, kutipan tidak langsung dituliskan dalam kalimat/teks dengan
mencantumkan nama pengarang dan tahun penerbitan, tanpa menuliskan halaman
karya yang dikutip.

Nama penulis disebutkan dalam kalimat


Guyton (2009) menjelaskan bahwa nyeri berasal dari serabut saraf C.

Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat


Halusinasi disebabkan disosiasi antar lobus (Laraia, 2001)

2. Penulisan Kutipan Langsung


Kutipan langsung pada format APA ditulis dengan menyebutkan nama pengarang, tahun
terbit, dan halaman kalimat/teks yang dikutip. Kutipan langsung dibedakan atas dua jenis,
yaitu kutipan langsung pendek dan kutipan langsung panjang.

Kutipan langsung pendek


Kutipan langsung pendek adalah kalimat yang dikutip kurang atau sama dengan 40 kata.
Kutipan langsung pendek dituliskan dalam teks dengan memberi tanda petik di
awal dan di akhir kutipan.

Nama penulis tidak disebutkan dalam kalimat


She stated, "Students often had difficulty using APA style," (Jones, 2008, p. 199), but
she did not offer an explanation as to why.

Nama penulis disebutkan dalam kalimat


According to Jones (2008), "Students often had dificulty using APA style, especially when it
was their first time" (p. 199).
Jones (2008) found "students often had difficulty using APA style" (p. 199); what
implications does this have for teachers?

Kutipan langsung panjang


Kutipan langsung panjang adalah kalimat yang dikutip lebih dari 40 kata. Kutipan langsung
panjang ditulis dalam paragraf tersendiri, dengan jarak 5 ketuk/spasi dari margin kiri, dan
tetap dalam jarak 1 spasi (seperti teks).

Nama penulis disebutkan dalam kalimat


Yirmiya (2008) dalam risetnya menemukan bahwa penderita depresi mengalami penurunan
respon imun IL-6, sedangkan pada penderita skizoprenia level IL-12 yang jumlahnya
cenderung berkurang (p. 199).

CONTOH PENULISAN KUTIPAN


Karya dengan 2 sampai 6 penulis
Nama keluarga/nama belakang penulis disebutkan semua.
Leininger, Giger and Hizar (2008) menyebutkan bahwa aplikasi pengkajian keperawatan
transkultural sangat penting, sebab akan mengurangi konflik antara perawat dan pasien ketika
berlangsung asuhan keperawatan .
atau
Aplikasi pengkajian keperawatan transkultural sangat penting, sebab akan mengurangi konflik
antara perawat dan pasien ketika berlangsung asuhan keperawatan (Leininger, Giger and
Hizar, 2008).

Karya lebih dari 6 penulis


Jika karya yang dikutip ditulis lebih dari 6 pengarang, yang ditulis hanya nama
keluarga/belakang penulis pertama, dengan memberi inisial et al.
Massachusetts state and municipal governments have initiated several programs to improve
public safety, including community policing and after school activities (Smith et a1., 2008).

Lebih dari 1 karya dengan penulis yang sama.


Semua tahun penerbitan publikasi harus disebutkan semua.
Johson (2008) in his study of the effects of alcohol on the ability to drive, Smith (2008)
showed that the reaction times of participating drivers were adversely affected by as little as a
twelve ounces can of beer.

Mengutip rumus, hasil penelitian/exact quotation


Harus mencatumkan nomor halaman.
Penelitian mengenai peminum alkohol pada drivers, Widodo (2006, p. 104) menyebutkan
bahwa "partisipan rata-rata berusia 30 sampai 40 tahun dan mempunyai kepribadian
introvert ."

Tidak ada nama penulis


Jika tidak ada nama penulis, tuliskan 1 atau 2 kata pertama dari judul buku/halaman web.
Jika mengutip dari buku atau website, judul ditulis dalam cetak miring. Jika mengutip dari
artikel jurnal/majalah/surat kabar, judul ditulis dalam huruf tegak dengan memberi tanda
petik di awal dan akhir kutipan.
Massachusetts state and municipal governments have initiated several programs to improve
public safety, including community policing and after school activities (Innovations, 2008).
Lembaga sebagai penulis
Standar penilaian kinerja perawat belum sepenuhnya mengacu pada teori manajemen
keperawatan (Departemen Kesehatan RI, 2007)

Mengutip dari Website


Pada dasarnya mengutip dari website atau sumber elektronik sama dengan mengutip dari
sumber tercetak. Jika mengutip dari website atau media elektronik, yang perlu dicantumkan
adalah nama penulis, tahun penerbitan, nomor halaman (untuk kutipan langsung) atau jika
tidak ada nomor halaman, sebutkan nomor bab (chapter), nomor gambar, tabel atau
paragraf. Alamat website (URL) dan informasi lain dituliskan pada Daftar Pustaka.
Lampiran 10 : Contoh Penulisan Daftar Pustaka

PENULISAN DAFTAR PUSTAKA

Daftar pustaka adalah kumpulan sumber informasi yang digunakan dalam sebuah
penulisan, yang disusun secara alfabetis. Sumber informasi yang dicantumkan dalam daftar
itu adalah yang dikutip dalam uraian/teks dan yang mendukung atau dipakai sebagai acuan.
Informasi tentang sumber yang digunakan harus ditulis secara benar, lengkap dan konsisten
dengan menggunakan format/standar tertentu. Secara umum format penulisan (citation style)
dibedakan atas dua jenis berdasarkan golongan ilmu, yaitu humanities style dan scientific
style. APA merupakan contoh dari scientific style.

Ketentuan umum penulisan daftar pustaka


a. Sumber yang dikutip dalam uraian/teks harus ditulis lengkap dalam „Daftar Pustaka“.
Sebaliknya, sumber yang terdaftar dalam Daftar Pustaka harus ditulis dalam teks sebagai
kutipan.
b. Nama penulis ditulis nama keluarga/nama belakang terlebih dahulu, kecuali nama Cina,
Jepang, Korea, karena nama keluarga sudah di awal.
Contoh :
Nama : Mie Ja Kiem. Penulisan : Mie Ja Kiem.
Nama : Yosias Andika Situmorang. Penulisan : Situmorang, Yosias Andika.
Nama : Joyce Elliot-Spencer. Penulisan : Elliot-Spencer, Joyce.
Nama : Sir Philip Maude. Penulisan : Maude, Philip.
c. Gelar kebangsawanan, akademik, dan keagamaan tidak perlu ditulis.
d. Jika tidak ada nama penulis, judul karya dituliskan sebagai tema utama.
e. Pada format APA, huruf pertama dari judul karya atau judul tambahan ditulis dengan
huruf kapital.
f. Baris kedua setiap sumber ditulis dengan jarak 5 ketuk/spasi dari margin kiri baris
pertama dengan jarak antar baris 1 spasi.
g. Daftar diurutkan berdasarkan abjad nama keluarga/nama belakang dengan jarak 1 spasi.

Penulisan dalam karya ilmiah ini menggunakan format APA (Assossiation Psicological
American), adapun teknis penulisan secara format APA adalah sebagai berikut:

FORMAT APA (Assossiation Psicological American)

I. BUKU

Penulis tunggal
Baxter, C. (2008). Race equality in health care and education. Philadelphia: Balliere Tindall.

Penulis dua atau tiga


Cone, J.D., & Foster, S.L. (2009). Dissertations and theses from start to finish: Psychology
and related fields. Washington, DC: American Psychological Association.

Tidak ada nama penulis


Merriam-Webster’s collegiate dictionary (10th ed.). (2008). Springfield, MA: Merriam-
Webster.
Bukan edisi pertama
Mitchell, T.R., & Larson, J.R. (2007). People in organizations: An introduction to
organizational behavior (3rd ed.). New York: McGraw-Hill.

Penulis berupa tim atau lembaga


American Psychiatric Association. (2008). Diagnostic and statistical manual of mental
disorders (4th ed.). Washington, DC: Author.

Buku berseri/multi volume (editor sebagai penulis)


Koch, S. (Ed.). (2006). Psychology: A study of science (Vols. 1-6). New York: McGraw-Hill.

Terjemahan
Kotler, Philip. (2006). Manajemen pemasaran : Analisis, perencanaan, implementasi (Hendra
Teguh & Ronny Antonius Rusli, Penerjemah.). Jakarta: Prenhallindo.

Artikel atau bab dalam buku yang diedit


Eiser, S., Redpath, A., & Rogers, N. (2005). Outcomes of early parenting: Knowns and
unknowns. In A. P. Kern & L. S. Maze (Ed.). Logical thinking in children (pp. 58-87).
New York: Springer.

Artikel/istilah dalam buku pustaka


Schneider, I. (2004). Bandicoots. In Grzimek’s encyclopedia of mammals (vol.1, pp. 300 304).
New York: McGraw-Hill.
Makalah seminar, konferensi, dan sejenisnya.
Crespo, C.J. (2004, March). Update on national data on asthma. Paper presented at the
meeting of the National Asthma Education and Prevention Program, Leesburg, VA.

II. SERIAL
Artikel Jurnal
Clark, L.A., Kochanska, G., & Ready, R. (2000). Mothers’ personality and its interaction with
child temperament as predictors of parenting behavior. Journal of Personality and Social
Psychology, 79, 274-285.

Artikel Majalah
Greenberg, G. (2001, August 13). As good as dead: Is there really such a thing as brain death?
New Yorker, 36-41.

Artikel surat kabar


Crossette, Barbara. (2003, January 23). India lodges first charges in arms Scandal. New York
Times, A4.

Artikel surat kabar, tanpa penulis


Understanding early years as a prerequisite to development. (2002, May 4). The Wall Street
Journal, p. 8.

Resensi buku dalam jurnal


Grabill, C. M., & Kaslow, N. J. (2005). Anounce of prevention: Improving children's mental
health for the 21st century [Review of the book Handbook of prevention and treatment
with children and adolescents]. Journal of Clinical Child Psychology, 28, 115 116.
Resensi film dalam jurnal
Lane, A. (2000, December 11). Come fly with me [Review of the motion picture Crouching
tiger, hidden dragon]. The New Yorker, 129-131

III. WAWANCARA
White, Donna. (2005, December 25). Personal interview.

IV. PUBLIKASI ELEKTRONIK


Karya lengkap
McNeese, M.N. (2001). Using technology in educational settings. October 13, 2001.
University of Southern Mississippi, Educational Leadership and Research.
http://www.dept.usm.edu/~eda/

Artikel jurnal di website


Lodewijkx, H. F. M. (2001, May 23). Individual- group continuity in cooperation and
competition undervarying communication conditions. Current Issues in Social
Psychology, 6 (12), 166-182. September 14, 2001. http://www.uiowa.edu/
~grpproc/crisp/crisp.6.12.htm
Lampiran 11. Prosedur Pengumpulan Skripsi

PROSEDUR PENGUMPULAN SKRIPSI

Prosedur Umum
Lulusan Universitas Muhammadiyah Surakarta wajib :
1. Menyerahkan skripsinya, dalam bentuk cetakan dan rekaman dalam CDROM, kepada
UMS melalui koordinator skripsi jurusan dan bagian pengadaan koleksi di Perpustakaan
Universitas .
2. Mengikuti aturan penulisan yang ditetapkan dalam buku panduan skripsi.
3. Menyerahkan seluruh isi tulisan, termasuk lampiran, yang menjadi bagian dari karya yang
akan diserahkan.
4. Mengisi formulir “Bukti Penyerahan Skripsi” yang disediakan koordinator skripsi jurusan
Keperawatan.

Cara Penyerahan Skripsi


1. Menyerahkan 1 (satu) eksemplar hardcopy (harus asli) dijilid.
2. Pada Lembar ”Pengesahan Skripsi” hardcopy harus ada tanda tangan asli dari dosen
pembimbing dan dosen penguji (bukan fotokopi).
3. Melampirkan ”Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi Karya Ilmiah untuk
Kepentingan Akademis” dengan tanda tangan asli penulis (bukan fotokopi)
4. Menyerahkan satu (1) softcopy dalam media CD ROM dalam Portable Document Format
(.pdf) yang disertai satu (1) lembar lepas “Lembar Pernyataan Persetujuan Publikasi
Karya Ilmiah untuk Kepentingan Akademis” berisi tanda tangan asli penulis (bukan
fotokopi), dan satu (1) lembar lepas “Lembar Pengesahan” yang berisi tanda tangan asli
dari dosen pembimbing dan dosen penguji.NA PITA

Format Penyusunan skripsi


Informasi yang dicantumkan pada kepingan CD dengan urutan sebagai berikut.
1. (Judul)
2. (Nama dan NPM/NIP)
3. Informasi di atas ditik, bukan ditulis tangan, kecuali tanda tangan
4. Kepingan CD dimasukkan dalam CD case yang terbuat dari mika (transparan), bukan
dari plastik.
5. Penomoran halaman pada file elektronik harus sama dengan penomoran halaman pada
hardcopy.
6. Menyerahkan Abstrak dalam bahasa Indonesia dan Bahasa Inggris yang ditandatangani
oleh pembimbing.
Lampiran 12 Naskah Publikasi Ilmiah

JUDUL NASKAH PUBLIKASI ILMIAH MAHASISWA


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PUBLIKASI ILMIAH

Disusun sebagai salah satu syarat menyelesaikan Program Studi Strata I


pada Program Studi Keperawatan

Oleh:

NAMA LENGKAP MAHASISWA


J 210 090 000

PROGRAM STUDI ………………………..


FAKULTAS ………………………………………….
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2016
HALAMAN PERSETUJUAN

JUDUL NASKAH PUBLIKASI ILMIAH MAHASISWA


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

PUBLIKASI ILMIAH

oleh:

NAMA LENGKAP MAHASISWA


J 210 090 000

Telah diperiksa dan disetujui untuk diuji oleh:

Dosen Pembimbing

Dr. Dosen Pembimbing, M.Sc.


NIK.123
HALAMAN PENGESAHAN

JUDUL NASKAHPUBLIKASI ILMIAH MAHASISWA


UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA

OLEH
NAMA LENGKAP MAHASISWA
A 310 130 000

Telah dipertahankan di depan Dewan Penguji


Fakultas ……………………………………….
Universitas Muhammadiyah Surakarta
Pada hari ……., ………. 2016
dan dinyatakan telah memenuhi syarat

Dewan Penguji:

Dr. Dosen Pembimbing, M.Sc. (……..……..)


(Ketua Dewan Penguji)
Dosen Penguji, S. Pd. M.Hum. (……………)
(Anggota I Dewan Penguji)
Dr. Dosen Penguji, M. Ed. (…………….)
(Anggota II Dewan Penguji)

Dekan,

Prof. Dr. Dekan Fakultas, M. Hum.


NIK. 123
PERNYATAAN

Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam skripsi ini tidak terdapat karya yang pernah
diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi dan sepanjang
pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau diterbitkan
orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila kelak terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya di atas, maka akan saya
pertanggungjawabkan sepenuhnya.
.

Surakarta, …………….. 2016


Penulis

NAMA LENGKAP MAHASISWA


A 310 190 000
JUDUL NASKAHPUBLIKASI ILMIAH MAHASISWA
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA (style Judul)
(Judul Artikel, Memberi Gambaran Penelitian yang Telah Dilakukan, Times New
Roman 12, spasi 1, spacingafter 6 pt)

Nama Mahasiswa, Nama Dosen Pembimbing

Abstrak (styleHeading Abstrak)


Gaya selingkung (stylesheet) adalah tata tulis yang dibakukan oleh editor sebuah jurnal ilmiah
tulisan agar tulisan-tulisan yang dimuat memiliki kesamaan gaya (style). Selanjutnya,
template adalah sumber baku penulisan ilmiah yang biasanya sudah disediakan dalam bentuk
file untuk memudahkan penulis memenuhi persyaratan gaya selingkung yang telah ditetapkan.
Fileini dibuat untuk memudahkan mahasiswa S1 UMS menulis naskah publikasi ilmiah
sebagai salah satu syarat kelulusan. Berikut adalah gaya selingkung yang dimaksud, dimulai
dari Abstrak sampai Daftar Pustaka. Abstrak ditulis dengan paragraf tunggal dan memuat
uraian singkat mengenai masalah dan tujuan penelitian, metode yang digunakan, dan hasil.
Abstrak harus menggambarkan rangkuman penelitian secara lugas yang ditulis dalam bahasa
Indonesia dan Bahasa Inggris. Panjang abstrak yang baik adalah150sampai dengan 300 kata.
Abstrak diketik menggunakan fontTimes New Roman dengan ukuran 10. Abstrak sangat
penting di era internet karena akan diindeks secara online dan akan sering dibaca. Kata kunci
harus dicantumkan di bawah abstrak untuk menunjukkan istilah-istilah pokok atau spesifik
yang terdapat di dalam bidang penelitian sebanyak 4 atau 5 buah kata atau frasayang
diurutkan sesuai alfabet dan dipisahkan dengan tanda koma.(style abstrak)
Kata Kunci: artikel, gaya selingkung, penulisan ilmiah, template.
Abstract(styleHeading Abstrak)
Stylesheetis a manual detailingthehousestyle of a particularpublisherorpublication. Templateis
a computerdocumentthat has thebasic format of
writtentextandthatcanbeusedmanydifferenttimes. Anabstractis a briefsummary of a
researcharticle, thesis, review, conferenceproceedingorany-depthanalysis of a
particularsubjectordisipline, andisoftenusedtohelpthereaderquicklyascertainthepaperpurposes.
Whenused, anabstractalwaysappearsatthebeginning of a manuscriptortypescript, acting as
thepoint-of-entry for anygivenacademicpaperorpatentapplication.
Abstractingandindexingservices for variousacademicdisciplineareaimedatcompiling a body of
literature for thatparticularsubject. Abstractlengthvariesbydisciplineandpublisherrequirements.
Abstractsaretypicallysectionedlogically as anoverview of whatappearsinthepaper. (style
abstrak)
Keywords: article,stylesheet,scientificpublication, template.
1. PENDAHULUAN (style HEADING)
Penulisan naskah publikasi ilmiahdimaksudkan sebagai syarat kelulusan mahasiswa
S1 UMS sesuai dengan Surat Edaran Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI No. 152/E/T/2012 tentang syarat
kelulusan “Untuk program S1 harus ada makalah yang terbit di jurnal ilmiah”.
Penulisan paragraf pertama pada setiap heading dan subheading dibedakan, yaitu
tanpa indentasi. Untuk memudahkan penulis, template ini menyediakan style “First
Paragraph” yang dapat digunakan dengan cara memblok teks satu paragraf secara
utuh, kemudian memilih menu styles dan memilih style “First Paragraph”.(style First
Paragraph)
Bagian pendahuluan berisi pengantar topik penelitian yang dibahas, latar belakang
permasalahan, deskripsi permasalahan, rumusan tujuan penelitian serta rangkuman
kajian teoritik yang berkaitan dengan masalah yang diteliti. Pada bagian ini kadang-
kadang juga dimuat harapan akan hasil dan manfaat penelitian.(styleBodyText)
Template ini dibuat dengan program komputer MS Word 2010, dan disimpan dalam
format docx. Filetemplate ini dapat diunduh di lamanhttp://skripsi.ums.ac.id.
Template ini memungkinkan anda untuk menyiapkan manuskrip artikel naskah
publikasidengan cepat dan akurat untuk kemudiandiunggah ke dalam repository
ilmiah atau e-jurnal Universitas Muhammadiyah Surakarta. Manuskrip adalah naskah
yang belum dipublikasikan dengan format seperti dalam template ini.
Penulisanparagraph kedua dan seterusnya pada setiap heading maupun sub-heading
menggunakan font: Times New Roman 12, regular, spasi 1.5, spacingbefore 0 pt,
after 0 pt.(styleBodyText)
2. METODE (style HEADING)
Bagian ini diawali dengan penjelasan latar belakang permasalahan penelitian dan
rangkuman metode yang akan digunakan. Setelah itu, akan dituliskan rincian
prosedur, algoritma atau langkah-langkah yang digunakan dalam pelaksanaan
penelitian. Penulisan bagian ini menggunakan fontTimes New Roman 12, regular,
spasi 1.5, spacingbefore 0 pt, after 0 pt. Penulisan paragraf pertama pada setiap
heading dan subheading dibedakan, yaitu tanpa indentasi. Untuk memudahkan
penulis, template ini menyediakan style “First Paragraph” yang dapat digunakan
dengan cara memblok tekssatu paragraf secara utuh, kemudian memilih menu
stylesdan memilihstyle “First Paragraph”. (style First Paragraph)
3. HASIL DAN PEMBAHASAN (style HEADING)
Bagian ini menyajikan hasil penelitian dan pembahasannya secara lugas. Hasil
penelitian dapat berupa data hasil evaluasi metode yang telah digunakan atau data
tambahan yang diambil dari metode lain yang dijadikan acuan sebagai
pembanding.Pembahasan hasil penelitian dapat berisi ringkasan hasil penelitian
secara menyeluruh. Pada bagian tersebut juga dapat ditambahkan perbandingan
antara hasil penelitian yang dilakukan dengan hasil penelitian sebelumnya yangtelah
dijadikan acuan. Tabel dan grafikdapat ditampilkan pada bagian ini dan harus diberi
penjelasan/pembahasan secara verbal untuk memperjelas penyajian hasil
penelitian.Jika ditemukan kekurangan atau batasan-batasandi dalam hasil penelitian,
maka perlu ditambahkan analisanya. Pada bagian ini juga diijinkan untuk menuliskan

1
pengembangan penelitian ke depan berdasarkan hasil yang telah didapat. (style First
Paragraph)
3.1Sub-Heading (Diketik menggunakan fontTimes New Roman 12, Bold, spasi 1,
spacingbefore 6 pt, after 2 pt) (styleSub-Heading)
Penulis diperbolehkan menambahkan sub-heading jika diperlukan dan ditulis dengan
penomoran urut. Nomor pertama harus sama dengan nomor bagian dimanasub-judul
itu ditulis.kemudian diikuti tanda titik lalu nomor sub-judul tersebut.
JanganmeGangakhiri penomoran sub-judul dengan tanda titik (contoh ‘1.1’ bukan
‘1.1.’). Batang tubuh teks menggunakan fontTimes New Roman 12, regular, spasi
1.15, spacingbefore 6 pt, after 6 pt. (style First Paragraph)
3.2Singkatan dan Akronim (styleSub-Heading)
Singkatan yang sudah umum seperti seperti SD, UMS, TNI, UNICEF, tidak perlu
diberi keterangan kepanjangannya. Akan tetapi, akronim yang tidak terlalu dikenal
atau akronim buatan penulis perlu diberi keterangan kepanjangannya. Pemberian
keterangan hanya dituliskan sekali di bagian paling depan dan tidak perlu diulang-
ulang di bagian lainnya. Jangan gunakan singkatan atau akronim pada judul artikel,
kecuali tidak bisa dihindari. (styleFirst Paragraph)
3.3Persamaan (styleSub-Heading)
Tuliskan persamaan dalam fontSymbol. Jika terdapat beberapa persamaan, beri
nomor persamaan. Nomor persamaan seharusnya berurutan, letakkan pada bagian
paling kanan, yakni (1), (2), dan seterusnya. Penomoran ditulis dalam tanda kurung
dengan menggunakan marjin kanan. Apabila dalam satu sistem terdapat dua
persamaan atau lebih, baris penomoran disejajarkan dengan persamaan terakhir. Anda
direkomendasikan untuk menggunakanequation editor untuk membuat sebuah
persamaan. (style First Paragraph)
a 2+b 2=c 2 (1)
x1− 2 x 2 + x3 =82 x2 −8 x3 =8−4 x1 +5 x 2+ 9 x3 =−9
(2)


3.4Gambar dan Tabel (styleSub-Heading)


Tempatkan label tabel di atas tabel, sedangkan label gambar di bagian bawah gambar.
Tuliskan tabel tertentu secara spesifik, misalnya Tabel 1, saat merujuk suatu tabel.
Disarankan untuk menggunakan fitur textboxpada MS Word untuk menampung
gambar atau grafik, karena hasilnya cenderung stabil terhadap perubahan format dan
pergeseran halaman dibanding insert gambar secara langsung. Contoh penulisan tabel
dan keterangan gambar adalah sebagai berikut:
Tabel 1. Nilai constant ratio untukberbagaikombinasipasangan

2
*CR –
Id Pasangan Rata-Rata CR*
R1 a – c1 0,0193233
R2 b – c1 0,0132334
R3 c – c2 0,3423423
R4 d – d3 0,0234443
Constantratio

Gambar 1. Contoh keterangan gambar

3.5Kutipan dan Acuan (styleSub-Heading)


Salah satu ciri naskah publikasi ilmiah yang baik adalah menampilkan gagasan orang
lain untuk memperkuat dan memperkaya gagasan penulisnya. Gagasan yang telah
lebih dulu diungkapkan orang lain ini diacu, dan sumber acuannya dimasukkan dalam
Daftar Pustaka.(style First Paragraph)
Penyajian gagasan orang lain di dalam artikel dilakukan secara tidak langsung.
Disarankan menuliskan kutipan mengacu pada panduan penulisan referensi APA
(American Psychological Association) atau yang disarankan oleh program studi
masing-masing dalam lamanhttp://skripsi.ums.ac.id. Contoh penulisan kutipan dari
pengarang tunggal dapat dilihat pada kalimat berikut ini:Diani
(2000)claimsthattheperspective of
socialmovementsisdevelopedinthesociologytradition of religiousmovement.
Sedangkan untuk penulisan kutipan dengan dua pengarang dapat dilihat pada kalimat
berikut ini:Understandingothers' mental statesis a
crucialskillthatenablesthecomplexsocialrelationshipsthatcharacterize human
societies(Kidd & Castano, 2013). Untuk variasi pengutipan lainnya dapat dilihat pada
lamanhttp://www.apastyle.orgatau dapat dicari melalui Google dengan kata kunci
“APA citation style”.(styleBodyText)
Untuk mendapatkan hasil kutipan yang benar, konsisten dan rapi, penulis diwajibkan
menggunakan aplikasi referencemanager semisal Mendeley atau Zotero.
(styleBodyText)
3.6Penulisan Daftar Pustaka (styleSub-Heading)
Daftar Pustaka merupakan daftar karya tulis yang dibaca penulis dalam
mempersiapkan artikelnya dan kemudian digunakan sebagai acuan (dikutip). Dalam
artikel ilmiah, Daftar Pustaka harus ada sebagai pelengkap acuan dan petunjuk

3
sumber acuan. Penulisan daftar pustaka mengacu pada panduan penulisan referensi
APA (American Psychological Association) atau yang disarankan oleh pihak program
studi masing-masing dalam lamanhttp://skripsi.ums.ac.id. Untuk menulis daftar
pustaka dengan benar, konsisten dan rapi, penulis diwajibkan menggunakan aplikasi
referencemanager semisal Mendeley atau Zotero(style First Paragraph)
4. PENUTUP (styleHeading)
Berisi kesimpulan yang menyajikan ringkasan dari uraian mengenai hasil dan
pembahasan yang mengacu pada tujuan penelitian. Tuliskan kesimpulan dari
penelitian yang artikelnya Anda tulis ini tanpa mengulang hal-hal yang telah
disampaikan di Abstrak. Kesimpulan dapat diisi pula tentang pentingnya hasil yang
dicapai dan saran untuk aplikasi dan pengembangannya(style First Paragraph)
PERSANTUNAN (styleHeading Persantunan)
Jika diperlukan, ucapan persantunan dapat disertakan kepada pihak-pihak yang telah
memberi bantuan untuk penelitian skripsi dan penulisan artikel ilmiah. (style First
Paragraph)
DAFTAR PUSTAKA (styleHeading Daftar Pustaka)
Diani, M. (2000). The Concept of Social Movement. In K. Nash (Ed.), Reading in
Contemporary Political Sociology (p. 157). Massachusets: Blackwell Publisher.
Kidd, D. C., & Castano, E. (2013). Reading Literary iction improves theory of mind.
Science (New York, N.Y.), 342(6156), 377–80.
http://doi.org/10.1126/science.1239918
(style Isi Daftar Pustaka)

Anda mungkin juga menyukai